A. Frase merupakan atuan gramatik yang terdiri dari dua kata atau lebih
• Adalah satuan gramatika yang terdiri dari subjek (s) dan prediat (P) baik
disertai objek (O), dan keterangan (K), serta memiliki potensi untuk menjadi
kalimat.
• Contoh: Banyak orang mengatakan.
• Penggolongan klausa
• A. Berdasarkan unsur intinya
• B. Berdasakan ada tidaknya kata negatif yang secara gramatik menegatifkan predikat.
• C. Berdasarkan kategori kata atau frase yang menduduki fungsi pedikat.
D. Kalimat
Kalimat adalah satuan bahasa yang terdiri dari dua kata atau lebih yang
mengandung pikiran yang lengkap dan punya pola intonasi akhir
Contoh : ayah membaca koran di teras belakang
A. Jenis-jenis kalimat
1. Kalimat Tunggal
hanya terbentuk dari 2 unsur inti pembentuk kalimat (subjek dan predikat)
2. Kalimat Majemuk
Kalimat yang mengandung dua pola kalimat atau lebih
Berdasarkan sifat hubunganya kalimat majemuk dibedakan menjadi kalimat majemuk setara dan bertingkat
a. Majemuk setara
hubungan antara pola-pola kalimatnya sederajat
3. Majemuk Bertingkat
• Adalah kalimat majemuk yang hubungan pola-polanya tidak sederajat. Salah satu pola menduduki
fungsi lebih tinggi dari pola lain.
• Contoh: Setelah Raka bermain sepak bola, Riko mengajaknya belajar bersama.
4. Kalimat Inti
Kalimat inti
adalah kalimat mayor yang terdiri atas 2 kata dan sekaligus menjadi inti kalimat
Konjungsi
adalah kata sambung yang menghubungkan bagian-bagian kalimat,antar klausa,
antar kata dan antar paragraf
oKonjungsi antar klausa
yang sederajat : dan, atau, tetapi, lalu, kemudian
yang tidak sederajat : ketika, bahwa, karena, meskipun, jika, apabila.
oKonjungsi antar kata
akan ttetapi, oleh karena itu, jadi, dengan demikian.