Anda di halaman 1dari 13

THE CORE COMPETENCE OF THE 1

MANAJEMEN STRATEJIK
MAGISTER MANAJEMEN
CORPORATION - KOMPETENSI INTI
FAKULTAS EKONOMI & BISNIS KORPORASI
PASCA SARJANA BY C.K PRAHALAD & GERY HAMEL
UNIVERSTIAS RIAU
MAY-JUNE 1990

LENGGO GENI
2010241942

RITA TRISNA DEWI


2010241953

PUTRI SEPHTERINE
2010241941

EKO SAPUTRA
2010241944

ALVIN OCTORY
2010241936
ATMOJO
2
PRESENTE BAGIAN
R PRESENTASI
LENGGO GENI • DEFINISI KOMPETINSI INTI
ALVIN OCTORY A. • AKAR KEUNGGULAN
KOMPETITIF
• MENGIDENTIFIKASI KOMPETENSI
RITA TRISNA DEWI INTI
• KEHILANGAN KOMPETENSI INTI
• DARI KOMPETENSI INTI KE
PUTRI SEPHTERINE
PRODUK INTI
• TIRANI UNIT BISNIS
• PENGEMBANGAN ARSITEKTUR STRATEJIK
EKO SAPUTRA • PENERAPAN ULANG UNTUK EKSPLOITASI
PERSAINGAN

KOMPETENSI INTI
KORPORASI
DEFINISI KOMPETENSI INTI
Kompetensi inti merupakan kemampuan korporasi untuk dapat 3
mengintegrasikan berbagai kemampuan/keterampilan sumber daya
dengan berbagai bentuk teknologi, melalui komunikasi, keterlibatan,
dan komitmen setiap manusianya untuk mengembangkan integrasi
ke-dua hal tersebut sehingga terciptanya sebuah akar kemampuan
yang menghasilkan produk/layanan inti, yang terus digali hingga
menjadi sebuah produk akhir baru yang berbeda dari pasaran dan
mencapai keunggulan kompetitif. Merupakan tehnik/cara
bagi sebuah
korporasi/businis untuk
mendapatkan keunggulan
Kemampuan korporasi
kompetitif dan
untuk menciptakan
memenangkan pasar
produk dan layanan yang
superior
Kemampuan
korporasi untuk
Pembelajaran secara mengintegrasikan
P
Kolektif bagi korporasi kemampuan/keteramp
mengenai korporasinya ilan dengan teknologi
sendiri dan melampaui
batasan bisnis.
KOMPETENSI INTI
DAN CONTOHNYA DALAM 4
KORPORASI BESAR DUNIA
DI TAHUN 1990 berdasarkan artikel
Dan terbaru tahun 2000

SONY - CASIO CityCorp STARBUCKS


Berinvitasi terhadap sistem operasi (Operating Menciptakan layanan yang berbeda dan
Kompetensi Inti : Miniaturisasi
Procedures) jauh sebelum OS mendapatkan tempat memberikan kepuasaan pelanggan
sehingga tercipta Casio, yaitu pioneer Jam
di pasaran, sehingga kompetensi intinya adalah dengan meneyrtakan nama pelanggan
tangan digital
differensiasi. Karena dialah paa saat itu yang pada cup kopi mereka. Komptensi intinya
mengeluarkan operating sistem. adalah differensiasi dan menciptakan
keunggulan kompetitif.
02 03
02
Dalam jangka pendek, daya
03
Untuk jangka panjang, daya
saing berasal dari kemampuan
untuk membangun produk
5
saing perusahaan hanya
dengan biaya yang lebih
berasal dari atribut harga
rendah dan lebiih cepat dari
01 dan kinerja/qualitas produk.
pesaing. Kompetensi ini akan
menghasilkan produk baru
01
Dulunya, korporasi barat hanya
gelisah melihat harga rendah
yang tak terduga. 04
dan kualitas tinggi yang
dihasilkan perusahaan Jepang,
04
namun setelahnya mereka Sumber utama dari keunggulan akan
panik atas kemampuan jepang
ditemukan pada kemampuan manajemen
dalam menciptakan pasar baru
dan produk-produk baru untuk mengkonsolidasikan teknologi
di seluruh perusahaan dan keterampilan
produksi ke dalam kompetensi yang
memberdayakan bisnis individu untuk
beradaptasi dengan cepat terhadap peluang
THE ROOT OF COMPETITIVE yang berubah-ubah.

ADVANTAGE – AKAR KEUNGGULAN


KOMPETITIF
06
Perubahan paradigma
Terhadap strategi bersaing. 6
Dari Bisnis ke Korporasi
05 Sample : HONDA

Daun, bunga dan buah


04 Daun, bunga dan buah adalah produk
akhir “end product”

Batang
03
Batangnya adalah produk inti

Akar
02
Akarnya adalah kompetensi inti

Pohon
01
Korporasi merupakan sebuah pohon.

THE ROOT OF COMPETITIVE


ADVANTAGE – AKAR KEUNGGULAN
KOMPETITIF
MENGIDENTIFIKASI
03
KOMPETENSI INTI
Ada 3 Tes yang dapat
7
Kompetensi inti 1 diaplikasikan untuk
haruslah sulit untuk
mengidentifikasi Kompetensi inti
ditiru oleh para
2 pada korporasi:
pesaing. Yang mana
hal tsb diwujudkan
dari harmonisasi 3
kompleks setiap
teknologi dan skill 01
produksi. Perusahaan yang hanya melihat Banyak perusahaan yang melakukan
Kompetensi inti haruslah
persaingan hanya pada diri mereka outsourcing terhadap produk inti,
memberi akses potensial dan pesaing mereka, terutama hanya contoh penggunaan mesin dari merk
kepada berbagai pasar yang pada produk akhir maka akan perusahaan lain, maka hal tersebut
luas. mengalami erosi kompetensi inti, juga mengancam kompetensi inti
02 atau membuat mereka sangat susah mereka dikarenakan tidak adanya
untuk mengembangkan kompetensi pengembangan orang-orang yang
Kompetensi inti haruslah
inti seharusnya terlibat dalam
memberikan kontribusi signifikan pembuatan produk inti (mesin)
terhadap manfaat produk akhir tersebut.
yang diterima pelanggan
8

Biaya kehilangan
kompetensi inti hanya dapat
dihitung sebagian Dikarenakan kompetensi inti
sebelumnya. dibangun melalui proses
pengembangan dan peningkatan
yang berkelanjutan, yang akan
memakan waktu satu decade atau
lebih, sebuah perusahaan yang gagal
terhadap pembangunan kompetensi
inti akan mendapatkan kesulitan
untuk masuk ke dalam pasar
berkembang

KEHILANGAN KOMPETENSI INTI


Dari Kompetensi Inti ke Produk Inti
Produk inti adalah hubungan nyata antara kompetensi inti yang teridentifikasi dengan produk akhir. Berikut terlihat bahwa antara
Kompetensi inti ke Produk Akhir terdapat level atau tingkatan. Kompetesi global bermain pada tiap-tiap peraturan dan
9
tingkatannya. Untuk membangun atau mempertahankan keunggulan dalam waktu yang lama, sebuah korporasi harusnya menjadi
pemenang untuk tiap tingkatannya.

Produk Akhir
Produk akhir Dengan adanya peningkatan pada produk inti, maka tentunya hasilnya terlihat
Level 3 pada produk akhir yang berbeda dari pesaingnya, lebih berkualitas, dengan
harga rendah. Contoh: HONDA

Produk Inti
Produk Inti
Level 2 Kompetensi inti dapat ditingkatkan melalui produk inti, sehingga perusahaan
akan meningkatkan anggaran pabriknya. Contoh: Mesin Dengan kekuatan
Kompetensi tinggi.
Kompetensi Inti
Level 1 Inti
Untuk membangun keunggulan mendunia dalam desain dan pengembangan
terhadap kelas tertentu dalam penggunaan produk.
Contoh: HONDA
10
TIRANI BISNIS UNIT STRATEJIK
Korporasi terdiri dari berbagai unit bisnis. Apabila manajemen korporasi tidak mampu mengintegrasikan
keterampilan/kemampuan produksi dengan teknologi pada SBU (Unit bisnis) satu dengan yang lainnya, maka kompetensi
inti tidak akan terjadi.

SUMBER DAYA
Bisnis unit menyembunyikan talent/sumber
TERPENJARA
daya manusia yang memiliki kemampuan. Bisnis Unit Kompetensi inti terjadi manajemen mampu
Bisnis unit menyembunyikan profit berupa
mengidentifikasi orang-orang yang memiliki
cash.
kemampuan, lalu mereka dipindahkan
Kompmetensi Inti melintasi batasan bisnis unit.
Begitu juga dengan Dana, dana dari satu
bisnis unit dapat digunakan untuk
perkembangan bisnis unit lainnya.

INOVASI TERBATAS
Apabila kompetensi inti tidak disadari, maka
masing-masing unit bisnis akan mengejar Bisnis Unit
kesempatan inovasi terbatas pada produk
yang sedang ditangani saja. Bisnis unit harus mampu membuka mata agar
dapat menciptakan produk baru, sejalan
Kompetensi Inti
dengan korporasi dalam hal kompetensi inti
untuk melebarkan domain inovasi
MENGEMBANGKAN ARSITEKTUR
STRATEJIK
11

Diasumsikan bahwa sistem dan produk tidak dapat


tentukan secara pasti untuk masa mendatang, namun
sebuah usaha dalam untuk menggeser pesaing dalam
pengembangan pasar baru, maka korporasi membutuhkan Manajemen Senior harus menghabiskan
langkah mulai lebih cepat untuk membangun kompetensi sejumlah besar waktunya untuk
inti.
mengembangkan arsitektur strategis di seluruh
perusahaan yang menetapkan tujuan untuk
membangun kompetensi..
Arsitektur strategjik bukanlah sebuah ramalan produk atau
teknologi tertentu, namun merupakan sebuah peta besar yang
melibatkan jalinan diantara persyaratan fungsional pelanggan,
teknologi potensial, dan kompetensi inti.
Arsitektur strategis adalah peta jalan masa depan yang
mengidentifikasi kompetensi inti mana yang akan dibangun
dan teknologi yang mengikutinya.
Korporate haruslah menjawab pertanyaan berikut dalam
pengembangan arsitektur stratejik:
• Berapa lama kita mampu mempertahankan bisnis ini
apabila kita apabila kita tidak membenahi kompetensi inti?
• Seberapa kuatnya kompetensi inti untuk mencapai Dengan memberikan dorongan untuk belajar dari kerjasama
keuntungan pelanggan? dan fokus untuk upaya pengembangan internal, sebuah strategi
• Kesempatan masa depan apa yang tersita apabila kita kalah arsitektur dapat secara dramatis mengurangi investasi yang
dan tidak mampu menemukan kompetensi? diperlukan untuk mengamankan kepemimpinan pasar di masa
depan
12

40%

PENERAPAN ULANG
UNTUK EKSPLOITASI 80%
Mengumpulkan individu-individu
PERSAINGAN 2 yang kompeten/berketerampilan
dari setiap unit bisnis secara rutin
30% untuk dapat saling berbagiide dan
catatan, dan juta untuk membangun
rasa komunitas terhadap mereka.

Memindahkan orang-orang penting


1 atau bertukar tim proyek lintas
bisnis unit untuk
menghilangkanikatan yang
mungkin mengikat seseorang
dengan unit bisnis tersebut.
13
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai