Anda di halaman 1dari 15

KEPERAWATAN

KESEHATAN
KERJA
(OHN)
PART 1
Pengertian
Enter title

 Keperawatan kesehatan kerja/ occupational health nursing (OHN) adalah


cabang khusus dari keperawatan komunitas yang merupakan aplikasidari
konsep dan frame work dari berbagai disiplin ilmu (keperawatan, kedokteran,
kesehatan masyarakat, ilmu sosial dan perilaku, prinsip-prinsip manajemen)
yang bertujuan meningkatkan dan memelihara status kesehatan pekerja serta
melindungi pekerja dari kecelakaan kerja dan faktor risiko bahaya di tempat kerja
(health hazards) dalam konteks lingkungan kerja yang sehat dan aman
(American Asscociation of Occupational Health Nursing/ AAOHN dalam Nies &
Swansons, 2002; Stanhope & Lancaster, 2004).
PART
Peran
2
Enter title

Lusk (1990, dalam Stanhope & Lancaster,


2004) mengidentifikasi 8 peran OHN.
Kedelapan peran tersebut adalah:

• (1) Pemberi pelayanankesehatan;

• (2) Penemu kasus;

• (3) Pendidik kesehatan;

• (4) Perawat pendidik;

• (5) Pemberilayanan konseling;

• (6) Manajemenkasus;

• (7) Konsultan,

• (8) Peneliti.
PART 3
Pelaku OHN
Enter title

 
Dokter Perusahaan
1. Pengusaha
2. Karyawan
3. Dokter umum/spesialis
4. Fasilitas Kesehatan di luar Perusahaan
5. Organisasi Keperawatan
Enter title

Dokter Perusahaan
Perawat hiperkes perlu dan wajib mendapat
bimbingan dan pengawasan dari dokter
perusahaan. Adalah merupakan hukum dan etika
kedokteran, bahwa dokterlah yang bertanggung-
jawab atas kesehatan tenaga kerja. Bila dokter
hanya part time, maka perawat hiperkes harus
merundingkan dan menjalankan pedoman
pekerjaan perawat yang dibuat oleh dokter
selama dokter tidak berada di tempat.
Enter title

Pengusaha

Dalam hal dokter perusahaan full time,


perawat hiperkes dalam perusahaan
bertanggung-jawab langsung kepadanya.
Bila dokter hanya part time, maka perawat
hiperkes melaporkan segala sesuatu
persoalan kesehatan kepada dokter, dan
persoalan administratif kepada pengusaha.
Enter title

Karyawan

Perawat hiperkes wajib setiap saat memelihara


hubungan baik dan kepercayaan dari karyawan
dan organisasi karyawan, dan selalu bersikap
netral apabila terjadi perselisihan antara
karyawan dan pengusaha.
Enter title

Dokter umum/spesialis

Dalam hal perlunya pengiriman pasien


kepada dokter umum/spesialis di luar
perusahaan, perawat hiperkes juga harus
membina hubungan yang baik dengan
dokter umum atau spesialis.
Enter title

Fasilitas Kesehatan di luar Perusahaan

Perawat hiperkes harus mengetahui fasilitas kesehatan yang


ada di luar perusahaan serta memanfaatkannya. Disamping itu
juga dapat mengikuti kursus-kursus yang diselenggarakan oleh
Lembaga Nasional Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja.
Enter title

Organisasi Keperawatan

Dianjurkan selalu memelihara keanggotannya


dan berpartisipasi dalam ikatan perawat yang
ada.
10 pekerjaan yang berperan dalam OHN:
dokter, manajer kasus, koordinator, manajer,
perawat, direktur perusahaan, spesialis
promosi kesehatan, pendidik, konsultan dan
Peneliti.
Enter title

DAFTAR PUSTAKA

Maurer, F. A. & Smith, C. M. (2000). Community health nursing:


Theory and practice. 2nd ed. Philadelphia: W. B. Saunders
Company.
Nies, M. A. & Ewen, M. M. (2001). Community health nursing:
Promoting the health of population. Washington: W. B.
Saunders Company.
Stanhope, M. & Lancaster, J. (2004). Community and public
health nursing. St. Louis: Mosby.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai