DESAIN SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN

Kelompok : 1

 Fadlur rahman
 Khairati

 Rahmawati
PENGERTIAN SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN

 Sistem informasi merupakan

kumpulan dari elemen-elemen yang
berinteraksi untuk mencapai suatu
tujuan tertentu.
SELANJUTNYA.......

Menurut (Gravea dan Cococran, 1989),

sistem informasi keperawatan adalah kombinasi
dari ilmu komputer, ilmu informasi dan ilmu
keperawatan yang disusun untuk memudahkan
manajemen dan proses pengambilan informasi
dan pengetahuan yang digunakan untuk
mendukung pelaksanaan asuhan keperawatan.
 Jadi Sistem informasi keperawatan merupakan
kombinasi dari ilmu komputer, informasi dan
keperawatan yang disusun untuk mempermudah
manajemen dan proses pengambilan keputusan dan
pelaksanaan asuhan keperawatan.
MENDESAIN SIM KEPERAWATAN
 Hal berikut menurut pengertian tadi,
aplikasi/system harus mampu memberikan
informasi yang bermanfaat bagi manajemen.
maka SIM Keperawatan bukan hanya sekedar
mengganti dokumen manual menjadi
terkomputerisasi, tetapi lebih dari itu.
 berikutnya adalah membuat skema alur/proses
SIM Keperawatan yang akan disusun. Ada dua
alternatif yang bisa ditempuh dalam menyusun
skema proses ini. Skema bisa dibuat dari konsep
proses keperawatan atau skema disusun
berdasarkan laporan/output yang ingin
dihasilkan.
 Skema disusun dari proses keperawatan yang
dimulai dari:
 Pengkajian,
 Diagnosa,
 Perencanaan,
 Implementasi,
 dan Evaluasi.
 Skema yang disusun dalam proses keperawatan
ini menggunakan sistem pakar.
 Pengkajian

Sistem pakar dalam pengkajian ini hanya

menyediakan checklist dalam form pengkajian
yang tertutup dan terbuka.
 Diagnosa Keperawatan
Untuk bisa mendesain system , tentu kita
memerlukan data seluruh masalah keperawatan.
Kumpulan masalah keperawatan inilah yang
kemudian kita jadikan sebagai database masalah
keperawatan. Agar data-data  yang ada tidak
tumpang tindih dan masalah keperawatan pun juga
jelas. Disinilah diperlukan standar bahasa
keperawatan atau Standar of Nursing Language
(SNL) dalam mendesain SIK.
 Perencanaan, Implementasi dan Evaluasi.
Proses berikutnya setelah Diagnosa
Keperawatan tersusun adalah membuat
Perencanaan, Implementasi dan Evaluasi. Standar
Asuhan Keperawatan mengajarkan kepada kita
bahwa Perencanaan, Implementasi dan Evaluasi
adalah satu rangkaian yang ketiganya menginduk
kepada Diagnosa Keperawatan. Dengan begitu,
system yang didesain dalam SIM Keperawatan
juga mengikuti alur tersebut.
 jadi Seperti itulah gambaran penyusunan SIM
Keperawatan bila kita mendesain dengan
pendekatan proses keperawatan.