Anda di halaman 1dari 12

Prinsip

Matematika
Sekolah

Kelompok 4

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts


Disusun oleh :
M. Bagus Al Basyari (4101418065)
Ilham Perdana S (4101418066)
AmaliaFitriani (4101418068)
M. Syaifudin Alamsyah (4101418069)
Hakikat Prinsip Matematika Sekolah

Matematika sekolah yaitu bagian dari matematika yang diaja


rkan pada jenjang sekolah (SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA, DA
N SMK/MAK) yang dipilih berdasarkan pada kepentingan
pendidikan serta disesuaikan dengan perkembangan intel
ektual siswa dan pengembangan IPTEK.
Perbedaan Matematika sebagai Matematika Sekolah
ilmu

Teknik penyajian Dimulai dari definisi / Dimulai dengan contoh-contoh yang


kadang aksioma – terkeit dengan realitas di sekitar
teorema – contoh- siswa/pemakaiannya, baru mengarahkan
contoh ke definisi, aksioma/sifat secara informal
dan secara beransur-ansur menuju formal

Perbedaan Matematika
sebagai Ilmu dengan M Pola pikir yang Murni deduktif- Induktif – tetapi harus mengarah ke

atematika Sekolah digunakan aksiomatik deduktif

Keterbatasan Tidak dibatasi Dibatasi sesuai dengan taraf


semesta perkembangan berpikir peserta didik

Tingkat Tetap abstrak Diupayakan mulai dari hal konkrit – semi


keabstrakannya konkrit – semi abstrak – abstrak
Ruang Lingkup Matematika Sekolah

pengukuran peluan
aljabar dan statistik trigonometri kalkulus
geometri g
Prinsip Matematika Sekolah

Menurut National Coucil Of Teacher Of Mathematics (NCTM) yang di


terbitkan tahun 2000 terdapat 6 prinsip dalam Pembelajaran Matema
tika

1 . The Equity Principle ( Prinsip Kesamaan / Kesetaraan / pemerataan


)
Pesan yang kuat dari prinsip kesetaraan adalah harapan yang ting
gi untuk semua siswa. Semua siswa harus mempunyai kesempa
tan dan dukungan yang cukup untuk belajar matematika
2. The curriculum Principle ( Prinsip Kurikulum)
Kurikulum harus koheren, difokuskan pada matematika yang pent
ing, dan berkaitan dengan baik antar tingkat kelas. Kurikulum
matematika perlu memfokuskan pada konten dan proses. Topi
k-topik matematika dapat dikembangkan dengan memperti
mbangkan kemanfaatan dan kegunaan.

Kurikulum matematika sekolah diarahkan pada lima tujuan umum


yaitu :
a ) Siswa belajar menghargai matematika
b ) Siswa membangun kepercayaan diri terhadap kemampuannya
dalam menggunakan matematika
c) Siswa menjadi pemecah masalah
d ) Siswa belajar komunikasi secara matematis
e ) Siswa belajar bernalar matematis.
3. The Teaching Principle (Prinsip Pembelajaran)
Mengajar matematika yang efektif memerlukan pemahaman tentan
g apa yang siswa ketahui dan perlukan untuk belajar dan kemudian
memberi tantangan dan mendukung mereka untuk mempelajarin
ya dengan baik.

Untuk mencapai pendidikan matematika yang berkualitas tinggi gur


u harus:
a) Memahami secara mendalam matematika yang mereka ajarkan
b ) Memahami begaimana siswa belajar matematika, termasuk dida
lamnya mengetahui perkembangan matematika siswa secara i
ndividual
c) Memilih tugas – tugas dan strategi yang akan meningkatkan mut
u proses pengajaran.
4. The Learning Principle (Prinsip Belajar)
Siswa harus belajar matematika dengan pemahaman, secara aktif m
embangun pengetahuan baru dari pengalan dan pengetahuan sebe
lumnya.

Prinsip ini didasari oleh dua ide dasar yaitu :


a ) Belajar matematika tidak hanya memerlukan keterampilan meng
hitung tetapi memerlukan kecakapan untuk berfikir dan beral
asan secara matematis untuk menyelesaikan soal-soal bar
u dan mempelajari ide-ide baru yang akan dihadapi sisiwa di m
asa mendatang.
b ) Belajar ditingkatkan di dalam kelas dengan cara para siswa dimin
ta untuk menilai ide-ide mereka sendiri atau ide temannya didor
ong untuk membuat dugaan tentang matematika lalu m
engujinya dan mengembangkan keterampilan me
mberi alasan yang logis.
5. The Assesment Principle ( Prinsip Penilaian)
Penilaian harus mendukung pembelajaran matematika yang pentin
g dan memberi informasi yang berguna bagi guru dan siswa.P
enilaian tidak hanya untuk menilai siswa tetapi harus dimanfaatk
an oleh guru untuk meningkatkan pembelajaran para siswa.

6. The Technology Principle (Prinsip Teknologi)


Teknologi penting dalam belajar dan mengajar matrmatika; teknolo
gi mempengaruhi matematikka yang diajarkan dan meningk
atkan proses belajar siswa. Teknologi meningkatkan proses belajar
matemtaika karena memungkinkan eksplorasi yang lebih
luas dan memperbaiki penyajian ide-ide matematika.
DAFTAR PUSTAKA
• Hudodo, Herman.1988. Mengajar Belajar
Matematika. Debdikbud
• Walle, Jhon A. Van de. 2006. Matematika
sekolah dasar dan Menengah. Jakarta: Erl
angga.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai