LAPORAN KASUS

GERD CASE SHARING

KASUS
Tn. B, 53 th, pegawai swasta, pembiayaan
umum
Keluhan utama : nyeri ulu hati
RPS : nyeri ulu hati, terasa panas, kadang Keluhan dirasakan kambuh-kambuhan terutama
muncul sensasi panas di dada, mulut terasa saat pasien banyak pekerjaan dan terlambat
asam, mual, sering kembung dan mudah makan. Tidak ada penurunan BB. Pasien sering
kenyang. Keluhan dirasakan memberat sejak 2 mengkonsumsi obat anti nyeri dan jamu sejak
hari terakhir. beberapa tahun terakhir bila merasa tidak enak
badan. Pasien perokok aktif
Pasien telah mengkonsumsi ranitidin 2x150
mg dan antasida syr 3xCII namun keluhan RPD : hipertensi dengan terapi rutin amlodipin
belum membaik. Pasien sering mudah cemas 1x5 mg
dan sulit tidur di malam hari
PEMERIKSAAN FISIK
KU : sedang, CM, obese
TB 165 cm, BB 73 kg, 26.81 IMT kg/m²
VS : TD 150/70mmHg
Abdomen : Insp. : kesan
N 88 x/menit
protuberant
R 20 x/menit
Ausk. :
T° 36,7°C
Kepala : konj. Pucat -/-, sklera ikterik (-) peristaltik (+) N
Leher : JVP tak meningkat, lnn ttb Perk.: timpani (+)
Thorax : Palp.: supel, NT
Pulmo : Insp. (+) epigastrik, H/L ttb
: simetris, KG (-), Extremitas : Insp. : edema −
retraksi (-) −
− −
Palp. : stem Palp.: akral
fremitus kanan = kiri hangat, tidak ada nyeri
tekan
Perk. : sonor
(+)
PENUNJANG
Darah rutin Hati SKOR GERD-Q
Hb 11.2 g/dl HbsAg NR 12
8.84 .10 /μL
3
AL GOT 11
261 .10 /μL
3
AT GPT 15
Glukosa
S 84,8 % mg/dl
GDS 110
L 9,6 %

MCV 87.4 fL
MCH 28.8 pg

EKG
SR, HR 88x/m normoaxis
DIAGNOSIS & TERAPI
DIAGNOSIS
- Gastroesophageal Reflux Disease
- Obesitas
- Anxietas

TERAPI TERAPI
Non Medikamentosa Medikamentosa
- Pengaturan Diet lunak porsi kecil namun - Rabeprazole 2x10 mg po
sering, makan tepat waktu - Domperidon 3x10 mg po
- Menghindari jamu atau produk lain yg - Sucralfat 3xCII po
berpotensi iritatif - Alprazolam 1x0.25 mg po malam
- Menurunkan BB dan olahraga
- Mengelola stres
- Berhenti merokok
FOLLOW-UP
KONTROL 1 MINGGU
Keluhan : dirasakan membaik. Nyeri ulu hati dan rasa panas di dada
membaik. Pasien bisa tidur dengan baik

TERAPI
- Rabeprazole 2x10 mg

PLAN
- Modifikasi faktor resiko
- Konsultasi ahli gizi untuk menurunkan berat badan dan pengaturan
nutrisi
- Berhenti merokok
- Bila keluhan dirasakan kembali  kontrol dan endoskopi bila
didapatkan tanda alarm
PROBLEM
- Pada kasus GERD, idealnya apakah diberikan terapi PPI tunggal atau kombinasi dg
H2RA, mukoprotektor, prokinetik dan terapi lainnya secara rutin?

- Bila pada kasus dicurigai GERD yang telah mendapat terapi PPI namun keluhan
tidak membaik, langkah apa yg idealnya diambil : menaikkan dosis, mengganti jenis
PPI atau pemeriksaan penunjang spt endoskopi?

- Pada kasus dengan komorbid hipertensi, penggunaan CCB (amlodipin) apakah turut
memperberat gejala GERD (efek menurunkan tekanan LES (lower esophageal
sphincter) dan memperlambat pengosongan lambung)? Apakah perlu
dipertimbangkan penggantian jenis antihipertensi lain?
Terima kasih.