Anda di halaman 1dari 21

Kerangka Teori dan

Konsep Penelitian
METODOLOGI PENELITIAN

01
KELOMPOK 4

Anggun Fortuna Dewi

Nadia Sri Wahyuni

Novi Febriyani

Pasca Tri Hajnowo

02
Puty Langkyshaw

Vara Monica Irianto


Pendahuluan
03
Penelitian pada hakekatnya adalah suatu kegiatan ilmiah untuk memperoleh
pengetahuan yang benar tentang suatu masalah.

Kajian teori memuat esensi-esensi hasil penelitian literatur yaitu teori-teori.

Landasan teori merupakan bagian dari penelitian yang memuat teori-teori


dan hasil-hasil penelitian yang berasal dari studi kepustakaan yang memiliki
fungsi sebagai kerangka teori untuk menyelesaikan pekerjaan penelitian.
Kerangka teori terdiri dari konsep beserta definisi dan referensi untuk
literatur ilmiah yang relevan, teori yang digunakan untuk studi atau penelitian
Kerangka Teori Memperkuat
Penelitian Dengan Cara 04
1 2 3
Pernyataan eksplisit asumsi teoritis Kerangka teoritis menghubungkan Mengartikulasikan asumsi teoritis dari
memungkinkan pembaca untuk peneliti dengan pengetahuan yang studi penelitian yang memaksa peneliti
mengevaluasi penelitian ada. untuk menjawab pertanyaan tentang
secara kritis. mengapa dan bagaimana.

5
untuk menjelaskan makna, sifat, dan tantangan
yang terkait dengan suatu fenomena, sering dialami

4
Memiliki teori membantu peneliti tetapi tidak dijelaskan di dunia tempat kita hidup,
mengidentifikasi batasan sehingga kita dapat menggunakan pengetahuan dan
generalisasi tersebut pemahaman itu untuk bertindak dengan cara yang
lebih terinformasi dan efektif.
Landasan Teori
Landasan teori adalah seperangkat definisi, konsep dan proposisi yang telah disusun
rapi dan sistematis tentang variabel-variabel dalam sebuah penelitian. Landasan
teori akan menjadi dasar yang kuat dalam sebuah penelitian yang akan dilakukan
05
Landasan teori juga dapat didefinisikan sebagai teori yang relevan yang digunakan
untuk menjelaskan tentang variabel yang akan diteliti dan sebagai dasar untuk
memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah yang diajukan (hipotesis),
dan penyusunan instrumen penelitian.

Teori adalah alur logika atau penalaran, yang merupakan seperangkat konsep, definisi,
dan proposisi yang di susun secara sistematis (Sugiyono, 2012).
TEORI DEDUKTIF

Memberi keterangan yang di


mulai dari suatu perkiraan
atau pikiran spekulatif tertentu
ke arah data akan diterangkan
06
TEORI INDUKTIF

Cari data ke arah teori. Dalam


bentuk ekstrim titik pandang yang
MACAM TEORI positivistik ini dijumpai pada
kaum behaviorist

TEORI FUNGSIONAL

suatu interaksi pengaruh antara


data dan perkiraan teoritis, yaitu
data mempengaruhi pembentukan
teori dan pembentukan teori
kembali mempengaruhi data
(Sugiyono, 2012).
EXPLANATION

Digunakan memperjelas dan PREDICTION


mempertajam ruang lingkup,
atau konstruk variable yang Digunakan memprediksi,
akan diteliti. memandu serta menemukan fakta
untuk merumuskan hipotesis dan
menyusun instrument penelitian,

FUNGSI TEORI
DALAM PENELITIAN CONTROL

Digunakan mencandra dan


membahas hasil penelitian,
sehingga selanjutnya untuk

07
memberikan saran dalam
pemecahan masalah
PENELITI
MEMBERIKAN MENGHUBUNGKAN MEMBANTU MENYAJIKAN MENGINTERPRETASIK
POLA DALAM SATU STUDI PENELITI KERANGKA AN DATA DATA YANG
PROSES DENGAN STUDI MENEMUKAN
LEBIH BESAR DARI
INTERPRETASI LAINNYA SUATU
TEMUAN YANG
DATA KERANGKA
DIPEROLEH
KONSEPTUAL

Kegunaan atau Fungsi Teori


Menurut Nanag Martono 08
Tiga Kegunaan Teori
Menurut Snelbecker

09
Pertama, sebagai pensistematiskan temuan-temuan penelitian.

Kedua, sebagai pendorong untuk menyusun hipotesis. Dan


dengan hipotesis membimbing peneliti mencari jawaban-
jawaban serta membuat ramalan-ramalan atas dasar penemuan.

Ketiga, sebagai penyaji penjelasan dalam menjawab pertanyaan

(Sardar, 1996)
KUANTITATIF
10
KUALITATIF

MACAM LANDASAN
TEORI DALAM
CAMPURAN
PENELITIAN
Teori Dalam Penelitian
Kuantitatif
Teori dalam penelitian kuantitatif (theory in quantitative research) merup akan
seperangkat gagasan konstrak (atau variabel) yang saling berhubung an, yang
berasosiasi dengan proposisi atau hipotesis yang memerinci hubungan antarvariabel
(biasanya dalam konteks magnitude atau direction). Dalam proposal penelitian
kuantitatif, peneliti dapat menegaskan teorinya dalam berbagai bentuk:
• Peneliti menegaskan teori dalam bentuk pernyataan hipotesis-hipotesis yang
saling berhubungan. Misalnya semakion tinggi pangkat seseorang, semakin kuat
sentralitasnya.

• Peneliti menyatakan teroi dalm bentuk pernyataan “jika-maka” yang


menunjukkan mengapa seseorang harus berharap variabel bebas dapat
mempengaruhi variabel terikat.

• Peneliti menyajikan teori dalam bentuk visual. Bentuk visual ini penting untuk
menerjemahkan variabel-variabel ke dalam gambar visual.
11
Teori Dalam Penelitian
Kualitatif
Dalam penelitian kualitatif, teori seringkali digun akan sebagai penjelasan atas
perilaku dan sikap tertentu. Teori ini bisa jadi sempurna
dengan adanya variabel, konstrak, dan hipotesis penelitian. Para peneliti kualitatif
seringkali menggunakan perspektif teoritis sebagai panduan umum untuk meneliti
gender, kelas, dan ras (atau masalah lain mengenai kelompok marginal). Dalam
penelitian kualitatif, teori serinkali digunakan sebagai poin akhir penelitian.

Beberapapenelitian kualitatif tidak menggunakan teori yang terlalu eksplisit. Kasus


inibisa saja terjadi disebabkan 2 hal :
• Karena tidak ada satu pun penelitian kualitatif yang dilakukan dengan observasi
yang “benar-benar umum”
• Karena struktur konseptual sebelumnya yang disusun dari teori dan metode

12
tertentu telah memberikan starting point bagi keseluruhan observasi (Schwandt,
1993 dalmCreswell, 2016).
Teori Dalam Penelitian
Campuran
Teori dalam penelitian metode campuran dapat diterapkan secara dedu ktif,seperti
dengan pengujian atau verifikasi teori kuantitatif atau secara induktif, seperti
dengan pemunculan teori atau pola kuantitatif. Selain itu, ada beberapa cara unik
yang memasukkan sebuah teori ke dalam penelitian metode campuran dimana
peneliti mengumpulkan, menganalisis, dan menggabungkan data kuantitatif dan
kualitatif menggunakan rancangan metode campuran yang berbeda

Kerangka kerja ini menggunakan 2 bentuk


·
• Menggunakan kerangka kerja ilmu sosial, Teori ilmu sosial dapat menjadi
kerangka kerja yang menyeluruh untuk penelitian metode campuran
• Menggunakan kerangka kerja transformatif, Penggunaan dan akseptabilitas

13
teori-teori transformatif dalam penelitian metode campuran semakin banyak
berkembang dalam dekade terakhir ini
Penyusunan Kerangka Teori
LANGKAH-LANGKAH DALAM PENYUSUNAN KERANGKA TEORI 14
Menetapkan nama Mencari sumber-sumber Melihat daftar isi setiap Mencari definisi setiap Membaca seluruh isi Mendeskripsikan
variabel dan jumlah bacaan, seperti: buku, dan pilih topik yang variabel yang akan diteliti topik buku yang teori-teori yang telah
variabel yang diteliti. buku, kamus, jurnal ilmiah, relevan dengan variabel pada setiap sumber sesuai dengan variabel di baca dari berbagai
laporan penelitian, yang akan diteliti. bacaan. yang akan sumber
skripsi, tesis, disertasi. diteliti, lalu kedalam bentuk
menganalisa dan tulisan dengan bahasa
membuat rumusan sendiri
tentang isi setiap
sumber data
yang di baca
Contoh Kerangka Teori

15
Kerangka Konsep Penelitian
Kerangka pemikiran/kerangka konsep ini ditujukan untuk memperjelas
variabel yang diteliti sehingga elemen pengukurnya dapat dirinci secara

16
kongkrit. Adapun peranannya yakni sebagai berikut :
• Sebagai orientasi dari masalah yang diteliti.
• Sebagai konseptualisasi dan klasifikasi yang memberikan petunjuk
tentang kejelasan konsep, fenomena dan variabel atas dasar
pengelompokan tertentu
• Sebagai generalisasi teori memberikan rangkuman terhadap
generalisasi empirik dan antar hubungan dari berbagai proposisi yang
didasarkan pada asumsi-asumsi tertentu baik yang akan diuji maupun
yang telah diterima.
• Sebagai peramal fakta; teori dapat melakukan peramalan dengan
membuat ekstrapolasi dari yang sudah diketahui terhadap yang belum
diketahui.
17
Kerangka Konsep Harus
Menerangkan
Bagaimana proses
Mengapa penelitian
penelitian dilakukan ?
dilakukan ?

Apa yang akan diperoleh dari


penelitian tersebut ?
Untuk apa hasil
penelitian diperoleh ?
Pemilihan kerangka konsep yang tepat pada
sebagian besar penelitian ditentukan oleh
beberapa landasan
Landasan pertama berpikir deduktif;
Analisis teori, konsep, prinsip, premis yang berhubungan dengan masalah yang
akan diteliti.

Landasan kedua berpikir induktif;


Analisis penelusuran hasil penelitian orang lain yang mendahului yang terkait
dengan masalah dan tujuan penelitian.

Landasan ketiga ;
merumuskan permasalahan
dan penetapan tujuan penelitian atas dasar sintesis dari analisis landasan
pertama dan kedua dengan cara berpikir kreatif-inovatif;

18
Contoh Kerangka Konsep

19

• Variabel perancu adalah variabel yang berhubungan dengan variabel • Variabel terikat (dependent variabel) adalah variabel yang
bebas dan variabel terikat, tetapi bukan merupakan variabel antara. nilainya ditentukan atau dipengaruhi oleh variabel lain
• Variabel bebas (independen variabel) adalah variabel yang mempengaruhi
atau nilainya menentukan variabel lain.
DAFTAR PUSTAKA
• Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
• Sandu, Siyoto & M. Ali Sodik,. 2015. Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Literasi Media
Publishing
• Creswell, John. (2016). Research Design Pendekatan Metode, Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran.
Diterjemahkan oleh Fawaid dan Pancasari. Yogjakarta: Pustaka Pelajar
20
• Kusumayati A. 2009. Materi Ajar Metodologi Penelitian. Kerangka Teori, Kerangka Konsep dan
Hipotesis. Depok: Universitas Indonesia
• Widi, Restu Kartiko. 2010. ASAS METODOLOGI PENELITIAN (Sebuah Pengenalan dan Penuntun
Langkah demi Langkah Pelaksanaan Penelitian). Yogyakarta : Graha Ilmu
• https://www.slideshare.net/nonazesifa/ppt-kerangka-konsep-dan-kerangka-teori (Diakses pada tanggal 16
Februari 2021 pukul 17.13 WIB )
• http://repository.unimus.ac.id/2398/4/BAB%20II.pdf (Diakses pada tanggal 16 Februari 2021 pukul
17.13 WIB )
• http://repository.unpas.ac.id/13430/6/BAB%20II.pdf
• http://perpus.fikumj.ac.id/index.php
• https://akbidbinahusada.ac.id/publikasi/artikel/105-bahan-ajar-metlid-tinjauan-pustaka-kerangka-teori-
kerangka-konsep-dan-hipotesis
• https://penelitianilmiah.com/
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai