Anda di halaman 1dari 13

Asuhan keperawatan

dengan Masalah demam


Thypoid
NAMA : ISMU AZIS
NPM: 18010565
Konsep Dasar Demam Thypoid

● Definisi
Tifus Abdominalis (demam tifoid enteric fever) adalah
penyakit infeksi akut yang besarnya tedapat pada saluran
pencernaan dengan gejala demam yang lebih dari satu minggu,
gangguan pada saluran pencernaan dan gangguan kesadaran

● Etiologi
Tyfus abdominalis disebabkan oleh salmonella typhosa, basil
gram negatif, bergerak dengan bulugetar, tidak berspora
Asuhan Keperawatan Keluarga Demam thypoid

Pengkajian
o identitas kepala keluarga
o Pemeriksaan fisik head to toe
o komposisi anggota
o genogram
o tipe keluarga
o status sosial ekonomi keluarga
o Aktivitas rekreasi keluarga
o Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
o Riwayat kesehatan keluarga inti
o Pengkajian lingkungan rumah
o Struktur keluarga
o Fungsi keluarga
o Stress dan koping keluarga
o Harapan keluarga
Analisa data
No Tgl/Waktu Data Fokus Masalah Etiologi
. Keperawatan
1. 10/10/2020 DS : Hipertermi pada Ulpa di Ketidak mampuan
1. Bpk.A mengatakan Ulpa Selama 7 hari demam. Oleh keluarga Bpk. A keluarga merawat
keluarga dibawa ke puskesmas dan diperiksa lab. Ulpa anggota keluarga yang
menderita penyakit Typhoid. Menderita Typhoid.
2. Keluarga Bpk. Ardhyansyah mengatakan suhu Ulpa  
belum biasa mencapai batas normal masih demam.
DO :
3. Saat dikaji wajah klien cemas, S:38,9˚C, N:88x/menit,
RR:24x/menit, Diperoleh hasil lab tanggal 7 Desember
Widal TyO : 1/160 TyH : 1/320

2. 10/10/2020 DS : Gangguan pemenuhan Ketidak mampuan


1. Ibu klien mengatakan anaknya tidak nafsu makan, kebutuhan nutrisi pada keluarga merawat
kadang makan dengan porsi sedikit saja tidak habis, klien Ulpa di keluarga Bpk.A anak yang Mengalami
sering jajan ciki-ciki. Ibu klien juga mengatakan selama anoreksia.
sakit anaknya selalu muntah dengan frekuensi 3x dalam
sehari. Klien juga mengatakan badannya lemas.
DO :
2. TB:129 cm, BB: Sebelum sakit (25 kg) Selama sakit (22,5
kg)
SKORING DAN PRIORITAS MASALAH
1. Hipertermi pada Ulpa di keluarga Bapak A.

Kriteria Skor Bobo Nilai Pembenaran


t
Masalah ke-1 3/3 1 1 Masalah sudah terjadi, perlu penanganan segera agar tidak
Sifat masalah menimbulkan berbagai komplikasi dari Typhoid.
Aktual : 3

Kemungkinan masalah 2/2 2 2 Kemungkinan masalah dapat diubah pada Ulpa yaitu
dapat diubah mengusahakan agar adanya perawatan dirumah dengan
Mudah : 2 pemberian kompres untuk menurunkan suhu tubuh.

Potensial masalah 3/3 1 1 Potensial masalah dapat diubah tinggi karena pendidikan
untuk keluarga, keluarga juga mendukung
dicegah dengan hadirnya perawat dalam keluarga, dalam menangani
Tinggi : 3 masalahanaknya.

Menonjolnya masalah 2/2 1 1 Keluarga menyadari mempunyai masalah kesehatan yang harus
Masalah harus segera segera ditangani karena keluarga beranggapan bahwa kesehatan
ditangani: 2 itu sangat mahal.

jumlah     5  
2. Gangguan pemenuhan nutrisi pada Ulpa di keluarga Bapak A

Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran


Masalah ke-2 3/3 1 1 Masalah sudah terjadi tetapiperlu penanganan
Sifat masalah agar tidak
Aktual : 3 Menimbulkan komplikasi.

Kemungkinan masalah 1/2 2 1 Mengatasi masalah Ulpa mengupayakan agar


dapat diubah Sebagian : selalu istirahat dan makan yang teratur.
1

Potensial masalah 2/3 1 2/3 Masalah pada Ulpa dapat ditangani dengan
untuk dicegah Cukup memberikan makanan sedikit
:2 tetapi sering dan memberikan makanan yang
bergizi.

Menonjolnya masalah 2/2 1 1 Supaya tidak terjadi komplikasi lebih


Masalah harus segera lanjut dan BB pulih kembali.
ditangani : 2
 
Jumlah     3 2/3  
DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA
BERDASARKAN PERIORITAS MASALAH

●Hipertermi pada ulpa di keluarga Bapak A


berhubungan dengan ketidak mampuan keluarga
merawat anggota keluarga yang menderita Typhoid.
●Gangguan pemenuhan nutrisi pada Ulpa di keluarga
Bapak A berhubungan dengan ketidak mampuan
keluarga merawat anak yang mengalami anoreksia.
Rencana asuhan keperawatan
Diagnosa 1
● Tujuan umum : Setelah Diberikan pendidikan kesehatan selama 3 hari
masalah pada Ulpa di keluarga Bpk. A dapat teratasi.
● Tujuan khusus :
1.Keluarga mampu mendeskripsikan masalah kesehatan pada Ulpa yaitu
Typhoid.
2.Keluarga mampu Mengambil keputusan yang tepat apabila penyakit Ulpa
kambuh.
3.Keluarga mampu melakukan perawatan pada anggota keluarga yang
mengalami
masalah kesehatan.
Diagnosa 2
● Tujuan umum : Setelah dilakukan tindakan keperawatan
selama 3 hari diharapkan agar berat badan Ulpa
dikeluargaBpk.A dapat kembali normal.
● Tujuan khusus :
1. Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan gangguan
nutrisi kurang
darI kebutuhan.
2. Keluarga mampu menjelaskan akibat lanjut dari gangguan
anoreksia.
3. Keluarga mampu melakukan perawatan secara mandiri pada
Implementasi
dx.1
Implementasi :

menyampaikan maksud serta tujuan pertemuan sesuai dengan kontrak waktu.


1. Mengkaji pengetahuan keluarga dan menjelaskan tentang pengertian, penyebab, tanda dan gejala, serta cara
penularan dan pencegahan serta akibat dari penyakit dan pengobatan.
Evaluasi formatif :
S : Klien mengatakan typhoid adalah penyakit yang menyerang saluran pencernaaan dan di sebabkan oleh kuman
salmonella typhosa. Tanda dan gejalanya lidah kotor, baadan panas, dan nafas tidak berbau sedap.
O : Klien terlihat menjelaskan dan antusias untuk mendengarkan meskipun masih kurang benar

2. Memberikan kesempatan pada keluarga untuk mengungkapkan kembali apa yang telah disampaikan oleh
perawat.
Evaluasi formatif :
S : Keluarga mengatakan penyakit ini menular karena makan makanan yang dihinggapi lalat, jari kuku yang kotor
dan kebiasaan tidak cuci tangan sebelum makan serta makan sembarangan yang pedas dan asam serta feses
dan muntahan
O : Ibu daswati mendengarkan penjelasan perawat.
Evaluasi
Diagnosa Evaluasi sumatif
keperawtaan
1. Hipertermi pada S : Keluarga mengatakan sudah mengetahui pengertian typhoid, penyebab, tanda, dan gejala
ulpa dikeluarga serta penyebaran penyakit dan dampak dari penyakit jika tidak segera di tangani.Cara
Bpk.A berhubungan perawatan dengan mengompres dan istirahat dan makan makananyang bergizi. Dan keluarga
dengan ketidak juga mengatakan pentingnya dengan segera membawa anak berobat kepusat pelayanan
mampuan keluarga kesehatan.
merawat anggota
keluarga yang O : Keluarga sudah mampu menjelaskan meskipun tidak urut dan berusaha untuk mengulang
menderita typhoid. kembali dan bertanya jika lupa.Keluarga antusias untuk mendengarkan dan bertanya tentang
penjelasan yang belum diketahui.

A :Masalah teratasi sebagian, karena keluarga sudah tahu tentang typhoid, keluarga mampu
mengambil keputusan yang tepat untuk mengatasi masalah jika anak sakit, keluarga mampu
merawat anggota keluarga yang sakit typhoid dengan memberikan kompres pada dahi dan
ketiak serta selangkangan, untuk menurunkan suhu tubuh.

P :Motivasi keluarga untuk bisa menjaga anak supaya tidak makan sembarangan dan selalu
mencuci tangan sebelum makan dan aktifbertanya pada petugas pelayanan kesehatan,
supaya dapat merawat anak yang sakit dengan baik. Dan untuk rencana tindak lanjutnya
motivasi kader untuk tanggap dalam memperhatikan kesehatan warganya yang sakit supaya
tidak terjadi kekambuhan dan motivasi juga untuk mendatangkan petugas kesehatan untuk
memberikan penyuluhan kesehatan supaya penyebaran penyakit yang ada didaerah itu bisa
diminimalkan
Diagnosa keperawatan Evaluasi sumatif
2. Gangguan S: Keluarga mengatakan sudah mengetahui tentang cara pemenuhan
pemenuhan nutrisi nutrisi pada anak yang sakit typhoid, jenis makanan yang diberikan pada
pada Ulpa dikeluarga anak jika typhoid dan harus mengetahui tingkat pertumbuhan dan
Bpk.Ardyansah perkembangan pada anak dengan cara konsul dan aktif bertanya pada
berhubungan dengan pelayanan kesehatan dan sesering mungkin menimbang berat badan anak.
ketidak
mampuan keluarga O : Keluarga sudah mampu menjelaskan dari apa yang telah ditargetkan
merawat perawat tentang gangguan pemenuhan nutrisi meliputi pengertian tanda
anak yang anoreksia dan gejala akibat lanjut serta komplikasi.

A : masalah teratasi sebagian karena keluarga sudah mampu mengenal


masalah pada anaknya yang berkaitan dengan nutrisi.

P : Motivasi keluarga untuk dapat memenuhi nutrisi yang baik jika anak
sakit. Untuk rencana tindak selanjutnya ingatkan kepada keluargauntuk
selalu memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi anank serta
kebersihannya untuk menghindari kekambuhan dan anjurkan keluarga
untuk mengingatkan anak untuk cuci tangan dengan sabun sebelum
makan.
SEKIAN & TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai