Anda di halaman 1dari 27

BAB 1

Psikologi Pendidikan
Perangkat Untuk Mengajar
Secara Efektif
Exploring
Educational
Psychology

Historical Teaching: Art


Background and Science
A. Selayang Pandang Psikologi Pendidikan

PSIKOLOGI
Studi ilmiah tentang perilaku dan
proses mental

PSIKOLOGI PENDIDIKAN
Cabang ilmu psikologi yang mengkhususkan
diri pada cara memahami pengajaran dan
pembelajaran dalam lingkungan pendidikan.
LATAR BELAKANG SEJARAH

1850 1875 1900 1925 1950

William James

John Dewey

E. L. Thorndike
WILLIAM JAMES (1842 – 1910)

• Menekankan pentingnya
mempelajari proses belajar
dan mengajar di kelas guna
meningkatkan mutu
pendidikan.

• Mengajar sedikit lebih


tinggi dari pengetahuan
dan pemahaman anak
dengan tujuan memperluas
cakrawala pemikiran anak.
JOHN DEWEY (1859-1952)

• Melihat seorang anak


sebagai pembelajar aktif.
• Pendidikan seharusnya
difokuskan pada anak
secara keseluruhan dan
memperkuat kemampuan
anak beradaptasi.
• Semua anak berhak
mendapat pendidikan
yang layak.
E.L THORNDIKE (1874-1949)

• Fokus pada penilaian,


pengukuran dan
perbaikan dasar-dasar
belajar secara ilmiah
harus dimiliki psi.
pendidikan
• Salah satu tugas
pendidikan di sekolah
yang paling penting
adalah menanamkan
keahlian penalaran anak.
LATAR BELAKANG SEJARAH (lanj.)

Leta Hollingworth (1916) – ahli psikologis pertama


yang menggunakan istilah GIFTED (anak-anak dg
skor istimewa pada tes kecerdasan).

George Sanchez (1932) – peneliti : tes kecerdasan


secara kultural telah dibiaskan dan merugikan
anak-anak etnis minoritas.

Mamie and Kenneth Clark (1939) – pioner yang


melakukan riset ttg identitas dan konsep diri
anak-anak Amerika-Afrika.
PENDEKATAN BEHAVIORISTIK
• BF Skinner (1938)
• Psikologi adalah ilmu tentang perilaku
yang dapat diamati dan ilmu-ilmu tentang
kondisi-kondisi yang mengendalikan
perilaku.
• Mengembangkan konsep Pembelajaran
Terprogram, yaitu memberi reinforced ke
siswa untuk mencapai tujuan
pembelajaran (1950)
REVOLUSI KOGNITIF

Benjamin Bloom ( 1950)


Taksonomi Bloom

Penginga Pemaha Synthesiz


tan man ing
Pengevaluasian
MENGAJAR : Seni & Pengetahuan

Seberapa besar sumbangan Seni dan


Pengetahuan dalam mengajar?
PSIKOLOGI PENDIDIKAN:
Perangkat Untuk Mengajar secara Efektif

Cara Mengajar
yang Efektif

Pengetahuan Komitmen
dan dan
Keahlian Profesional
Motivasi
PERTANYAAN REFLEKSI

• Selama kalian
belajar/sekolah,
karakteristik yang
seperti apakah yang
menurut kalian
efektif yang harus
dimiliki seorang
guru?
a. Pengetahuan dan Keahlian Profesional

1. Penguasaan Materi Pelajaran


Guru efektif harus:
- Berpengetahuan
- Fleksibel
- Memahami materi.
a. Pengetahuan dan Keahlian Profesional
2. Strategi Pengajaran
Menekankan pada prinsip konstruktivisme.
Anak-anak harus berkolaborasi/bekerja sama
untuk mengetahui dan memahami pelajaran.
3. Penetapan Tujuan dan Keahlian Instruksional
Mengajar harus ada tujuan&rencana. Produk
akhirnya adalah lesson plan/rencana
pembelajaran.
a. Pengetahuan dan Keahlian Profesional
4. Keahlian Manajemen Kelas
Guru efektif harus:
- Mampu menjaga kelas
- Mengorientasikan kelas ke tugas-tugas
- Menangani anak-anak yang lemah, menganggu
kelas (ribut).
a. Pengetahuan dan Keahlian Profesional
5. Keahlian Motivasional
6. Keahlian Komunikasi
Dapat berkomunikasi dengan murid, orang
tua, sesama guru, dan administrator.
7. Bekerja Secara Efektif dengan Murid dari
Latar Belakang Budaya yang Berbeda.
Guru harus bisa mendorong murid untuk
berteman dan menjadi mediator antara kultur
sekolah dengan kultur dari murid tertentu.
a. Pengetahuan dan Keahlian Profesional

8. Keahlian Teknologi.
Guru efektif harus mengembangkan keahlian
teknologi dan mengintegrasikannya dalam
pembelajaran di kelas.
b. Komitmen dan Motivasi
Aspek ini mencakup sikap yang baik dan
perhatian kepada murid. Bagikan pengalaman
pribadi untuk membawa perubahan pada murid.
Miliki selera humor yang baik. Bantulah murid
yang kesulitan dalam belajar. Jika Anda semakin
dihormati dan sukses di mata murid, maka
komitmen Anda akan semakin bertambah.
KARAKTERISTIK ‘Best Teachers’
NO Karakteristik % Total
1. Punya Selera humor 79.2
2. Membuat kelas menjadi menarik 73.7
3. Menguasai mata pelajaran 70.1
4. Menerangkan secara jelas 66.2
5. Mau meluangkan waktu untuk membantu murid 65.8
6. Bersikap adil kepada murid 61.8
7. Memperlakukan murid seperti orang dewasa 54.4
8. Berhubungan baik dengan murid 54.2
9. Memperhatikan perasaan murid 51.9
10. Tidak pilih kasih 46.6
KARAKTERISTIK ‘Worst Teachers’
NO Karakteristik % Total
1. Membuat kelas menjadi membosankan 79.6
2. Tidak menerangkan secara jelas 63.2
3. Pilih kasih 52.7
4. Sikapnya buruk 49.8
5. Terlalu banyak menuntut kepada siswa 49.1
6. Tidak nyambung dengan murid 46.2
7. Memberikan PR terlalu banyak 44.2
8. Terlalu kaku 40.6
9. Tidak membantu / memerhatikan siswa 40.5
10. Kontrol kurang 39.9
RISET DALAM PSIKOLOGI PENDIDIKAN

Riset dalam Psikologi Pendidikan

Riset Evaluasi Program,


Mengapa Riset itu
Metode Riset Riset Aksi dan Guru
Penting? sebagai Periset
A. Mengapa Riset Itu Penting?

• Riset yang memberikan informasi yang valid


tentang cara terbaik untuk mengajar akan
membuat anda menjadi guru yang lebih baik.

• Riset ilmiah adalah riset objektif, sistematis


dan dapat diuji serta berdasar pada METODE
ILMIAH. Riset ilmiah mereduksi
kemungkinan informasi hanya didasarkan
pada keyakinan, opini dan perasaan personal.
Langkah-langkah
METODE RISET

1. RISET DESKRIPTIF
• Observasi
 Laboratorium
 Observasi alamiah
 Observasi partisipan
• Wawancara dan kuesioner
• Tes standar
• Studi kasus
• Studi etnografik
• Group fokus
• Jurnal
METODE RISET

2. Riset Korelasional: mendeskripsikan kekuatan


hubungan antara dua atau lebih
kejadian/karakteristik.
3. Riset Eksperimental: menemtukan sebab-
sebab perilaku. Ada 2 variabel, yaitu:
- variabel dependen: faktor yang dapat diukur
- variabel independen: faktor yang
berpengaruh
METODE RISET

4.

Anda mungkin juga menyukai