Multigravida 10 minggu

Pasca Pengobatan Stroke Iskemik/Infark

Chrissanto Chandra Yudha

112.0221.191
 Identitas Pasien

• Nama : Ny. E K
• Jenis kelamin : Perempuan
• Usia : 33 tahun
• Alamat : Paremono, Mungkid,Magelang
• Pekerjaan : Salon Rias Pengantin &
Wedding Organizer
• Agama : Islam
• Status : Menikah
• Tanggal ke Poli : 2 Desember 2013
• Pasien rujukan dari poliklinik syaraf dengan
konsultasi pengobatan Stroke iskemik
• G9P5A3
HPHT : 20 September 2013
HPL : 27 Juli 2014
UK : 10 minggu

• Keluhan
Mual dan muntah, terutama pagi hari
 Riwayat Persalinan
Tahun Kehamila Usia Proses Jenis Berat Abortus
Kehamilan n ke- Kehamilan Persalinan Kelamin badan
Anak Anak

1998 1 12 minggu - - - +
1999 2 8 minggu - - - +
39 minggu
2000 3 dipacu ♀ 2800 gr -
12 minggu
2002 4 - - - +
33 minggu
2003 5 dipacu ♀ 2300 gr -
36 minggu
2009 6 dipacu ♂ 2500 gr -
39 minggu
2011 7 dipacu ♀ 2750 gr -
38 minggu
2012 8 dipacu ♀ 2600 gr -

2013 9 Hamil ini

 Riwayat Kehamilan Sekarang
• Pemeriksaan ANC : belum
• Riwayat stroke 1,5 bulan yang lalu dan dirawat selama 1 minggu.
Stroke sebelah sisi tubuh kanan, dan menurut pengakuan pasien hasil
ct scan terdapat penyumbatan otak
• Riwayat pengobatan : Piracetam, mecobelamin, cilostazol, disolf,
sudah dikonsumsi

• Riwayat Penyakit Dahulu

Hipertensi (+), vertigo (+), Stroke (+) 3 tahun yang lalu
 
• Riwayat Penyakit Keluarga
Hipertensi (-), DM (-)
• Riwayat Menstruasi
- Pertama usia 10 thn
- Teratur, siklus tetap 30 hari, Haid ± 5 hari.

• Riwayat Kontrasepsi
- Pasien pernah menggunakan KB suntik 3
bulan dan hanya 1x, 15 tahun yang lalu
 Hasil Pemeriksaan Fisik
• Keadaan Umum : Baik
• Kesadaran/ GCS : Compos mentis/ 15
• Tekanan Darah : 120/70 mmHg
• Nadi : 96 x/menit
• Suhu : 360C
• Pernafasan: 20 x/menit
• Berat badan : 66 kg
• Tinggi badan : 158 cm
 Status General
• Kepala : Mata : anemis -/-, ikterik -/-
• THT : kesan tenang
• Thoraks :
– Jantung : S S tunggal, reguler, murmur (-)
1 2

– Paru : vesikuler +/+, rhonki -/-, wheezing -/-

• Ekstremitas :
– Akral hangat: ekstremitas atas +/+ , ekstremitas
bawah +/+
– Oedem : ekstremitas atas -/- , ekstremitas bawah /-
 Status Obstetri
Abdomen
• Inspeksi : tampak datar
• Auskultasi : BU (+)
• Palpasi : TFU 2 jari diatas simfisis
• Perkusi : Timpani
• Diagnosa Kerja :
Multigravida 10 minggu Pasca Pengobatan
Stroke Iskemik/Infark
• Planing :
USG
• Penatalaksanaan :
Asam folat
TINJAUAN PUSTAKA
 Stroke Pada Kehamilan
• Stroke : disfungsi cerebral fokal atau global
yang berlangsung akut, lebih dari 24 jam yang
diakibatkan oleh gangguan vaskular
• Stroke didiagnosis berdasar pada gambaran
klinis dan CT scan kepala, dan dikategorikan
sebagai : stroke iskemik dan perdarahan
• Stroke iskemik sering terjadi pada trimester
kedua, ketiga dan minggu pertama post
partum
• Faktor risiko untuk stroke iskemik meliputi
hipertensi, diabetes mellitus, dan
hiperlipidemia
• Adanya defisit neurologik yang bersifat
sementara (< 24 jam) atau menetap,
memperkuat dugaan iskemia serebral.
Anamnesis dan pemeriksaan fisik memberikan
informasi untuk menegakkan diagnosis.
• Pencitraan (imaging) untuk menilai keadaan
otak bukan merupakan suatu kontraindikasi
Pengobatan
 Piracetam
• Indikasi : infark serebral
• Kontra Indikasi : Gangguan ginjal berat
• Peringatan dan perhatian :
Hati-hati penggunaan pada wanita hamil dan
menyusui. Perlu dilakukan evaluasi hasil yang
didapat selama 3 bulan pertama kehamilan
atau menyusui. Piracetam belum dinyatakan
aman digunakan pada wanita hamil.
 Disolf
• sebagai antitrombotik dan trombolitik
• Kegunaan: Membantu memperlancar sirkulasi
darah
• Perhatian dan Pencegahan :
Tidak direkomendasikan bagi wanita hamil
dan wanita menyusui
 Cilostazol
• Indikasi : memperlebar arteri yang menyuplai
darah
• Intruksi khusus :
Berkontraindikasi pada pasien dengan
perdarahan aktif, kehamilan dan gagal jantung
kongestif (CHF).
Obat dan Efek Obat Pada Wanita Hamil
Perpindahan obat lewat plasenta dipengaruhi oleh :
1. Kelarutan lemak, obat yang larut dalam lemak
akan berdifusi dengan mudah
2. Derajat ionisasi, obat yang tidak terionisasi akan
mudah melewati plasenta
3. Ukuran molekul, obat dengan berat molekul <500
dalton akan mudah melewati pori membran
4. Ikatan Protein, obat yang tidak terikat dengan
protein yang dapat melewati membran
 Mekanisme Perlindungan Terhadap Janin
dari Obat Disirkulasi Ibu
1. Plasenta yang berperan sebagai penghalang
semipermiabel juga sebagai tempat metabolisme
beberapa obat yang melewatinya
2. Obat-obat yang melewati plasenta akan
memasuki sirkulasi janin lewat vena umbilikal
 Kategori Obat Pada Ibu Hamil
Kategori Keterangan

A Obat yang selama ini telah banyak dikonsumsi oleh ibu hamil tanpa
menunjukkan adanya bukti peningkatan kejadian malformasi atau efek
yang membahayakan bagi janin secara langsung maupun tidak langsung

B1 Obat yang selama ini telah banyak dikonsumsi oleh ibu hamil tanpa
menunjukkan adanya bukti peningkatan kejadian malformasi atau efek
yang membahayakan bagi janin secara langsung maupun tidak langsung.
Studi pada hewan coba juga tidak menunjukkan adanya peningkatan
kejadian kerusakan janin

B2 Obat yang selama ini telah banyak dikonsumsi oleh ibu hamil tanpa
menunjukkan adanya bukti peningkatan kejadian malformasi atau efek
yang membahayakan bagi janin secara langsung maupun tidak langsung.
Data pada hewan coba tidak ada, akan tetapi data yang ada tidak
menunjukkan adanya kejadian kerusakan janin

B3 Obat yang selama ini telah banyak dikonsumsi oleh ibu hamil tanpa
menunjukkan adanya bukti peningkatan kejadian malformasi atau efek
yang membahayakan bagi janin secara langsung maupun tidak langsung.
Pada studi hewan coba terbukti adanya kerusakan pada janin, akan tetapi
data pada manusuia belum diketahui secara jelas

C Obat ini telah dicurigai menimbulkan efek yang membahayakan bagi janin
ataupun bayi, tetapi tidak menimbulakan malformasi, dan efek yang
ditimbulakan bersifat reversible

D Merupakan obat yang telah menyebabkan, dicurigai sebagai penyebab,

atau diduga dapat menyebabkan malformasi atau kerusakan yang
menetap apda janin. Obat ini juga dapat menimbulkan efek yang
merugikan bagi penggunanya

X Obat ini beresiko tinggi untuk terjadinya malformasi dan kerusakan

permanen pada janin sehingga obat golongan ini tidak boleh diberikan
pada ibu hamil
Kategori Keterangan

A Obat yang selama ini telah banyak dikonsumsi oleh ibu hamil tanpa
menunjukkan adanya bukti peningkatan kejadian malformasi atau efek
yang membahayakan bagi janin secara langsung maupun tidak langsung

B1 Obat yang selama ini telah banyak dikonsumsi oleh ibu hamil tanpa
menunjukkan adanya bukti peningkatan kejadian malformasi atau efek
yang membahayakan bagi janin secara langsung maupun tidak langsung.
Studi pada hewan coba juga tidak menunjukkan adanya peningkatan
kejadian kerusakan janin

B2 Obat yang selama ini telah banyak dikonsumsi oleh ibu hamil tanpa
menunjukkan adanya bukti peningkatan kejadian malformasi atau efek
yang membahayakan bagi janin secara langsung maupun tidak langsung.
Data pada hewan coba tidak ada, akan tetapi data yang ada tidak
menunjukkan adanya kejadian kerusakan janin

B3 Obat yang selama ini telah banyak dikonsumsi oleh ibu hamil tanpa
menunjukkan adanya bukti peningkatan kejadian malformasi atau efek
TERIMA KASIH