Anda di halaman 1dari 8

PRAKTIKUM

REKAYASA
BIOPROSES
KELAS F
Fariha Yuflih (195100307111075)
Frans Ivan De Chantio Tambunan (195100300111092)
Nadya Audyra Rahardy (195100307111079)
Vincentia Adventy Dea Pramesti (195100307111080)
Yoga Aditya Wicaksana (195100307111048)
 
OUTLINE

METODE
PENDAHUL BAB 2 PENGAMAT BAB 4 KESIMPULA
UAN AN N

HASIL DAN
BAB 1 TINJAUAN BAB 3 PEMBAHAS BAB 5
PUSTAKA AN
PENDAHULUAN
● Bioproses merupakan teknik yang menerapkan proses
dari bioteknologi dengan menggunakan alat berupa
bioreaktor.
● Umumnya, bioproses menggunakan proses fermentasi TUJUAN
yang mana melibatkan metabolisme pada
mikroorganisme. ● untuk mengetahui proses dari
● Metabolisme adalah reaksi yang terjadi pada makhluk metabolisme
hidup yang dapat menghasilkan metabolit.
● Dalam prosesnya, metabolisme menggunakan dua
● untuk mengetahui pengaruh
komponen yaitu, energi dan enzim.
waktu fermentasi dengan
● Proses metabolisme ini akan berpengaruh pada
jumlah gelembung yang
pertumbuhan serta aktivitas dari mikroorganisme.
● Salah satu contoh metabolisme dapat terjadi pada proses dihasilkan
fermentasi alkohol. Dimana produk hasil fermentasi
berupa alkohol dan CO2.
TINJAUAN PUSTAKA
Ragi Instant
Ragi jenis ini merupakan ragi yang sering diperjualbelikan di toko, supermarket, dsb.
Untuk praktikum kali ini, ragi digunakan sebagai substrat. Hal ini karena ragi tersebut
mengandung protein, karbohidrat, protein dan mikroorganisme.

Fermentasi Alkohol
Fermentasi merupakan proses yang melibatkan mikroorganisme dengan tujuan mendapatkan
produk tertentu secara lebih efektif dan efisien. Untuk praktikum kali ini adalah fermentasi alcohol
dimana adanya perubahan gula seperti glukosa, fruktosa dan juga sukrosa yang terombak
menghasilkan energi, etanol dan juga karbon dioksida menggunakan Saccharomyces cerevisiae
yang ada pada ragi.

Metabolisme
Metabolisme merupakan suatu proses yang melibatkan substrat, enzim, protein dan juga
macam-macam enzim untuk menghasilkan suatu energi yang berguna dalam
mempertahankan kelangsungan hidup organisme. Dalam praktikum kali ini, metabolisme
ditunjukkan melalui ada tidaknya gelembung selama proses inkubasi
METODE PENGAMATAN
Alat dan bahan : Alat : Alat pemeras, gelas ukur, panci, kompor, botol plastic dan saringanBahan :
buah jeruk dengan takaran 1-5 sdm dan air sebanyak 6 sendok.

LANGKAH 1 LANGKAH 2
ditambahkan air sebanyak 60 ml dan
buah jeruk diperas, dan disaring lalu
masing-masing gula pasir dengan 5
dituang ke dalam panci
kondisi yaitu 1 sdm, 2 sdm, 3 sdm, 4
sdm dan 5 sdm ke dalam panci

LANGKAH 3 LANGKAH 4
dipanaskan hingga hangat dan botol ditutup dengan keadaan setengah
diaduk hingga homogen, lalu rapat dan diamati selama 5 hari. Serta,
dimasukkan ke dalam botol dan dilakukan dokumentasi selama masa
dilakukan penambahan fermipan praktikum.
sebanyak satu bungkus
HASIL DAN PEMBAHASAN

01

Keterangan gelembung:
(+++) = Sangat banyak
(++) = Banyak
(+) = Sedikit
(-) = Tidak ada
 
Didapatkan hasil dimana semakin banyak konsentrasi gula yang digunakan maka semakin banyak pula
gelembung yang terbentuk. Banyaknya gelembung ini menandakan bahwa terdapat indikatir dari gas CO2 yang
terbentuk sebagai hasil sampingan fermentasi.

Kemudian, jumlah gula yang digunakan juga berpengaruh pada metabolisme dari mikroorganisme.
Dimana semakin banyak gula yang digunakan maka semakin lama pula metabolisme yang terjadi. Hal ini
dikarenakan gula merupakan sumber energi untuk mikroorganisme bertahan hidup.
KESIMPU
LAN

Dalam praktikum tersebut dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan pengaruh


banyaknya konsentrasi gula dengan gelembung gas dimana semakin banyak
konsentrasi gula yang digunakan maka gelembung gas yang terbentuk akan
semakin banyak. Banyaknya gelembung gas ini juga menyatakan tingginya proses
fermentasi yang terjadi. Hal ini dikarenakan gelembung gas merupakan indicator
dari adanya gas CO2 yang terbentuk dari hasil sampingan fermentasi.

Anda mungkin juga menyukai