Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEPERAWATAN PADA

SINDROM NEFRITIK AKUT (SNA)

Oleh Kelompok 4 :

Sinta Wulandari (1814201037)

Nadya Ahsa Ninisa (1814201038)


DEFINISI SINDROM NEFRITIK AKUT

Sindrom Nefritik Akut (SNA) adalah sekumpulan


gejala-gejala yang timbul secara mendadak, terdiri atas
hematuria, proteinuria, silinderuria (terutama silinder
eritrosit), dengan disertai hipertensi, edema, gejala-
gejala dari kongesti vaskuler atau gagal ginjal akut,
sebagai akibat dari suatu proses peradangan yang
ditimbulkan oleh reaksi imunologik pada ginjal yang
secara spesifik mengenai glomeruli. Penyakit ini paling
sering diakibatkan oleh glomerulonefritis akut pasca
streptokokus, oleh karena itu istilah sindrom nefritis
akut sering disamakan dengan glomerulonefritis akut.
KLASIFIKASI SINDROM NEFRITIK AKUT

1. Whaley dan Wong (1999 : 1385) membagi tipe-


tipe sindrom nefrotik :
a. Sindrom Nefrotik Lesi Minimal ( MCNS : minimal
change nephrotic syndrome)
b. Sindrom Nefrotik Sekunder
c. Sindrom Nefrotik Kongenital

2. Sindrom Nefrotik menurut terjadinya :


d. Sindrom Nefrotik Kongenital
e. Sindrom Nefrotik yang di dapat
ETIOLOGI SINDROM NEFRITIK AKUT

Penyebab penyakit sindrom nefrotik yang pasti belum


diketahui, akhir-akhir ini dianggap sebagai suatu penyakit 
autoimun. Para ahli membagi etiologinya menjadi 3 macam
yaitu :
1. Sindroma nefritik primer
Disebut juga Sindroma nefrorik Idiopatik,yang diduga
ada hubungan dengan genetik, imunoligik dan alergi
2. Sindroma nefritik sekunder
Penyebabnya berasal dari ekstra renal (diluar ginjal).
3. Sindrom nefritik bawaan
Diturunkan sebagai resesif autosomal atau karena reaksi
maternofetal.
MANIFESTASI KLINIS SINDROM
NEFRITIK AKUT


Penurunan jumlah urin

Pucat.

Hematuri.

Anoreksia dan diare disebabkan karena edema mukosa usus.

Sakit kepala, malaise, nyeri abdomen, berat badan meningkat dan
keletihan umumnya terjadi.

Gagal tumbuh dan pelisutan otot (jangka panjang).

Hiperlipidemia, umumnya ditemukan hiperkolesterolemia.

Hiperkoagulabilitas

Kenaikan berat badan secara progresif dalam beberapa hari/minggu.

Mudah lelah atau lethargie tapi tidak kelihatan sakit payah.

Hipertensi
Pembengkakan jaringan
PATOLOGI SINDROM NEFRITIK AKUT

• Meningkatnya permeabilitas dinding kapiler glomerular akan


berakibat pada hilangnya protein plasma dan kemudian akan terjadi
proteinuria. Lanjutan dari proteinuria menyebabkan
hipoalbuminemia. Dengan menurunnya albumin, tekanan osmotik
plasma menurun sehingga cairan intravaskuler berpindah ke dalam
interstitial. Perpindahan cairan tersebut menjadikan volume cairan
intravaskuler berkurang, sehingga menurunkan jumlah aliran darah ke
renal karena hypovolemi.

• Menurunnya aliran darah ke renal, ginjal akan melakukan kompensasi


dengan merangsang produksi renin – angiotensin dan peningkatan
sekresi anti diuretik hormon (ADH) dan sekresi aldosteron yang
kemudian terjadi retensi kalium dan air. Dengan retensi natrium dan
air akan menyebabkan edema.
KOMPLIKASI SINDROM NEFRITIK AKUT

• Infeksi sekunder
• Shock hipovolemik
• Trombosis vaskuler
• Komplikasi yang bisa timbul adalah malnutrisi atau kegagalan ginjal.
• Trombosis vena
• Gagal ginjal akut
• Edema pulmonal
• Perburukan pernafasan (berhubungan dengan retensi cairan).
• Kerusakan kulit.
• Peritonitis (berhubungan dengan asites).
• Hipovolemia (kekurangan cairan).
• Komplikasi tromboemboli- terombosis vena renal, trombosis vena dan
arteri ekstremitas dan trombosis arteri serebral.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
SINDROM NEFRITIK AKUT

1. Laboratorium
a. Urine
Volume biasanya kurang dari 400 ml/24 jam (fase oliguria)
b. Darah
Hemoglobin menurun karena adanya anemia.
c. Bakteriologi Pada Throat swab atau skin swab dapat
ditemukan streptokokkus pada 10-15% kasus Pencitraan. 
d. Foto thorax PA tegak dan lateral dekubitus kanan.
2. Biosi ginjal dilakukan untuk memperkuat diagnosa.
3. Pemeriksaan penanda Auto-immune (ANA, ASOT, C3,
cryoglobulins, serum electrophoresis).
PENATALAKSANAAN SINDROM
NEFRITIK AKUT
1. Farmakologi
• Obat kortikosteroid
• Obat antihipertensi
• Obat diuretik
• Obat pengencer darah
• Obat penisilin
2. Non Farmakologi
• Tirah baring
• Terapi cairan
• Perawatan kulit
• Perawaan mata
• Penatalaksanaan krisis hivopelemik
• Pencegahan infeksi
• Perawatan spesifik
3. Terapi Diet
• Diet Lemak
• Diet Protein
• Diet Sodium
ASUHAN KEPERAWATAN
SINDROM NEFRITIK AKUT
DIAGNOSA :
1.Keletihan berhungan dengan kondisi fisiologis
2.Intoleransi aktivitas berhubungan dengan
kelemahan
3.Resiko infeksi berhubungan dengan
ketidakadekuatan pertahanan tubuh sekunder
4.Defisit nutrisi berhubungan dengan faktor psikologis
(mis, stress, keengganan untuk makan
5.Bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan
dengan spasme jalan napas

Anda mungkin juga menyukai