P E N YA K I T
KELOMPOK 8:
T I A R A N U R B A I T I N U S A
KRONIK
V I R A N T I D E S I L I A P I K O L I
S R I S U S A N T I A M A R A
S I T I N U R F A H M I B I Y A
S I N T I A D O E
Y U L F A S . H A M I D
R I A N A R B I
Z U L K A R N A I N M A H M U D
DEFINISI
1. Pengkajian
• Pengkajian terhadap klien
Hal-hal yang perlu dikaji adalah :
Respon emosi klien terhadap diagnosa
Kemampuan mengekspresikan perasaan sedih terhadap situasi
Upaya klien dalam mengatasi situasi
Kemampuan dalam mengambil dan memilih pengobatan
Persepsi dan harapan klien
Kemampuan mengingat masa lalu
• Pengkajian Terhadap keluarga
Hal-hal yang perlu dikaji adalah :
Respon keluarga terhadap klien
Ekspresi emosi keluarga dan toleransinya
Kemampuan dan kekuatan keluarga yang diketahui
Kapasitas dan system pendukung yang ada
Pengertian oleh pasangan sehubungan dengan gangguan fungsional
Identifikasi keluarga terhadap perasaan sedih akibat kehilangan dan perubahan yang
terjadi
• Pengkajian terhadap lingkungan
Sumber daya yang ada
Stigma masyarakat terhadap keadaan normal dan penyakit
Kesediaan untuk membantu memenuhi kebutuhan
Ketersediaan fasilitas partisifasi dalam asuhan keperawatan kesempatan kerja
2. Diagnosa keperawatan
Kecemasan yang meningkat berhubungan dengan
ketidakmampuan mengekspresikan perasaan
Gangguan citra tubuh berhubungan dengan dampak penyakit
yang dialami
Defisit perawatan diri personal Hygine berhubungan dengan
ketidakmampuan dan ketidak pedulian karena stress
Isolasi sosial berhubungan dengan gangguan kondisi kesehatan
Harga diri rendah kronik berhubungan dengan persepsi kurang di
hargai
3. INTERVENSI KEPERAWATAN
a. Dx : Kecemasan
Kaji tingkat kecemasan klien dari ttv, nafsu makan,
Beri dorongan pada klien untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan
Berikan penyuluhan kepada keluarga dan ajak untuk bersama sama memotivasi klien
b. Dx : Gangguan Citra Tubuh
Kaji secra verbal dan nonverbal respon klien terhadap tubuhnya
Libatkan dan jelaskan klien tentang pengobatan, perawatan kemajuan dan prognosis penyakit
Fasilitasi kontak dengan individu lain dalam kelompok kecil
c. Dx : Defisit Perawatan Diri
Bantu klien untuk personal hygine sesuai kebutuhan yang di anjurkan
Dukung kemandirian untuk melakukan personal hygine jika memungkinkan
Berikan penjelasan kepada klien akan pentingnya kebersihan diri baik secara
kesehatan, agama maupun sosial
d. Dx :Isolasi sosial
Bina hubungan saling percaya
Latih klien cara-cara berinteraksi dengan orang lain secara bertahap
Diskusikan dengan keluarga pentingnya interaksi klien dengan keluarga terdekat
Libatkan klien dalam terapi kelompok secara bertahap
4 IMPLEMENTASI
a. Kecemasan :
Mengkaji tingkat kecemasan klien dari ttv,nafsu makan.
Memberi dorongan pada klien untuk mengungkapakan pikirn dan perasaan.
Memberikan penyuluhan kepada keluarga dan ajak untuk bersama-sama memotivasi klien
b. Gangguan Citra Tubuh :
Mengkaji sacara verbal dan nonverbal respon klien terhadap tubuhnya
Melibatkan dan Menjelaskan klien tentang pengobatan,perawatan kemajuan dan prognosis penyakit
Menfasilitasi kontak dengan individu lain dalam kelompok kecil
c. Defisit Perawatan Diri :
Membantu klien untuk personal hygine sesuai kebutuhan yang di anjurkan
Mendukung kemandirian untuk melakukan personal hygine jika memungkinkan
Memberikan penjelasan kepada klien akan pentingnya kebersihan diri baik secara kesehatan,agama maupun social.
d. Isolasi Sosial :
Membina hubungan saling percaya
Melatih klien cara-cara berinteraksi dengan orang lain secara bertahap
Mendiskusikan dengan keluarga pentingnya interaksi klien dengan keluarga terdekat
Melibatkan klien dalam terapi kelompok secara bertahap
SEKIAN
DAN
TERIMAKASIH