Anda di halaman 1dari 15

Analisis Wacana

WACANA (DISCOURSE)

Wacana adalah segala sesuatu yang tertulis ataupun teks


lisan (Schriffin).

Wacana yaitu bentuk pengetahuan dan ingatan, dimana


teks itu mengilustrasikan ungkapan konkrit ataupun
dokumen-dokumen yang tertulis (Wodak)
WACANA (DISCOURSE)
Wacana (1) komunikasi verbal; percakapan, (2) keseluruhan
tutur yang merupakan suatu kesatuan, (3) suatu bahasa
terlengkap yang direalisasikan dalam bentuk karangan atau
laporan utuh, seperti: novel, buku, artikel, pidato, atau
khotbah, (4) kemampuan atau prosedur berpikir secara
sistematis; kemampuan atau proses memberikan
pertimbangan berdasarkan akal sehat (5) pertukaran ide
secara verbal.
Apa itu Analisis Wacana
Analisis Wacana Analisis Wacana dalam arti paling sederhana
adalah kajian terhadap satuan bahasa diatas
kalimat, Secara terbatas, istilah tersebut
merujuk pada aturan dan kebiasaan yang
mendasari penggunaan bahasa baik dalam
kamunikasi lisan maupun tulisan. Secara
lebih luas, istilah wacana menunjuk pada
bahasa dalam tindakan serta pola-pola yang
menjadi ciri jenis-jenis bahasa dalam
tindakan.
Tujuan Analisis
Wacana
a. Membantu masyarakat memahami berbagai permasalahan yang
sering terjadi sekaligus mencari solusinya.
b. Sebagai bahan pertimbangan untuk dapat menentukan langkah yang
akan diambil setelah melihat fakta yang berkembang di masyarakat.
Tujuan Analisis
Wacana
c. Mengungkapkan berbagai fakta, idealisme yang akan tersirat dalam
sebuah wacana guna mengetahui maksud atau tujuan penulis
wacana tersebut.

d. Membongkar nilai-nilai yang akan terkandung dalam sebuah wacana.


PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ANALISIS WACANA

Pandangan Konstruktivisme

1 Membongkar maksud-maksud dan


makna-makna tertentu. Wacana
adalah suatu upaya pengungkapan
3
maksud tersembunyi dari sang
subjek yang mengemukakan suatu
pernyataan.

Pandangan Positivis-Empiris, Pandangan Kritis


Pengalaman-pengalaman manusia
dianggap dapat secara langsung
diekspresikan melalui penggunaan
2 Menekankan pada konstelasi
kekuatan yang terjadi pada proses
produksi dan reproduksi makna.
bahasa tanpa ada kendala/distorsi, Melihat ketimpangan kekuasaan
sejauh ia dinyatakan dengan yang terjadi dalam masyarakat.
memakai pernyataan-pernyataan Analisis wacana dipakai untuk
yang logis, sintaksis (susunan membongkar kuasa yang ada
kalimat), dan memiliki hubungan dalam setiap proses bahasa.
dengan pengalaman empiris.
Apa itu Analisis Wacana Kritis
Analisis Wacana
Kritis
Analisis Wacana Kritis (AWK/CDA)
merupakan metode pengungkapan
kekuasaan, dominasi, dan ketidaksetaraan
yang dipraktikkan, di produksi, atau dilawan
oleh teks tertulis maupun perbincangan
(Wacana) dalam konteks social politis.
Karakteristik Analisis Wacana Kritis

01 Tindakan

02 Konteks

03 Historis

04 Kekuasaan

05 Ideologi
Analisis
Wacana
Model Teun
A. van Dijk
Analisis model van Dijk melihat
bagaimana struktur sosial,
dominasi, dan kelompok kekuasaan
yang ada dalam masyarakat dan
bagaimana kognisi/pikran dan
kesadaran yang membentuk dan
berpengaruh terhadap teks tertentu.
Kognisi Sosial

Model analisis yang dipakai van Dijk ini juga disebut


sebagai “kognisi sosial”. Istilah ini sebenarnya
diadopsi dari pendekatan lapangan psikologi sosial,
terutama untuk menjelaskan struktur dan proses
terbentuknya teks (Sobur, 2006: 73)
Tingkatan Wacana van Dijk

Teks Kognisi Sosial Konteks Sosial

Menganalisis bagaimana strategi Menganalisis bagaimana Menganalisis bagaimana


wacana yang digunakan untuk kognis penulis dalam wacana yang berkembang
menggambarkan seseorang atau memahami seseorang atau dalam masyarakat, proses
peristiwa tertentu. Bagaimana peristiwa tertentu yang akan produksi dan reproduksi
strategi tekstual yang dipakai untuk ditulisnya seseorang atau peristiwa
memarjinalkan suatu kelompok, digambarkan
gagasan atau peristiwa tertentu
Tingkatan/struktur Analisis Teks van Dijk
Elemen Analisis Wacana Teks van Dijk
Struktur Wacana Hal Yang Diamati Elemen

TEMATIK
Struktur Makro Tema atau topik yang Topik
dikedepankan dalam suatu teks

SKEMATIK
Suprastruktur Bagaimana bagian dan urutan Skema
diskemakan dalam teks

SEMANTIK
Latar, Detil, Maksud,
Makna yang ingin ditekankan
Praanggapan, Nominalisasi.
dalam dalam teks.

SINTAKSIS
Bentuk kalimat, Koherensi, Kata
Bagaimana kalimat (bentuk,
ganti.
susunan) yang dipilih
Struktur Mikro
STILISTIK
Bagaimana pilihan kata yang Leksikon
dipakai dalam teks

RETORIS
Bagaimana dan dengan cara Grafis, Metafora, Ekspresi.
penekanan dilakukan
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai