Anda di halaman 1dari 16

VIRUS EBOLA

HARDIANTI AMANDA PO713203181017


KHUSNUL KHOTIMAH PO713203181019
MARYAM FADHILLAH PO713203181020
MASRIANI PO713203181021
SEJARAH VIRUS EBOLA

26/11/ Februa
1967 1976 1979 1995
1995 ri 1996

• Tahun 1967. Penyakit demam berdarah menyerang pekerja di


Marburg, Jerman dan Belgrade, Yugoslavia. Setelah dikaji, rupanya
penyakit itu berasal dari virus yang dibawa oleh monyet yang
diimpor dari Uganda. Virus yang mewabah ini disebut dengan virus
Marburg.
Tahun 1976
Sejenis penyakit demam berdarah yang merebak di Zaire menggemparkan dunia
kesehatan karena telah merenggut banyak korban jiwa dan Penyakit ini tidak
dikenali penyebabnya. Hal ini disebabkan karena wabah virus ini telah
menyebabkan ratusan orang meninggal dunia namun pihak medis belum
menemukan obatnya, bahkan juga belum mengetahui cara penyebaran virus ini.
Akhirnya virus ini diberi nama virus ebola yang diambil dari nama sungai di
Republik Dekrotik Kongo (Zaire). Virus ebola kemudian menyerang Sudan bagian
barat pada tahun yang sama. Sebanyak 550 warga dinyatakan positif terjangkit
ebola dan 340 orang diantaranya meninggal dunia.

Tahun 1979
Serangan wabah ebola kedua di Sudan menyebabkan 34 warga dinyatakan positif
terjangkit vierus ebola dan 22 orang diantaranya meninggal dunia. Pada tahun
yang sama, virus yang mempunyai ciri-ciri serupa dengan virus ebola ditemukan
di Reston, Virginia di Amerika Serikat. Virus ini dikenal sebagai  virus ebola Reston.

Tahun 1995
Wabah ebola merebak di Kikwit, Zaire. Keberadaan virus ini diketahui ketika ada
pasien yang memiliki gejala penyakit seperti gejala malaria, setelah diteliti lebih
lanjut ternyata yang menginfeksi pasien ini adalah virus ebola.
24 November 1995 
Seorang peneliti wanita dari Swiss melakukan penelitian
terhadap bangkai monyet chimpenzi bertujuan untuk
mengetahui penyebab peningkatan tingkat kematian
monyet chimpenzi yang tinggal di hutan Tai di Cote d’Ivore
, Afrika Barat. Monyet-monyet chipenzi itu didapati
dijangkit virus ebola.
Februari 1996 
Virus ebolakehebohan
Ebola menyebabkan sekali lagi global
mewabah padadi2014
pendalaman
ketika Gabon
wabah terburukAfrika Barat.
di dunia itu dimulai di Afrika Barat,
menewaskan lebih dari 11.300 orang dan menginfeksi
sekitar 28.600 orang setelah menyebar ke Liberia,
Guinea dan Sierra Leone.
Tapi untuk sekarang vaksin untuk virus ebola sudah ditemukan dan layak
digunakan : Menurut pernyataan tertulis dari Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO), vaksin ebola bernama Ervebo,
yang dikembangkan oleh perusahaan farmasi AS, Merck,
PENYEBARAN VIRUS EBOLA
Penyebaran virus Ebola diduga berawal dari interaksi antara
manusia dengan hewan yang terinfeksi, seperti kelelawar, monyet,
atau simpanse.Sejak itu, penularan virus mulai terjadi
antarmanusia. Darah atau cairan tubuh penderita dapat masuk ke
dalam tubuh orang lain melalui luka pada kulit atau lapisan dalam
hidung, mulut, dan dubur. Cairan tubuh yang dimaksud adalah air
liur, muntah, keringat, urine, tinja, dan air mani.
Virus mungkin ditularkan melalui kontak melalui darah atau cairan
tubuh hewan yang terinfeksi (biasanya monyet atau kelelawar).
Penyebaran lewat udara belum pernah tercatat dalam lingkungan
alami.
kelelawar buah adalah salah satu inang
alami
virus Ebola. Virus Ebola juga telah
dideteksi
pada daging simpanse, gorila, dan
kijang
liar. Beberapa hipotesis mengatakan
terjadi
penularan dari hewan terinfeksi ke
manusia.
Kemudian dari manusia, virus bisa
ditularkan
dengan berbagai cara. Manusia dapat
terinfeksi karena kontak dengan darah
dan/
atau sekret orang yang terinfeksi.
Selain itu,
manusia juga bisa terinfeksi karena
kontak
dengan benda yang terkontaminasi
oleh
orang terinfeksi. Penularan nosokomial
juga
dapat terjadi bila tenaga medis tidak
memakai
KASUS VIRUS EBOLA
Kasus virus Ebola pertama kali muncul pada tahun 1976
dan mewabah di dua tempat sekaligus di Afrika.Ebola
sendiri merupakan nama dari Sungai Ebola yang dekat
dengan salah satu desa di Republik Demokratik Kongo,
tempat penyakit tersebut muncul.Melansir dari situs resmi
WHO, virus Ebola menyebabkan penyakit akut dan serius,
yang bisa berakibat fatal apabila tak diobati meskipun virus
ini termasuk virus yang jarang.Virus yang awalnya disebut
demam berdarah Ebola ini, mewabah kembali pada 2014-
2016 di Afrika Barat dan menjadi wabah Ebola terbesar
sejak virus tersebut pertama kali ditemukan.Wabah ini juga
Wabah Ebola yang terjadi di Afrika barat pada bulan Maret
2014 hingga Januari 2016 adalah wabah terbesar sejak
virus Ebola pertama kali ditemukan pada tahun 1976.
Wabah ini terutama berdampak di Guyana, Liberia dan
Sierra Leone.Pada bulan Agustus 2018, wabah EVD
dilapirkan di Republik Demokrasi Kongo, dengan lebih dari
3000 kasus yang dilaporkan per Oktober 2019
Virus ini kemudian menyebar ke masyarakat dari
manusia ke manusia, di mana infeksinya terjadi akibat
kontak langsung (melalui luka kulit atau membran
mukus) dengan darah, sekresi, organ atau cairan tubuh
lainnya dari orang yang terinfeksi, dan kontak tak
langsung dengan lingkungan yang terkontaminasi
cairan-cairan tersebut.
FACTOR PENYEBARAN VIRUS EBOLA
• Bepergian ke negara yang memiliki kasus Ebola, seperti Sudan, Kongo, Liberia,
Guinea, dan Sierra Leone.
• Petugas medis, berisiko terinfeksi jika tidak menggunakan pakaian pelindung
ketika merawat pasien Ebola.
• Anggota keluarga yang tinggal serumah dengan penderita, berisiko tertular
ketika merawat penderita
• Peneliti hewan, berisiko terinfeksi virus Ebola terutama ketika melakukan
penelitian terhadap hewan primata yang didatangkan dari Afrika.
• Mempersiapkan pemakaman korban Ebola. Jasad penderita Ebola masih
berisiko menularkan. Proses pemakaman sebaiknya diserahkan kepada pihak
yang sudah dilatih khusus untuk menangani jasad penderita Ebola.
CARA PENULARAN VIRUS
Penularan dari Hewan ke Manusia Penularan dari Manusia ke Manusia
Binatang seperti monyet, simpanse, Penyebaran virus Ebola antar manusia
kelelawar, dan binatang lain bisa bisa melalui makanan atau
membawa virus ebola, namun yang berpegangan.Kontak langsung dengan
paling sering menjadi penyebar virus darah atau cairan yang terkontaminasi
ebola adalah monyet.Seringkali juga bisa menginfeksi manusia.Tidak
ludah, feses, dan cairan tubuh hanya itu, manusia juga bisa terinfeksi
hewan-hewan ini bisa menyebar hanya dengan menyentuh objek
pada manusia.Infeksi awalnya adalah (misalnya jarum) yang sudah
melalui daging mentah. Jika ada terkontaminasi. Selain itu, ritual adat
hewan yang terkena penyakit, lalu yang diterapkan di suatu daerah juga
ketika proses pembantaian terjadi bisa memicu penularan virus ebola,
kontak dengan darah hewan itu, misalnya ritual penguburan jenazah.
segera bisa terjangkit.
SIFAT DAN CIRI VIRUS EBOLA
Sandjaja, A. (2014) memaparkan bahwa Virus Ebola merupakan virus dari famili
Filofiridae (filovirus) yang merupakan virus dengan partikel terdiri dari satu
helai rantai RNA. Virus ini mempunyai panjang sekitar 790-970 nanometer.
Virus ini nampak dalam keadaan melengkung (berbentuk U) atau angka 6 dan
melingkar atau melilit. Selubung lemak bagian luarnya sensitif terhadap pelarut
lemak atau deterjen. Virus akan rusak pada temperatur 600C dalam 30 menit
dan dalam keadaan asam tapi dapat hidup dalam darah pada temperatur
ruangan.
PERJALANAN VIRUS DALAM
1. Virus TUBUH
Ebola menginfeksi subjek melalui
kontak dengan cairan tubuh atau sekret
pasien terinfeksi dan didistribusikan
melalui sirkulasi. Kontak dapat terjadi
melalui lecet di kulit selama perawatan
pasien, ritual penguburan, dan mungkin
kontak dengan daging terinfeksi atau di
permukaan mukosa. Jarum suntik dapat
merupakan rute utama paparan di rumah
sakit.
2. Sekitar 1 minggu setelah infeksi, virus
mulai melakukan replikasi pada sel – sel
target utama, yaitu sel endotel, fagosit
mononuklear, dan hepatosit.
3. Virus kemudian mengambil alih sistem
kekebalan dan sintesis protein dari sel
yang terinfeksi. Barulah kemudian virus
Ebola mulai
LANJUTAN ….
mensintesis glikoprotein yang membentuk trimerik kompleks,
berfungsi mengikat virus ke sel-sel endotel yang melapisi
permukaan interior pembuluh darah. Glikoprotein juga
membentuk protein dimer, yang memungkinkan virus
menghindari sistem kekebalan tubuh dengan menghambat
langkah-langkah awal aktivasi neutrofil.
4. Kehadiran partikel virus dan kerusakan sel yang dihasilkan
menyebabkan pelepasan sitokin, yang berhubungan dengan
demam dan peradangan. Efek sitopatik infeksi di selsel endotel
menghilangkan integritas vaskuler.
5. Tanpa integritas pembuluh darah, kebocoran darah secara
cepat menimbulkan perdarahan internal dan eksternal sampai
tahap masif dan bahkan dapat menyebabkan syok hipovolemik.
DIAGNOSIS
Diagnosis virus Ebola dilakukan dengan melihat gejala
LABORATORIUM
klinis, pemeriksaan laboratorium, dan
immunohistokimia.Pemeriksaan serologi yang banyak
digunakan dan efektif adalah ELISA dengan
menggunakan glikoprotein spesifik terhadap grup
Ebola.Sampai saat ini, sudah banyak dikembangkan
antibodi monoklonal NP (RNPs) SEBOV, REBOV, dan
ZEBOV.Temuan ini dapat memungkinkan dapat
mengidentifikasi spesies isolasi EBOV secara
serologis.
Sampel yang digunakan untuk isolasi virus Ebola
adalah darah dan pengiriman sampel dalam keadaan
dingin.Pemeriksaan ini harus dilakukan di
laboratorium yang mempunyai peralatan lengkap dan
tingkat keamanan tinggi seperti biosafety level 4
(BSL4).Hal ini merupakan kendala bagi negara-negara
berkembang karena umumnya negara berkembang
belum mempunyai laboratorium BSL4.Alternatif
lainnya adalah pemeriksaan antigen inaktif yang
dapat dilakukan di laboratorium yang lebih
sederhana.
PENCEGAHAN VIRUS EBOLA
• Jaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan menggunakan air dan sabun
atau pembersih tangan berbahan dasar alkohol.
• Hindari kontak langsung dengan orang yang mengalami demam dan diduga
memiliki gejala Ebola.
• Hindari menyentuh benda yang telah terkotaminasi darah atau cairan tubuh
penderita Ebola
• Hindari kontak langsung dengan kelelawar dan hewan primata yang
berpotensi menularkan virus, termasuk darah, kotoran, dan dagingnya.
• Hindari rumah sakit tempat pasien Ebola menjalani perawatan.
• Segera periksakan diri ke dokter setelah kembali dari wilayah tersebut, untuk
mendeteksi kemungkinan gejala Ebola.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai