Anda di halaman 1dari 30

Anxiety and

shalom
Uncertainty hello!

Management
Oleh :
003 MEGA RAMADHINA
0 11 RETNO VIA NINGRUM
030 L A N D U N G S E T I A WA H Y U A .
037 HENING ALIFIA
055 MARUP ALI Q.
081 I N TA N D E S Y

SEPTEMBER 2020
Mengenal Teori Anxiety and Uncertainty
Management (AUM)

- Diperkenalkan oleh William B. Gudykunst dan didasarkan pada


Tuncertainity Reducation Theory (URT) yang diperkenalkan Burger dan
Charles pada Tahun 1974

- Bagaimana manusia berkomunikasi secara efektif berdasarkan kecemasan


(Anxiety) dan ketidakpastian (Uncertainty) mereka dalam situasi sosial
khusunya antar budaya.

- Gudykunst berasumsi bahwa setidaknya satu orang atau satu kelompok dalam
perjumpaan antarbudaya adalah orang atau kelompok asing.

I N TA N D E S Y 0 8 1 SEPTEMBER 2020
HAMBATAN-HAMBATAN KOMUNIKASI ANTAR
BUDAYA

• Perbedaan Norma sosial

• Etnosentirisme

• Stereotip dan Prasangka

• Perbedaan Perspektif

• Perbedaan Pola Pikir

• Faktor Bahasa

• Faktor Sintaksis dan Semiatik

• Ketidakmerataan Pendidikan

• Gegar Budaya (Culture Shock)

I N TA N D E S Y 0 8 1 SEPTEMBER 2020
S T U D I K A S U S : P E N G E L O L A A N K E C E M A S A N D A N K E T I D A K PA S T I A N I N D I V I D U
D A L A M K O M U N I K A S I A N TA R B U D AYA P E L A J A R S M A PA P U A D I S E M A R A N G

P E L A J A R PA P U A M E N G A L A M I S I T U A S I YA N G B A R U S A AT
D ATA N G K E S E M A R A N G D E N G A N L I N G K U N G A N D A N
B U D AYA YA N G B A R U , K E M U D I A N M E L I H AT P E R I L A K U D A N
K E B I A S A A N YA N G J A U H B E R B E D A D A R I L I N G K U N G A N
A S A L M E R E K A . T E R L E B I H PA R A P E L A J A R PA P U A I N I
S E R I N G K A L I M E N G A L A M I K E S U L I TA N U N T U K
B E R K O M U N I K A S I D E N G A N H O S T C U LT U R E ( O R A N G
S E M A R A N G ) . H A L T E R S E B U T M E M B U AT K E T I D A K PA S T I A N
D A N K E C E M A S A N K O M U N I K A S I M U N C U L PA D A PA R A
P E L A J A R PA P U A S E B A G A I S T R A N G E R S .

I N TA N D E S Y 0 8 1 SEPTEMBER 2020
BERASAL DARI
PENGEMBANGAN TEORI
URT
Teori Manajemen Kecemasan dan Ketidakpastian (Anxiety and
Uncertainty Theory/AUM dikembangkan oleh Gudykunst sebagai
pengembangan dari Teori Pengurangan Ketidakpastian (Uncertainty
Reduction Theory/ URT) dari Berger dan Calabrese (1975).

MEGA 003 SEPTEMBER 2020


"Teori ini dirancang untuk menjelaskan bagaimana face-
to-face communication sangat berpengaruh dalam CI AO
percakapan" !

Merasa tidak aman, dan tidak tau harus berbuat apa, cenderung
terbata bata saat berbicara dan merasa takut untuk memulai
percakapan dikarenakan mereka belum memahami kebiasaan dan
budaya suatu kelompok.

MEGA 003 SEPTEMBER 2020


Uncertainty adalah sebuah pemikiran dan Anxiety
melibatkan perasaan

MEGA 003 SEPTEMBER 2020


Mindfulness and Mindless
U N T U K D A PAT M E N G E L O L A K E C E M A S A N D A N K E T I D A K PA S T I A N ,
M A K A K I TA H A R U S M E M I L I K I P E R H AT I A N P E N U H ( M I N D F U L N E S S )
TERHADAP KOMUNIKASI YA N G K I TA LAKUKAN. KETIKA K I TA
T E R L A L U F O K U S PA D A K E B I A S A A N ATA U P E R I L A K U U M U M , K I TA
T I D A K M E M I L I K I P E R H AT I A N YA N G B A I K M E N G E N A I A PA YA N G K I TA
LAKUKAN ATA U K ATA K A N ATA U MINDLESS. LANGER (1989)
B E R P E N D A PAT B A H WA M I N D F U L N E S S M E N C A K U P M E N C I P TA K A N
K AT E G O R I B A R U , T E R B U K A T E R H A D A P I N F O R M A S I B A R U , D A N
MENGENALI PERSPEKTIF ORANG ASING (GUDYKUNST & KIM, 2003: 39-
40).

MEGA 003 SEPTEMBER 2020


STUDI KASUS : ANXIETY UNCERTAINTY MANAGEMENT
MAHASISWI INHOLLAND PROGRAM STUDI MANAJEMEN
BISNIS INTERNASIONAL

Peneliti menemukan adanya anxiety dan uncertainty ketika mahasiswa


InHolland berinteraksi dengan mahasiswa Indonesia dalam satu kelompok.
Perbedaan interpretasi ketepatan waktu dan cara mengungkapkan pendapat
muncul dalam komunikasi lintas budaya antara mahasiswa yang memiliki
budaya masing-masing (berlainan), yaitu Eline dengan budaya Belanda,
Giuliana dengan budaya Jerman, dan mahasiswa IBM dengan budaya
Indonesia.

MEGA 003 SEPTEMBER 2020


P e r b e d a a n l a t a r b e l a k a n g b u d a y a m e re k a m e n i m b u l k a n a n x i e t y d a n u n c e r t a i n t y d a l a m m e n j a l a n i
kerja kelompok. Ketika seseorang berpindah ke budaya baru, seseorang membawa nilai,
k e p e rc a y a a n , k e b i a s a a n , d a n p e r i l a k u d a r i b u d a y a l a m a m e re k a ; y a n g d a p a t b e r t u b r u k a n d e n g a n
b u d a y a b a r u . H a l i n i d a p a t m e n y e b a b k a n d i s o r i e n t a s i , k e s a l a h p a h a m a n , k o n f l i k , s t re s , d a n
k e c e m a s a n ( a n x i e t y ) . P a r a p e n e l i t i m e n y e b u t f e n o m e n a i n i s e b a g a i c u l t u re s h o c k .

Pertama adalah mengenai ketepatan waktu dalam sebuah perjanjian. Contohnya adalah pada saat kerja kelompok, di mana
melibatkan dua orang mahasiswi belanda, yaitu eline dan giuliana; dan mahasiswa indonesia, yaitu johan, janet, putra,
dan michael.Saat membuat perjanjian mengenai kerja kelompok, awalnya seluruh anggota kelompok sepakat akan pada
hari kamis (9/8) pukul 09.00. Namun ketika waktu yang telah disepakati tiba, ada mahasiswa indonesia yang terlambat
selama 45menit.
Dalam hal ketepatan waktu, terdapat perbedaan cara interpretasi waktu oleh mahasiswa inholland dan indonesia terhadap
janji yang telah disepakati. Perbedaan cara pandang terhadap waktu inilah yang menyebabkan timbulnya anxiety dan
uncertainty pada mahasiswi belanda. Eline menemukan kondisi berbeda di mana saat temannya terlambat, dia tidak
menemukan hal yang sama dengan apa yang ia ketahui di belanda

Kedua, perihal cara mengungkapkan pendapat. Menurut giuliana, mahasiswa indonesia tidak dapat menyampaikan
pendapatnya secara langsung; kurang terbuka. Dia menjelaskan bahwa bila seseorang tidak menyukai ide orang lain,
orang tersebut sebaiknya mengatakan secara langsung daripada harus berbisik dengan temannya. Seperti yang terjadi saat
putra, seorang anggota kelompok yang lain tidak mengerti dengan ide giuliana dan eline yang mengutarakan ide

Mega 0 03 S eptem be r 2 020


M E N Y E S U A I K A N D I R I D E N G A N B U D AYA B A R U

Selain melalui pengamatan dan penyampaian secara langsung


mengenai perbedaan budaya yang dialami, mahasiswi InHolland juga
berusaha untuk menyesuaikan diri dengan kebiasaan mahasiswa IBM.
Mereka menyadari bahwa apa yang menurut mereka berbeda adalah
hal yang biasa untuk mahasiswa di IBM. Eline mengaku, meskipun ia
tidak menyetujui cara kerja mahasiswa IBM yang lebih memakan
waktu saat rapat, tetapi ia mencoba untuk menerima dan mengikuti
cara kerja mereka. Dia memutuskan untuk berusaha menerima dan
mengikuti kebiasaan mahasiswa IBM pada umumnya. Menerima ini
bukan artinya menyetujui, tetapi menurutnya karena itu adalah hal
yang umum di Indonesia.

MEGA 003 SEPTEMBER 2020


Skema Anxiety Uncertainty Management (AUM)

R E T N O V I A 0 11 SEPTEMBER 2020
1. Konsep diri : kemampuan diri dalam berinteraksi dengan orang lain dari latar belakang
budaya berbeda.
analisis kasus : Bambang bangga mempunyai teman Reval dan sebaliknya. Bambang
merupakan ketua kelas sekaligus mempunyai sifat yang humble.
2. Motivasi berinteraksi : keinginan atau dorongan dari dalam diri untuk berinteraksi dengan
orang lain, peningkatan kepercayaan dan mencari informasi orang lain
analisis kasus : Reval ingin menggali informasi mengenai teman sekelasnya melalui
komunikasi sehari-hari, melihat dari kebiasaan teman-temannya dan mencoba untuk akrab.
3. Reaksi kepada orang asing : kemampuan orang dalam memproses informasi untuk
mengurangi rasa kecemasan dan peningkatan kemampuan kita untuk memprediksi perilaku orang
lain secara akurat
analisis kasus : Reval melakukan pengamatan terhadap kebiasaan yang dilakukan temannya,
4. Kategori sosial atas orang asing : mengelompokkan orang ke dalam kategori
analisis kasus : reval mengelompokkan karakter teman-temannya, seperti Bambang
mempunyai persamaan dengan Reval dalam hal kebiasaan bercanda dan bertutur kata Bahasa
Indonesia. Semakin banyak persamaan maka semakin lancar berkomunikasi.

R ET NO VI A 0 11 SEPTEMBER 2020
5. proses situasional : seseorang akan memiliki konsep terhadap kemampuan interaksi yang akan
dilakukan
analisis kasus : Reval beranggapan posisi dia dan temannya adalah sejajar, dimana dia akan
berkomunikasi tetap sesuai pada pembahasan yang sewajarnya.

6. koneksi dengan orang asing : mengontrol daya Tarik kita terhadap lawan komunikasi dari budaya
berbeda. Hal ini dilakukan untuk membuat lawan bicara tidak merasa cemas ataupun canggung.
(misalnya : berbicara santai tetapi serius)
analisis isi : Reval akan memilih lawan bicara yang menurutnya sejalan dengan dia, tetapi dia juga tidak
selalu harus berbicara dengan yang sejalan. Hal itu dilakukan agar tidak membuat teman lainnya dalam
kelas merasa cemas, adanya murid baru.

7. interkasi etis : menghormati, memperlakukan sesama sesuai dengan harkat dan martabatnya.
analisis isi : Reval tidak bertindak semena-mena terhadap teman-temannya, begitupun sebaliknya. Hal ini
dilakukan agar komunikasi tetap berjalan dengan efektif.

R ET NO VI A 0 11 SEPTEMBER 2020
UPAYA MENGURANGI RASA KECEMASAN DAN
KETIDAKPASTIAN

Menurut Berger (dalam Littlejohn dan Foss, 2009: 977) untuk mengurangi rasa kecemasan
dan ketidakpastian, ada 3 strategi :
- strategi pasif : mengambil peran sebagai pengamat dan tidak menganggu orang yang
sedang diamati
- strategi aktif : pengamat mulai melakukan usaha untuk mencari tahu informasi, namun
tidak berhubungan langsung dengan orang yang diamati
- strategi interaktif : pengamat dan orang yang diamati terlibat kontak langsung.
Tambahan : untuk mengola rasa kecemasan dan ketidakpastian maka diperlukan adanya
kesadaran (mindfulness) terhadap komunikasi yang dilakukan, agar tetap tercipta
komunikasi yang efektif.

R ET NO VI A 0 11 SEPTEMBER 2020
STUDI KASUS : Anxiety Uncertainty Management (AUM) Remaja Timor Leste di Kota
Malang dalam Membangun Lingkungan Pergaulan.

Kasus ini merupakan studi kasus yang dimana remaja Timor Leste yang
merantau ke Malang dengan tujuan untuk melanjutkan pendidikan di
jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) yang umumnya akan dijalankan
selama tiga tahun. Selama melakukan proses komunikasi dan adaptasi,
mereka mengalami anxiety dan uncertainty karena adanya perbedaan
bahasa, perbedaan cara menyampaikan pendapat, dan perilaku membuat
kubu dalam pertemanan dengan teman-temannya yang menganut budaya
Jawa. Timbulnya anxiety dan ucertainty di dalam lingkungan pergaulan
sehari-hari tersebut mengganggu proses adaptasi dan komunikasi remaja
tersebut selama berada di Malang.

LANDUNG 030 SEPTEMBER 2020


Anxeity dan Uncertainty Management Theory atau yang dikenal dengan istilah Teori kecemasan
dan ketidakpastian adalah perasaan tidak nyaman, tegang, gelisah atau cemas. Kedua hal ini
digunakan untuk menjelaskan hubungan antarbudaya

Teori AUM menggambarkan ketika seseorang dengan budaya baru saling bertemu maka akan
terjadi kecemasan (anxiety) dan ketidakpastian (uncertainty). Keduanya berada dilevel yang
berbeda, anxiety berada di level afektif sedangkan uncertainty meliput sampai level kognitif.
Teori ini mengatakan bahwa ada penyebab dasar dan dangkal terhadap komunikasi yang efektif.

Dalam studi kasus yang terjadi pada remaja Timor Leste ini adalah kasus yang dialami beberapa
remaja yang memiliki ciri- ciri sebagai berikut :
kegelisahan , remaja tidak berani mengambil tindakan untuk mencari pengalaman untuk
meluapkan rasa keingintahuan yang besar. Akibatnya perasaan tidak nyaman muncul karena rasa
ingin tahu tidak tersalurkan dengan baik.
Penasaran dan mencoba hal baru yang belum diketahui. Mereka meniru hal-hal baru yang
dilakukan oleh orang lain.
Pertentangan, remaja memiliki emosi yang masih labil sehingga rawan terjadi peselisihan
pendapat dengan orang lain.

LANDUNG 030 SEPTEMBER 2020


Anxiety Uncertainty Management yang dilakukan oleh remaja Timor Leste tersebut yang pertama adalah
mengetahui siapa diri mereka dan meyakinkan diri agar berperilaku sesuai gambaran diri dengan berbicara pada
diri sendiri. Kedua membangun kepercayaan diri sebagai motivasi dan menanamkan pikiran positif dengan
mencari teman yang memiliki karakter positif.

LANDUNG 030 SEPTEMBER 2020


Studi Kasus : Teori AUM dalam Lingkup Gender
Lusi merupakan mahasiswa baru yang berasal dari yogyakarta, ia berkuliah di kota
surabaya dan sudah menjalani perkul iahan selama 2 minggu. Unt uk pertama kalinya,
seorang dosen memberikan tugas yang harus di kerjakan secara berkelompok. Sementara
it u lusi sendi ri belum merasa beradaptasi secara maksi mal di kampus barunya. Terlebih
lagi t ugas kel ompok ini merupakan pertama kalinya ia diharuskan berdiskusi dan tukar
piki ran dengan mahasiswa baru lainnya, yang lusi sendiri belum dekat dengan mereka satu
sama lain. Kelompok yang sudah di bagi oleh dosen tersebut t erdapat gender yang
berbeda-beda. Ada laki-laki dan ada perempuan.
Saat m elakukan diskusi kelompok untuk pertama kalinya, lusi memulai percakapan dengan
rekan kelompoknya yang bernama anton. Set elah m elakukan percakapan, lusi menganggap
respon anton tidak sesuai dengan yang ia harapkan. Menurut lusi cara berbicara anton
cukup kasar, dan lusi beranggapan bahwa anton tidak suka dengannya. Padahal anton
ti dak berniat seperti it u, nam un anton memang berbicara dengan logat khas surabaya yang
terdengar kasar bagi yang belum famili ar. Karena hal itu, lusi merasa cemas (anxiety).
Sedangkan saat lusi melakukan percakapan dengan rekan kelompoknya yang bernama
shinta, respon shi nt a lebih sesuai dengan yang ia harapkan. Karena hal i tu, tingkat
kecemasan (anxiety) lusi ti dak begitu ti nggi . Ia cenderung lebi h mencemaskan respon dari
anton dibandingkan respon shi nta.

HENING 037 SEPTEMBER 2020


Penjelasan
Aly dan Islam (2005) mengemukakan bahwa perempuan cenderung sadar diri dan lebih
memikirkan terhadap bagaimana mereka dipersepsikan oleh orang lain (Frantz et al.,
2005).
ciao!
Teori AUM dapat memberikan pemahaman tentang perbedaan proses komunikasi antar
gender yang terjadi dalam komunikasi antar pribadi; inilah salah satu alasan untuk
mempertimbangkan apa yang disebut pendekatan budaya berbeda.

Wanita yang berkomunikasi antar pribadi dengan pria dapat mengalami lebih banyak
ketidakpastian dan kecemasan daripada wanita yang dipasangkan dengan wanita lain,
analog dengan peningkatan tingkat ketidakpastian dan kecemasan saat berkomunikasi
lintas budaya.

Komunikasi yang efektif, yang didefinisikan oleh makna bersama (Gudykunst & Nishida,
2001; Stephan et al., 1999), akan lebih kecil kemungkinannya ketika wanita berbicara
dengan pria daripada ketika berbicara dengan wanita lain, terutama jika individu tersebut
adalah orang asing.

HENING 037 SEPTEMBER 2020


Menurut teori aum (gudykunst & nishida, 2001), ada tingkat hipotetis, maksimum dan
minimum optimal dari kedua ketidakpastian dan kecemasan (tidak terlalu tinggi atau
terlalu rendah) untuk interaksi komunikasi.

Te r l a l u b a n y a k k e t i d a k p a s t i a n d a p a t m e n g u r a n g i k e p e r c a y a a n y a n g d i p e r l u k a n u n t u k
memprediksi sikap, perilaku, nilai, dan perasaan dari lawan bicara.
Memiliki terlalu banyak kepastian dapat menyebabkan terlalu percaya diri dan asumsi
yang salah.

Tin g k a t k e ce ma s an y a n g tin g g i ju g a d ap at m en y e b a b k a n k e terg a n tu n g an p a d a


pemrosesan informasi yang sederhana dan berpotensi membuat stereotip orang lain
(strangers).

Tin g k a t k e cem a s an y an g r en d a h d a p a t m e n u n ju k k an k en y am an an d a n k e ak r ab an , te tap i


dalam kasus lain mungkin menunjukkan sedikit minat dan motivasi untuk melanjutkan
pertemuan komunikasi (gudykunst & nishida, 2001).

Te o r i a u m m e n g u s u l k a n b a h w a r e n t a n g k e t i d a k p a s t i a n d a n k e c e m a s a n y a n g d a p a t
dikelola berbeda dari satu individu ke individu lainnya, bervariasi dengan pengalaman,
dan harus dipertimbangkan secara individual.

HENING 037 SEPTEMBER 2020


C A S E S T U D Y : A U M PA D A G U R U A M E R I K A D I
GERMAN-AMERICAN SCHOOL

K A S U S I N I M E R U PA K A N P E N G A L A M A N S E O R A N G G U R U YA N G S E D A N G M A G A N G
D I G E R M A N - A M E R I C A N S C H O O L . S I S T E M D I S E K O L A H N YA M E N G G U N A K A N
B A H A S A J E R M A N S E C A R A F U L L , WA L A U P U N A D A B E B E R A PA P R O G R A M YA N G
B E R B A H A S A I N G G R I S , N A M U N S E B A G I A N B E S A R N YA S I S WA D I A J A R K A N
B E R B A H A S A J E R M A N U N T U K M E N I N G K AT K A N S P E A K I N G D A N L I S T E N I N G . D I
HARI P E RTA M A M E N G A J A R DI KELAS 4, IA MENGALAMI PERASAAN
K E T I D A K PA S T I A N YA N G B E S A R D A N YA N G D I P I K I R K A N N YA H A N YA L A H
BAGAIMANA IA BISA MASUK MOBIL DAN PULANG. SETIAP DETIK DIDALAM
K E L A S N YA KEMAMPUAN BERBAHASA J E R M A N N YA MEMBURUK DAN
M E M B U AT N YA T E R B ATA - B ATA D A N S E M A K I N N E RV O U S

MARUP ALI 055


Minimum and maximum level

Mempertahankan di posisi itu adalah perasaan ternyaman dan aman yang bisa
dirasakan seseorang yang mengalami insecurity. Ketika perasaan insekuriti
seseorang melebihi batas maksimum, orang itu akan sangat ketakutan dan ragu,
menimbulkan komunikasi yang tidak efektif. Dan bahkan Ketika perasaan
insekurti seseorang jatuh di bawah batas minimum, menandakan
ketidakpeduliannya terhadap lingkungan baru dan dapat memperparah
keefektifan dalam berkomunikasi.

MARUP ALI 055 SEPTEMBER 2020


Self concept, self esteem, social
identification

PA D A L I N G K U N G A N B A R U , H O S T C U LT U R E B E R P E R A N
A K T I F D A L A M M E M B E R I K A N P E R A S A A N N YA M A N
T E R H A D A P S T R A N G E R S / S O U J E R N E R S YA N G D ATA N G
PA D A L I N G K U N G A N B A R U . J I K A S A M B U TA N H O S T
T I D A K B A I K M A K A S E L F C O N C E P T, S E L F E S T E E M D A N
S O C I A L I D E N T I F I C AT I O N S E S E O R A N G A K A N M E N U R U N ,
D A N S E B A L I K N YA .

MARUP ALI 055 SEPTEMBER 2020


SINK AND SWIM
J I K A D I R A S A M E M A N G K E S U S A H A N D A L A M S U AT U B U D AYA B A R U A D A
B A I K N YA M E M P E L A J A R I D U L U B A G A I M A N A B U D AYA T E R S E B U T J I K A T I D A K
M A K A A K A N T E N G G E L A M D A L A M P E R A S A A N K E T I D A K PA S T I A N .

MARUP ALI SEPTEMBER 2020


KESIMPULAN
Berdasarkan uraian diatas dapat ditarik kesimpulan,
bahwasanya teori Anxiety Uncertainty Management (AUM)
merupakan pengembangan dari teori pengurangan
k e t i d a k p a s t i a n U n c e r t a i n t y R e d u c t i o n T h e o r y ( U RT ) . Te o r i
AUM memiliki hambatan dalam komunikasi antar budaya
seperti, Culture Shock, etnosentrisne, Factor Bahasa dan
p e r b e d a a n n o r m a S o s i a l . Te o r i A U M m e n J e l a s k a n m e n g e n a i
seseorang yang mengelola rasa kecemasan dan ketidakpastian
untuk melakukan komunikasi yang efektif dan
memperhatikan konsep dasar dari teori ini sebagai patokan
dalam mengatasi kecemasan dan ketidakpastian seseorang.
Selain itu, diperlukan Juga adanya kesadaran penuh terhadap
komunikasi yang dilakukan.

R ET NO VI A 0 11 SEPTEMBER 2020
1. Rahmah Hayati. 2018. Anxiety and Uncertainity Management dalam Komunikasi
Antarbudaya Pengguna Couchsurfing di Yogyakarta, (
http://digilib.uin-suka.ac.id/31935/1/14730015_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdf
), online, diakses pada tanggal 17 September 2020.
2. Fransiska Indria Widiasari.2018.Pengelolaan Kecemasan dan Ketidakpastiaan
Individu dalam Komunikasi Antarbudaya (Kasus Pelajar SMA Papua di
Semarang), (
https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/download/2026
2/19113
), online, diakses pada tanggal 17 September 2020.
3. Katy Caldwell, 2012. _Sprechen sie...What? Anxiety/Uncertainty Management in
a German American School_. University of Portland Pilot Scholars. (
REFERENSI
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://pilotscholars
.up.edu/cgi/viewcontent.cgi%3Farticle%3D1069%26context%3Dcst_studpubs&v
ed=2ahUKEwiGjvny2PnrAhVoxjgGHfgADbwQFjABegQIBBAB&usg=AOvVaw0QMV
LhMN39u6o8zDpEy5UD
), online, diakses pada tanggal 18 September 2020
4. Afriyanti Diana dan Eduard Lukman. 2018. Pengelolaan Kecemasan dan
Ketidakpastian dalam Komunikasi Antarbudaya antara Auditor dan Auditee.
Jurnal komunikasi Indonesia vol VII no 1. (
http://www.ijil.ui.ac.id/index.php/jkmi/article/view/9666). Online. Diakses
pada tanggal 17 September 2020.
SEPTEMBER 2020
5. Gozali Melyana, Joko W Judi. 2018. Anxiety and Uncertainty Management
(AUM) Remaja Timor Leste di Kota Malang Dalam Membangun Lingkungan
Pergaulan. Jurnal E- Komunikasi VOL 6. NO.2 TAHUN 2018. (
http://publication.petra.ac.id/index.php/ilmu-komunikasi/article/view/8324/
7518
). Online. Diakses pada tanggal 18 September 2020.
6. Wijaya, Rony. "Anxiety Uncertainty Management Mahasiswi Inholland
Program Studi Manajemen Bisnis Internasional." Jurnal E-Komunikasi 1.1
(2013).
7. Aly, I., & Islam, M. (2005). Factors affecting oral communication apprehension
among business students: An empirical study. The Journal of American
Academy of Business, 2, 98-103.
REFERENSI
8. Peter D. MacIntyre. 2019. Anxiety/Uncertainty Management and
Communication Accommodation in Women’s Brief Dyadic Conversations With
a Stranger: An Idiodynamic Approach, (
https://journals.sagepub.com/doi/full/10.1177/2158244019861482), Online,
diakses pada 17 September 2020.
9. Bani Rakhmi, Dewinta. Anxiety/Uncertainty Management Theory of William
Gudykunst.
https://www.academia.edu/26676148/Anxiety_Uncertainty_Management_T
heory_of_William_Gudykunst
. Diakses tanggal 17 September 2020.
SEPTEMBER 2020
SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai