Anda di halaman 1dari 13

BK Industri

Konsep Dasar Stress dan Kesejahteraan Pegawai

Nama : Nuraya Adhyatma


NPM : 201701500004
Stres

Stres adalah kondisi dinamik yang di dalamnya individu menghadapi peluang,


kendala, atau tuntutan yang terkait dengan apa yang sangat diinginkan dan yang
hasilnya dipersepsikan sebagai tidak pasti tetapi penting.

Secara lebih khusus, stres terkait erat dengan kendala dan tuntutan. Kendala
adalah kekuatan yang mencegah individu dari melakukan apa yang sangat
diinginkan dan mengacu kepada hilangnya sesuatu yang diinginkan. Tuntutan
adalah hilangnya sesuatu yang sangat diinginkan.
Sumber Stres

Terdapat tiga faktor yang memiliki potensi sebagai sumber stres, yaitu faktor
lingkungan, faktor organisasi, dan faktor individu.
A. Faktor Lingkungan
B. Faktor Organisasi.
C. Faktor Individu.
Sumber Stres

A. Faktor Lingkungan
Ketidakpastian lingkungan memiliki potensi untuk menjadi sumber stres,
karena mempengaruhi perancangan struktur organisasi dan tingkat stres di
kalangan karyawan dalam organisasi, ketidakpastian tersebut meliputi
ketidakpastian ekonomi, ketidakpastian politik, ketidakpastikan teknologi.
B. Faktor Organisasi.
Terdapat beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab stres. Misalnya
tekanan untuk menghindari kekeliruan atau menyelesaikan tugas dalam
kurun waktu tertentu, beban kerja yang berlebihan, bos yang tidak peka
terhadap tuntutan, dan sebagainya. Faktor-faktor tersebut mencakup
tuntutan tugas, tuntutan peran, tuntutan antar-pribadi, struktur organisasi,
kepemimpinan organisasi.
Sumber Stres

C. Faktor Individu.
Pada umumnya individu hanya mampu bekerja antara 40 sampai 50 jam per
minggu. Tetapi pengalaman yang dilalui individu setiap minggunya lebih
dari 120 jam dengan jenis yang bervariasi. Oleh karena itu, faktor terakhir
yang berpotensi untuk menjadi sumber stres adalah berkaitan erat dengan
kehidupan pribadi karyawan, meliputi masalah keluarga dan ekonomi,
Manajemen Stres

Agar stres tidak berkepanjangan dan mengakibatkan menurunnya produktivitas,


manajemen harus segera bertindak untuk mengelola stres dengan beberapa
pendekatan, yaitu
A. Pendekatan Individu
B. Pendekatan Organisasi
Model-Model Stres
Faktor Lingkungan Gejala-gejala Fisiologis

Perbedaan-perbedaan
Ketidakpastian Ekonomi  Sakit Kepala
Individual
Ketidapastian Politik  Tekanan darah tinggi
Ketidakpastian Teknologi  Sakit jantung
Persepsi
Pengalaman Kerja
Dukungan Sosial Gejala-gejala Psikologis
Faktor Organisasi
Keyakinan pada pusat kendali
Tuntutan Tugas Keyakinan Diri  Kecemasan
Tuntutan Peran Permusuhan  Depresi
Tuntutan Hubungan antarpribadi  Menurunnya tingkat kepuasan kerja
Struktur Organisasi Stress yang dialami

Gejala-gejala Perilaku
Faktor Individu
 Produktivitas
Persoalan Keluarga  Kemangkiran
Persoalan Ekonomi  Tingkat Keluarnya Karyawan
Kepribadian
Kesejahteraan Pegawai

Kesejahteraan adalah balas jasa lengkap (materi dan non materi yang diberikan
oleh pihak perusahaan berdasarkan kebijaksanaan. Tujuannya untuk
mempertahankan dan memperbaiki kondisi fisik dan mental karyawan agar
produktifitasnya meningkat.
Pemberian kesejahteraan akan menciptakan ketenangan, semangat kerja,
dedikasi, disiplin dan sikap loyal terhadap perusahaan sehingga labour turnover
relative rendah
Tujuan dan Manfaat
Kesejahteraan Pegawai

Tujuan pemberian kesejahteraan antara lain sebagai berikut :


1. Untuk meningkatkan kesetiaan dan keterikatan karyawan kepada karyawan.
2. Memberikan ketenangan dan pemenuhan kebutuhan bagi karyawan beserta keluarganya.
3. Memotivasi gairah kerja , disiplin dan produktifitas kerja bagi karyawan.
4. Menurunkan tingkat absensi dan turnover karyawan.
5. Menciptakan lingkungan dan suasana kerja yang baik serta nyaman.
6. Membantu lancarnya pelaksanaan pekerjaan untuk mencapai tujuan.
7. Memelihara kesehatan dan meningkatkan kualitas karyawan.
8. Mengefektifkan pengadaan karyawan.
9. Membantu pelaksanaan program pemerintah dalam meningkatkan kualitas manusia
10. Mengurangi kecelakaan kerja dan kerusakan peralatan perusahaan.
11. Menigkatkan status social karyawan beserta keluarganya.
Tujuan dan Manfaat
Kesejahteraan Pegawai

Manfaat Kesejahteraan Pegawai


 Bagi karyawan pemberian kesejahteraan bermanfaat untuk menciptakan
hubungan industrial yang harmonis antara perusahaan dengan karyawan,
meningkatkan semangat kerja karyawan, disiplin kerja, dan sikap loyalitas
karyawan terhadap perusahaan.
 Sedangkan bagi perusahaan dapat meningkatkan produktifitas kerja,
efisiensi kerja, efektifitas kerja, dan meningkatkan laba.
Jenis Kesejahteraan Pegawai

No Ekonomis Fasilitas Pelayanan

1 Uang Pensiun Tempat Ibadah Kesehatan

2 Uang Makan Kafetaria Mobil Jemputan


3 Uang Transport Olahraga Penitipan Bayi

4 Tunjangan Hari Raya Kesenian Bantuan Hukum

5 Bonus Pendidikan Penasihat Keuangan

6 Uang Duka Cuti Asuransi


7 Pakaian Dinas Koperasi Kredit Rumah

8 Uang Pengobatan Izin  


Daftar Pustaka

 Hariandja, Marihot Tua Efendi. (2006). Perilaku Organisasi. Memahami dan


Menglola Perilaku dalam Organisasi. Bandung: Unpar Press
 Malayu SP Hasibuan, Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi, Bumi
Aksara, Jakarta, 2003
 Sondang P Siagian, Manajemen Sumber Daya Mannusia, Cetakan kesepuluh, PT.
Bumi Aksara, Jakarta, 2003
 Tim Dosen Mata kuliah Psikologi Industri Program Studi Teknik Industri. (2009).
Buku Ajar Psikologi Industri. Fakultas Teknik: Universitas Wijaya Putra
 Yunus, A. & Wahyudin Nawawi. (2013). Perilaku Organisasi. Majalengka: Unit
Penerbitan Universitas Majalengka.
Terima Kasih
Salam Mari Konseling

Anda mungkin juga menyukai