Semua Penelitian bersifat ilmiah, oleh karena itu semua peneliti harus berbekal teori. Dalam
penelitian kuantitatif, teori yang digunakan harus jelas, karena teori disini akan berfungsi
untuk memperjelas masalah yang di teliti, sebagai dasar untuk merumuskan hipotesis, dan
sebagai referensi untuk menyusun instrumen penelitian. Oleh karena itu landasan teori dalam
proposal penelitian kuantitatif harus sudah jelas teori apa yang dipakai.
Dalam kaitannya dengan penelitian, maka fungsi teori adalah sebagai berikut:
2. (Prediksi dan pemandu untuk menemukan fakta) adalah merumuskan hipotesis dan
menyusun instrumen penelitian, karena pada dasarnya hipotesis itu merupakan
pernyataan yang bersifat prediktif.
Menurut Nanag Martono, teori dalam penelitian mempunyai kegunaan atau fungsi sebagai
berikut:
Sumber :
Martono, Nanang. 2011. Metode penelitian Kuantitatif. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta
Website Online:
http://ariefbopcess.blogspot.co.id/2014/12/kegunaan-teori-dalam-penelitian.html (diakses
pada tanggal 15 September 2017).