Anda di halaman 1dari 21

Kecurangan

Laporan Keuangan
Kelompok 2
Hana Fahira 185310283
Miranti Kencana Putri 185310284
Pera Agustina 185310382
Suci Ramadhani Pohan 185310349
Masalah Kecurangan Laporan
Keuangan
Laporan keuangan merupakan instrumen perusahaan
yang sangat penting dan salah satu media penyampaian
informasi dalam bentuk pertanggungjawaban kinerja
perusahaan kepada publik.
Sayangnya, laporan keuangan yang menggambarkan
posisi keuangan dan kinerja keuangan suatu organisasi
terkadang dengan sengaja salah disajikan. Salah saji
dalam laporan keuangan bisa jadi merupakan akibat
dari adanya tindakan manipulasi, pemalsuan, atau
melakukan perubahan dalam catatan akuntansi.
KECURANGAN
LAPORAN
KEUANGAN DALAM
BEBERAPA TAHUN
TERAKHIR
1.Salah saji laporan keuangan atau
“pengolahan pembukuan - cooking the
books”
2.Pemberian pinjaman secara tidak tepat 5.Tunjangan pensiun yang berlebihan pada CEO
kepada para eksekutif dan corporate 6.Kompensasi yang berlebihan (baik secara tunai maupun
looting dalam bentuk saham) kepada eksekutif
3.Skandal perdagangan yang melibatkan 7.Pinjaman untuk fee perdagangan dan transaksi-transaksi
orang dalam perusahaan quid pro quo lainnya
4.Mengistimewakan penawaran Saham 8.Kebangkrutan dan utang dalam jumlah yang sangat besar
Perdana (Initial Public Offering- IPO), 9.Kecurangan dalam skala besar yang dilakukan oleh
termasuk diantaranya spinning dan pegawai
ladderinng
Mengapa
Permasalahan
Ini Terjadi
Terdapat 3 kondisi penyebab terjadinya penyalahgunaan
aset dan kecurangan dalam laporan keuangan yang
mendorong terjadinya kecurangan secara keseluruhan

• Tekanan Yang Dirasakan


• Peluang / Kesempatan Yang Dimiliki
• Kemampuan Untuk Merasionalisasi Kecurarangan
Sebagai Sesuatu Yang Dapat Diterima
.
• Infographic Style Ada 9 Faktor yang muncul secara bersamaan yang
menyebabkan Perfect Fraud Storm yaitu:
1. Faktor Ledakan Ekonomi

2. Faktor Kemerosotan Nilai-


Nilai Moral

3. Faktor Kesalahan Alokasi


Insentif

4. Faktor Tingginya Ekspektasi


Analis

5. Faktor Tingginya Tingkat


Utang
6. Faktor Fokus Pada Aturan
daripada Prinsip Akuntansi

7. Faktor Kurangnya
Independensi Auditor

8. Faktor Keserakahan

9. Faktor Kegagalan Pendidik


Sifat• Dasar Kecurangan
Infographic Style
Laporan Keuangan Statistik mengenai kecurangan laporan keuangan

Terjadi selama tahun 1987 - 1997

Terjadi selama 2 tahun

Pengakuan pendapatan yang tidak sesuai, perhitungan aset yang


lebih saji, dan perhitungan biaya yang kurang saji

Rata-rata kecurangan secara kumulatif 25


juta Dollar (nilai median 4.1 juta)

72 persen kasus kecurangan Tahun 1998 - 2007


dilakukan oleh CEO
Selama periode 10 tahun
jumlah meningkat 18 persen

Median aset perusahaan meningkat


dari 16 juta dollar menjadi 100 juta
dollar
Peran CFO dan CEO lebih dari
89 persen kasus
Pengakuan pendapatan yang salah
adalah kasus terbanyak 60 persen
Phar-Mor Inc.

Contoh Pada Tahun 1982 Michael Monus dan David


01 Shapira membuka toko pertama
kecurangan
laporan 02
Satu dekade, sebuah toko tunggal di Niles,
Ohio, menjadi 310 toko di 32 negara bagian
dan mencapai penjualan sebesar $ 3 miliar.
keuangan Berawal dari ketika pemilik tim WBL
03 memberontak karena pemain dan wasit
belum dibayar selama hampir dua bulan (Juli
1992)
Melibatkan Monus (Presiden dan CEO),
04 Patrick Finn (kepala bagian keuangan), serta
dua mantan anggota staf dari Coopers &
Lybrand (auditor Phar-Mor) Jeff Walley dan
Stan Cherelstein (wakil presiden bagian
keuangan dan pengawas keuangan)
Motivasi kecurangan laporan keuangan

Memberikan dukungan agar harga saham tetap tinggi


atau untuk dukungan terhadap penawaran obligasi
Add Text dan saham

Meningkatkan harga saham perusahaan atau untuk


memaksimalkan bonus bagi manajemen
Add Text
Kerangka kerja untuk mendeteksi kecurangan laporan
keuangan

1 2 3 4

Manajemen Hubungan Organisasi Hasil kinerja


dan direksi dengan pihak dan industri keuangan dan
(mangement – pihak lain (organization karakteristik
and director) (relationship and industry) operasional
with others) (financial result
and operating
characteristics)
Manajemen dan dewan direksi
Tiga aspek manajemen yang harus
diselidiki :

Latar belakang manajemen

Motivasi manajemen

Pengaruh manajemen dalam pembuatan


keputusan untuk organisasi
Hubungan dengan pihak-
pihak lainnya
Kecurangan laporan keuangan biasanya dilakukan
dengan bantuan dari pihak ataupun organisasi
lain, baik secara rill maupun fiktif. Walaupun
hubungan dengan semua pihak harus diuji untuk
menentukan apakah hubungan tersebut
memberikan peluang atau eksposur bagi
manajemen, hubungan yang terkait dengan
organisasi dan individu, auditor eksternal,
pengacara, investor, dan regulator harus selalu
dipertimbangkan dengan hati-hati. Hubungan
dengan institusi keuangan dan pemegang obligasi
juga penting karena hubungan tersebut
memberikan indikasi sejauh mana pengaruhnya
bagi keberlangsungan perusahaan.
Hubungan dengan lembaga keuangan

Hubungan kerjasama dalam bidang real estat seperti yang


disebutkan sebelumnya, melibatkan sebuah perusahaan
wisconsin yang melakukan pinjaman yang tidak sah dari
bank yang berlokasi pada negara bagian lain yang tidak
memiliki tujuan bisnis. bank tersebut digunakan karena
CEO dari perusahaan klien memiliki hubungan dengan
presiden direktur bank tersebut, yang kemudian
memasukkan konfirmasi audit yang dikirim oleh bank
pada auditor. pinjaman tersebut akhirnya terungkap ketika
auditor melakukan pencarian terkait hak gadai atas
properti yang dimiliki. Karena presiden direktur bank
tersebut menyangkal adanya pinjaman tersebut, liabilitas
dalam laporan posisi keuangan dinyatakan kurang saji
secara signifikan.
HUBUNGAN DENGAN
ORGANISASI DAN
INDIVIDU YANG
TERKAIT

Pihak-pihak terkait, termasuk di dalam organisasi dan individu


terkait seperti anggota keluarga, harus diperiksa karena
pengaturan transaksi "tidak wajar" dan seringkali merupakan
transaksi yang tidak realistis dengan pihak-pihak terkait
sebagai salah satu cara termudah untuk melakukan
kecurangan laporan keuangan. hubungan-hubungan seperti
ini seringkali diidentifikasi dengan menguji transaksi yang tidak
biasa atau transaksi dalam jumlah yang besar yang sering
terjadi pada waktu-waktu yang strategis untuk membuat
laporan keuangan terlihat lebih baik.
Hubungan dengan
auditor
Hubungan antara perusahaan dengan auditornya penting untuk
dianalisis dengan beberapa alasan. Jika terjadi pergantian auditor,
mungkin ada alasan baik yang mendorong terjadinya pergantian
tersebut. KAP tidak akan begitu mudahnya melepaskan klien dan
menghentikan hubungan antara auditor dan auditee yang sebagian
besar disebabkan oleh kegagalan klien untuk melakukan pembayaran,
ketidaksepahaman yang terjadi di antara auditor dengan auditee, dan
kecurigaan auditor mengenai adanya kecurangan atau masalah-
masalah lainnya, atau anggapan auditee bahwa fee audit yang
dibebankan terlalu tinggi.

Walaupun sebagian dari alasan ini, seperti fee yang tinggi, mungkin
tidak mengindikasikan adanya potensi terhadap masalah kecurangan,
ketidaksepahaman yang terjadi di antara auditor dengan auditee
ketidakmampuan untuk membayar fee audit, dan dugaan terhadap
berbagai masalah yang dapat menjadi alasan yang mendorong
terjadinya kasus kecurangan laporan keuangan.
Hubungan dengan pengacara memiliki risiko yang lebih

Hubungan besar daripada hubungan dengan auditor. ketika auditor


diharuskan untuk bersikap independen dan diminta
mengundurkan diri ketika mereka menduga bahwa hasil
dengan keuangan tidaklah tepat, pengacara biasanya mendukung
pelayannya dan seringkali mengikuti dan mendukung klien

pengacara mereka hingga jelas terbukti bahwa kecurangan benar-


benar terjadi.

Selain itu, pengacara biasanya memiliki informasi


mengenai kesulitan hukum klien, masalah regulasi, dan
berbagai hal penting lainnya. Sama halnya dengan auditor,
pengacara jarang sekali melepaskan hubungan dengan
klien yang menguntungkan kecuali terjadi suatu kesalahan
yang benar-benar serius.
• Hubungan dengan investor
Hubungan dengan investor penting karena
kecurangan laporan keuangan sering terdorong
oleh adanya penawaran utang atau penawaran
ekuitas pada investor. Selain itu pengetahuan
mengenai jumlah dan ragam investor sering kali
dapat memberikan indikasi mengenai tingkatan
tekanan dan pengawasan publik terhadap
manajemen perusahaan dan kinerja keuangannya.

Kelompok investor sering berfokus pada


informasi yang sangat berbeda dari informasi
yang digunakan oleh auditor, dan terkadang
indikator kecurangan lebih terlihat jelas dimata
para kelompok investor daripada oleh auditor,
terutama pada auditor yang hanya terfokus pada
laporan keuangan.
• Hubungan Memahami hubungan klien dengan badan regulasi merupakan sesuatu

dengan yang penting. Jika perusahaan yang sedang anda periksa adalah
perusahaan publik, maka perlu tahu apakah SEC telah mengeluarkan
rilis penindakan hukum terhadap perusahaan tersebut. Dan juga perlu
BADAN mengetahui apakah semua laporan tahunan, laporan kuartalan, dan
laporan lainnya diajukan secara berkala.

REGULASI

Jika perusahaan berada dalam industri yang teregulasi, seperti perbankan,


maka perlu tahu bagaimana hubungannya dengan badan regulasi seperti
federal deposit insurance corporation, federal reserve, dan office of the
comptroller of the currency, Apakah ada sejumlah masalah problematis yang
terkait dengan lembaga lembaga ini.
ORGANISASI DAN
INDUSTRI

Kecurangan laporan keuangan terkadang ditutupi dengan


penciptaan struktur organisasi yang memudahkan
penyembunyian kecurangan.

Pada kenyataannya, struktur organisasi yang kompleks


dibentuk tanpa tujuan bisnis yang jelas. Kompleksitas
organisasi digunakan sebagai tabiat untuk
menyembunyikan transaksi illegal.
(Lanjutan)
Sifat yang melekat pada organisasi yang menunjukkan adanya potensi eksposur kecurangan
termasuk diantaranya :
Organisasi yang memiliki
satu orang atau
Struktur organisasi yang
sekelompok kecil individu
terlalu kompleks,
yang mengendalikan
entitas-entitas terkait,

Organisasi yang tidak


memiliki departemen Organisasi yang memiliki
audit terkenal, afiliasi di luar negeri tanpa
tujuan bisnis yang jelas,

Dewan direksi tanpa adanya


individu dari pihak luar atau
hanya memiliki beberapa Organisasi yang telah melakukan
individu dari pihak luar yang sejumlah akuisisi dan telah
menduduki posisi pada mengakui adanya biaya biaya dalam
susunan anggota dewan atau jumlah besar yang terkait merger
didalam komite audit, atau organisai yang baru berdiri.
HASIL KINERJA KEUANGAN DAN KARAKTERISTIK OPERASIONAL

Indikator kecurangan paling


Banyak hal yang dapat sering terlihat sendiri melalui
dipelajari terkait ekposur perubahan perubahan dalam
kecurangan laporan keuangan laporan keuangan.
dengan memeriksa secara
lebih dekat manajemen dan 01 02 Dalam menilai eksposur
dewan redaksi, hubungan kecurangan melalui laporan
dengan pihak-pihak lain dan
sifat dasar organisasi itu 04 03 keuangan dan karakteristik
operasional, jumlah jumlah dan
sendiri. Jenis ekposur yang saldo saldo akun pada laporan
diidentifikasi oleh kecurangan keuangan harus
laporan keuangan dan diperbandingkan dengan
karakteristik operasional organisasi sejenis dalam
organisasi berbeda dari satu industri yang sama, dan
skema ke skema kecurangan referensi riil dari laporan
lainnya. Selain mempertimbangkan pola hubungan keuangan juga harus
hubungan keuangan, ukuran kinerja ditentukan.
nonkeuangan juga penting untuk mendeteksi
hasil kinerja keuangan yang tidak wajar.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai