Anda di halaman 1dari 11

PENGARUH UBI JALAR

TERHADAP
PENINGKATAN KADAR
HEMOGLOBIN PADA IBU
HAMIL
Disusun oleh:
Annisa Maula Hasanah
K4519007
Kelas B
PENDAHULUAN
• Anemia merupakan masalah yang sering menyerang ibu hamil yang sangat
membahayakan ibu hamil dan janin yang dikandungnya.
• Penyebab anemia yang sering terjadi yang disebabkan karena defisiensi besi yang
dapat mengakibatkan bayi lahir prematur, bayi lahir dengan berat badan rendah,
keguguran dan juga cacat bawaan pada bayi.
• Zat besi merupakan mineral yang dibutuhkan tubuh untuk membentuk sel darah
merah (hemoglobin), pembentukan sel darah merah. Selain itu, zat besi juga berperan
sebagai salah satu komponen dalam membentuk mioglobin (protein yang membawa
oksigen ke otot), kolagen (protein yang terdapat pada tulang, tulang rawan, dan
jaringan penyambung), serta enzim. Zat besi juga berfungsi dalam sistem pertahanan
tubuh.
• Upaya untuk menurunkan angka anemia ibu hamil yaitu dengan pemberian
suplemen zat besi sebanyak 90 tablet serta memberikan asupan makanan yang dapat
menunjang peningkatan kadar hemoglobin. Salah satunya dengan mengonsumsi ubi
jalar.
• Ubi jalar atau ketela rambat (Ipomme batatas) adalah sejenis umbi-umbian yang
memiliki keunggulan dibanding umbi-umbi yang lain. Hal ini dikarenakan ubi jalar
mengandung beberapa zat yang sangat penting bagi tubuh (Rosidah, 2014). Salah
satu zat tersebut adalah zat besi.
• Penelitian ini, bertujuan untuk mengetahui pengaruh mengonsumsi ubi jalar
terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada ibu hamil
KAJIAN TEORITIK DAN
PRAKTIK
Ubi jalar merupakan salah satu makanan yang sering dikonsumsi
oleh masyarakat Indonesia. Selain itu, ubi jalar dipercaya dapat
menyembuhkan anemia karena dapat meningkatkan kadar
hemoglobin dalam darah. Untuk membuktikannya diperlukan
penelitian yang meneliti mengenai manfaat ubi jalar untuk
meningkatkan kadar hemoglobin pada darah.
Dari pemaparan di samping, dapat dilihat bahwa
pemberian ubi jalar pada tikus putih jantan
(Rattus norvegicus) starin wistar dapat
Pelakuan Kadar Hb sebelum Kadar Hb setelah Kadar Hb setelah
meningkatkan kadar hemoglobin pada tubuh
(uji ubi jalar) anemia (g/dL) anemia (g/dL) pemberian ubi jalar
hewan tersebut. Peningkatan kadar hemoglobin
ungu (g/dL)
dengan pemberian filtrat ubi jalar ungu dengan
konsentrasi 100% disebabkan karena pada ubi
jalar ungu mengandung vitamin A, vitamin C, T1 15 10,36 15,5

thiamin (vitamin B1), dan ribovlafin, zat besi T2 15,4 12 15,8


(Fe), fosfor (P), dan kalsium (Ca). Kandungan
T3 15.7 10,3 15,9
Fe pada ubi jalar ungu memiliki potensi untuk
meningkatkan kadar hemoglobin pada darah T4 15.6 10,6 15,6
hewan coba. Vitamin C yang terdapat pada ubi
Total 61.7 43,26 62,8
jalar ungu bekerja membantu meningkatkan
kemampuan tubuh untuk menyerap zat besi Rerata 15,425 10,815 15,7
sehingga dapat meningkatkan jumlah zat besi
dan diserap oleh tubuh (Suprihartini BE, 2013).
Hal ini juga dapat diterapkan pada ibu hamil yang sering kali mengalami anemia
dalam fase kehamilannya. Ibu hamil sering mengalami anemia dikarenakan mereka
mengalami kekurangan zat besi yang mencapai kurang lebih 95%. Hal ini dapat
terjadi karena pada saat fase kehamilan, volume plasma bertambah dan sel darah
merah meningkat. Akan tetapi meningkatnya volume plasma darah akan terjadi
dalam proporsi yang jauh lebih besar apabila dibandingkan dengan
meningkatnya eritrosit (sel darah merah) sehingga akan terjadi penurunan
konsentrasi hemoglobin (Hb) yang disebabkan oleh faktor hemodilusi (Arini
LDD, 2019). Oleh karena itu, diperlukan asupan makanan yang dapat meningkatkan
kadar hemoglobin dalam darah, salah satunya dengan mengonsumsi ubi jalar.
Metode, Lama
Penulis Desain Sampel Hasil
interverensi
Farida Amalia Quasi experiment  Kelompok  Ubi jalar diberikan  Kadar Hb ibu hamil
Kontrol = 22 ibu kepada kelompok sebelum diberikan
Yuliandani, dan Pretest- intervensi bersama intervensi memiliki
Retno Postest Design hamil
dengan pemberian rata-rata 10.8545
trimester III
Kusuma Dewi, with Kontrol tablet Fe meningkat menjadi
    11,4318 (kenaikan
Wilujeng Kartika Group.  Kelompok  Kelompok kontrol 0,58)
Ratri intervensi = 22 ibu hanya diberikan  
hamil tablet Fe  Konsumsi ubi jalar
trimester III berpengaruh untuk
meningkatkan
kadar hemoglobin
ibu hamil (p- value
0,0001)

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar hemoglobin ibu hamil sebelum diberikan intervensi
rata-rata 10,6455 dan naik menjadi 11,4318 setelah diberikan intervensi. Dari data ini dapat
dibuktikan bahwa ubi jalar memberikan pengaruh terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada
ibu hamil. Pemberian ubi jalar pada kelompok intervensi menunjukkan rata-rata adanya
peningkatan kadar hemoglobin karena ubi jalar mempunyai kandungan zat besi 4 mg setiap 100
gram ubi jalar sehingga bisa mencegah terjadinya anemia dalam tubuh. Hal ini disebabkan
karena ubi jalar mempunyai kandungan zat besi yang cukup untuk mencegah anemia atau
kekurangan darah.
REVIEW
Anemia pada ibu hamil menjadi masalah serius yang harus segera ditangani karena
apabila hanya dibiarkan maka akan membahayakan kesehatan ibu dan anak yang
sedang dikandung. Anemia salah satunya dapat disebabkan karena tubuh kekurangan
kadar hemoglobin. Pada ibu hamil, biasanya untuk mengatasi kekurangan kadar
hemoglobin dapat mengonsumsi tablet Fe. Namun beberapa penelitian membuktikan
pemberian tablet Fe saja tidak dapat dengan cepat mengatasi kasus anemia. Hal ini
dikarenakan zat besi yang berasal dari suplemen hanya dapat diserap oleh tubuh
sekitar 1-6% saja. (Hubarat NC, 2018). Oleh karena itu, diperlukan asupan makanan
yang dapat menunjang meningkatnya kadar hemoglobin.
 Salah satu makanan yang dapat menunjang peningkatan hemoglobin pada ibu hamil ini adalah ubi
jalar. Hal ini telah dibuktikan dalam percobaan pada tikus putih jantan (Rattus norvegicus) starin
wistar. Dalam percobaan tersebut, filtras ubi jalar yang diberikan pada tikus putih itu menyebabkan
terjadinya peningkatan kadar hemoglobin pada tikus yang sebelumnya telah teridentifikasi terkena
anemia. Hal ini dapat terjadi karena ubi jalar memiliki berbagai kandungan yang dibutuhkan oleh
tubuh, salah satunya adalah zat besi. Zat besi berguna untuk meningkatkan pembentukan
hemoglobin pada darah.

 Hal ini diperjelas dengan adanya penelitian mengenai pengaruh ubi jalar terhadap peningkatan
kadar hemoglobin pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh Farida Amalia Yuliandani dkk.
Dalam percobaan ini, terdapat 2 kelompok sampel. Yang pertama, kelompok kontrol yaitu ibu
hamil yang henya diberikan tablet Fe sedangkan yang satunya, kelompok yang diberikan tablet Fe
dan ubi jalar. Kelompok yang diberikan intervensi mengalami peningkatan kadar hemoglobin.

 Kedua penelitian tersebut membuktikan bahwa ubi jalar dapat mempengaruhi peningkatan kadar
hemoglobin pada ibu hamil.
KESIMPULAN
Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa ubi jalar dapat meningkatkan
kadar hemoglobin pada ibu hamil yang sering mengalami anemia karena pada masa
kehamilan terjadi penambahan volume darah yang mengakibatkan terjadinya pengenceran
darah sehingga kadar hemoglobin menurun (hemodilusi). Ubi jalar dapat meningkatkan
kadar hemoglobin pada ibu hamil karena ubi jalar mengandung zat besi yang berguna dalam
meningkatkan kadar hemoglobin. Dengan tercukupinya zat besi pada tubuh ibu hamil maka
pembentukkan hemoglobin pada darah akan maksimal serta akan dapat mencegah dan
mengobati anemia.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai