endokrin Oleh : Sindy Mila Melinda (010117A122) FAKTOR RISIKO KEJADIAN DIABETES MELITUS TIPE II DI PUSKESMAS KECAMATAN CENGKARENG JAKARTA BARAT TAHUN 2012
Diabetes melitus tipe II adalah penyakit gangguan
metabolik yang ditandai oleh kenaikan gula darah akibat penurunan sekresi insulin oleh sel beta pankreas dan atau gangguan fungsi insulin (resistensi insulin) (Depkes,2005). Diabetes mellitus atau disebut dengan the silent killer karena penyakit ini mengenai semua organ tubuh dan menimbulkan berbagai macam keluhan. Penyakit yg akan di timbulkan antara lain gangguan penglihatan mata,katarak,penyakit jantung,sakit ginjal,infeksi paru-paru dan sebagainya METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain studi Cross Sectional. Sebagai variabel independen adalah sosiodemografi, riwayat DM, kondisi klinis dan mental serta pola hidup. Sedangkan variabel dependen adalah kejadian Penyakit Diabetes Mellitus Tipe II. Analisis PICO P ( problem) Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 di puskesmas Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat. Data studi global menunjukan bahwa jumlah penderita Diabetes Mellitus pada tahun 2011 telah mencapai 366 juta orang di dunia (IDF,2011). Di Provinsi DKI Jakarta, Kotamadya Jakarta Barat meruapakan salah satu kota dengan angka prevalensi DM yang tinggi, yaitu 1,9% ( Balitbangkes,2008). I (Intervensi) Penelitian ini di lakukan di Puskesmas Kecamatan Cengkareng untuk mengetahui Sosiodemografi, riwayat DM, kondisi klinis dan mental dan pola hidup yang berhubungan dengan kejadian Penyakit Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat yang di lakukan selama satu bulan pada bulan Desember 2012. C (Comparassion) Tidak ada perbandingan karena hanya menganalisis satu jurnal O ( outcome) Hasil penelitian ini menunjukkan umur, riwayat keluarga, aktivitas fisik , tekanan darah, stress dan kadar kolestrol berhubungan dengan kejadian DM Tipe 2. Variabel yang sangat memiliki hubungan dengan kejadian DM Tipe 2 adalah index Massa Tubuh (p 0,006 OR 0,14;95% CI 0,037-0,542). Orang yg memiliki obesitas lebih beresiko 7,14 kali untuk menderita DM Tipe 2 dibandingkan dengan orang yg tidak obesitas. KESIMPULAN
Dapat disimpulkan dari hasil penelitian ini bahwa
faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Diabetes Mellitus Tipe 2 di Puskesmas Kecamatan Cengkareng adalah variabel umur , riwayat DM ,aktifitas fisik indeks Massa Tubuh , tekanan darah, stress dan kadar kolestrol. TERIMA KASIH