Anda di halaman 1dari 15

KONSEP PELAYANAN

KESEHATAN PRIMER

Kartin Buheli S.Kep M.Kep


PENGERTIAN PELAYANAN KESEHATAN
PRIMER

•Pelayanan kesehatan primer adalah strategi yang dapat dipakai untuk menjamin
tingkat minimal dari pelayanan kesehatan untuk semua penduduk. PHC menekankan
pada perkembangan yang bisa diterima, terjangkau, pelayanan kesehatan yang
diberikan adalah essensial bisa diraih, yang essensial dan mengutamakan pada
peningkatan serta kelestarian yang dissertai percaya diri sendiri disertai partisipasi
masyarakat dalam menentukkan sesuatu tentang kesehatan.

•Primary health care/PHC adalah pelayanan kesehatan pokok yang berdasarkan


kepada metode dan teknologi praktis, ilmiah dan sosial yang dapat diterima secara
umum baik oleh individu maupun keluarga dalam masyarakat, melalui partisipasi
mereka sepenuhnya, serta dengan biaya yang dapat terjangkau oleh masyarakat dan
negara untuk memelihara setiap tingkat perkembangan mereka dalam semangat untuk
hidup mandiri ( self reliance) dan menentukan nasib diri sendiri (self detemination).
TUJUAN PHC

a) Tujuan umum
menentukan kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan yang diselenggarakan
sehingga akan dicapai tingkat kepuasan pada masyarakat yang menerima
pelayanan.

b) Tujuan khusus
• Pelayanan harus mencapai keseluruhan penduduk yang dilayani
• Pelayanan harus dapat diterima oleh penduduk yang dialami
• Pelayaan harus berdasarkan kebutuhan medis dari populasi yang dilayani
• Pelayanan harus secara maksimum harus menggunakan tenaga dan sumber-
sumber daya lain dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
FUNGSI PHC

1. Pemeliharaan 2. Pencegahan
kesehatan penyakit

3. Diagnosis 4. Pelayanan
dan pengobatan tindak lanjut
UNSUR
UTAMA
PHC

3.Melibatkan
kerja sama
lintas sektoral

2. Melibatkan 1. Mencakup
peran serta upaya-upaya
masyarakat dasar kesehatan
PRINSIP DASAR PHC

1. Pemerataan
upaya
5. Melibatkan kesehatan
kerja sama
lintas sektoral

2. Pekenana
pada upaya
preventif

4. Melibatkan
peran serta
masyarakat
3. Menggunakan
tehnologi tepat
guna
Ruang lingkup PHC

a. Pendidikan mengenai masalah kesehatan dan cara pencegahan


penyakit serta pengendaliannya
b. Peningkatan penyediaan makanan dan perbaikan gizi
c. Penyediaan air bersih dan sanitasi dasar
d. Kesehatan ibu dan anak termasuk keluarga berencana
e. Imunisasi terhadap penyakit-penyakit infeksi utama
f. Pencegahan dan penegendalian penyakit endemik setempat
g. Pengobatan penyakit dan ruda paksa
h. Penyediaan obat-obat essensial
CIRI – CIRI PHC

1. Pelayanan yang utama dan intim dengan masyarakat


2. Pelayanan yang menyeluruh
3. Pelayanan yang terorganisasi
4. Pelayanan yang mementingkan kesehatan individu dan
masyarakat
5. Pelayanan yang berkesinambungan
6. Pelayanan yang progresif
7. Pelayanan yang berorintasi kepada keluarga
8. Pelayanan yang tidak berpandang kepada salah satu
aspek saja
Tanggung jawab perawat dalam PHC

a. Mendorong partisifasi aktif dalam pengembangan dan


implementasi pelayanan kesehatan dan program pendidikan
kesehatan
b. Keja sama dengan masyarakat, iindividu dan keluaraga
c. Mengajarkan konsep kesehatan dasar dan teknik asuhan
diri sendiri pada masyarakat
d. Memberikan bimbingan dan dukungan kepada petugas
pelayanan kesehatan dan kepada masyarakat
e. Koordinasi kegiatan pengembangan kesehatan masyarakat
(setiadi,2016)
Pembangunan kesehatan masyarakat desa/
PKMD

Pengertian PKMD

Pembangunan kesehatan masyarakat desa (PKMD)


adalah rangkaian kegiatan masyarakat yang dilakuakn
berdasarkan gotong royong, swadaya masyarakat dalam
rangka menolong mereka sendiri untuk mengenal dan
memecahkan masalah atau kebutuhan yang dirasakan
masyarakat, baik dalam bidang kesehatan maupun dalam
bidang yang berkaitan dengan kesehatan, agar mampu
memelihara kehidupannya yang sehat dalam rangka
meningkatkan mutu hidup dan kesejahteraan masyarakat.
Tujuan PKMD
A. Tujuan umum
Meningkatkan kemmpuan masyarakat menolong diri sendiri dibidang kesehatan
dalam rangka meningkatkan mutu hidup

B. Tujuan khusus
1. Menumbuhkan kesadaran masyarakat akan potensi yang dimilikinya untuk
menolong diri mereka sendiri dalam meningkatkan mutu hidup mereka.
2. Mengembangkan kemampuan dan prakarsa masyarakat untuk berperan secara
aktif da berswadaya dalam meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri.
3. Menghasilkan lebih banyak tenaga-tenaga masyarakat setempat yang mampu,
terampil serta mau berperan aktif dalam pembangunan desa.
4. Meningkatkanya kesehatan masyarakat dalam arti memenuhi beberapa indikator:
Angka kesakitan menurun
Anka kematian menurun, terutama angka kematian bayi dan anak
Angka kelahiran menurun
Menurunnya angka kekurangan gizi pada anak balita
 
Ruang lingkup PKMD

Tujuan PKMD adalah meningkatkan status kesehatan dalam rangka


meningkatkan mutu hidup dan kesejahteraan masyarakat. Namun demikian
status kesehatan dipengaruhi oleh berbagai faktor terutama lingkungan dan
faktor perilaku masyarakat oleh karenanya kegiatan PKMD tidak teratas dalam
bidang pelayanan kesehatan saja, akan tetapi menyangkut juga kegiatan diluar
kesehatan yang berkaitan dengan peningkatan status kesehatan dan perbaiakan
mutu hidup masyarakat.

Misalnya : kegiatan usaha bersama dalam


bentuk koperasi simpan pinjam untuk
meningkatkan pendapatan, atau usaha
bersama untuk meningkatkan taraf
pendidikan masyarakat dengan bekerja
sambil belajar, dan sebagainya
Langkah pemetaan PKMD

a) Pelaksanaan kegiatan pembangunan b) Pengenbangan dan pembinaan


kesehatan masyarakat desa (PKMD) PKMD dilakukan sebagai berikut:
yang dilakukan masyarakat minimal 1. Berpedoman pada GBHN
mencakup salah satu dari 8 unsur 2. Dilakukan dengan kerja sama lintas
primary health care sebagai berikut: program dan lintas sektor melalui
1. Pendidikan mengenai masalah pendekatan edukatif
kesehatan dan cara pencegahan 3. Koordinasi pembinaan melalui jalur
penyakit serta perlindungannya fungsional pada Gubernur, Bupati,
2. Peniingkatan penyediaan makanan atau Camat.
dan peningkatan gizi 4. Merupakan bagian integral dari
3. Pengadaan air bersih dan sanitasi pembanguanan desa sevcara
dasar yang memadai keseluruhan
4. Kesehatan ibu dan anak termasuk 5. Kegiatan dilaksanakan dengan
keluarga berencana membentuk mekanisme kerja yang
5. Imunasasi untuk penyakit yang efektif antara instansi
uttama berkepentingan dalam pembianaan
6. Pencegahan dan pengendalian masyarakat desa
penyakit endemik setempat 6. Puskesmas sebagai pusat
7. Pengobatan penyakit umum dan pembnagunan dan pengembangan
luka-luka kesehatan berfungsi sebagai
8. Penyediaan obat esensial dinamisator
Hal-hal yang diperluakan dalam peaksanaan kegiatan PKMD

1. Masyarakat perlu dikembangkan pengertiannya yang benar tentang


kesehatan dan tentang program-program yang dilaksanankan pemerintah
2. Masyarakat perlu dikembangkan kesadarannya akan potensi dan sumber
daya yang dimiliki serta harus dikembangkan dan dibina kemampuan
dan keberaniannya untuk berperan aktif dan berswadaya dalam
meningkatkan mutu hidup dan kesejahteraan mereka
3. Sikap mental pihak penyelenggara pelayanan perlu dipersiapkan terlebih
dahulu agar dapat menyadari bahwa masyarakat mempunyai hak dan
potensi untuk menolong diri mereka sendiri dalam meningkatkan mutu
hidup dan kesejahteraan masyarakat
4. Harus ada kepekaan dari para Pembina untuk memahami aspirasi yang
tumbuh dimasyarakat dan dapat berperan secara wajar dan tepat
5. Harus ada keterbukaan dan interaksi yang dinamis dan
berkesinambungan baik antara para Pembina maupun antara Pembina
dengan masyarakat, sehingga muncul arus pemikiran yang mendukung
kegiatan PKMD (Mubarak, 2006)
O U
A N KY
TH

Anda mungkin juga menyukai