PENYAKIT SISTEMIK
Oleh: Pembimbing:
Siwi Indah Sari Drg. Florence Fransisca Sp. Perio, Mkes
201908601488
Periodontitis adalah suatu inflamasi pada jaringan periodontium yang merupakan jaringan pendukung gigi.
Periodontitis merupakan suatu penyakit inflamasi pada jaringan penyokong gigi yang disebabkan oleh
mikroorganisme spesifik, mengakibatkan kerusakan progresif pada ligamen periodontal dan tulang alveolar
dengan pembentukan poket, resesi atau keduanya.
JARINGAN PERIODONSIUM :
1. Gingiva
2. Ligamen Periodontal
3. Sementum
4. Tulang Alveolar
Penyakit Jaringan Periodontal
Etiologi penyakit periodontal dapat diklasifikasikan menjadi dua kelompok yaitu faktor
lokal & faktor sistemik.
Penyakit diabetes melitus yang dapat mengakibatkan meningkatnya karies gigi &
memperberat ginggivitis maupun penyakit periodontal.
Penyebabutamapenyakitperiodontaladalahadanyamikroorganismeyangberkolonisasididala
mplakgigi.
Plakyangmengandungmikroorganismepatogenikiniberperanpentingdalammenyebabkandanmemperparahinfeksiperiodontal.
Penyakit Endokrin
Jaringan ikat produk bakteri merangsang IL-1 dan TNF-α yang merangsang produksi enzim yang merusak
jaringan gingiva → kematian fibroblas yang memperbaiki jaringan yang rusak dan ↑produksi osteoklas yang
dapat meresorpsi tulang. TNF→kematian sel osteoblas yang dapat memperbaiki tulang
PENCEGAHAN
Pencegahan plak secara
efektif dan menghilangkan
kebiasaan buruk
Pencegahan penyakit Menyikat gigi: sikat
periodontal gigi dan benang gigi
Kontrol glukosa yang
memadai Kumur klorheksidin
Hindari merokok
PENATALAKSANAAN
Pencabutan gigi
dilakukan bila Menjaga Higiene Obat-obatan
kadar gula darah Rongga Mulut
normal
PERTIMBANGAN FAKTOR YANG PERLU DIPERHATIKAN
PERAWATAN
Ciri khas:
• Hiperkeratosis pada kulit
• Perusakan periodonsium yang hebat
• Gigi susu hilang pada usia 5-6 tahun
• Gigi permanen erupsi hilang dalam beberapa tahun
• Usia 15 tahun, pasien edentulous kecuali gigi molar tiga yang hilang juga setelah
beberapa tahun erupsi
• Kalsifikasi lamina dura pada beberapa kasus
Flora bakteri yang terlibat mirip dengan bakteri pada periodontitis berkembang lambat
• Jarang ditemukan
• Bermula segera setelah erupsi gigi desidui.
• Inflamasi yang sangat akut
• Kerusakan tulang yang sangat cepat
• Gigi permanen bisa tidak terpengaruh
• Pasien sering menderita infeksi saluran pernapasan
Patofisiologi
Bagian Periodonsu FKG UNHAS. 2016. Buku Penuntun Diagnosis Penyakit Gingiva dan Penyakit Periodontal.
Makassar;
Ermawati, T, 2012. Periodontitis & Diabetes Melitus, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember
Gunasagaran, 2017. Pasien Periodontitis disertai diabetes Melitus menggunakan Radiografi Bitewing di RSGM
Fakultas kedokteran gigi Universitas sumatera Utara.
Dalimunthe SH: Periodonsia. Edisi kedua, 2005.