Anda di halaman 1dari 11

KETERAMPILAN MENULIS

PDGK 4305/2 SKS


MODUL: 1

DRS. SELAMET RIANTO, M.PD.


HAKIKAT MENULIS

Pengertian:
1. Menulis merupakan kegiatan
menyampaiakan pesan (gagasan,
perasaan, atau informasi)secara tertulis
kepada pihak lain.
2. Menulis merupakan keterampilan
berbahasa yang bersifat produktif bahasa
tulis
Tujuan dan Fungsi

Tujuan utama menulis adalah untuk


berkomunikasi melaui media tulisan dengan
unsur-unsur yang terlibat:
1. Penulis sebagai pengirim pesan;
2. Pesan, atau sesuatu yang akan disampaikan;
3. Saluran, atau medium yang berupa bahasa
tulis;
4. Penerima Pesan, atau pembaca.
Fungsi:
1. Fungsi Personal, mengekspresikan pikiran, perasaan,
sikap melalui bahasa tulis;
2. Fungsi Instrumental (direktif), yaitu untuk
mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain;
3. Fungsi interaksional, yaitu untuk menjalin hubungan
sosial dengan orang lain melalui tulisan;
4. Fungsi Informatif, menyampaikan informasi dan ilmu
pengetahuan, teknologi secara tertulis;
5. Fungsi heuristik, yaitu belajar atau memperoleh
informasi
6. Fungsi Estetis, untuk mengungkapkan atau memenuhi
rasa keindahan.
Manfaat:

1. Menulis dapat mengembangkan


Kecerdasan;
2. Menulis dapat mengembangkan Daya
Inisiatif dan Kreativitas;
3. Menumbuhkan Kepercayaan diri dan
Keberanian;
4. Memupuk Kemampuan: menemukan,
mengumpulkan, mengorganisasikan
informasi;
PROSES MENULIS
Pendekatan:
1. Pendekatan Frekuensi, seringnya orang menulis
akan meningkatkan kemahiarannya dalam menulis;
2. Pendekatan Gramatikal, Penguasaan struktur
bahasa mempercepat kemahiran menulis;
3. Pendekatan Koreksi; Banyaknya koreksi atau kritik
terhadap tulisan seseorang akan meningkatkan
kemampuan dan kualitas tulisan orang tersebut;
4. Pendekatan Formal, kemahiran menulis terjadi jika
seseorang menguasai: pengetahuan bahasa,
pengaleniaan, pewacanaan, dan aturan penulisan
(Proett dan Gill, 1986)
5. Pendekatan Proses
a. Prapenulisan: menentukan topik, menentukan
tujuan menulis, memperhatikan sasaran
karangan, mengumpulkan informasi pendukung,
mengorganisasikan ide dan informasi;
b. Tahap Penulisan: mengembangkan kerangka
karangan telah disusun pada tahap pramenulis
menjadi tulisan utuh atau lengkap.
c. Tahap Pascapenulisan:
1) penyuntingan (membaca ulang, memeriksa,
menilai kepatan isi, penyajian, pemburaman
(draf) bahasa)
2) Revisi:
Merupakan kegiatan perbaikan
berdasarkan hasil penyuntingan yang
berupa: penambahan, penggantian,
penghilangan, pengubahan, atau
penyusunan kembali unsur-unsur
karangan.
Keterampilan Dasar dalam Menulis:
1. Menggunakan ortogrfi dengan benar,
termasuk penggunaan ejaan;
2. Memilih kata yang tepat;
3. Menggunakan bentuk kata dengan benar;
4. Mengurutkan kata-kata dengan benar;
5. Menggunakan struktur kalimat dengan
benar;
6. Memilih jenis tulisan yang tepat sesuai
dengan tujuan dan sasaran pembaca;
7. Mengupayakan ide-ide utama didukung oleh ide-
ide penjelas
8. Mengupayakan terciptanya paragraf dan
keseluruhan tulisan koheren sehingga pembaca
mudah mengikuti alur pikiran penulis;
9. Membuat dugaan seberapa banyak pengetahuan
yang dimiliki pembaca sasaran mengenai subjek
yang ditulis dan membuat asumsi mengenai hal-
hal yang belum mereka ketahui dan penting
untuk ditulis (bekal awal menulis)
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai