Anda di halaman 1dari 295

No. Data Pasien Diagnosis (ICD 10) Tindakan Medis Penatalaksanaan Ringkasan Penyakit Cat dan Usulan dr.

Pendamping
1. Tn. A Abdominal Pain Inj. Metamizole Sodium 500 Anamnesis:
Usia 39 tahun mg IV Nyeri perut kanan bawah sejak 1 minggu yang
20-08-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV lalu, nyeri perut hilang timbul, nyeri tidak
menjalar. Nyeri bertambah berat ketika pasien
berbaring miring ke kiri. VAS 3. Keluhan tidak
disertai dengan mual, muntah, penurunan berat
badan, demam, kesulitan menelan, kulit
kuning. BAB dan BAK dbn.

Riwayat Pengobatan: amoksisilin dan


paracetamol
Alergi: -
RPK: keganasan saluran cerna (-)
RPD: belum pernah mengalami keluhan seperti
ini sebelumnya

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos Mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/80 mmHg
Nadi: 105x/ menit
Suhu: 37C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 99%

Kepala:
- Mata: conjungtiva anemis -/-, sklera
ikterik -/-
- Leher: tidak ada pembesaran KGB
Thorax:
- Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
- Cor: S1 S2 reguler, murmur (-)
Abdomen: cembung, BU (+) DBN, timpani,
Nyeri tekan (+) di perut kanan bawah, soepel,
hepar dan lien tidak teraba.
Ekstremitas: akral hangat, CRT <2 detik

Laboratorium:
Darah lengkap
Hb: 14,5 g/dL
Ht: 45%
Leukosit: 14,4 x 103 /µL
Eosinofil 3%
Basofil 0%
Neutrofil 80%
Limfosit 10%
Monosit 7%
Trombosit 223 x 103/ µL
Eritrosit 4,9 juta / µL
MCV 91
MCH 29
MCHC: 33
RDW 13,7
Urinalisis Rutin
BJ 1020
PH 6,5
Leukosit :-
Nitrit : -
Protein +/-
Epitel +
Kristal -

2. An. K (P) Unspecified Fever Kompres hangat Anamnesis:


10 bulan Istirahat Panas badan dirasakan sejak 1 hari yang lalu,
BB 8 kg Perbanyak minum timbulnya mendadak, naik turun. Keluhan
20-08-2021 Paracetamol drop PO 60 mg/ tidak disertai dengan muntah, batuk, pilek,
0,6 ml (4x 0,6 ml) pc prn sesak napas, kejang, bintik-bintik merah di
kulit, perdarahan gusi. BAB dan BAK tidak
ada keluhan. Pasien masih mau makan dan
minum.
RPO: paracetamol 3x1 drop
Alergi: -
RPK: demam berdarah (-)
RPD: kejang (-)

Pemeriksaan Fisik
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
Nadi: 142x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 25x/menit
Saturasi O2: 98%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, PCH -, perdarahan –
Leher: retraksi suprasternal -, KGB tidak teraba
Thorax: retraksi intercostal -, bentuk dan gerak
simetris, BJ murni reguler, sonor, VBS +/+,
Rh-/-, Wh-/-
Abdomen: datar, lembut, nyeri tekan
epigastrium (-), BU (+) dbn
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Laboratorium:
Darah Lengkap
Hb: 10,4 g/dL
Ht: 30%
Leukosit: 9,8 x 103 /µL
Eosinofil 0%
Basofil 0%
Neutrofil 28%
Limfosit 57%
Monosit 15%
Trombosit 354 x 103/ µL
Eritrosit 3,6 juta / µL
MCV 84
MCH 29
MCHC 35
RDW 15,4
3. Ny. H DM type 2 with -IUFD NaCl 0,9% Anamnesis:
49 tahun Ketoacidosis - 1000 cc (1 jam Datang ke IGD dengan penurunan kesadaran
20-08-2021 Severe sepsis with pertama) sejak 2 jam yang lalu. Keluhan disertai dengan
septic shock - 1000 cc (jam ke-2) napas cepat dan dalam yang semakin
- 500 cc (jam ke-3) memberat, demam 1 hari yang lalu, BAB dan
- 500 cc (jam ke-4) BAK dbn.
- 250 cc (jam ke-5) RPO: -
- 250 cc (jam ke-6) Alergi:-
-Oksigen via NRM 9 lpm RPD: HT +, DM tidak terkontrol sejak 5 tahun
-Inj. Esomeprazole 40 mg IV yang lalu (GDS 1 minggu yang lalu 500)
-Inj. Ondansentron 8 mg IV
-Inj. Paracetamol 500 mg IV Pemeriksaan Fisik:
-Pasang kateter urin GCS E2V2M3
-Dobutamin dalam syringe Kesan sakit: berat
pump 10 cc, dosis mulai 5µ/kg TD:80/60 mmHg
BB (BB 50 kg). Kecepatan Nadi:120x/menit
awal 3ml/ jam, naik 1,2 cc/ Suhu: 36,7 C
jam, titrasi naik tiap 30 menit. RR: 35x/menit, Kussmaul breathing
-Inj. Insulin short acting 10 U Saturasi O2: 98%
IV
-Inj. Ceftriaxone 1 gram IV Mata: conjungtiva anemis +/+ sklera ikterik -/-,
pupil isokor, reflek cahaya +/+
Thorax:
-Cor: S1 S2 tunggal, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh +/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan

Akral: dingin, oedema pretibial –
Laboratorium
Darah Lengkap
Hb 13,9 g/dL
Ht 45%
Leukosit 32,5 x 103 /µL
Eosinofil 0
Basofil 0
Netrofil 91
Limfosit 8
Monosit 1
Kimia Darah
GDS 869 mg/dL
Urea 69 mg/dL
Kreatinin 1,6 mg/dL
SGOT 232 µ/L
SGPT 70 µ/L
Analisis Gas Darah
pH 6,9
pCO2 19,8 mmHg
pO2 53 mmHg
HCO3 5,1 mmol/L
BE -29 mmol/L
SaO2 67%
Elektrolit
Na 131 mmol/L
K 5 mmol/L
Ca 1,31 mmol/L
Urine Lengkap
BJ 1030
PH 5,5
Leukosit -
Nitrit -
Protein +2
Glukosa +3
Keton +2
4. Tn.M Dispepsia Inj. Paracetamol 500 mg IV Anamnesis:
Usia 67 thn Inj. Omeprazole 40 mg IV Pasien datang ke IGD dengan keluhan mual
20-08-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV sejak tadi pagi yang dirasakan semakin
Sucralfat syr 4 x 10 ml PO memberat. Keluhan disertai perut kembung +,
nyeri ulu hati +, nyeri kepala berdenyut dan
batuk berdahak warna bening. Pasien
menyangkal adanya keluhan muntah, kesulitan
menelan, demam. BAB dan BAK dbn.
RPO: antasida, namun keluhan tidak membaik
RPD: maag (+), bronkhitis (+)
Kebiasaan: pasien mengaku sering terlambat
makan. Merokok 1 bungkus/ hari

Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 130/70 mmHg
Nadi: 78 x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 19x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh +/+, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

5. Ny. M Oedem pulmonal O2 via non rebreathing mask Anamnesis:


59 tahun 10 LPM Datang dengan keluhan sesak nafas sejak 5 hari
20-08-2021 IVFD RL 20 tpm yang lalu, sesak nafas hilang timbul, tidak di
Inj. Ceftriaxone 1 gram IV, pengaruhi oleh aktivitas. Sesak di malam hari
skin test – dan sesak saat berbaring disangkal. Tidur
Inj. Lansoprazole 30 mg IV dengan 1 bantal. Batuk tidak berdahak sejak 3
Sucralfat syr 3 x cth II PO hari yang lalu, nyeri ulu hati dan perut kiri atas
sejak 1 hari yang lalu, mual +, muntah -, BAB
dan BAK dbn
RPD:maag +, batuk lama -
RPO dan alergi:-

Pemeriksaan fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 90/50 mmHg
Nadi: 132 x/menit
Suhu: 36 C
RR: 32x/menit
Saturasi O2: 60%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-, dispnea +, sianosis +
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: Bentuk dan gerak dinding dada
simetris, retraksi pernafasan +,VBS +/+, Rh
+/+, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium dan kuadran kiri
atas(+)
Ekstremitas: akral dingin, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 9,2 g/dL
Ht 30%
Leukosit 13,8 x 103/µL
Netrofil 82%
Monosit 10%
Eritrosit 3,6 juta/µL
Albumin 3 g/dL
Natrium 133 mmol/L
Kaliium 3,0 mmol/L
GDS: 181 mg/dL
pH 7,5
PCO2 37,1 mmHg
pO2 42 mmHg
HCO3 29,8 mmol/L
BE 7 mmol/L
SaO2 82%

Ro thorax PA: edema paru non cardiak, DD


bronchopneumonia, TB Paru lama aktif
6. Nn. N Vulnus Laceratum Hecting 5 jahitan Inj. Lidocaine 2% Anamnesis:
22 tahun a/r Cruris Sinistra Asam Mefenamat 3x 500 mg Pasien terjatuh dan terpeleset lalu mengenai
21-08-2021 PO seng pada kaki kiri. Didapatkan luka terbuka
Inj. Tetagam 1 ml (250 IU) IM sepanjang 5 cm, memar (+), krepitasi (-),
Hecting 5 jahitan keterbatasan gerak (-)
RPO:-
Alergi:-
RPD: penyakit pembekuan darah –

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 120x/menit
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,6 C

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis:
Look: vulnus laceratum 5 x 0,5 x 0,5 cm a/r
cruris sinistra, deformitas –
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi -, pulsasi a.
Dorsalis pedis teraba, sensoris dbn
Move: ROM aktif dan pasif tidak terbatas,
nyeri saat digerakkan, keterbatasan gerak –

7. Ny. T Heart Failure - Infus RL 20 tpm Anamnesis:


47 tahun HT stage 2 - Inj. Esomeprazole 40 Pasien datang ke IGD dengan keluhan badan
21-08-2021 CKD mg IV lemas sejak tadi pagi, dirasakan semakin
Anemia - Inj. Ondancentron 4 memberat. Keluhan juga disertai dengan sesak
mg nafas yang muncul saat pasien beristirahat dan
- Inj. Furosemide 40 mg berbaring, terbangun di malam hari karena
IV sesak nafas, tidur dengan posisi duduk untuk
- ISDN tab 5 mg PO mengurangi keluhan sesak, kaki bengkak, dan
- Atorvastatin tab 20 mg perut begah.
0-0-1 PO RPO:-
- Amlodipin tab 10 mg Alergi:-
PO RPD: HT +, DM +
- Rontgen Thorax
- EKG Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 170/100 mmHg
Nadi: 91x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 87%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: JVP 5 cm + 2 cm H2O
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2
-pulmo: VBS +/+, Rh basah halus +/+
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedema pretibial +/+
Laboratorium:
Hb: 10,2 g/dL
Ht: 31%
Leukosit: 9,1 x 103 /µL
Eosinofil 0%
Basofil 0%
Neutrofil 84%
Limfosit 11%
Monosit 5%
Trombosit 374 x 103/ µL
Eritrosit 3,5 juta / µL
MCV 88 fl
MCH 29 pg
MCHC 33 g/dL
RDW 17,6 %
Na 135 mmol/L
K 3,2 mmol/L
Cl 99 mmol/L
GDS 58 mg/dL
Kreatinin 4,4 mg/dL
Urea 73 mg/dL
SGOT 12 µ/l
SGPT 15 µ/l
8. Tn. M -Dengue -IUFD NS guyur 140 cc Anamnesis:
59 tahun Hemorrhagic Fever -IUFD RA:NS 30 gtt/menit Pasien datang ke IGD RS dengan keluhan
21-08-2021 - Fatty Liver -Inj. Ceftriaxone 1 gr/12 jam badan lemas sejak 1 minggu yang lalu, dan
-Inj. Esomeprazole 40 mg IV dirasakan semakin memberat. Keluhan juga
-Inj. Ondancentron 4 mg IV disertai dengan panas badan 1 minggu yang
-UDCA 3x1 lalu, anoreksia, badan lemas. Keluhan mual -,
-SNMC 1 + NS 100cc/1 jam muntah -, nyeri perut -, mimisan -, perdarahan
tiap 8 jam -, BAB dan BAK dbn. Pasien datang dengan
membawa hasil lab sebagai berikut:
Hb 12,2 , Ht 34,9 ,Trombosit 33.000, Leukosit
3.300, SGOT 268, SGPT 294, Bi total 2,73 , Bi
direk 2,02 , GDP 119, HbA1C 7,1 , Anti
dengue IgG -, anti dengue IgM +
RPO: glimepiride 2 mg
Alergi: -
RPD: DM +, HT +

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/70 mmHg
Nadi: 88x/menit
Suhu:36,8 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%

Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik


-/-, epistaksis –, gusi berdarah –
Leher: tidak ada pembesaran KGB
Thorax: bentuk dan gerak simetris, sonor, VBS
+/+, Rh-/-, Wh -/-, BJ murni S1 S2, murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan -
Ekstremitas: akral hangat, CRT <2 detik,
petekie –

Laboratorium:
Hb: 11,9 g/dL
Ht: 34%
Leukosit: 3,1 x 103 /µL
Eosinofil 0%
Basofil 0%
Neutrofil 56%
Limfosit 30%
Monosit 14%
Trombosit 38 x 103/ µL
Eritrosit 4,2 juta / µL
MCV 80 fl
MCH 28 pg
MCHC 35 g/dL
RDW 14,8 %
GDS 131 mg/dL
9. Nn. N ISK -Infus RL 20 tpm Anamnesis:
16 tahun -Inj. Metamizole Sodium 500 Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri
21-08-2021 mg IV perut bawah sejak 5 hari yang lalu. BAK
-Inj. Omeprazole 40 mg IV sedikit-sedikit tapi sering, BAK terasa nyeri
-Inj. Ondansentron 4 mg IV dan panas. Mual +, muntah -, demam -, tidak
bisa BAB selama 5 hari, tidak bisa flatus 3
hari.
RPO:
Alergi:-
RPD: pernah sakit seperti ini sebelumnya 1
tahun yang lalu
Kebiasaan: pasien mengaku sering kurang
minum

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD:110/70 mmHg
Nadi:88x/menit
RR:20x/menit
Suhu:36,8 C
Saturasi O2:98%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: BJ murni S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh -/-
Abdomen:
-Inspeksi: datar
-Auskultasi: BU +
-Perkusi: timpani
-Palpasi: soepel, NT + supra pubik, nyeri ketok
CVA -/-
Ekstremitas: akral hangat, CRT< 2 detik

Laboratorium:
Urinalisis rutin:
Leukosit +1
Keton +1
Bilirubin +1
Leukosit 8-10/LPB

10. Tn. W Dispepsia -Inj. Omeprazole 40 mg IV Anamnesis:


37 thn -Inj. Ondansentron 4 mg IV Pasien datang dengan keluhan nyeri ulu hati
02-09-2021 -Sucralfat 3 x 10 ml PO sejak 5 jam yang lalu. Keluhan disertai dengan
mual, muntah 2x isi makanan. Rasa terbakar di
dada -, rasa asam dan pahit dimulut -, jantung
berdebar -, nyeri menjalar ke bahu dan rahang
sebelah kiri -, sesak nafas-. BAB dan BAK
dbn.
RPO: mylanta
Alergi:-
RPD: maag
Kebiasaan: makan-makanan yang pedas dan
asam

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 71 x/menit
Suhu: 36,1 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh +/+, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

11. Tn. A ska -O2 via Nasal canul 2 lpm Anamnesis:


64 tahun -Cek EKG Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri
24-08-2021 -Candesartan 8 mg 0-0-1 pada dada kiri yang muncul sejak 14 jam yang
-Bisoprolol 2 mg 1-0-0 lalu. Nyeri dada kiri seperti tertindih benda
-Furosemide 1-1-0 berat. Nyeri dada muncul tiba-tiba. Keluhan
-ISDN tab 5 mg 3x1 juga disertai dengan keringat dingin dan sesak
-Aspilet tab 40 mg 0-1-0 napas.
-Clopidogrel tab 75 mg 4x1 RPO:-
-Atorvastatin tab 20 mg 0-0-1 Alergi:-
-Diviti 1x0,6 cc RPD: HT tidak terkontrol, pasien pernah
-rujuk ke Sp.PD mengalami keluhan seperti ini sebelumnya
yang muncul saat pasien sedang beraktivitas
berat (memgganti ban mobil)
Kebiasaan: merokok, alkohol

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 90/70 mmHg
Nadi: 76x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: JVP 5 cm + 2 cm H2O
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2
-pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedema pretibial -/-

Laboratorium:
Hb: 12,7 g/dL
Ht: 39%
Leukosit: 13,5 x 103 /µL
Eosinofil 0%
Basofil 0%
Neutrofil 72%
Limfosit 14%
Monosit 14%
Trombosit 340 x 103/ µL
Eritrosit 4,9 juta / µL
MCV 80 fl
MCH 26 pg
MCHC 32 g/dL
RDW 15,1 %
Na 135 mmol/L
K 3,2 mmol/L
Cl 99 mmol/L
GDS 58 mg/dL
Kreatinin 1,6 mg/dL
Urea 51 mg/dL
SGOT 120 µ/l
SGPT 146 µ/l
Troponin I +
12. Tn. R Massa a.r coli dextra Infus Infus Parasetamol 1000 mg IV Anamnesis:
36 tahun et sinistra (Tumor Inj. Omeprazole 40 mg IV Pasien datang dengan keluhan muncul benjolan
24-08-2021 Colli) Inj. Ceftriaxone 1 gram IV pada leher kanan sejak 3 bulan yang lalu.
Infus Metronidazole 500 mg IV Benjolan sebesar telur angsa, bengkak,
hiperemis, nyeri. Pasien juga mengeluh sulit
menelan, anoreksia, badan lemas, penurunan
berat badan.
RPO:-
Alergi:-
RPD: benjolan di leher kiri muncul 1 tahun
yang lalu, awalnya sebesar jempol dan
membesar hingga seukuran telur angsa.

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 150/100 mmHg
Nadi: 108x/menit
RR: 20x/menit
Suhu:38 C
Saturasi O2: 98%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher:
- massa a.r colli dextra, konsistensi keras,
permukaan rata, tidak dapat digerakkan, nyeri
tekan +, ukuran berdiameter sekitar 10 cm
- massa a.r colli sinistra, konsistensi keras,
permukaan rata, tidak dapat digerakkan, nyeri
tekan +, ukuran sebesar telur angsa
Thorax: BJ murni S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: BU + dbn
Ekstremitas: akral hangat, CRT< 2 detik
USG Leher:
-Colli dextra: massa solid dengan
hipervaskuler, batas tegas, diameter >6 cm
(suspek tumor nasofaring)
-Colli sinistra: lymphadenopathy colli sinistra

Rontgen Thorax:
Cor sinuses dan diafragma normal, bayangan
opak paratracheal kiri
Pulmo: hilus dan corakan paru bertambah,
tidak tampak perbercakan lunak
Kesan: cor dan pulmo dbn, bayangan opak
paratracheal kiri, pembesaran kelenjar limfe

Laboratorium:
Hb: 9,9 g/dL
Ht: 32%
Leukosit: 22,7 x 103 /µL
Eosinofil 0%
Basofil 0%
Neutrofil 80%
Limfosit 13%
Monosit 7%
Trombosit 761 x 103/ µL
Eritrosit 3,8 juta / µL
Na 135 mmol/L
K 3,2 mmol/L
Cl 99 mmol/L
GDS 58 mg/dL
Kreatinin 1,6 mg/dL
Urea 51 mg/

13. Tn. G Hemoroid Interna - Infus NaCl 0.9% 20 Anamnesis:


52 tahun Grade I tpm Pasien dengan rujukan datang dengan keluhan
24-08-2021 - O2 Mask 5-8 lpm muncul BAB mencret sejak 1 minggu yang
lalu, frekuensi BAB 3-4x/ hari, konsistensis
feses lunak, disertai dengan lendir dan darah
segar yang menetes tiap BAB, jika duduk
daerah pantat terasa nyeri. Nyeri perut +, mual
dan muntah tiap pasien minum dan makan,
demam dan sesak nafas sejak 1 minggu yang
lalu. Riwayat bepergian keluar kota maupun
kontak dengan pasien terkonfirmasi positif
covid-19 disangkal.
RPO: captopril, ceftriaxone 1 gr/12 jam, zinc
tab 1x1, attapulgit tab 2-1-1, metronidazole tab
500 mg 3x1, PCT tab 3x1
Alergi:-
RPD: HT +
Kebiasaan: riwayat mengedan saat BAB,
kurang makan-makanan berserat, kurang
minum

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
Tanda vital:
TD: 100/60 mmHg
Nadi: 107x/menit
RR: 32x/menit
Saturasi O2: 93%
Suhu:37,3 C

Kepala:conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-


Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU me↑, timpani, soepel,
NT + kuadran kiri bawah
Ekstremitas: akral hangat, CRT< 2 detik, turgor
kembali agak lambat
Anal:
-Inspeksi: fisura ani -, hemoroid prolaps -,
abses –Colok dubur: tonus rektum dbn, tidak
teraba massa, prostat dbn, darah dan feses +

Pemeriksaan Penunjang:
1. Rapid test Covid-19: IgG reaktif, IgM
reaktif
2. Darah lengkap:
- Leukosit 22,8 x 103/µL
- Limfosit 16%
- Monosit 12%
- Natrium 127 mmol/L
- Kalium 2,7 mmol/L
- Clorida 90 mmol/L
- Kreatinin 1,7 mg/dL
3. Rontgen Thorax: kesan Bronkhitis
Kronis dengan Paru Emfisematous
14. An. N OF OS Pedis Dextra Hecting 13 jahitan - Wound toilet Anamnesis:
Usia 14 tahun Digiti III,IV,V - Hecting 13 jahitan Pasien merupakan pengendara motor yang
25-08-2021 Multiple VE + CKR - Infus RL 14 tpm tertabrak truk. Tidak memakai helm. Pasien
- Inj. Paracetamol 500 ditemukan dalam keadaan sadar, didapatkan
mg luka terbuka di bagian kaki sebelah kanan, luka
memar dan lecet di bagian wajah, dan kaki kiri.
Keterbatasan gerak -, lemah badan -, lumpuh -,
baal -, kesemutan –
Riwayat pengobatan dan alergi: -
RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V2M6
Kesan sakit: berat
TD: 110/80 mmHg
Nadi: 120x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,6 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r Pedis Dextra


Look:
Vulnus laceratum digiti III ukuran luka 1,5 cm
x 0,8 cm x 0,5 cm
Vulnus laceratum digiti IV ukuran luka 2,5 cm
x 0,8 cm x 0,5 cm
Vulnus laceratum digiti V ukuran luka 5 cm x
0,8 cm x 0,5 cm
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi +, pulsasi a.
Dorsalis pedis teraba, sensoris dbn
Move: ROM aktif dan pasif tidak terbatas,
nyeri saat digerakkan, keterbatasan gerak –

Status Lokalis a/r facialis


Look: multiple vulnus excoriasi (ukuran
terbesar 3 cm x 1, 5 cm, hematoma regio
temporalis sinistra
Feel: nyeri tekan +, krepitasi –
Move: nyeri saat di gerakkan

Status Lokalis a/r pedis sinistra


Look: multiple vulnus excoriasi (ukuran
terbesar 1,5 cm x 1,5 cm, hematom +
Feel: nyeri tekan +, krepitasi –
Move: ROM aktif dan pasif tidak terbatas,
nyeri saat digerakkan

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 11,9 g/dL
Ht: 38%
Eritrosit 4,4 juta / µL

MSasthma Kepala Non Contrast: kesan edema


cerebri
Foto Pedis Dextra AP/ OBLIQUE: kesan
fraktur ujung distal os phalank proximal digiti
5
15. An. A Vulnus laceratum a/r Hecting 3 jahitan - Wound toilet Anamnesis:
Laki-laki frontalis - Hecting 3 jahitan Dahi pasien terbentur ujung meja. Pasien
3 tahun - Paracetamol syrup 120 dalam keadaan sadar, didapatkan luka terbuka
BB 13 kg mg/ 5 ml 3 dd cth ½ pc dahi, luka memar dan lecet (-). Keterbatasan
25-08-2021 prn gerak -, muntahan di sekitar lingkungan pasien
- Kontrol ke faskes -
primer Riwayat pengobatan dan alergi: -
RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: berat
Nadi: 120x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,6 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r Frontalis


Look:
Vulnus laceratum 1,5 cm x 0,3 cm x 0,5 cm
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi -
Move: keterbatasan gerak -
16. Tn. H Ascites, suspek Inj. Cefuroxime 1 gr IV Anamnesis:
51 tahun hipoalbuminemia Inj. Esomeprazole 40 mg IV Pasien datang dengan keluhan perut kembung
25-08-2021 Inj. Furosemide 40 mg IV dan membesar sejak 3 bulan yang lalu. Sesak
Spironolakton 25 mg 0-2-0 nafas +, sering BAK +, susah BAB +, demam
Lactulosa 3x1 -.
RPD: Riw. hepatitis B +, sirosis hepatis +
Kebiasaan: konsumsi alkohol +

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
Tanda vital:
TD: 100/60 mmHg
Nadi: 107x/menit
RR: 32x/menit
Saturasi O2: 93%
Suhu:37,3 C

Kepala:conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik


+/+
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh -/-
Abdomen:BU +, ascites +, shifting dullness +,
fluid wave +
Ekstremitas: akral hangat, CRT< 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 10,6 g/dL
Ht: 33%
Trombosit 60 x 103/ µL
Eritrosit 3,2 juta / µL
MCV 105 fl
Albumin 2,1 g/dL
Bilirubin total 2,4 mg/dL
Bilirubin direk 1,2 mg/dL
Bilirubin indirek 1,2 mg/dL
GDS 169 mg/dL
Urea 30 mg/dL
SGOT 65 µ/l
SGPT 33 µ/l
HbsAg reaktif

17. Tn. R Fever of unknown Infus RL 14 tpm Anamnesis:


57 tahun origin Pasien datang dengan keluhan demam sejak 3
25-08-2021 hari yang lalu, demam dirasakan terus-
menerus, menggigil -. Keluhan disertai dengan
nyeri kepala, mual -, muntah -, bintik-bintik
merah -, mimisan -. BAB dan BAK dbn.
RPO dan alergi: paracetamol
RPD: HT -, DM –

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
Tanda vital:
TD: 110/60 mmHg
Nadi: 107x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu:38,5C

Kepala:conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


+/+
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh -/-
Abdomen:datar, BU +, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT< 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Darah lengkap:
Leukosit 19 x 103 /µL
Urea 86 mg/dL
Kreatinin 2,3 mg/dL
SGOT 38 u/l
SGPT 46 u/l
Urinalisis Lengkap:
Leukosit +3
Protein +2
Bilirubin +2

18. Tn. M Observasi dispnea ec -O2 via nasal canul 2 Anamnesis:


75 tahun CHF lpm Pasien datang ke IGD dengan keluhan sesak
26-08-2021 -Inj. Metamizole nafas yang muncul saat beraktivitas berat dan
Sodium 500 mg IV dirasakan lebih ringan jika beristirahat. Sesak
-Inj. Omeprazole nafas dimalam hari -, tidur dengan 1 bantal.
-Amlodipin tab 5 mg Bengkak awalnya di kaki sejak 2 bulan yang
1x1 PO lalu, perut terasa kembung, nyeri dada -,
-Inj. Furosemide 40 mg jantung berdebar-debar -
IV RPO : amlodipin 5 mg
-Furosemide tab 40 mg Alergi:-
2x1 PO RPD: HT +
-Candesartan tab 8 mg
1x1 PO Pemeriksaan Fisik:
-Sucralfat syr 3 x C II KU: Compos mentis (E4V5M6)
PO Kesan sakit: berat
TD: 170/100 mmHg
Nadi: 83x/menit
Suhu: 36,4 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 96%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: JVP 5 cm + 2 cm H2O
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2
-pulmo: VBS +/+, Rh basah halus +/+
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedema pretibial +/+

Rontgen thorax: kesan pembesaran jantung


tanpa bendungan paru
19. Tn. S Unspecified renal Inj.Metamizole sodium Anamnesis:
55 thn colic 500 mg IV Pasien datang dengan keluhan nyeri pada
26-08-2021 Inj. Omeprazole 40 mg pinggang kanan yang menjalar hingga ke
IV punggung sejak 10 jam yang lalu, nyeri hilang
Ketoprofen supp No. II timbul, dirasa semakin memberat. BAK
per rectal berpasir -, pipis berdarah -, nyeri dan panas
saat BAK -, demam -, mual -, muntah -. BAB
dbn.
RPD: pernah sakit seperti ini sebelumnya 3
bulan yang lalu
RPO: supertetra
Alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 150/100 mmHg
Nadi: 76x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak ada pembesaran KGB
Thorax:
-cor: BJ S1 S2, murmur -
-pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri ketok CVA +/-
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
20. An. A Impetigo crustosa Inj. Cinam 350 mg/ 6 Anamnesis:
3 tahun Dermatitis jam IV Pasien datang dengan keluhan demam sejak 3
BB 12 kg PJB asianotik Fuson salep 2 dd ue hari yang lalu, demam hilang timbul. Keluhan
26-08-2021 Inj. PCT 120 mg/ 8 disertai dengan keropeng-keropeng di sekitar
jam IV mulut dan hidung warna kuning keemasan
Cetirizin syrup 2 x ½ sejak 7 hari yang lalu, meluas hingga ke bagian
cth PO dahi dan pipi. Mual -, muntah -, sesak nafas -,
batuk dan pilek -, kejang –
RPO: Paracetamol 2x 0,5 ml
Alergi :-
RPD: PJB asianotik

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
Nadi: 197x/menit
RR: 28x/menit
Suhu: 37,5 C
Kepala: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, PCH –, sianosis -
Leher: tidak ada pembesaran KGB
Thoraks: bentuk dan gerak simetris, murmur
sistolik di ICS II sinistra, VBS +/+, Rh -/-, Wh
-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akrah hangat, CRT < 2 detik,
sianosis –

Status Dermatologikus
Distribusi: lokalisata
Lokasi: a/r facialis
Jumlah lesi :multiple
Penyebaran: konfluens
Bentuk: iregular
Ukuran: lentikular-gutata
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: sebagian basah
Efloresensi primer: makula dan papula eritema,
vesikel, pustul
Efloresensi sekunder: krusta, erosi, ekskoriasi

Pemeriksaan Penunjang
Hb 9,6 g/dL
Ht 29%
21. Tn. M Observasi chest pain Infus Infus NS 21 tpm Anamnesis:
61 tahun Observasi dispnea Inj. Metamizole Pasien datang dengan keluhan jantung
26-08-2021 Suspek CHF/ SKA sodium 500 mg IV berdebar-debar sejak kemarin malam. Sesak
DM tipe 2 Inj. Omeprazole IV nafas +, nyeri dada kiri seperti terhimpit +,
Hiperglikemia Amlodipine tab 10 mg mual +, muntah -. BAB dan BAK dbn.
Insomnia 1x1 PO RPD: HT, DM, Katarak
RPO: amlodipine 10 mg, gabapentin 100 mg,
(angina. Dm) bisoprolol fumarate 2,5 mg, gemfibrozil 300
mg, candesartan 16 mg, spironolakton 25 mg

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 160/100 mmHg
Nadi:119x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: JVP 5 cm + 2 cm H2O
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2
-pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang
GDS 279 mg/dL

22. Tn. D Retensio urine Infus - Pasang kateter urine Anamnesis:


60 tahun - Candesartan tab 8 mg Pasien datang dengan keluhan tidak bisa BAK
27-08-2021 1x1 sejak 8 jam yang lalu. Keluhan dirasakan
- Inj. Omeprazole 40 mg mendadak. Pasien juga mengeluh nyeri di
IV bagian perut bawah yang tidak menjalar, mual
- Inj PCT 500 mg IV -, muntah -, demam -. Pasien mengaku sering
Obat pulang: mengedan saat BAK, tahanan saat BAK +,
- Cefixime tab 200 mg pancaran urin lemah, urin menetes setelah
2x1 berkemih. Pasien menyangkal adanya kencing
- Amlodipine tab 10 mg berpasir dan berdarah.
1x1 RPO: Infus RL 20 tpm, Nifedipine 10 mg, PCT
- Candesartan tab 8 mg tab 500 mg
1x1 RPD: pasien menyangkal keluhan seperti ini
- Asam mefenamat tab sebelumnya, HT +
500 mg 3x1 RPK: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 186/110 mmHg
Nadi: 84x/menit
Suhu: 36,4C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-cor: BJ murni, S1 S2 murmur -
-pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel, NT area suprapubik +, polus superior
VU teraba
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang
Leukosit 11,4 x 103 /µL
23. Ny. J Obs penurunan Pasang DC - O2 via NRM 10-15 Anamnesis:
76 tahun kesadaran ec lpm Datang ke IGD dengan penurunan kesadaran
27-08-2021 hipoglikemia - Infus RL 20 tpm sejak 1 jam yang lalu. Sebelumnya pasien
- Inj Omeprazole 40 mg mengeluh BAB mencret 3x, lendir -, darah -,
IV mual -, muntah -, demam -, batuk tidak
- Inj. Ondansentron 4 berdahak dan sesak nafas +. Makan terakhir
mg IV pasien 7 jam yang lalu
- Inj D40% 3 flakon RPO: penggunaan insulin -
- Infus D10% 20 tpm Alergi:-
RPD: HT +, DM –
Belum pernah mengalami keluhan seperti ini
sebelumnya

Pemeriksaan Fisik:
GCS E2V2M3
Kesan sakit: berat
TD:165/57 mmHg
Nadi:88x/menit
Suhu: 36,2 C
RR: 28x/menit, Kussmaul breathing -
Saturasi O2: 87%

Kepala: conjungtiva anemis +/+ sklera ikterik


-/-, pupil isokor, reflek cahaya +/+, sianosis -,
dispnea +
Thorax:
-Cor: S1 S2 tunggal, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh +/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan

Akral: dingin, oedema pretibial –

Pemeriksaan Penunjang:
GDS: 27 mg/dl
Hb: 6,9 g/dL
Ht: 20%
Eritrosit 2,2 juta/µL
Urea: 169 mg/dL
Kreatinin 6,6 mg/dL
24. Ny. Eli Syndrome dyspepsia Inj. Omeprazole 40 mg Anamnesis:
30 tahun IV Datang dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 2
29-10-2021 Infus Inj. Santagesik 500 mg hari yang lalu yang dirasakan semakin
IV memberat. Perut kembung +, mual +, muntah -.
Sucralfat syr PO 3xCI BAB dan BAK dbn.
Lansoprazole tab 30 RPO: antasida, namun keluhan tidak membaik
mg 1x1 ½ h ac manne Kebiasaan: pasien mengaku sering terlambat
PO makan.

Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 88 x/menit
Suhu: 36,4 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

25. An. S GA - Inj. Paracetamol 250 Anamnesis:


7 tahun mg IV Pasien menderita mencret sejak 1 hari yang
BB 16 kg - Inj. Ondancentron 4 lalu, 15x/ hari, tiap kali mencret sebanyak ½
30-08-2021 mg IV gelas belimbing, berupa cairan warna kuning
00250561 - Zinc tab 20 mg 1x1 PO dengan lendir, darah -. Keluhan mual +,
- Infus RL 16 tpm muntah + tiap kali makan dan minum, nyeri
perut + dan sakit kepala. Keluhan panas badan
-, batuk -, pilek -. BAK tidak ada keluhan.
RPO: paracetamol, diapet
Alergi: -
RPD: keluhan seperti ini sebelumnya –
RPK: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
RR: 18x/menit
Nadi: 135x/menit
Saturasi O2: 99%
Suhu:36,8 C

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, kelopak mata


cekung -/- , mukosa mulut dan lidah basah,
sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU ↑
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Pemeriksaan Penunjang:
Darah Lengkap:
- Leukosit: 21 x 103/µL
26. Nn. L Open wound a/r head - Wound toilet Anamnesis:
17 tahun - Hecting 20 jahitan Pasien terjatuh dari motor. Pasien dalam
30-08-2021 - Asam mefenamat keadaan sadar, didapatkan luka terbuka di
3x500 mg PO bagian dagu, luka memar dan lecet (+).
- Inj. Paracetamol 500 Keterbatasan gerak -, muntahan di sekitar
mg IV lingkungan pasien -
Riwayat pengobatan dan alergi: -
RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD: 110/70 mmHg
Nadi: 88x/menit
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,6 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r Mentalis


Look:
Vulnus laceratum 3 cm x 0,5 cm x 1 cm
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi -
Move: keterbatasan gerak -
27. Tn . I Dislocation, sprain - Wound toilet Anamnesis:
21 tahun - Inj. Ketorolac 40 mg Pasien mengalami kecelakaan motor dengan
30-08-2021 IV motor. Pasien terjatuh dan kaki kanannya
- Inj. Omeprazole 40 mg tertindih motor. Pasien dalam keadaan sadar, di
IV dapatkan luka lecet di kaki kanan, luka memar
- Obat pulang: Asam -, luka terbuka -. Keterbatasan gerak -,
mefenamat tab 3x500 muntahan di sekitar lingkungan pasien -.
mg PO Riwayat pengobatan dan alergi: -
RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD: 110/80 mmHg
Nadi: 88x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,3 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r Cruris Dextra


Look:
Vulnus excoriasi 1 cm x 1 cm
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi -, oedem +
Move: keterbatasan gerak –

Rontgen Cruris Dextra et Sinistra AP/ Lateral:


tidak didapatkan adanya fraktur
28. Tn. S Cutaneous abscess, Infus - Infus RL 20 tpm Anamnesis:
55 tahun furuncle, carbuncle - Inj. Paracetamol 1 Pasien datang dengan luka bernanah di bagian
30-08-2021 gram IV leher. Sebelumnya leher pasien terkena seng
berkarat 1 minggu yang lalu, demam + sejak 3
hari yang lalu. BAB dan BAK dbn.
RPO: paracetamol, captopril tab 25 mg
Alergi: pasien alergi antibiotik jenis ampicillin
RPD: HT+

Pemeriksaan Fisik:
Kesadaran: compos mentis
Kesan sakit: sedang
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 119x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,5 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB, Abses +
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis a/r leher


Look: permukaan menimbul, tepi tegas,
eritema, discharge + warna kuning putih
Palpasi: nyeri tekan +, konsistensi padat,
fluktuasi +

Pemeriksaan Penunjang:
Darah Lengkap: Leukosit 16,7 x 103/µL
29. Ny. W Sindrom Dispepsia Infus - IVFD NS 20 tpm Anamnesis:
48 tahun - Inj. Omeprazole 40 mg Pasien datang dengan keluhan nyeri perut kiri
30-08-2021 IV atas sejak 2 jam yang lalu. Keluhan mual +,
- Inj. Ondancentron 4 muntah + >10x/ hari, rasa terbakar di dada -,
mg IV rasa asam di mulut -. Nyeri kepala yang
- Inj. Metamizole berdenyut +. BAB dan BAK dbn.
Sodium 500 mg IV RPO: sucralfat, symbicort, ursodeoxycholic
- Sucralfat syr 3xCI PO acid, domperidone, lansoprazole, asam
mefenamat
Alergi:-
RPD: maag +, HT +
Kebiasaan: suka makan-makanan yang pedas
dan asam

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 130/100 mmHg
Nadi: 83 x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

30. Ny. H Ca servix - Infus RL 20 tpm Anamnesis:


56 tahun Chronic renal failure - Inj. Omeprazole 40 mg Pasien datang dengan keluhan nyeri perut
31-08-2021 - Inj. Ondancentron 4 bawah sejak 1 hari yang lalu dan semakin
mg memberat. Keluhan mual + dan muntah + sejak
- Inj. Paracetamol 1 gr 1 minggu yang lalu, anoreksia +, sesak napas
+, batuk tidak berdahak +, demam + sejak 1
hari yang lalu, BAB berdarah +, BAB dbn.
RPD: Ca servix +
RPK:-
RPO dan alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
KU: CM
Kesan sakit: berat
TD 140/90 mmHg
Nadi 97x/menit
RR 28x/menit
Suhu 36,8 C
SaO2 97%
Kepala: CA+/+, SL -/-, Sianosis -, Dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-, BJ S1 S2
murmur –
Abdomen: BU +, NT perut bawah +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 8,1 g/dL
Ht: 24,5%
Eritrosit 3,5 juta/µL
Urea: 96 mg/dL
Kreatinin 9,21 mg/dL
Albumin 3,2 g/dL
Alkalin fosfatase 50,3 IU/L

31. An. S Kejang Demam - Infus Asering 10 tpm Anamnesis:


1 tahun Kompleks - Infus Paracetamol 100 Pasien datang dengan keluhan kejang. Kejang
BB 9,5 kg Convulsion, not mg terakhir muncul sejak 1 setengah jam yang lalu.
31-08-2021 other specified - Diazepam 3 mg (bila Frekuensi kejang 3x/ hari, lama kejang kira-
kejang) kira 15 menit. Kejang berupa kelojotan tubuh
sebelah kanan. Pasien sadar sebelum dan
sesudah kejang. Demam sejak 1 hari yang lalu,
mata mendelik ke atas +, muntah -, lidah
tergigit -. Trauma pada daerah kepala -
RPD: pernah mengalami keluhan seperti ini
pada usia 8 bulan 1 kali, 10 bulan 2 kali
RPO: stesolid supp 5 mg, Inj dexamethason 0,4
cc, IVFD RL
Alergi:-
RPK: tidak ada anggota keluarga yang
mengalami keluhan serupa

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
Kesan sakit: sedang
RR 32x/menit
SaO2 95%
Nadi 128x/menit
Suhu 38 C

Kepala:ubun-ubun datar, CA -/-, SL -/-,


sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2,
murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: rangsang nyeri +
Motorik:
Ekstremitas atas kanan 5, kiri 5
Ekstremitas bawah kanan 5, kiri 5
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 11,4 g/dL
Ht: 35,2%

32. Ny. M Observasi dispnea O2 via Non Rebreathing Mask Anamnesis:


61 thn Observasi febris 10 LPM Pasien datang dengan keluhan sesak nafas yang
31-08-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV dirasakan sejak setengah jam yang lalu dan
Inj. Ondancentron 4 mg IV semakin memberat. Keluhan batuk +, demam +
Infus Paracetamol 1 gr IV sejak 1 minggu yang lalu, mual dan muntah +,
Infus RL 20 tpm nafsu makan menurunsejak 2 hari yang lalu,
Obat pulang: nyeri ulu hati +, nyeri dada -, jantung berdebar
- Ciprofloxacin tab 500 debar –
mg 2x1 RPD: hemiparese kanan 2 tahun yang lalu
- Inj. Omeprazole tab 10 RPO: Inj. Omeprazole, Inj. Ondancentron,
mg 1x1 Infus Paracetamol
- Ondancentron tab 4 mg
3x1 prn Pemeriksaan Fisik:
- Tracitate 10 mg 1x1 KU: CM
- Bisoprolol 2,5 mg 1-0- Kesan sakit: berat
0 TD 130/80 mmHg
Nadi 122x/menit
RR 30x/menit
Suhu 36,7 C
SaO2 91%
Kepala: CA+/+, SL -/-, Sianosis -, Dispnea +
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-, BJ S1 S2
murmur –
Abdomen: datar, soepel, BU + dbn, timpani,
NT epigastrium +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 11,7 x 103/µL
Netrofil 81%
Limfosit 13%
SGOT 41

33. Ny. M Dislocation, sprain -Inj. Metamizole Sodium 500 Anamnesis:


42 thn and strain of elbow mg IV Pasien mengalami kecelakaan motor dengan
13-09-2021 -Inj. Ranitidin 50 mg IV mobil. Pasien terjatuh dari motor ke arah
Obat pulang: kanan. Pasien ditemukan dalam keadaan sadar,
- Omeprazole tab 1x10 pasien mengeluh nyeri dan bengkak pada
mg PO lengan kanan bawah dan keterbatasan gerak
- Asam mefenamat tab pada lengan kanan, muntahan di sekitar
500 mg 3x1 PO lingkungan pasien -, nyeri kepala hebat-.
Riwayat pengobatan dan alergi: -
RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD: 128/80 mmHg
Nadi: 82x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Suhu: 36,4 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r Antebrachii Dextra


Look:
Oedem +, Luka terbuka -, excoriasi -,
hematoma -
Feel: Nyeri tekan +, hangat +, krepitasi -
Move: ROM aktif dan pasif terbatas

Rontgen Antebrachii dextra AP/ Lateral: tidak


didapatkan adanya fraktur
34. Ny. S Dislokasi sendi Infus - Infus RL 20 tpm Anamnesis:
39 thn temporomandibular - Reposisi temporo Pasien datang dengan keluhan rahang tidak
13-09-2021 mandibular joint bisa tertutup sejak 9 jam yang lalu.
Sebelumnya pasien ke dokter gigi untuk
menambal gigi.
RPD:-
RPO dan alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: CM
Kesan sakit: sedang
TD 110/70 mmHg
Nadi 103x/menit
RR 20x/menit
Suhu 36,6 C
SaO2 99%

Kepala: CA-/-, SL -/-, Sianosis -, Dispnea –


Leher: pembesaran KGB –, dislokasi TMJ +
Thorax: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-, BJ S1 S2
murmur –
Abdomen: BU +, NT perut bawah +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang: DL, Golda, SGOT,


SGPT, HbsAg, GDS, Elektrolit, Ur, Cr, Rapid
Rontgen kepala AP/L tampak mandibula,
thorax PA
35. An. A Myalgic IVFD D5 ½ NS 16 cc/ jam Anamnesis:
5 bln Encephalomyelitis Inj. Ceftriaxon 400 mg/12 jam Pasien datang dengan keluhan kejang. Kejang
BB 7700 gram DD/ IV sejak 4 hari yang lalu. Frekuensi kejang 5x/
13-09-2021 Generalized Epilepsy Inj. Dexamethason 1,5 mg/8 hari, lama kejang kira-kira 30 detik. Kejang
Febrile Seizure jam IV berupa kelojotan tubuh sebelah kanan. Pasien
Inj. Sibital 15 mg/12 jam IV sadar sebelum dan sesudah kejang. Demam-,
O2 via NC 1-2 L/menit mata mendelik ke atas +, muntah -, lidah
NGT ASI/susu 8x30-50 cc tergigit -. Trauma pada daerah kepala -
RPD: pertama kali mengalami keluhan seperti
ini
RPO: -
Alergi:-
RPK: tidak ada anggota keluarga yang
mengalami keluhan serupa

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
Kesan sakit: sedang
RR 20x/menit
SaO2 96%
Nadi 152x/menit
Suhu 36,8 C

Kepala:ubun-ubun datar, CA -/-, SL -/-,


sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2,
murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: rangsang nyeri +
Motorik:
Ekstremitas atas kanan 5, kiri 5
Ekstremitas bawah kanan 5, kiri 5
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

36. Ny. D Dislocation of wrist Infus -Infus RL 20 tpm Anamnesis:


57 Thn and hand level -Inj. Metamizole sodium 500 Pasien mengalami kecelakaan motor dengan
12-09-2021 mg IV motor.. Pasien ditemukan dalam keadaan
-Inj. Omeprazole 40 mg IV pingsan, muntahan di sekitar lingkungan
pasien-, jejas, perdarahan dan luka lecet -.
Bengkak pada lengan kiri bawah , keterbatasan
gerak pada tangan kiri +.
Riwayat pengobatan dan alergi: -
RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –, HT
+
RPO: captopril 12,5 mg 1x1

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 106x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Suhu: 36,4 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status Lokalis a/r antebrachii sinistra
Look:
Oedem +, Luka terbuka -, excoriasi -,
hematoma -
Feel: Nyeri tekan +, hangat +, krepitasi -
Move: ROM aktif dan pasif terbatas

Rontgen Antebrachii sinistra AP/ Lateral: tidak


didapatkan adanya fraktur
37. Tn. M Observasi dyspnea -O2 via Face Mask 6-8 LPM Anamnesis:
62 thn Hepatitis viral -IVFD NaCl 0,9% 20 tpm Pasien datang dengan keluhan sesak nafas yang
12-09-2021 -Inj. Omeprazole 40 mg IV muncul sejak 2 minggu lalu, dirasakan semakin
-Inj. Ondansentron 4 mg IV memberat. Sesak tidak di pengaruhi oleh
-Inj. Metamizole Sodium 500 aktivitas. Sesak nafas dimalam hari -, tidur
mg IV dengan 1 bantal. Bengkak awalnya di kaki
sejak 4 hari yang lalu, nyeri perut kanan atas
sejak 2 hari yang lalu, mual dan muntah tiap
makan sejak 2 hari yang lalu, pasien tampak
kuning. Perut terasa kembung -, nyeri dada -,
jantung berdebar-debar -, demam -. BAB dan
BAK dbn.
RPO : ursodeoxycholic acid 3x250 mg,
lansoprazole 1x30 mg, domperidone 3x10 mg
Alergi:-
RPD: Hepatitis viral

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 100/70 mmHg
Nadi: 109x/menit
Suhu: 36,1 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 94% (tanpa O2), 99% (O2 via
Nasal Canul)
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
+/+, Dispnea +, Sianosis -
Leher: JVP 5 cm + 0 cm H2O, pembesaran
KGB -
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2
-pulmo: VBS -/-, Rh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel, hepar teraba 2 cm BAC, tepi tumpul,
permukaan rata
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
pitting oedema pretibial +/+

Pemeriksaan Penunjang:
Limfosit 16%
Monosit 10%
Trombosit 135 x 103/ µL
RDW 20,4 %
Na 131 mmol/L
K 5,7 mmol/L
Kreatinin 2 mg/dL
Urea 111 mg/dL
SGOT 489 µ/l
SGPT 374 µ/l
Alkali fosfatase 208 µ/l
Gamma GT 152 µ/l
Bilirubin total 10,1 mg/dL
Bilirubin direk 6 mg/dL
Bilirubin indirek 4,1 mg/dL
38. Ny. K Observasi penurunan Kateterisasi urine -O2 via Non Rebreathing Mask Anamnesis:
56 tahun kesadaran 10 LPM Datang ke IGD dengan penurunan kesadaran
12-09-2021 SH dd/ SNH -Infus Asering 20 tpm tiba-tiba sejak 1 setengah jam yang lalu.
HT urgency -Inj. Omeprazole 40 mg IV Keluhan disertai dengan muntah 3x berupa
-Inj. Citicolin 500 mg IV cairan kehitaman, nyeri kepala +. Keluhan
-Pasang kateter urin lemah badan -, mulut mencong -, tersedak saat
-NGT minum -, bicara pelo -, kejang -. BAB dan
BAK dbn.
RPO: -
Alergi:-
RPD: HT + (dalam 2 mgg ini tidak minum obat
TD)

Pemeriksaan Fisik:
GCS E1V1M1
Kesan sakit: berat
TD:190/100 mmHg
Nadi:65x/menit
Suhu: 36 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%

Mata: conjungtiva anemis -/- sklera ikterik -/-,


pupil isokor, reflek cahaya +/+
Thorax:
-Cor: S1 S2 tunggal, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh +/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan

Akral: hangat, oedema pretibial –
Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: sulit dinilai
Motorik: sulit dinilai
Refleks fisiologis: biceps +/+, triceps +/+, KPR
+/+, APR +/+
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Laboratorium
Darah Lengkap
Leukosit 19,5 x 103 /µL
Kimia Darah
GDS 199 mg/dL
Elektrolit
Na 147 mmol/L
K 2,7 mmol/L

CT scan kepala non kontras: kesan


perdarahan cerebellum, pons dan cerebri baik,
mid line tidak shift

Rontgen thorax: kesan cardiomegaly, pulmo


dbn
39. Ny. W Retensio urine ec Infus -Pasang kateter urine Anamnesis:
57 tahun vesicolithiasis -Inj. Ciprofloxacin 200mg/100 Datang dengan keluhan sulit buang air kecil
12-09-2021 ml IV sejak 1 minggu yang lalu. BAK sedikit-sedikit
-Infus Paracetamol 1 gr drip IV tapi sering, saat BAK terasa nyeri dan panas.
Obat pulang: Mual -, muntah -, BAB dbn.
-Ciprofloxacin tab 2x500 mg RPD: asma +, stroke sebelah kiri sejak 7 thn yl,
PO belum cabut IUD sejak tahun 2015
-PCT tab 3x500 mg pc prn PO
Kontrol ke poli bedah Pemeriksaan Fisik
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/90 mmHg
Nadi: 84x/menit
Suhu: 36,4C
RR: 27x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-cor: BJ murni, S1 S2 murmur -
-pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel, NT area suprapubik +, polus superior
VU teraba
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Motorik:
Ekstremitas kanan atas 5, bawah 5
Ekstremitas kiri atas 2, bawah 1

USG kandung kemih:


Vesicolitiasis diameter 3,1 cm
40. An. R Asthma Bronkiale -O2 via face mask Anamnesis: K
3 tahun -Nebu ventolin ½ Datang dengan keluhan sesak nafas sejak 1 hari
BB 13 kg -Nebu fulmicort ½ yang lalu yang dirasakan semakin berat.
12-09-2021 -NaCl 2 cc Keluhan sesak tidak berhubungan dengan
aktivitas. Bunyi mengi +, batuk berdahak
Obat pulang: warna bening + sejak 1 hari yang lalu, demam
Comtusi syr No. I tidak terlalu tinggi sejak 1 hari yang lalu.
Phenobarbital tab I RPD: pernah mengalami keluhan seperti ini
Mfla pulv da in syr I sebelumnya
3 dd 2,5 cc RPK: ibu asma
RPO; salbutamol tab 2 mg, cefadroxil, PCT,
Dexamethason syr 2 dd 2,5 cc ambroxol

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
RR 33x/menit
SaO2 87%
Nadi 74x/menit
Suhu 36 C
Kepala:, CA -/-, SL -/-, sianosis -, dispnoe +,
PCH -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh +/+, sonor. BJ S1 S2, murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

41. Tn. H Observasi dispnoe -O2 via Nasal canul 3-4 LPM Anamnesis:
63 tahun HT -Nitrokaf 1x2 tab PO Datang dengan keluhan sesak nafas sejak 1 hari
12-09-2021 -Candesartab tab 8 mg 1x1 PO yang lalu, dirasakan semakin memberat. Sesak
-CPG tab 75 mg 1x1 PO tidak di pengaruhi oleh aktivitas. Sesak nafas
-Aspilet tab 80 mg 1x1 PO dimalam hari -, tidur dengan 1 bantal. Batuk
-Codein tab 2x1 PO berdahak warna bening sejak 3 hari yang lalu,
-Cetirizine tab 10 mg 1x1 PO demam sejak 1 hari yang lalu. Nyeri dada -,
-Lansoprazol tab 20 mg 1x1 jantung berdebar-debar -, demam -. BAB dan
PO BAK dbn.
RPO : Novorapid 3x6U, Laveir 1x10U,
nitrokaf tab 2x1, Candesartan tab 8 mg 1x1,
CPF tab 75 mg 1x1, Atorvastatin tab 20 mg 0-
0-1, Aspilet tab 80 mg 1x1
Alergi:-
RPD: HT+, DM +

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 88x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 88% (tanpa O2)
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, Dispnea +, Sianosis -
Leher: JVP 5 cm + 0 cm H2O, pembesaran
KGB -
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2 murmur -
-pulmo: VBS +/+, Rh +/+, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Kreatinin 1,6 mg/dL
Urea 66 mg/dL
SGOT 57 µ/l
SGPT 374 µ/l
IgM covid-19 reaktif
IgG covid-19 reaktif
42. Tn. Y Observasi dispnea -O2 via NRM Anamnesis:
61 thn + chest pain -Inj. Furosemide 40 mg IV Datang dengan keluhan sesak nafas yang
12-09-2021 -Inj. Omeprazole 40 mg IV muncul mendadak sejak 1 setengah jam yang
-Inj. Ceftriaxone 1 gr/12 jam lalu, dirasakan semakin memberat. Nyeri dada
-ISDN tab 5 mg 1x1 PO kiri + seperti tertindih benda berat, jantung
-Aspilet tab 50 mg 1x4 PO berdebar-debar +, mual dan muntah-. Batuk
-CPG tab 75 mg 1x4 PO berdahak warna bening +. BAB dan BAK dbn.
-Spironolakton tab 8 mg 1x1 RPO: -
PO Alergi:-
-Candesartan tab 8 mg 1x1 PO RPD: penyakit jantung

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 160/100 mmHg
Nadi: 103x/menit
Suhu: 36 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 91%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, Dispnea +, Sianosis -
Leher: JVP 5 cm + 0 cm H2O, pembesaran
KGB -
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2 murmur -
-pulmo: VBS -/-, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel, Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2
detik

Pemeriksaan Penunjang:
Kreatinin 4 mg/dL
Ureum 69 mg/dL
SGOT 56 µ/l
GDS: 205 mg/dL
Kolesterol total 300 mg/dL
Trigliserida: 295 mg/dL
LDL 277 mg/dL

EKG: ST elevasi V3-V6


43. Ny. J Vulnus morsum -Wound toilet Anamnesis:
38 tahun -Hecting 2 jahitan Datang dengan luka gigitan di jempol kiri.
12-09-2021 Obat pulang: Pasien di gigit oleh temannya. Keterbatasan
-Asam mefenamat 3x500 mg gerak -.
PO Riwayat pengobatan dan alergi: -
-Omeprazole tab 10 mg 1x1 PO RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –
RPO dan alergi :-

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 88x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%
Suhu: 36,4 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r Digiti I Manus Sinistra


Look:vulnus morsum 2x0,5x0,5 cm
Feel: Nyeri tekan +, hangat +, krepitasi -
Move: ROM aktif dan pasif tidak terbatas

44. Nn. N Asthma Bronkiale -O2 via nasal canul 3-4 LPM Anamnesis:
25 tahun -Nebu pulmicort I Datang dengan keluhan sesak sejak 7 jam yang
12-09-2021 -Nebu ventolin I lalu dan dirasakan semakin memberat. Sesak
+NaCl 2 cc nafas timbul saat cuaca dingin. Dalam
seminggu sesak nafas jarang timbul, sesak
nafas di malam hari jarang. Sesak nafas disertai
bunyi mengi. Batuk berdahak warna bening
sejak 1 hari yang lalu, demam -, pilek -, sesak
yang di perberat dengan aktivitas -, tidur
dengan 1 bantal, bengkak -
RPO : -
Alergi:alergi dingin
RPD: asma +
RPK: ayah asma +

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 100/60 mmHg
Nadi: 120x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 30x/menit
Saturasi O2: 90%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: pembesaran KGB -
Thorax:
-pulmo:bentuk dan gerak simetris, retraksi
pernafasan -, sonor, VBS +/+, Rh -/-, Wh
ekspiratoar +/+, ekspirasi memanjang
-cor: BJ S1 S2, murmur -
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

45. Tn. S Gatroenteritis Kronis -IVFD NS: RA 20 tpm Anamnesis:


57 tahun -Inj. Ceftriaxone 1 gr IV Datang dengan keluhan BAB mencret sejak 2
12-09-2021 -Inj. Omeprazol 40 mg IV minggu yang lalu, frekuensi BAB 4x/ hari,
-Inj. Ondansentron 4 mg IV konsistensi feses cair, warna kuning kehijauan,
-Sucralfat syr 3xCI PO darah -, lendir +. Mual dan muntah + 2x/ hari
-New diatab 3x1 PO isi cairan dan makanan, nyeri perut +, demam
-, nyeri kepala -. BAK dbn.
RPD: belum pernah mengalami keluhan seperti
ini sebelumnya
RPK: -
RPO dan alergi :-
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD 110/70 mmHg
RR 20x/menit
SaO2 97%
Nadi 112x/menit
Suhu 36,7 C

Kepala:, CA -/-, SL -/-, sianosis -, dispnoe -,


PCH -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh +/+, sonor. BJ S1 S2, murmur –
Abdomen: datar, BU me↑, timpani, soepel, NT
epigastrium +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Asam urat 11,4 mg/dL
Na 131 mmol/L
Hb 12 g/dL
Ht 36%
Monosit 9%
Limfosit 22 %
Eritrosit 4,1 juta/µL
46. Ny. S Ca mammae Infus RL guyur 500 ml Anamnesis:
42 thn Anemia gravis dilanjutkan 20 tpm Datang dengan luka bernanah pada payudara
15-09-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV kiri , awalnya berupa benjolan sejak 1 tahun
Inj. Meropenem 1 gr IV yang lalu dan benjolan pada payudara kanan
Transfusi PRC yang padat keras, nyeri +, jumlah benjolan 2,
retraksi puting +, kulit sekitar puting berkerut
seperti jeruk, ulserasi +, edema +, eritema +,
benjolan di aksila +. Badan lemas sejak 4
bulan yang lalu. Bengkak pada kaki kanan,
kaki kiri, dan tangan kiri sejak 4 bulan yang
lalu, perut begah sejak 4 bulan yang lalu. Nafsu
makan menurun. Sesak nafas -, mual -, muntah
-, batuk -, demam –
RPD: Ca mamme
RPO: kemoterapi sejak 1 tahun yang lalu, asam
mefenamat 3x500 mg
Alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 90/50 mmHg
Nadi: 114x/menit
Suhu: 36,8 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 99%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-, Dispnea -, Sianosis -
Leher: pembesaran KGB -
Thorax:
-cor: BJ S1 S2 murmur -
-pulmo: VBS +/+, Rh +/+, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
pitting oedem +/+

Status Lokalis a/r Mammae Dextra:


- Benjolan diameter 2 cm, keras, bulat,
terfiksasi pada kulit, m. Pektoralis dan
dinding dada
- Eritema +, edema +, peau d’orange +,
ulserasi +
- Nipple discharge –
Status Lokalis a/r Mammae Sinistra:
- Ulserasi +, eritema +

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 5,5 g/dL
Ht: 19%
Leukosit: 30,4 x 103 /µL
Eosinofil 0%
Basofil 0%
Neutrofil 89%
Limfosit 6%
Monosit 5%
Eritrosit 2 juta / µL
Albumin 2,1 g/dL
Na 123 mEq/L
K 5,6 mmol/L
Cl 89 mmol/L

Rontgen Thorax PA: bronkopneumonia dan


efusi pleura kiri ec suspek metastase tumor ke
paru DD/ TB paru aktif

47. Ny. M Obs dispnea O2 via face mask 6-8 lpm Anamnesis:
65 thn CHF Infus RL 10 tpm Datang dengan keluhan sesak sejak 1 bulan
15-09-2021 AKI Inj. Omeprazole 40 mg IV yang lalu, dirasakan semakin memberat dalam
Hiperkalemi Pasang kateter urin 2 minggu terakhir. Sesak tidak dipengaruhi
oleh aktivitas. Sering terbangun di malam hari
Advis Sp.PD: karena sesak -, tidur dengan 1 bantal. Kaki
IVFD D5% : NS 10 gtt/menit bengkak sejak 2 minggu yang lalu, kulit
Inj. Meropenem 1 gr/ 8 jam IV tampak kuning, mual +, muntah -. BAB dan
Ca glukonas 1 ampul dalam BAK dbn.
D5% 100 cc habis dalam 1 jam RPD: DM +, HT –
D40% 2 fls + novorapid 10 U RPO dan alergi:-
Digoxin tab 0,25 mg 1x1 PO
Spironolakton 25 mg 0-1-0 Pemeriksaan Fisik:
Inj .Furosemide 10 mg IV KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 100/70 mmHg
Nadi: 116x/menit
Suhu: 36,9 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 90%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
+/+, Dispnea +, Sianosis -
Leher: pembesaran KGB -
Thorax:
-cor: BJ S1 S2 murmur -
-pulmo: VBS +/+, Rh +/-, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedem +/+

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 20,2 x 103 /µL
Trombosit 113 x 103/ µL
Eosinofil 0
Basofil 0
Netrofil 86
Limfosit 7
Monosit 7
Urea 154 mg/dL
Kreatinin 2,2 mg/dL
SGOT 66 µ/L
SGPT 49 µ/L
K 6,9 mmol/L
Urine Lengkap
Protein +1
Urobilinogen 66
Bilirubin +3
Blood +2
Eritrosit 12-13

Rontgen Thorax PA: kardiomegali, suspek


massa paru kanan disertai pneumonic reaction
dan efusi pleura kanan DD/TB paru lama aktif

48. Tn. H Syndrome dyspepsia Infus (wing needle) Inj. Omeprazole 40 mg IV Anamnesis:
52 tahun Inj. Ondansentron 4 mg IV Datang dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 1
15-09-2021 Sucralfat syrup 3x CI PO minggu yang lalu tadi pagi yang dirasakan
semakin memberat. Perut kembung +, mual +,
Obat pulang: muntah -, demam sejak 1 minggu yang lalu
- Omeprazole tab 20 mg terutama di malam hari. BAB dan BAK dbn.
1x1 PO RPO: antasida, namun keluhan tidak membaik
Kebiasaan: pasien mengaku sering terlambat
makan.

Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 130/90 mmHg
Nadi: 91 x/menit
Suhu: 36,4 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
49. Tn. A Ischialgia Infus -IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
65 tahun -Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan nyeri punggung kiri
15-09-2021 -Inj. Ketorolac 40 mg IV sejak 1 minggu yang lalu dirasakan semakin
-Inj. Dexamethason 5 mg IV memberat. Nyeri menjalar ke kaki kiri. VAS 7-
-Inj. Diazepam 5 mg IV 8. Nyeri muncul saat pasien berjalan. Pusing
berputar +, sulit tidur +, BAB dan BAK dbn.
RPD: DM sejak 15 tahun yang lalu, HT +,
riwayat saraf terjepit
RPO: glibenclamide, metformin, Na
diklofenak, meloxicam, amlodipin,
ondansentron

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 150/90 mmHg
Nadi: 86 x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status neurologis:
-Tanda perangsangan meninges: kaku kuduk -,
brundzinski I -, brudzinski II -, brudzinski III -,
brudzinski IV –, laseque -/+, kernig -/+, patrick
-/+, kontra patrick -/+
-Saraf otak: Pupil isokor, RC +/+,
-Sensorik: rangsang nyeri +
-Motorik:
Ekstremitas atas kanan 5, kiri 5
Ekstremitas bawah kanan 3, kiri 3
-Refleks fisiologis: biceps +/+, triceps +/+,
brachioradialis +/+, patella +/+
-Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

50. Ny. D Bartholinitis IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


28 thn ISK Infus PCT drip 1 gr IV Datang dengan nyeri daerah kemaluan sejak 4
15-09-2021 Inj. Ranitidin 25 mg IV hari yang lalu. Nyeri dan panas saat BAK.
Inj. Ondansentron 4 mg IV BAK sedikit-sedikit tapi sering. Demam sejak
Ciprofloxacin drip 400 mg IV 1 hari yang lalu. Terdapat benjolan di daerah
Kompres daerah yang bengkak bibir kemaluan sejak 1 minggu yang lalu.
dengan NaCl 3 kali per hari Benjolan disertai nanah dan darah.
Gentamisin salep pada daerah RPD:-
yang bengkak RPO dan alergi:-
Kebiasaan: hygiene buruk

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 100/70 mmHg
Nadi: 103 x/menit
Suhu: 38 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan supra pubik (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis a/r vulva:


Benjolan diameter 2 cm pada labia mayora
dextra, keras, permukaan rata, eritema, oedem,
nyeri tekan +

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 11,1 g/dL
Ht: 36%
Leukosit: 14,6 x 103 /µL

51. Tn. S Melena Infus IVFD NaCl 20 tpm Anamnesis:


65 thn Anemia Gravis Inj. Pantoprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan BAB berdarah sejak 2
15-09-2021 Sucralfat syr 3x10 ml PO hari yang lalu, warna kehitaman, kira- kira
sebanyak 1 gelas belimbing. Nyeri ulu hati +,
mual -, muntah -, perut kembung -, nafsu
makan menurun, demam –
RPD: pernah mengalami keluhan serupa 2
tahun yang lalu, HT -, DM -
RPO: infus RL, noragesic, omeprazole,
ranitidin, simvastatin, PCT, etadion
Alergi:-
Kebiasaan: konsumsi obat anti nyeri dan jamu
-, alkohol -, merokok +

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 100/70 mmHg
Nadi: 94x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 8 g/dL
Ht: 23,7%
Leukosit: 3,3 x 103 /µL
Eosinofil 0%
Basofil 0%
Neutrofil batang 1%
Neutrofil segmen 45%
Limfosit 44%
Monosit 10%
Trombosit 82 x 103/ µL
Eritrosit 2,49 juta / µL

52 An. K Obs nausea vomitus IVFD asering 100 tpm Anamnesis:


1 tahun 3 bln Inj. Ondansentron 1,5 mg IV Datang dengan keluhan muntah sejak 5 jam
BB 8,8 kg yang lalu, muntah 6x/ hari, isi makanan dan
15-09-2021 cairan. BAB agak lembek warna kuning 1 kali,
darah -, lendir -. Demam -, kejang -. Masih
mau menyusu.
RPD:-
RPO dan alergi:-
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
Nadi: 120x/menit
RR: 30x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,1 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-, mata cekung -/-, mukosa
mulut dan bibir basah
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, turgor
baik.
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Eritrosit 5,1 juta / µL
Neutrofil 56%

53 Tn. A HT urgency IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


38 tahun Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan muntah sejak 5 jam
15-09-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV yang lalu, 7x/ hari isi cairan dan makanan.
Sucralfat syr 3x10 ml PO Nyeri ulu hati +, rasa terbakar di dada +, rasa
PCT drip 500 mg IV seperti pahit asam dimulut +, BAB dan BAK
Amlodipine tab 10 mg 1x1 PO dbn
RPD: HT tidak terkontrol
RPO: amlodipin tab 10 mg (belum minum obat
sejak 4 hari yang lalu)
Alergi:-
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 240/120 mmHg
Nadi: 88x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 6,8 g/dL
Ht: 21%
Eritrosit 2,5juta / µL
Urea 295 mg/dL
Proteinuria +3
Base excess -6

EKG: sinus rhytm


54 An. F Thalasemia Transfusi PRC Anamnesis:
6 tahun IVFD NS 8 tpm Datang dengan keluhan pucat dan badan lemas
BB 14 kg sejak 1 minggu yang lalu. Sesak nafas -,
15-09-2021 jantung berdebar -, nyeri dada -, nyeri perut -,
demam -, batuk dan pilek -. BAB dan BAK dbn
RPD: thalasemia
RPO: transfusi terakhir 1 bulan yang lalu, gol
darah O
Alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
Nadi: 131x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%
Suhu: 36,6 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis +/+,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, hepar dan
lien teraba
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang
Hb: 9,9 g/dL
Ht: 28%

55 Tn. H Ileus Infus IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


42 thn NGT NGT Datang dengan keluhan perut kembung sejak 1
15-09-2021 DC DC minggu yang lalu, mual +, muntah -, belum
Inj. Omeprazole 40 mg IV BAB sejak 1 minggu yang lalu, flatus -, nafsu
Inj. Metamizole sodium 500 makan menurun +
mg IV RPD:baru pertama kali mengalami keluhan
Inj. Ceftriaxone 1 gr IV seperti ini
RPK:-
RPO dan alergi :-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 130/70 mmHg
Nadi: 120x/menit
Suhu: 36,4 C
RR: 22x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-. Dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: distensoi+, BU ↓, timpani, nyeri
tekan -, nyeri lepas -, defans muskular -, darm
contour -, darm steifung –
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang
Hb 13,2 g/dL
Ht 39%
Leukosit 13,1 x 103 /µL
Netrofil 94%
Limfosit 2%
Urea 128 mg/dL
Kreatinin 1,4 mg/dL
SGOT 57 µ/L

USG Abdomen:
-Hepar, lien, kedua ginjal dan vesica urinaria
dalam batas normal
-Sudge pada kandung empedu
-Tampak cairan bebas dengan internal ekho
antara hepar dan diafragma (perforasi usus)
56 Ny. T Syndrome Dyspepsia Infus (wing needle) Inj. Pantoprazole 40 mg IV Anamnesis:
39 tahun Inj. Ondansentron 4 mg IV Datang dengan keluhan nyeri perut kiri atas
16-09-2021 Inj. Metamizole sodium 500 sejak 4 hari yang lalu. Perut kembung tiap
mg IV makan , mual +, muntah -, rasa terbakar di dada
Sucralfat syr 3x10 ml PO -, nyeri dada -, jantung berdebar -, rasa asam
Lansoprazole tab 30 mg 2x1 dan pahit di mulut -. BAB dan BAK dbn.
RPO: antasida, namun keluhan tidak membaik
Kebiasaan: pasien mengaku sering terlambat
makan.

Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 100/60 mmHg
Nadi:115 x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan kuadran kiri atas (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

57 Ny. D Abdominal pain Inj. Metamizole sodium 500 Anamnesis:


25 tahun mg IV Datang dengan nyeri perut kanan atas sifatnya
16-09-2021 Inj. Ranitidin 50 mg IV terus- menerus sejak 4 jam yang lalu, nyeri
Asam mefenamat 3x500 mg menjalar hingga ke perut bagian belakang,
PO nyeri tidak di cetuskan oleh makanan tinggi
lemak. Mual -, muntah -, demam -. BAB dan
BAK dbn
RPD:baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini
RPK: -
RPO dan alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/70 mmHg
Nadi:100 x/menit
Suhu: 33,7 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan kuadran kanan atas (+), murphy
sign -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

58 Ny. E Syndrome Dyspepsia Infus (wing needle) Inj. Metamizole sodium 500 Anamnesis:
35 thn mg IV Datang dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 3
16-09-20 Inj. Ondansentron 4 mg IV jam yang lalu, perut kembung, mual +, muntah
00287290 Inj. Omeprazole 40 mg IV + 2x/ hari isi cairan dan makanan, rasa terbakar
di dada -, nyeri dada -, jantung berdebar -, rasa
asam dan pahit di mulut -. BAB dan BAK dbn.
RPO: PCT, antasida, namun keluhan tidak
membaik
Kebiasaan: pasien mengaku sering terlambat
makan.
Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 128/80 mmHg
Nadi:81 x/menit
Suhu: 33,5 C
RR: 21x/menit
Saturasi O2: 99%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan ulu hati (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

59 Tn. D Dislokasi elbow Penatalaksanaan Anamnesis:


31 thn sinista + multiple VE Inj. Ketorolac 40 mg IV Pasien mengendarai motor dalam keadaan
16-09-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV mabuk dan terjatuh ke dalam lubang. Tidak
Hecting 8 jahitan memakai helm. Pasien ditemukan dalam
Wound toilet keadaan sadar. Luka terbuka disiku kiri, nyeri
Arm sling lengan kiri +, keterbatasan gerak pada lengan
kiri +. Luka sobek di dagu+, luka lecet di
bagian dahi, dada, lutut sebelah kanan dan bahu
kanan. Lemah badan -, lumpuh -, baal -,
kesemutan –, muntahan di sekitar lingkungan
pasien -
Riwayat pengobatan dan alergi: asam
mefenamat 3x500 mg PO, cefad 2x1,
dexamethason 3x1
RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD: 110/70 mmHg
Nadi: 71x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%
Suhu: 35,4 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis
Look:
Vulnus laceratum a/r humerus sinistra ukuran
luka 3 cm x 1 cm x 1 cm
Multiple vulnus excoriasi
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi -, pulsasi radialis
teraba ,sensoris dbn
Move: ROM aktif dan pasif terbatas, nyeri saat
digerakkan

Rontgen thorax AP: paru dan jantung dbn


Rontgen kepala AP/ lateral: dbn
Rotgen humerus tampak elbow AP/ lateral:
tidak tampak adanya fraktur.
60 Ny. S Open fracture a/r Hecting Hecting 8 jahitan Anamnesis:
71 thn cruris dextra IVFD RL guyur 2L Pasien sedang menyebrang jalan dan tertabrak
16-09-2021 Close fracture a/r Inj. Ketorolac 40 mg IV motor. Pasien di temukan dalam keadaan
humerus dextra Inj. Asam traneksamat 500 mg pingsan, muntahan di sekitar pasien -. Luka
VL a/r frontal + IV terbuka di kaki kanan, terlihat tulang patah,
Multiple VE Inj. Ceftriaxon 1 gr IV nyeri kaki kanan +, keterbatasan gerak pada
kaki kanan +. Deformitas pada lengan kanan
atas +, nyeri lengan kanan atas, keterbatasan
gerak +. Sesak nafas +, nyeri perut kanan atas
+, nyeri kepala hebat –
Riwayat pengobatan dan alergi:-
RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD: 100/60 mmHg
Nadi: 77x/menit
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 86%
Suhu: 36,6 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-, dispnea +, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: gerakan dinding dada simetris, VBS
+/+, Rh -/-, Wh-/-, BJ murni, S1 S2, murmur -
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan
kuadran kanan atas +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r cruris dextra


Look: open fracture , vulnus laceratum 5 cm x
2 cm x 2 cm
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi +, pulsasi a.
Dorsalis pedis teraba ,sensoris dbn
Move: ROM aktif dan pasif terbatas, nyeri saat
digerakkan
Status Lokalis a/r humerus dextra
Look: deformitas +
Feel: nyeri tekan +, oedem +, krepitasi -,
pulsasi a. Radialis teraba, sensoris dbn
Move: ROM aktif dan pasif terbatas, nyeri saat
di gerakkan

Pemeriksaan Penunjang
Hb 9,4 g/dL
Ht 29%
Leukosit 13,6 x 103 /µL
Netrofil 80%
Limfosit 12%
Monosit 7%
Eritrosit 3 juta / µL
GDS 193 mg/dL
SGOT 196 µ/L
SGPT 216 µ/L

Rontgen Kepala AP/Lat: tidak didapatkan


adanya fraktur
Rontgen Humerus dextra AP/Lat:tampak
fraktur pada 1/3 proksimal humerus dextra
Rontgen Cruris dextra AP/Lat: tampak fraktur
pada 1/3 proksimal tibia dextra

61 Ny. S Gangguan Infus (wing needle) Inj. Omeprazole 40 mg IV Anamnesis:


35 thn hipokondriasis Inj. Ondansentron 4 mg IV Datang dengan keluhan jantung berdebar-debar
16-09-2021 sejak 4 hari yang lalu, timbul jika pasien
mengingat anaknya yang meninggal 1 tahun
yang lalu. Mual +, muntah -, nyeri dada kiri -,
badan lemas sejak 4 hari yang lalu. Tidak ada
ganguan pada aktivitas sehari-hari. Pasien
sering bolak-balik ke poliklinik dan IGD
karena keluhannya namun tidak ada perbaikan.
RPD: pernah mengalami keluhan serupa sejak
1 tahun yang lalu, HT -
RPO: lansoprazol, sucralfate, PCT, amlodipine,
bisoprolol
Alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 83x/menit
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 99%
Suhu: 36,4 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: gerakan dinding dada simetris, VBS
+/+, Rh -/-, Wh-/-, BJ murni, S1 S2, murmur -
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan
-
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Psikiatri:
1. Kesadaran: Compos mentis
2. Roman muka: cemas
3. Kontak mata +, rapport adekuat
4. Orientasi tempat baik, waktu baik,
orang baik
5. Ilusi -, halusinasi –
6. Memori baik
7. Bentuk pikiran realistik, waham -,
obsesi -, kompulsi -, fobia –
8. Tilikan 2
9. Mood eutimia, afek propriate
10. Dekorum baik
11. Kematangan jiwa matur
12. Tingkah laku baik
13. Bicara pelan dan lirih
14. Perhatian tidak mudah teralihkan

EKG: sinus rhytm


62 Ny. S Tardive dyskinesia infus IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
71 thn HT stage II Inj. Metamizole sodium 500 Datang dengan keluhan gerakan berulang-
17-09-2021 mg IV ulang pada anggota gerak sebelah kanan sejak
Inj. Omeprazole 40 mg IV 3 minngu yang lalu. Gerakan terjadi saat pasien
Inj. Piracetam 3 gr IV sadar dan tidak dapat dikendalikan. Keluhan
Inj. Citicolin 500 mg IV lemah pada anggota badan -, baal-, kesemutan
Inj. Diazepam 5 mg IV -.
RPD: riwayat stroke 3 bulan yang lalu
RPO dan alergi :-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 160/110 mmHg
Nadi: 105 x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status neurologis:
-Tanda perangsangan meninges: kaku kuduk -,
brundzinski I -, brudzinski II -, brudzinski III -,
brudzinski IV –, laseque -/+, kernig -/+, patrick
-/+, kontra patrick -/+
-Saraf otak: Pupil isokor, RC +/+,
-Sensorik: rangsang nyeri +
-Motorik:
Ekstremitas atas kanan 4, kiri 5
Ekstremitas bawah kanan 4, kiri 5
Muncul gerakan involunter pada anggota gerak
kanan
-Refleks fisiologis: biceps +/+, triceps +/+,
brachioradialis +/+, patella +/+
-Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Pemeriksaan penunjang
Eritrosit 5,3 juta/µL
GDS 180 mg/dL
Kolesterol total 226 mg/dL
TG 185 mg/dL

Rontgen thorax: pembesaran jantung dengan


pelebaran pedikel vaskuler. DD/ massa
paratrakeal kanan
63 Ny. S Abdominal pain IVFD NS 20 tpm Anamnesis:
73 thn Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan nyeri perut kiri atas dan ulu hati
17-09-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV sejak 3 hari yang lalu dan semakin memberat.
Inj. Metamizole sodium 500 Mual +, muntah + 2x/ hari isi makanan. BAB
mg IV kecil-kecil seperti kotoran kambing, BAK dbn.
Nyeri dada kiri -, jantung berdebar-debar -, rasa
terbakar di dada -, rasa asam dan pahit di mulut

RPD: -
RPK:-
RPO dan alergi –

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 100/60 mmHg
Nadi:100 x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 96%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan ulu hati (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang
GDS 303 mg/dL
GD2JPP 256 mg/dL

Rontgen thorax: pembesaran jantung tanpa


bendungan paru
Foto abdomen 3 posisi: meteorismus, skoliosis
vertebra lumbalis

64 An. A Skabies + infeksi IVFD RL 14 tpm Anamnesis:


10 tahun sekunder (Follicular Inj. Ceftriaxon 500 mg/12 jam Datang dengan keluhan bintil bintil di sela-sela
BB 14 kg disease) Rawat luka: kompres NaCL jari tangan sejak 2 minggu yang lalu, awalnya
17 09 2021 3x30 menit muncul di tangan kanan dan meluas ke tangan
kiri. Bintil awalnya berisi cairan bening lalu
berisi nanah. Gatal + terutama di malam hari,
demam -.
RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini
RPK: teman pasien mengalami keluhan yang
sama
RPO: cetirizine, PCT, salep racikan
Kebiasaan: sering bertukar handuk dengan
pakaian dengan temannya

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
Nadi: 113x/menit
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 99%
Suhu: 36,3 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Dermatologikus:
Distribusi: lokalisata, bilateral
Lokasi a/r sela – sela jari tangan kanan dan kiri
Jumlah lesi multiple
Penyebaran: konfluens
Bentuk: iregular
Ukuran: lentikular-gutata
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: sebagian basah
Efloresensi primer: vesikel, pustul
Efloresensi sekunder: krusta, erosi, ekskoriasi

65 Tn. K Obs chest pain Aspilet tab 80 mg 4x1 PO Anamnesis:


30 thn ISDN tab 5 mg 3x1 PO Datang dengan keluhan nyeri pada dada kiri
17-09-2021 Ticagrelor tab 90 mg 2x1 PO yang muncul sejak 1 jam yang lalu. Nyeri dada
kiri seperti tertindih benda berat. Nyeri dada
muncul saat pasien berativitas berat. Nyeri
menjalar ke bahu dan rahang kiri -. Keluhan
juga disertai dengan keringat dingin, sesak
napas, sakit kepala. Mual -, muntah -.
RPO:-
Alergi:-
RPD: jantung bocor sejak 7 tahun yang lalu
Kebiasaan: merokok, alkohol

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 140/80 mmHg
Nadi: 46x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 96%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: JVP 5 cm + 2 cm H2O
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, BJ tambahan ireguler
-pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedema pretibial -/-

EKG: sinus rhytm dengan frequent multivocal


PVCs

66 Ny. W Obs dispnea Candesartan tab 8 mg 1x1 PO Anamnesis:


46 thn Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan sesak sejak 1 bulan
17-09-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV yang lalu, dirasakan semakin memberat dalam
2 minggu terakhir. Sesak tidak dipengaruhi
oleh aktivitas. Sering terbangun di malam hari
karena sesak -, tidur dengan 1 bantal. Bengkak
seluruh tubuh sejak 1 bulan yang lalu, mual +,
muntah 2x isi cairan dan makanan.
RPD: DM +, HT +, CKD stage 5
RPO:novorapid, furosemid 10 mg/jam, asam
folat 3x1, CaCO3 3x1, Ibesartan 0-0-150 mg,
Clonidin 3x0,15 mg, Amlodipin 10 mg,
Ketocid 3x2
Alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 180/100 mmHg
Nadi: 104x/menit
Suhu: 35,1 C
RR: 32x/menit
Saturasi O2: 72% (tanpa O2), 97% (dengan
O2)
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-, Dispnea +, Sianosis -
Leher: pembesaran KGB -
Thorax:
-cor: BJ S1 S2 murmur -
-pulmo:bentuk dan gerak simetris, perkusi
redup, VBS +/+, Rh +/+, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedem anasarka

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 9,9 g/dL
Ht 30
Eritrosit 3,1
Leukosit 6.430
Urea 120 mg/dL
Kreatinin 6,9 mg/Dl
GDS 169 mg/dL
Asam urat 7,9 mg/dL

Rontgen thorax: efusi pleura bilateral

67 Ny. I Observasi febris hari IVFD Asering 20 tpm Anamnesis:


27 thn ke-5 Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan demam sejak 4 hari
17-09-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV yang lalu, demam muncul perlahan, semakin
lama suhu semakin tinggi. Menggigil -, nyeri
perut kiri atas dan ulu hati sejak 4 hari yang
lalu, mual +, muntah -, nyeri kepala +, BAB
dan BAK dbn.
RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini
RPK:-
RPO: pct, penggunaan obat-obatan yang
disuntik -, transfusi darah -
Alergi:-
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 110/60 mmHg
Nadi: 86 x/menit
Suhu: 36,8 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 96%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (+) di ulu hati dan perut kiri atas
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 10,7 g/dL
Ht 30%
Eritrosit 3,9 juta / µL
SGOT 85µ/L
SGPT 122 µ/L

68 Nn. E Syncope ec Infus IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


18 tahun psikosomatis Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan pingsan sejak 1 jam
18-09-2021 O2 via nasal cannul 3 lpm yang lalu, muntahan disekitar lingkungan
pasien -, kejang -, sesak nafas -, lemah badan -.
Makan terakhir pasien 1 jam yang lalu.
RPD: -
RPO dan alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/70 mmHg
Nadi: 100 x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

69 Tn. P Open fracture a/r -IVFD RL 20 tpm Anamnesis


35 tahun pedis sinistra -Inj. Ketorolac 30 mg IV Pasien terjatuh dari motor. Pasien di temukan
19-09-2021 CKR -Inj. Ranitidin 50 mg IV dalam keadaan sadar, muntahan di sekitar
-Inj. Ceftriaxon 1 gr/12 jam , pasien -. Luka terbuka pada kaki kiri +, nyeri
skin test – kaki kiri +, keterbatasan gerak pada kaki kiri +.
-Inj. Asam tranexamat 500 mg Luka lecet pada dahi kanan +, mimisan +, nyeri
IV kepala berdenyut +, sesak nafas -, nyeri dada -.
Riwayat pengobatan: IVFD NaCl 20 tpm,
Cetriaxone 1000 mg, ketorolac, piracetam 5 cc,
asam traneksamat, vit K, hecting 20 jahitan
RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD: 128/70 mmHg
Nadi: 100x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,7 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: gerakan dinding dada simetris, VBS
+/+, Rh -/-, Wh-/-, BJ murni, S1 S2, murmur -
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan
kuadran kanan atas +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r pedis sinistra


Look: open fracture , vulnus laceratum 4 cm x
2 cm x 1,5 cm
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi +, pulsasi a.
Dorsalis pedis teraba ,sensoris dbn
Move: ROM aktif dan pasif terbatas, nyeri saat
digerakkan

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Urea 32 mg/dL
Limfosit 10%

CT Scan kepala: tidak di temukan perdarahan


cerebri cerebelii dan ruang ventrikel. Pada bone
window tampak fraktur frontalis dan maksilaris
kanan kiri, perdarahan tampak pada sinus
maksilaris kanan kiri, sinus ethmoidalis.

Rontgen pedis sinistra: fraktur metatarsal digiti


I, II, III, IV, V

70 By. Ny. D Diare cair- vomitus IVFD RL 80 cc/ jam Anamnesis:


20 hari dehidrasi ringan Inj. Ondansentron 1 mg/12 jam Datang dengan keluhan muntah tiap kali
BB 4,2 kg Low intake Zinc drop 1x0,4 cc minum, muntah berupa susu. Keluhan muntah
19-09-2021 Advis dr. Sp. A: disertai dengan BAB mencret , 20 kali per hari,
IVFD RL 60 cc/ jam tiap kali mencret sebanyak ¼ gelas belimbing,
Pasang NGT untuk masukkan berupa cairan kuning tanpa lendir dan darah,
susu namun 3 hari yang lalu BAB pasien terdapat
Beri os susu free lactose darah. Penderita tampak rewel dan minum
sedikit sekali. Demam -, kejang -, terakhir
BAK 2 jam yang lalu.
RPO:-
Alergi:-
RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini
Kebiasaan: menggunakan botol susu yang
dicuci dan di rebus terlebih dulu, sumber air
minum yaitu air isi ulang.

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
Nadi: 112x/menit
RR: 32x/menit
Saturasi O2: 97%
Suhu: 36,5 C

Kepala: UUB datar, kelopak mata agak cekung,


air mata +/+, pupil isokor, conjungtiva anemis
-/-, sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: Bentuk dan gerak simetris, retraksi
intercostal -, BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS
+/+, Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani,
turgor kembali agak lambat
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Pemeriksaan Penunjang
Hb 11,1 g/dL
Ht 31%
Eritrosit 3,5 juta/µL
K 5,4 mmol/L
Cl 112 mmol/L
71 Ny. S Anorexia geriatri IVFD NS 20 tpm Anamnesis:
77 thn Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan badan lemas sejak 2
18-09-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV hari yang lalu, pasien tidak mau makan sejak 2
MAC tab 200 mg 3x1 PO hari yang lalu, mual +, muntah -. BAB cair
sejak 1 hari yang lalu, 2x/ hari, darah -, lendir -.
Batuk tidak berdahak sejak 2 hari yang lalu,
demam -, sesak nafas -, lemah anggota badan -.
RPD: DM
RPO dan alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/60 mmHg
Nadi: 81 x/menit
Suhu: 36,4 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
turgor kembali agak lambat
Pemeriksaan Penunjang:
Na 123 mmol/L
Cl 92 mmol/L
Eritrosit 3,9 juta/µL

72 Tn. B Obs dispnea ec O2 via face mask 8 lpm Anamnesis:


72 tahun pneumonia, susp Inj. Omeprazole 40 mg IV Pasien datang ke IGD dengan keluhan sesak
09-09-2021 covid 19 Inj. Ondansentron 4 mg IV nafas sejak 1 minggu yang lalu, sesak tidak
dipengaruhi oleh aktivitas. Sesak nafas
dimalam hari -, tidur dengan 1 bantal. Keluhan
disertai demam sejak 1 minggu yang lalu,
batuk tidak berdahak sejak 1 minggu yang lalu,
mual dan muntah, 1-2x/ hari, isi muntahan
berupa cairan dan makanan. Perut begah -,
nyeri dada -, bengkak pada kaki -. Nafsu
makan menurun sejak 1 minggu yang lalu, sulit
BAB sejak 1 minggu yang lalu. BAK dbn.
RPO : -
Alergi:-
RPD: HT +

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 120/70 mmHg
Nadi: 87x/menit
Suhu: 37,4 C
RR: 22x/menit
Saturasi O2: 84%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: JVP 5 cm + 0 cm H2O, pembesaran
KGB-
Thorax:
-cor: BJ S1 S2, murmur -
-pulmo: VBS +/+, Rh +/+, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedema pretibial -/-

Pemeriksaan penunjang:
Leukosit 12,1 x 103/µL
Monosit 9%
Trombosit 477 x 103/µL
Na 133 mmol/L
Cr 1,6 mg/dL
Urea 66 mg/dL
Leukosit urin +1
Proteinuria +3
pH 7,49
PCO2 28,1
PO2 74
HCO3 21,1
73 Tn. J Skabies Infus Advis dr. Sp. KK: Anamnesis:
20 tahun Folicular disease -IVFD RL 16 tetes Datang dengan luka-luka di sela-sela jari
00307263 Infeksi sekunder -Ceftriaxon 1 gr/12 jam IV, tangan dan kaki. Awalnya, muncul bintil –
11-09-2021 skin test – bintil di sela-sela jari tangan kanan dan tangan
-Cetirizine tab 10 mg 1x1 PO kiri yang meluas hingga ke kaki. Bintil
-Scabimite cream 30 gr (di awalnya berisi cairan bening lalu berisi nanah.
oleskan jam 8 malam, cuci Gatal terutama di rasakan di malam hari,
besok pagi) demam -.
-Kompres NaCL 3x15 menit RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
(luka kaki), oles salep seperti ini
gentamicin RPK: teman pasien mengalami keluhan yang
-Inj. Santagesic 1 amp/8 jam sama
IV RPO:-
Alergi: cefadroxil
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 105x/menit
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,5 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Dermatologikus:
Distribusi: regional, bilateral
Lokasi a/r sela – sela jari tangan kanan dan kiri,
lutut, betis, kaki kanan dan kiri
Jumlah lesi multiple
Penyebaran: konfluens
Bentuk: iregular
Ukuran: lentikular-gutata
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: sebagian basah
Efloresensi primer: vesikel, pustul
Efloresensi sekunder: krusta, erosi, ekskoriasi

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 19 g/dL
Ht: 56%
Leukosit: 15,9 x 103/µL
Trombosit 463 x 103/µL

74 Tn. T Vulnus laceratum a/r Hecting Wound toilet Anamnesis:


25 tahun dorsum pedis dextra Hecting 4 jahitan Datang dengan luka terbuka pada punggung
11-09-2021 kaki kanan. Kaki pasien terkena besi saat
sedang bekerja. Nyeri pada kaki kanan +,
keterbatasan gerak pada kaki kanan -, krepitasi
-.
RPO: -
Alergi:-
RPD: penyakit pembekuan darah –

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 120x/menit
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,6 C

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis:
Look: vulnus laceratum 4 x 0,5 x 0,5 cm a/r
dorsum pedis dextra, deformitas –
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi -, pulsasi a.
Dorsalis pedis teraba, sensoris dbn
Move: ROM aktif dan pasif tidak terbatas,
nyeri saat digerakkan +

75 Tn. A Obs dyspnea suspek -O2 via nasal cannul 4-6 LPM Anamnesis:
63 tahun CHF, AKI -IVFD Asering Datang dengan keluhan sesak nafas sejak 2
11-09-2021 -Inj. Furosemide 40 mg IV minggu yang lalu, dirasakan semakin
-Inj. Omeprazole 40 mg IV memberat. Sering terbangun di malam hari
-Pasang DC karena sesak -, tidur dengan 2 bantal. Kaki
Konsul dr. Sp.PD KKV bengkak sejak 4 hari yang lalu ,mual +,
Inj. Furosemide 2x1 amp muntah + 1x isi cairan. Batuk tidak berdahak +
Spironolakton tab 25 mg 1x1 sejak 2 minggu yang lalu. Demam -, BAB dan
PO BAK dbn.
Inj. Ketorolac 30 mg IV RPD: DM +, HT +
RPO dan alergi:vipalbumin 2x1, kodein 20 mg
1x1, nitrogliserin 2x1, spironolakton 25 mg
1x1, amlodipin 5 mg 1x1, furosemide 40 mg
1x1, candesartan 16 mg 1x1, glimepiride 2
mgm metformin 500 mg.

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 105x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
+/+, Dispnea +, Sianosis -
Leher: JVP 5 cm + 0 cm H2O, pembesaran
KGB -
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2 murmur -
-pulmo: VBS -/-, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedem pretibial +/+

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 9,5 g/dL
Ht 25%
Limfosit 17%
Monosit 8%
Eritrosit 3,3 juta/µL
Cr 4,2 mg/dL
Ur 60 mg/dL

Rontgen thorax: pembesaran jantung kiri tanpa


bendungan paru, penebalan pleura kiri
76 Tn. C Cedera kepala berat -Infus RL 21 tpm Anamnesis:
37 thn Suspek EDH -Inj. Ketorolac 30 mg IV Datang dengan penurunan kesadaran sejak 2
11-09-2021 Oedema cerebri -Inj. Topazol 40 mg IV jam yang lalu. Pasien mengalami kecelakaan
Vulnus ekskoriatum -Inj. Piracetam 3 gr IV motor dengan motor. Pasien tidak mengenakan
helm, Pasien di temukan dalam keadaan tidak
sadar, muntahan di sekitar pasien -. Kejang 3x,
lama kejang kira-kira 5 menit,. Pasien sempat
sadar lalu kembali tidak sadar. Pasien
mengeluh nyeri kepala hebat.
Riwayat pengobatan: IVFD H5 0,5%, Inj.
Cetriaxone 1 gr, O2 via Face mask 8 lpm
RPD: riwayat penyakit pembekuan darah –

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD: 120/70 mmHg
Nadi: 113x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 88% (tanpa O2), 97% (dengan
O2)
Suhu: 36,4 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: gerakan dinding dada simetris, VBS
+/+, Rh -/-, Wh-/-, BJ murni, S1 S2, murmur -
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan
kuadran kanan atas +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 22,5 x 103/µL
Netrofil 91%
Limfosit 5%
Cl 125 mmol/L
Cr 1,5 mg/dL

CT Scan kepala tanpa kontras:


Tak tampak perdarahan intrakranial, subgaleal
hematom kanan, fraktur maksila kanan dengan
perdarahan minimal pada sinus maksilaris
kanan

Rontgen thorax PA: kesan cor dan pulmo


normal
77 Ny. M GEA infus -IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
48 tahun Hiponatremi -Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan muntah-muntah sejak 5
11-09-2021 Anemia -Inj. Metamizole sodium 500 hari yang lalu, muntah 5-6x/ hari, isi cairan dan
mg IV makanan. BAB mencret sejak kemarin malam,
-Inj. Ondansentron 4 mg IV 4x/ hari, darah -, lendir -. Nyeri perut kiri atas
-New diatab 2 tab per BAB cair sejak 2 hari yang lalu, rasa asam di mulut +,
PO panas badan sejak 1 hari yang lalu, batuk
-Sucralfat syr 3xCI PO berdahak warna kuning sejak 2 hari yang lalu.
-Rawat luka RPD: DM +, terdapat luka di kaki kanan, rawat
luka tiap 2 hari sekali
Advis dr. Sp.PD: RPO: metformin, cefixime 100 mg, ibuprofen
-Infus 2 jalur 400 mg
-IVFD NaCL 0,9% guyur 300 Alergi:-
cc lanjut 20 tpm
-IVFD NaCL 3% 15 tpm Pemeriksaan Fisik:
-Inj. Meropenem 1 gr/12 jam GCS: E4V5M6
IV , skin test – Kesan sakit: sedang
-New diatab 3x2 tab PO TD: 130/90 mmHg
-Kapsul garam 3x1 Nadi: 132x/menit
-Inj. Ondansentron 8 mg/12 RR: 24x/menit
jam IV, Skin test – Saturasi O2: 92%
-Inj. Ranitidine 1 ampul/12 jam Suhu: 36,8 C
-Rawat luka
Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,
sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani,
NT + kuadran kiri atas
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 8,6 g/dL
Ht 26%
Leukosit 26,3 x 103 /µL
Netrofil 85%
Limfosit 7%
Monosit 8%
GDS 156 mg/dL
Urea 62 mg/dL
Kreatinin 1,7 mg/dL
Na 128 mmol/L
7 Tn. M Obs melena IVFD NS 20 tpm Anamnesis:
8 78 tahun Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan BAB
12-09-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV berdarah sejak 1 hari yang
Inj. Asam traneksamat 500 mg lalu, frekuensi BAB 11x/ hari,
IV sebanyak ¼ gelas belimbing,
Sucralfat syr 3x CI warna merah kehitaman,
darah bercampur dengan
feses. Muntah 1x isi cairan
dan makanan, nyeri ulu hati +,
nafsu makan menurun +, mual
-, perut kembung -, demam -,
penurunan berat badan yang
cepat dalam 1 bulan -
RPD: baru pertama kali
mengalami keluhan seperti
ini, HT +
RPO: transfusi darah 1 bulan
yang lalu
Alergi:-
Kebiasaan: konsumsi obat
anti nyeri dan jamu -, alkohol
-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
(E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 170/90 mmHg
Nadi: 80x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis
+/+, sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba
pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2,
murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh
-/-
Abdomen: datar, BU + dbn,
timpani, soepel, nyeri tekan
epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat,
CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 7 g/dL
Ht: 23,6%
Leukosit: 11,3 x 103 /µL
Limfosit 16%
Monosit 8%
Eritrosit 3 juta / µL
Urea 34 mg/dL
Kreatinin 2,0 mg/dL
79 An. NA Obs vomitus Inj. Ondancentron 1 mg IV Anamnesis:
2,5 tahun Infus PCT 150 mg IV Datang dengan keluhan BAB mencret sejak 3
BB 11,5 kg jam yang lalu, 2x, tiap kali mencret sebanyak ¼
13-09-2021 gelas belimbing, berupa cairan warna kuning,
lendir -, darah -. Keluhan mual +, muntah +
tiap kali makan dan minum, 15x/ hari, isi
cairan dan makanan, nafsu makan menurun +,
nyeri perut -, panas badan -, batuk -, pilek -.
BAK tidak ada keluhan.
RPO: -
Alergi: -
RPD: keluhan seperti ini sebelumnya –

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, sakit sedang
RR: 20x/menit
Nadi: 148x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu:36,8 C

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, kelopak mata


cekung -/- , mukosa mulut dan lidah basah,
sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU ↑, NT
-
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang
Hb 14,7 g/dL
Ht 40%
Granulosit 57%
Limfosit 38%

80 Ny. HN Syndrome dyspepsia infus Inj. Omeprazole 40 mg IV Anamnesis:


38 tahun Inj. Ondansentron 4 mg IV Datang dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 2
13-09-2021 Inj. Santagesic 500 mg IV hari yang lalu Perut kembung +, mual +,
Sucralfat syr 3xCI PO muntah + . 5x/ hari isi cairan, nafsu makan
menurun. Belum BAB sejak 1 hari yang lalu.
BAK dbn.
RPO: antasida, namun keluhan tidak membaik
Kebiasaan: pasien mengaku sering terlambat
makan dan minum jamu-jamuan
Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/70 mmHg
Nadi: 91 x/menit
Suhu: 36,4 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

81 Ny. L Ca palatum Advis dr. Sp.PD: Anamnesis:


31 tahun Obs dyspnea Guyur NS 0,9% 2 kolf lanjut Datang dengan keluhan sesak nafas sejak
13-09-2021 Low intake NS:DS 90 cc/jam setengah jam yang lalu, dirasakan semakin
Inj. Meropenem 1 gram IV skin memberat. BAB cair sering sejak 3 hari yang
test – lalu, darah -, lendir -, muntah sering, nafsu
Inj. Ondansentron 4 mg IV makan menurun, badan lemas. Demam -, batuk
Inj. Pantoprazole 40 mg IV dan pilek –
Ca glukonas 1 amp dalam 100 RPD: Ca palatum (dirawat di RS 4 hari yang
cc habis dalam 1 jam lalu)
RPO: obat diare (tidak ada perbaikan)

Pemeriksaan Fisik:
KU: CM
Kesan sakit: berat
TD 100 mmHg per palpasi
Nadi 70x/menit
RR 26x/menit
Suhu 36,5 C
SaO2 97%
Kepala: CA+/+, SL -/-, Sianosis -, Dispnea +
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-, BJ S1 S2
murmur –
Abdomen: datar, soepel, timpani, BU
meningkat, nyeri tekan -
Ekstremitas: akral dingin, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Na: 129 mmol/L
K: 7,2 mmol/L
CL: 88 mmol/L
Cr: 8,3 mg/dL
Urea 167 mg/dL
SGOT 137 µ/l
SGPT 93 µ/l
Leukosit 19,8 x 103/µL
82 Tn. Cahyo Monoparesis sinistra Infus IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
39 tahun suspek SNH Inj. Omeprazole 40 mg/ 8 jam Datang dengan kelemahan anggota gerak kiri
14-09-2021 IV yang dirasakan sejak 2 jam yang lalu. Keluhan
Inj. Citicolin 500 mg IV disertai dengan bicara pelo sejak 2 jam yang
Amlodipin tab 10 mg 1x1 PO lalu, wajah mencong ke kanan, nyeri kepala.
Candesartan tan 8 mg 1x1 PO Mual dan muntah -, tersedak saat makan dan
Nicardipin 1 ampul drip dalam minum -.
NS 100 cc mulai 11 tpm mikro RPD: HT tidak terkontrol
RPO dan alergi :-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
Kesan sakit: berat
TD: 190/85 mmHg
Nadi: 95 x/menit
Suhu: 36,4 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, sianosis -, dispnea -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status neurologis:
-Tanda perangsangan meninges: kaku kuduk -,
brundzinski I -, brudzinski II -, brudzinski III -,
brudzinski IV –, laseque -/-, kernig -/-, patrick
-/-, kontra patrick -/-
-Saraf otak:
N.III, IV, VI: posisi mata sentral, pupil bulat
isokor, RC +/+,
N. V: refleks kornea +/+
N.VII: mulut mencong ke kanan
N.XII: deviasi lidah ke kanan
-Sensorik: rangsang nyeri +
-Motorik:
Ekstremitas atas kanan 5, kiri 4
Ekstremitas bawah kanan 5, kiri 5
-Refleks fisiologis: biceps +/+, triceps +/+,
brachioradialis +/+, patella +/+
-Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Asam urat 9,9 mg/dL


K 3,1 mmol/L
Cl 95 mmol/L
Kolesterol 275 mg/dL
Tg 182 mg/dL
Kreatinin 3,1 mg/dL
Urea 65 mg/dL
Hb 12 g/dL
Ht 34%
Eritrosit 4,2 juta/µL
Usul pemeriksaan: ct scan kepala non kontras
83 Tn. W Anemia, obs melena infus O2 via Face mask 8 lpm Anamnesis:
53 tahun IVFD RL 20 tpm Datang dengan keluhan BAB berdarah sejak 3
14-09-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV hari yang lalu, warna kehitaman, kira- kira
Pro Transfusi PRC 1 kolf sebanyak 1 gelas belimbing, frekuensi BAB
Pasang DC 2x/hari. Badan lemas +, nyeri kepala +, nafsu
makan menurun sejak 2 bulan yang lalu,
nyeri ulu hati -, mual -, muntah -, perut
kembung -, demam –
RPD:belum pernah mengalami keluhan serupa,
HT -, DM + (tidak rutin minum obat DM)
RPO:-
Alergi:-
Kebiasaan: konsumsi jamu asam urat sejak 3
bulan yang lalu +, alkohol -, merokok +

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 90/60 mmHg
Nadi: 96x/menit
Suhu: 36,2 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 5,2 g/dL
Ht: 16%
Eritrosit 1,8juta / µL
GDS 385 mg/dL
Urea 122 mg/dL

84 An. Regina Kolik abdomen: ileus Advis dr. Sp.B: Anamnesis:


9 tahun obstruktif IVFD RL 14 tpm Datang dengan membawa surat pengantar dari
14-09-2021 Cek Lab DL, CT, BT, GDS, dr. Sp.B. Pasien mengeluh nyeri di bagian
OT/PT, Elektrolit, Albumin, perut kanan hilang timbul sejak 4 hari yang
HbsAg, Rapid covid lalu. Terakhir BAB sejak 4 hari yang lalu,
Pasang NGT no 14( alirkan ke kentut terakhir tadi siang, perut terasa
botol infus) kembung, mual dan muntah -, BAK sedikit,
Pasang DC no. 12 (cek hari ini 2x.
urinalisa) RPD: -
Cek BNO 3 posisi RPO dan alergi:-
Puasakan
Pemeriksaan Fisik:
Lapor hasil BNO dan lab: KU: compos mentis (E4V5M6)
Dulcolax supp 1 Kesan sakit: sedang
Inj. Cinam 560 mg, ST – Nadi: 110x/menit
Inj. Metronidazole 250 mg IV Suhu: 36,5 C
Inj. PCT 350 mg IV RR: 20x/menit
Inj. Omeprazole 20 mg IV Saturasi O2: 95%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel, nyeri tekan + di epigastrium. Perut
kanan atas dan bawah
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Foto abdomen 3 posisi: kesan ileus obstruktif
85 Tn. S CHF, CAD, AF Advis drSp.PD: Anamnesis:
42 tahun IVFD D5% 20 gtt/menit Pasien datang ke IGD dengan keluhan sesak
14-09-2021 mikrodrip nafas sejak 4 hari yang lalu, yang muncul saat
Norepinephrine 4 mikro + NS pasien beristirahat dan berbaring, terbangun di
50 syringe pump 0,05 malam hari karena sesak nafas+. tidur dengan
µgram/kgBB/menit titrasi 0,01 > 2 bantal, nyeri di bagian epigastrium +, mual
CPG tab 75 mg 1x1 dan muntah -, panas badan -, kaki bengkak -,
Digoxin tab 2x1 dan perut begah -. Nafsu makan menurun +,
Inj. Cefepim / 12 jam batuk -.
Inj. Omeprazole 40 mg/ 12 jam RPO:-
IV Alergi:-
MAC tab 3x1 RPD:riwayat sakit jantung, HT -, DM -

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 80 per palpasi
Nadi: 86x/menit
Suhu: 37,8 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 95%

Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik


-/-, Dispnea +, sianosis -
Leher: JVP 5 cm + 3 cm H2O
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2
-pulmo: VBS +/+, Rh basah halus +/+, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel. NT epigastrium +
Ekstremitas: akral dingin, CRT < 2 detik,
oedema pretibial -/-

Hb 12 g/dL
Ht 34%
Eritrosit 4,2 juta/uL

Rontgen thorax AP: kesan cardiomegali


86 An. Nayla Abdominal pain -IVFD RL 14 tpm Anamnesis:
Tussadah - Inj. PCT 150 mg IV Datang dengan keluhan nyeri perut disekitar
2 tahun 3 pusar sejak 6 hari yang lalu. Keluhan disertai
bulan dengan BAB cair sejak 6 hari yang lalu, darah
BB 10 kg -, lendir -. Frekuensi BAB 1-2x/ hari, muntah -.
26-10-2021 Os masih bisa kentut, BAK nyeri dan panas -,
panas badan -.
RPO: PCT
Alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6, tampak
rewel
RR: 24x/menit
Nadi: 102x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu:36,5 C

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, kelopak mata


cekung -/- , mukosa mulut dan lidah basah,
sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +, NT
+ perut bagian bawah
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 11,3 x 103/uL
Urine lengkap:
BJ 1025
pH 6,5
Protein +1
Bilirubin +1
87 Tn. S Bronkitis infus O2 via NRBM Anamnesis:
76 tahun In. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan batuk. Batuk dirasakan
17-09-2021 Nebu Ventolin I, pulmicort I + sejak 2 bulan yang lalu yang dirasakan semakin
NaCL 2 cc memberat. Batuk berdahak warna putih, darah
-. Demam tidak terlalu tinggi dalam jangka
waktu lama -, keringat dingin di malam hari -,
penurunan berat badan tidak jelas sebabnya -,
pilek -, BAB dan BAK dbn.
RPD: HT -,DM –, sakit kuning 7 tahun yang
lalu
RPO: riwayat minum obat paru dalam 6 bulan
-, alergi obat –
Kebiasaan: merokok sejak 10 tahun yang lalu

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD:110/ 80 mmHg
Nadi: 98x/menit
Suhu: 37,1 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 94%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, Dispnea -, sianosis -, PCH -
Leher: - pembesaran KGB
Thorax:
-cor: BJ S1 S2, murmur -
-pulmo: bentuk dan gerak simetris, retraksi
pernafasan -, VBS +/+, Rh basah halus +/+,
Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel.
NT epigastrium -, hepar teraba 2 cm BAC, tepi
tumpul, permukaan rata, tidak berbenjol-
benjol.
Ekstremitas: akral dingin, CRT < 2 detik,
oedema pretibial -/-

Pemeriksaan Penunjang:
Trombosit 125 x 103/µL
Urea 49 mg/dL
Kreatinin 1,4 mg/dL
OT 74 µ/L
Rontgen thorax PA: keasn bronchitis

88 By. ADS KDK IVFD RL 7 tpm Anmanesis:


3 bulan Dehidrasi sedang Advid dr. Sp. A: Pasien datang dengan keluhan kejang.Kejang
BB 7,2 kg Febris Hari ke 2 IVFD D 5% ¼ 8 tpm terakhir muncul sejak 4 jam yang lalu.
17-09-2021 Inj. Ceftriaxone 180 mg/ 12 Frekuensi kejang 2x/ hari, lama kejang kira-
jam kira 15 menit. Kejang berupa kaku pada tangan
Inj. PCT 80 mg/8 jam dan kaki. Pasien sadar sebelum dan sesudah
Diazepam bolus pelan 0,8 mg kejang. Demam sejak 1 hari yang lalu suhu
bila kejang diukur 38,9 C, mata mendelik ke atas +,
muntah -, lidah tergigit -, batuk -, sesak nafas -,
BAB dan BAK dbn. Trauma pada daerah
kepala -, minum ASI dan sufor
RPD: belum pernah mengalami keluhan seperti
ini
RPO: sanmol drop 0,6 ml 3x1
Alergi:-
RPK: tidak ada anggota keluarga yang
mengalami keluhan serupa

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
Kesan sakit: sedang
RR 32x/menit
SaO2 97%
Nadi 128x/menit
Suhu 38 C

Kepala:ubun-ubun cekung, CA -/-, SL -/-,


sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2,
murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral dingin dan lembab, CRT < 2
detik
Status neurologis:
Kaku kuduk -
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: rangsang nyeri +
Motorik:
Ekstremitas atas kanan 5, kiri 5
Ekstremitas bawah kanan 5, kiri 5
Klonus -

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 11,5 g/dL
Ht 34%
Leukosit 20,4 x 103/µL
Eosinofil 0%
Basofil 0%
Netrofil 63%
Limfosit 24%
Monosit 13%
Trombosit 510 x 103/µL
Eritrosit 4,1 juta/µL
MCV 83 fl
MCH 28 pg
MCHC 34 g/dL
RDW 11,9 %
Na 146 mmol/L
K 4,7 mmol/L
Cl 103 mmol/L
BJ 1010
pH 6,5
Leukosit +2
Nitrit negatif
Protein negatif
Glukosa +2
Keton negatif
Urobilinogen normal
Bilirubin negatif
Blood negatif
Eritrosit 1-2
Leukosit 9-11
Epitel positif
Kristal negatif
GDS 104 mg/dL

89 Tn. S GEA dengan low -IVFD RL 28 tpm Anamnesis:


57 tahun intake -Inj. Ondansentron 4 mg IV Datang dengan keluhan muntah-muntah sejak 3
17-09-2021 AKI -Inj. Pantoprazole 40 mg IV hari yang lalu, muntah diawali dengan mual,
Inj. PCT 1 gr IV muntah terjadi tiap kali makan, isi cairan dan
-New diatab 2 tab/ BAB cair makanan. BAB cair sejak 2 bulan yang lalu, 2-
PO 5x/ hari, darah -, lendir -. Nyeri pada ulu hati
-Inj. PCT 1 gr IV sejak 2 hari yang lalu, panas badan sejak 1 hari
-Sucralfat syr 3x2 cth PO yang lalu
Loperamid 6x1 PO RPD: batu ginjal, penyakit jantung +
Alupurinol 100 mg 0-0-1 RPO: IVFD RL 20 tpm, Inj. Ondancentron,
Bisoprolol 2,5 mg 1-0-0 Sucralfat, Loperamid, ISDN, CPG, Aspilet,
ISDN tab 5 mg 3x1 PO Attapulgit
Atorvastatin tab 20 mg 0-0-1 Alergi:-
Inj. Diviti 1x0,6 cc
Rujuk ke Palangka Raya Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 100/60 mmHg
Nadi: 122x/menit
RR: 22x/menit
Saturasi O2: 95%
Suhu: 39 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis +/+,


sklera ikterik -/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani,
NT + epigastrium
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
turgor agak lambat

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 10,8 g/dL
Ht 35 %
Urea 111 mg/dL
Kreatinin 2 mg/dL
Na 128 mmol/L
Troponin I +
SGOT 38 µ/L

EKG : MI anteroseptal
90 Tn. J CKR infus -IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
22 tahun -Inj. Omeprazol 40 mg IV Pasien terjatuh dari jonder sejak 10 jam yang
17-09-2021 -Inj. Asam traneksamat 500 mg lalu, didapatkan bengkak pada bagian belakang
IV kepala. Pasien di temukan dalam keadaan
-Inj. Ketorolac 40 mg IV sadar. Muntah darah + tidak menyemprot 10
-Inj. Ondansentron 4 mg IV jam yang lalu , kira-kira 4x, mimisan +. Saat
ini mengeluh nyeri kepala berdenyut. Sesak
nafas -, nyeri dada -, keluar cairan dari telinga
-, keterbatasan gerak –
RPD: -
RPO : O2 2L/menit, infus RL 20 tpm, Asam
traneksamat

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 110/70 mmHg
Nadi: 88x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Suhu: 36,3 C

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, pupil isokor, RC +/+
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status Lokalis a/r occipitalis
Look: benjolan diameter 5 cm, oedem +,
eritema +
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi –
Move: keterbatasan gerak –

Pemeriksaan Penunjang
Rontgen kepala AP/ Lat: tidak tampak adanya
fraktur dan perdarahan
Hb 12,3 g/dL
Ht 40%
Leukosit 14,9 x 103/µL
Netrofil 93%
Limfosit 5%
Monosit 2%
Urea 32 mg/dL

91 Nn. D Dislokasi a/r Hecting Wound toilet Anamnesis:


19 tahun humerus dextra Hecting 2 Post KLL setengah jam yang lalu, pasien
18-09-2021 VE a/r genu dextra Pasang spalk mengendarai motor dan terserempet oleh
IVFD RL 20 tpm motor, sempat pingsan 5 menit, di dapatkan
Inj. Metamizole Sodium 500 luka terbuka di tangan kanan, tangan kanan
mg IV sulit digerakkan dan nyeri, luka lecet di lutut
Inj. Cinam No. I IV kiri. Muntah -, nyeri kepala berdenyut +, sesak
Inj. Omeprazole 40 mg IV nafas -, nyeri dada -.
RPD:-
RPO dan alergi :-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/70 mmHg
Nadi: 88x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Suhu: 36,3 C

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, pupil isokor, RC +/+
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r humerus dextra


Look: vulnus lacaeratum 1x1 cm
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi +, oedem +
Move: ROM aktif dan pasif terbatas

Rontgen humerus dextra AP/ Lat: simetris


tidak tampak fraktur
92 Tn A Suspek post trauma Inj. Ketorolac 30 mg IV Anamnesis:
18 tahun a/r lumbosacral Inj Omeprazole 40 mg IV Terjatuh di kamar mandi sejak 10 menit yang
18-09-2021 lalu, ditemukan keadaan sadar. Terjatuh dengan
posisi miring ke kanan sambil terduduk, kepala
tidak terbentur. Saat ini mengeluh nyeri pada
punggung dekat tulang ekor. Kedua tangan dan
kaki sulit digerakkan, nyeri kepala -, mual dan
muntah -.
RPD: riw hipertiroid (dioperasi Desember
2019), riw pengeroposan tulang (di rawat di RS
Agustus 2019-Februari 2021)
RPO: calcitriol, suplemen Cal, Mag, Zinc
Alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
Kesadaran: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD:100/80 mmHg
Nadi:100x/menit
Suhu: 36,2 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%

Mata: conjungtiva anemis -/- sklera ikterik -/-,


pupil isokor, reflek cahaya +/+
Thorax:
-Cor: S1 S2 tunggal, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh +/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan

Akral: hangat, oedema pretibial –
Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: sulit dinilai
Motorik: tangan kanan 3, tangan kiri 3, kaki
kanan 3, kaki kiri 3
Refleks fisiologis: biceps +/+, triceps +/+, KPR
+/+, APR +/+
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Pemeriksaan Penunjang
Rontgen Lumbosacral AP/Lat: kesan vertebra
lumbosacral normal

93 Tn.B Suspek OA genu infus Inj. Omeprazole 40 mg IV Anamnesis:


44 tahun dextra et sinistra Inj. Ondansentron 4 mg IV Datang dengan keluhan nyeri pinggang kanan
18-09-2021 Suspek colic renal Inj. Metamizole Sodium 500 dan kiri hilang timbul, nyeri tidak menjalar,
dextra et sinistra mg IV BAK nyeri dan panas -, berpasir -, berdarah -.
Diazepam ½ ampul IV Nyeri ulu hati +, mual dan muntah + sejak 1
Mecobalamin 1 ampul IV hari yang lalu, kira-kira 5x/ hari isi cairan,
Inj. PCT 1 gr IV lendir, makanan. BAB dbn, panas badan –
RPD: riw batu ginjal
RPO: plantacid urti, PCT, antalgin
Alergi: dexamethason, piroxicam

Pemeriksaan Fisik:
Kesadaran: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD:120/80 mmHg
Nadi:108x/menit
Suhu: 39,8 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 96%

Mata: conjungtiva anemis -/- sklera ikterik -/-


Thorax:
-Cor: S1 S2 tunggal, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU+ dbn, soepel, timpani,
nyeri ketok CVA -/+, NT + di kiri dan kanan
bawah
Akral: akral hangat, CRT < 2 detik

PP:
Leukosit 13,6 x 103/µL

USG ginjal dan saluran kemih: nefrolitiasis


sinistra

94 An. Z Obs febris dengan IVFD RL 26 tetes Anamnesis:


5 tahun 2 riw hidrocephalus Infus PCT 250 mg IV Datang dengan keluhan muntah dan panas
bulan epilepsi badan. Muntah sejak 1 hari yang lalu, 1 kali, isi
BB 26 kg makanan dan cairan. Panas badan sejak 1 hari
18-09-2021 yang lalu. Pasien mengeluh nyeri kepala.
Makan dan minum sedikit, Kejang -, BAB dan
BAK dbn.
RPD: riwayat hidrocephalus (7x operasi,
pemasangan VP shunt)
RPO: sanmol 3x cth I, depaken 2x2,25, rhinos

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
Kesan sakit: sedang
RR 20x/menit
SaO2 98%
Nadi 72x/menit
Suhu 36,7 C

Kepala:ubun-ubun datar, CA -/-, SL -/-,


sianosis -, dispnea –, pemasangan VP shunt
daerah temporalis dextra
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2,
murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: rangsang nyeri +
Motorik:
Ekstremitas atas kanan 5, kiri 5
Ekstremitas bawah kanan 5, kiri 5
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 12,6 g/dL
Ht 41%
Netrofil 62%
Eritrosit 5,2 juta/µL
95 Tn. SG Open fracture wrist Hecting Wound toilet Anamnesis:
24 Thn joint dextra Hecting 2 jahitan Post jatuh dari ketinggian 3 meter. Pasien
19-09-2021 IVFD RL 20 tpm ditemukan dalam keadaan sadar. Didapatkan
Inj. Ketorolac 40 mg IV luka terbuka pada lengan kanan bawah. Nyeri
Inj. Asam traneksamat 500 mg lengan kanan bawah +, lengan kanan bawah
IV sulit digerakkan +. Mual dan muntah -, nyeri
Inj. Ceftriaxon 1 gr IV kepala hebat -.
RPD: penyakit pembekuan darah -
RPO dan alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V2M6
Kesan sakit: berat
TD: 110/80 mmHg
Nadi: 120x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,6 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r Wrist Joint Dextra


Look:
Vulnus laceratum
pulsasi a. Radialis teraba, sensoris dbn
Move: ROM aktif dan pasif terbatas, nyeri saat
digerakkan
Pemeriksaan Penunjang:
Foto wrist joint dextra AP/obliq
-alignment tulang dan sendi wrist joint dextra
baik
-tulang intak, fraktur -, destruksi –
-mineralisasi dan trabeulasi baik
-celah sendi tidak menyempit maupun melebar
-soft tissue tidak swelling
Kesan: foto wrist dextra dalam batas normal
saat ini
Incidental finding: fraktur 1/3 distal os radius
dan ulna, callus -, osteomyelitis -
96 Tn. H Dyspepsia infus IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
19 tahun Obs febris H2 Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan nyeri ulu hati dan perut kiri atas
19-09-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV sejak 2 hari yang lalu, mual -, muntah + tiap
Inj. Ketorolac 30 mg IV kali makan sejak 2 hari yang lalu, panas badan
Sucralfat syr 3xCI PO sejak 1 hari yang lalu, hilang timbul, suhu
meningkat terutama di malam hari, BAB dan
BAK dbn. Mimisan -, bintik-bintik merah di
kulit -, batuk -, pilek –
RPD: -
RPO:
Alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/80 mmHg
Nadi: 94 x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium dan kuadran kiri atas
(+), hepar dan lien tidak teraba membesar
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

97 Ny. I Abdominal pain ec infus IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


46 tahun ISK Inj. Ketorolac 30 mg IV Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri
20-09-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV perut bawah sejak 2 hari yang lalu. BAK
Inj. Ondansentron 4 mg IV sedikit-sedikit tapi sering, BAK terasa nyeri
dan panas. Mual +, muntah -, demam -, BAB
dbn, tidak bisa flatus 3 hari.
RPO:
Alergi:-
RPD: riwayat penyakit liver
Kebiasaan: pasien mengaku sering kurang
minum

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD:110/70 mmHg
Nadi:77x/menit
RR:20x/menit
Suhu:36,7 C
Saturasi O2:98%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: BJ murni S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh -/-
Abdomen:
-Inspeksi: datar
-Auskultasi: BU +
-Perkusi: timpani
-Palpasi: soepel, NT + supra pubik, nyeri ketok
CVA -/-
Ekstremitas: akral hangat, CRT< 2 detik
Urinalisis rutin:
Leukosit +1
Keton +1
Bilirubin +2
Leukosit 6-8/LPB
98 Ny. SA Oedema anasarka Infus PCT 1 gr IV Anamnesis:
46 tahun Anemia gravis Inj. Ranitidin IV Datang dengan keluhan bengkak seluruh tubuh
20-09-2021 CKD Amlodipin tab 10 mg 1x1 PO sejak 2 minggu yang lalu. Keluhan disertai
Inj. Furosemide 1 ampul IV dengan mual di pagi hari, muntah -, badan
Pro transfusi PRC 1 kolf menggigil sejak 1 hari yang lalu, panas badan -,
Inj. Ceftriaxon 1 gr IV sesak nafas -. BAB dan BAK dbn.
RPD: HT tidak terkontrol
RPO: amlodipin tab 10 mg
Alergi;-

Anamnesis:
Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri
perut bawah sejak 5 hari yang lalu. BAK
sedikit-sedikit tapi sering, BAK terasa nyeri
dan panas. Mual +, muntah -, demam -, tidak
bisa BAB selama 5 hari, tidak bisa flatus 3
hari.
RPO:
Alergi:-
RPD: pernah sakit seperti ini sebelumnya 1
tahun yang lalu
Kebiasaan: pasien mengaku sering kurang
minum
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD:190/90 mmHg
Nadi: 117x/menit
RR:20x/menit
Suhu:36,8 C
Saturasi O2:97%

Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik


-/-
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: BJ murni S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh +/+, Wh -/-
Abdomen:
-Inspeksi: cembung
-Auskultasi: BU +
-Perkusi: timpani
-Palpasi: soepel, nyeri tekan -, hepar dan lien
tidak teraba
Ekstremitas: akral hangat, CRT< 2 detik,
oedema anasarka

Laboratorium:
Albumin 2,2 g/dL
Cl 111 mmol/L
GDS 195 mg/dL
Kreatinin 9,5 mg/dL
Urea 169 mg/dL
Leukosit 19,2 x 103/µL
Hb 8,7 g/dL
Ht 26%
Granulosit 95%
Monosit 2%
Eritrosit 3 juta/ µL
EKG: right ventricular hypertrophy
99 Tn. RS Acute Abdominal NGT IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
40 tahun Pain ec Perforasi Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan nyeri seluruh perut
20-09-2021 Gaster Inj. Ondansentron 4 mg IV sejak 1 hari yang lalu. Nyeri awalnya dirasakan
Inj. Ceftriaxon 1 gr IV, skin di daerah ulu hati dan perut kiri atas, nyeri
test – timbul mendadak. VAS 9-10. Keluhan mual -,
Pemasangan NGT muntah + 4x/ hari sejak 1 hari yang lalu isi
Pemasangan DC cairan, BAB cair sejak 2 hari yang lalu, 2x/hari,
Operasi CITO darah -, lendir -, panas badan. BAK dbn
RPD: sering sakit maag
RPO: plantasid (tidak ada perbaikan)
Kebiasaan: konsumsi jamu-jamuan +, anti
nyeri –

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD:190/90 mmHg
Nadi: 117x/menit
RR:20x/menit
Suhu:36,8 C
Saturasi O2:97%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: BJ murni S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh +/+, Wh -/-
Abdomen:
-Inspeksi: datar
-Auskultasi: BU + menurun
-Perkusi: timpani
-Palpasi: distented, defans muskular +, nyeri
tekan + seluruh bagian perut
Ekstremitas: akral hangat, CRT< 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 17,7 x 103/µL
Urea 34 mg/dL

Rontgen thorax AP: tampak udara bebas


subdiafragma
BNO 3 posisi: udara bebas di cavum
peritoneum
100 An. AP KDS IVFD RL 10 tpm Anamnesis
4 tahun Obs Febris hari ke 3 Infus PCT 150 mg/8 jam Pasien datang dengan keluhan kejang. Kejang
BB 10 kg Leukimia (ALL) Inj. Diazepam 3 mg prn bila muncul 2 hari ya ng lalu. Frekuensi kejang 1x/
20-09-2021 kejang hari, lama kejang kira-kira 2 menit. Kejang
-Kontrol ke poli berupa kaku seluruh tubuh. Pasien sadar
-Obat pulang: sebelum dan sesudah kejang. Demam sejak 2
PCT syr 3 dd cth 1 ½ hari yang lalu, mata mendelik ke atas +,
Zinc syr 1 dd cth I muntah -, lidah tergigit -. BAB cair sejak 2 hari
yang lalu, frekuensi 2x/ hari, darah -, lendir
-.Trauma pada daerah kepala -
RPD: pertama kali mengalami keluhan seperti
ini. Riw. Leukemia (protokol kemoterapi ke 2)
RPO: paracetamol dan O2
Alergi:-
RPK: tidak ada anggota keluarga yang
mengalami keluhan serupa

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
Kesan sakit: sedang
RR 34x/menit
SaO2 99%
Nadi 135x/menit
Suhu 36,3 C
Kepala: CA -/-, SL -/-, sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2,
murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: rangsang nyeri +
Motorik:
Ekstremitas atas kanan 5, kiri 5
Ekstremitas bawah kanan 5, kiri 5
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Pemeriksaan Penunjang:
Na 141 mmol/L
K 3,9 mmol/L
Cl 98 mmol/L
GDS 88 mg/dL
Limfosit 17%
Leukosit 13 x 103/uL
Ht 29%
Hb 10,4 g/dL
Granulosit 74%
Monosit 9%
Trombosit 217 x 103/uL
Eritrosit 3,8 juta/uL
MCV 77 fl
MCH 28 pg
MCHC 36 g/dL
RDW 19,2%
101 Ny. I Obs dispnea suspek O2 via NRM 10 lpm Anamnesis:
53 tahun ec CHF Inj. Ranitidin 1 ampul IV Pasien datang ke IGD dengan keluhan sesak
20-09-2021 DM tipe 2 Inj. Furosemide 1 ampul 1-1-0 nafas sejak 4 hari yang lalu dan dirasakan lebih
Anemia IV semakin memberat . Sesak nafas terutama
Metformin tab 500 mg 1x1 PO dimalam hari , tidur dengan 3 bantal. Bengkak
Advis dr.Sp.PD awalnya di kaki sejak 2 bulan yang lalu, nyeri
Inj. Furosemide 1 ampul/12 di ulu hati +, nyeri dada -, jantung berdebar-
jam IV debar -, mual - , muntah -.
Candesartab tab 8 mg 0-0-1 PO RPO : metformin
Bisoprolol tab 2,5 mg 1-0-0 Alergi:-
ISDN tab 5 mg 3x1 PO RPD: DM+, riwayat penyakit ginjal
Asam folat tab 1x1 PO
CaCO3 tab 250 mg 3x1 PO Pemeriksaan Fisik:
Novomix 10-0-10 Unit SC KU: Compos mentis (E4V5M6)
Transfusi PRC 1 kolf/ hari Kesan sakit: berat
Cek GDS 2 porsi 1 kolf/ hari TD: 170/90 mmHg
Bila GDS < 100 insulin tunda Nadi: 124x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 88%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: JVP 5 cm + 2 cm H2O
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2
-pulmo: VBS +/+, Rh basah halus +/+, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel, Nyeri tekan + ulu hati
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedema pretibial +/+

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 8.7 g/dL
Ht 26%
Eritrosit 3 juta/µL
GDS 440 mg/dL
SGOT 39 µ/L
Urinalisis lengkap:
Glukosa +3
Protein +3
Bilirubin +1
Blood +2
Rontgen thorax AP: kesan pembesaran jantung
dengan bendungan paru
EKG: atrial takikardi
102 Tn.SS Obs dypnea O2 via facemask Anamnesis:
55 tahun Anemia renal Pasang venflon Datang dengan keluhan sesak sejak 12 jam
21-09-2021 Ckd stage V on HD Amlodipin tab 10 mg 1x1 PO yang lalu, dirasa semakin memberat. Kaki
Inj. Furosemide 40 mg IV bengkak sejak 1 hari yang lalu. Batuk -, pilek -,
Advis dr. Sp.PD: panas badan –
Inj. Ceftriaxone 2 gr IV, skin RPD: hemodialisa terakhir 2 hari yang lalu,
test - DM +, HT +
RPO: amlodipin tab 10 mg 1x1

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 180/100 mmHg
Nadi: 116x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 40x/menit
Saturasi O2: 82%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: pembesaran KGB -
Thorax:
-cor: BJ S1 S2
-pulmo: VBS +/+, Rh basah halus +/+, Wh -/-
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel, Nyeri tekan -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedema pretibial +/+

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 8.7 g/dL
Ht 26%
Eritrosit 3 juta/µL
GDS 232 mg/dL
Cr 11 mg/dL
Urea 84 mg/dL
Leukosit 17,4 x 103/µL
Urinalisis:
-Proteinuria +2
-Glukosuria +3

103 Ny.S Cephalgia Infus Inj. Pantoprazole 40 mg IV Anamnesis:


50 tahun Inj. Santagesic 500 mg IV Pasien berkendara motor dan terserempet
23-09-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV mobil 1 hari yang lalu. Ditemukan dalam
Sucralfat syr 3xC1 PO keadaan sadar. Mengeluh pusing berputar 1
hari yang lalu. Saat ini mengeluh mual +,
muntah -, nyeri ulu hati +, panas badan 1 hari
yang lalu. Didapatkan luka memar di bagian
pelipis kiri.
RPD: HT , DM
RPO: amlodipin tab 5 mg

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V2M6
Kesan sakit: sedang
TD: 160/90 mmHg
Nadi: 123x/menit
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 37,8 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, NT ulu hati
+
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r Frontalis Sinistra


Look:Hematoma pada pelipis kiri
Feel: nyeri tekan +, oedema +, eritema +
Move: ROM aktif dan pasif tidak terbatas

Rontgen kepala AP/Lat: kesan dalam batas


normal
104 Ny. T Vulnus laceratum a/r Hecting Wound toilet Anamnesis:
33 tahun cruris sinistra Hecting 2 jahitan Pasien berkendara motor dan terjatuh 10 menit
23-09-2021 Analtram tab 3x1 PO yang lalu. Ditemukan dalam keadaan sadar.
Cefixim tab 2x1 PO Didapatkan luka terbuka di kaki kiri dan luka
lecet. Keluhan mual -, muntah -, sakit kepala -,
keterbatasan gerak -T.
RPD: -
RPO: -

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V2M6
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi:84x/menit
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,9 C
Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,
sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis a/r cruris sinistra:


Look: vulnus laceratum 1x1x0,5 cm
Feel: NT +, krepitasi –
Move: ROM aktif dan pasif tidak terbatas

105 Tn. A Cholelithiasis infus IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


59 thn Inj. Santagesic 500 mg IV Datang dengan keluhan nyeri perut kanan atas
24-09-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV sejak 5 jam yang lalu, nyeri hilang timbul,
Inj. Ondansentron 4 mg IV nyeri sekarang dirasakan di seluruh perut.
Kaltrofen supp II per rektal Nyeri timbul setelah makan-makanan
Inj. Tramadol 1 ampul dalam berlemak. Nyeri menjalar -. Keluhan mual +,
NS 100 cc 15 tpm muntah + sejak 5 jam yang lalu. Keirngat
Diazepam ½ ampul IV ekstra dingin +, BAB dan BAK tidak ada keluhan.
RPD: DM, jantung, pernah mengalami keluhan
serupa seminggu yang lalu
RPO dan alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos Mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 150/90 mmHg
Nadi: 108x/ menit
Suhu: 31,4 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 96%
Kepala:
- Mata: conjungtiva anemis -/-, sklera
ikterik -/-
- Leher: tidak ada pembesaran KGB
Thorax:
- Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
- Cor: S1 S2 reguler, murmur (-)
Abdomen: cembung, distended, timpani, Nyeri
tekan (+) di seluruh perut, murphy sign +
Ekstremitas: akral hangat, CRT <2 detik

Laboratorium:
Leukosit 13,3 x 103/uL
GDS 220 mg/dL
SGOT 511 u/l
SGPT 265 u/l
Urea 41 mg/dL

USG abdomen:
Kesan usg hepar pankreas lien kedua ginjal dan
vesica urinaria normal, kolelitiasis 0,5 cm
tanpa bayangan akustik, tak tampak app akut,
tak tampak cairan bebas intra abdomen.

Foto thorax PA:


Kesan dalam batas normal

Foto abdomen 3 posisi:


Kesan dalam batas normal

106 Tn. I Vulnus laceratum hecting Wound toilet Anamnesis:


25 tahun Multiple Vulnus Hecting 3 jahitan Post KLL, pasien menabrak gerobak dorong.
24-09-2021 Excoriasi IVFD RL 20 1pm Ditemukan sadar, saat ini mengeluh mata
Suspek close fracture Asam mefenamat tab 500 mg berkunang-kunang, pusing +, mimisan -, mual
digiti I pedis Dextra 3x1 PO -, muntah -. Didapatkan luka pada dengkul
Elastic bandage kanan, siku tangan kanan, telapak kaki kanan
KIE kontrol ke poli bedah atas. Pasien menggunakan helm saat kejadian.
Jari jempol kanan kaki tidak bisa digerakkan.
RPD:-
RPO dan alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V2M6
Kesan sakit: sedang
TD: 120/70 mmHg
Nadi:106x/menit
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 97%
Suhu: 36,6 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Motorik : tangan kanan 5, tangan kiri 5, kaki
kanan 3, kaki kiri 5

Status lokalis:
Look: vulnus laceratum a/r siku tangan kanan
1x1x0,5 cm, vulnus excoriasi a/r lutut dan
jempol kanan
Feel: NT +, krepitasi –
Move: keterbatasan gerak –

PP: rontgen cruris dextra AP/Lat


Kesan: tulang-tulang intak, dislokasi os
metatarsal-os phalank proximal digiti I
107 An. N Nefritis Advis dr. Sp.A: Anamnesis:
11 tahun ISK Pasang venflon Datang dengan keluhan BAK nyeri dan panas
BB 33,5 kg Pioderma Inj. Ceftriaxon 850 mg/ 12 jam sejak 1 hari yang lalu, BAK sedikit-sedikit tapi
TB 137 cm Scabies Salep gentamicin 2x/ hari di sering, darah -. Panas badan 1 hari yang lalu,
24-09-2021 ESO penyalahgunaan koreng mual +, muntah -. Keluhan disertai dengan
steroid Cetirizine sirup 3x cth 1 gatal-gatal di sela-sela jari tangan dan kaki
dexamethason 7 Cek DL, BUN, Cr, kolesterol, sejak 7 bulan yang lalu. Gatal terutama di
bulan albumin malam hari. Adik pasien menderita keluhan
yang sama. Untuk mengurangi keluhan gatal,
pasien minum obat dexamethason. BAB dbn.
RPD:-
RPD: adik pasien mengalami keluhan gatal di
sela jari tangan dan kaki
RPO: minum obat dexamethason 7 bulan

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 100/60 mmHg
Nadi: 112x/menit
RR: 21x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 34,6 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani,
nyeri ketok CVA +/-, NT suprapubis -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Dermatologikus:
Distribusi: regional, bilateral
Lokasi a/r sela – sela jari tangan kanan dan kiri,
paha
Jumlah lesi multiple
Penyebaran: konfluens
Bentuk: iregular
Ukuran: lentikular-gutata
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: sebagian basah, sebagian kering
Efloresensi primer: vesikel, pustul, papula
eritema
Efloresensi sekunder: krusta, erosi, ekskoriasi

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 10,9 g/dL
Ht 33%
Monosit 12%
Eritrosit 3,6 juta/uL
Albumn 3,5 g/dL
Kolesterol 121 mg/dL
Kreatinin 0,5 mg/dL
Urea 9 mg/dL

Urinalisis lengkap:
BH 1.025
Leukosit +2
Protein +2
Keton +1
Urobilinogen +1
Bilirubin +2
Eritrosit 0-4
Leukosit 10-11/lpb
Epitel +
108 Ny. Saniyah Obs anemia ec IVFD NS 30 tpm Anamnesis:
Usia 61 tahun melena Inj. Ondansentron 4 mg IV Datang dengan keluhan nyeri pinggang kiri
24-09-2021 IgG, IgM reaktif Inj. Omeprazole 40 mg IV atas sejak hari ini, nyeri perut kiri atas (+),
Inj. PCT 1 gr IV demam naik turun sejak 1 minggu yang lalu,
Sucralfat syr 3xC1 PO mual (+), muntah (+) sering, pucat (+), gusi
Advis dr. Sp.PD: berdarah 1 mgg yg lalu, BAB hitam sejak 3
Asam tranexamat 500 mg/ 8 hari yl 1x/ hari sebanyak 1 gelas belimbing,
jam makan dan minum kurang.
Transfusi PRC 2 kolf/ hari RPD: radang amandel, HT
Puasa 12 jam bila tidak kuat R kebiasaan: minum jamu2 an dan obat anti
makan makan yg lembek/ susu nyeri (-)
Rujuk karena CML Alergi obat –
Cek MDT
Ro thorax di ruangan Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 130/70 mmHg
Nadi: 89x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 25x/menit
Saturasi O2: 96%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 6,4 g/dL
Ht 20%
Leukosit 11,3 x 103/uL
Monosit 15%
Trombosit 30 x 103/uL
Eritrosit 1,8 juta/uL
MCV 108 fl
MCH 35 pg
MCHC 33 g/dL
RDW 17,1%
Kreatinin 1,2

MDT
Eritrosit: normositik normokromik
Leukosit jumlah sangat meningkat, ditemukan
sel muda (monoblast)
Trombosit: jumlah sangat menurun,
penyebaran merata, trombosit besar
Simpulan: gambaran keganasan hematologi
akut suspek AML (Acute Monoblastic
Leukemia)

IgM Covid-19 reaktif


IgG Covid-19 reaktif
109 Ny. Sawi Obs febris hari ke-4 infus Inj. Santagesik 500 mg IV Anamnesis:
Usia 67 tahun Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan demam sejak 3 hari
24-09-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV yang lalu, demam naik turun, suhu lebih tinggi
di malam hari. Menggigil -, nyeri perut kiri atas
dan ulu hati sejak 3 hari yang lalu, mual +,
muntah -, nyeri kepala +, BAB dan BAK dbn.
RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini
RPK:-
RPO: pct, penggunaan obat-obatan yang
disuntik -, transfusi darah -
Alergi:-

KU: compos mentis (E4V5M6)


Kesan sakit: berat
TD: 110/60 mmHg
Nadi: 86 x/menit
Suhu: 36,8 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 96%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (+) di ulu hati dan perut kiri atas
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 13,2 g/dL
Ht 39%
Leukosit 4,9 x 103/uL
Monosit 11%
GDS 253 mg/dL
Salmonella typhi O 1/160
Salmonella typhi H 1/160
Salmonella paratyphi AH 1/80
Salmonella paratyphi BH 1/80
110 Tn. Acub Vulnus laceratum a/r hecting O2 via NC 4-6 lpm Anamnesis:
Zainal occipitalis Rawat luka Post KLL motor vs motor. Pasien berkendara
48 tahun Suspek dislokasi Hecting 6 motor dan terserempet oleh motor ½ jam yang
26-09-2021 TMJ Pct tab 500 mg 3x1 PO lalu. Pasien mengenakan helm. Pingsan (-).
Cefixime tab 100 mg 2x1 PO Pasien tidak ingat kejadian. Didapatkan luka
Advis dr. Sp.B: terbuka di kepala belakang kiri, bengkak pada
Rujuk ke spesialis bedah rahang dan pipi kiri, gigi depan atas lepas,
plastik nyeri kepala (+), mual dan muntah (-), mimisan
(-), keluar cairan dari telinga (-).
Pemeriksaan Fisik:
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD: 110/80 mmHg
Nadi: 88x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,3 C

Kepala: pupil isokor, RC +/+, conjungtiva


anemis -/-, sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Motorik : tangan kanan 5, tangan kiri 5, kaki
kanan 5, kaki kiri 5

Status Lokalis a/r temporomandibular


Look: oedema (+), deformitas (+)
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi +
Move: keterbatasan gerak –

Rontgen Kepala AP/Lat:


Kesan dislokasi TMJ sinistra
111 Tn. Joko Kolik renal + ISK infus Inj. Santagesik 500 mg IV Anamnesis:
Sudibyo Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan nyeri pinggang kanan
45 thn sejak hari ini, nyeri suprapubik (+), BAK
26-09-2021 sedikit-sedikit tapi sering (+), nyeri saat BAK
(+), warna kencing coklat. BAK berpasir dan
berdarah (-). Keluhan demam (-), mual (-),
muntah (-).
RPD: pernah kencing batu 3 bulan yang lalu
Riw kebiasaan: jarang minum air putih, sering
minum-minuman energi.
Alergi obat –

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 130/80 mmHg
Nadi: 78x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan suprapubik +, nyeri ketok CVA +/-
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Hb: 11,1 g/dL


Ht: 36%
Leukosit: 14,8x 103 /µL

112 An. Afizah Anemia Normositik O2 via mask 6 lpm Keluhan Utama : Pucat
1 thn 3 bulan Normokromik IVFD NaCL 0,9% Sejak 1 bulan SMRS penderita tampak
BB 10 kg DD/ PRCA, Advis dr.Sp. A: pucat yang makin lama makin bertambah
00281252 Thalassemia, ADB Rawat inap pucat. Keluhan pucat disertai dengan lemah,
25-09-2021 IVFD NaCL 0,9% asal tetes lesu, dan tampak tidak aktif seperti biasanya,
Inj. Ampicillin-Sulbactam 225 panas badan yang naik turun sejak 1 bulan
mg/ 6 jam, skin test (-) SMRS terutama di pagi hari, batuk tidak
Inj. Paracetamol 100 mg/ 8 jam berdahak dan pilek sejak 2 minggu SMRS.
IV Menurut ibu pasien, pasien mengalami kejang
Transfusi PRC 180 ml (habis 1 bulan yang lalu. Kejang berupa mata
dalam 4 jam), selanjutnya 180 mendelik ke atas disertai dengan kaku pada
ml (habis dalam 4 jam) 24 jam kedua lengan dan tungkai. Lama kejang sekitar
setelahnya 2 menit. Selama kejang penderita tidak sadar.
Inj. Furosemid 5 mg IV post Setelah kejang pasien tertidur. Dalam sehari
transfusi pasien kejang ± 3 kali per hari dengan jarak
Cek ferritin, transferin, TIBC, antar kejang 6 jam. Keluhan pucat tidak
MDT, HPLC sebelum transfusi disertai dengan perdarahan dari hidung, gusi
atau tempat lain. Ibu pasien mengatakan nafsu
makan penderita menurun. Penderita belum
BAB sejak 1 hari yang lalu, BAK jarang sejak
1 hari yang lalu.
Karena keluhan pucatnya penderita di bawa
ke Puskesmas Sandul 2 minggu SMRS dan
diberi infus serta dianjurkan untuk di bawa ke
RSUD dr. Murjani. Pasien tidak memiliki
riwayat alergi makanan maupun obat.
 RPD : baru pertama kali sakit seperti
ini, riwayat perdarahan sebelumnya (-)
 RPK : saudara kembar pasien
mengalami keluhan yang sama, ibu
menderita anemia, kakek penderita
mendapatkan trasnfusi darah karena
muntah berdarah
 Riwayat kebiasaan : ASI
tidak eksklusif, penderita minum susu
formula, penderita makan 2 kali sehari
dengan tahu, telur dan tempe, jarang
makan sayur dan daging.
Pemeriksaan Fisik:
KU: Sakit sedang, tampak pucat
Kesadaran: Compos mentis , GCS E4V5M6
Tanda vital
 Nadi : 130 x/menit,
regular, equal, isi cukup
 Respirasi : 22x/menit
 Suhu : 36,5°C
 Saturasi : 84 %
Status Antropometri
 Berat badan : 10 kg
 Panjang badan : 81 cm
 BMI : 15,38 kg/m2
Kepala : konjungtiva anemis +/+, sklera
ikterik -/-, pupil isokor, RC +/+
Hidung : tidak ada pernapasan cuping
hidung, tidak ada sekret hidung

Mulut : mukosa bibir lembab, tonsil


T1/T1, tidak hiperemis, faring
tidak hiperemis.
Leher : kelenjar getah bening tidak teraba
membesar, retraksi suprasternal (-)
Thoraks :
Paru-paru :
 Inspeksi : Bentuk dan
gerak simetris,Retraksi
intercostalis (-)
 Palpasi : Nyeri tekan
(-)
 Perkusi : Sonor
seluruh lapang paru
 Auskultasi : VBS +/+,
Ronkhi +/+, Wh -/-
Jantung :
Bunyi jantung S1, S2, regular, bising
holosistolik grade 3/6 di seluruh katup
jantung
Abdomen :
 Inspeksi : datar, retraksi
epigastrium (-)
 Auskultasi : bising usus (+) dbn
 Perkusi : timpani
 Palpasi : soepel, hepar teraba 2
cm BAC, lien pembesaran (-)
Ekstremitas : akral hangat, CRT > 2 detik,
turgor kembali cepat

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 2,5 g/dL
Ht 8%
Leukosit 5,5 x 103/uL
Monosit 28%
Eritrosit 0,9 juta/uL
RDW 24,1%
Ferritin 322 µg/L
Serum Iron 170 µg/dL
TIBC 328 µg/dL
Saturasi Transferin 53%

MDT:
Eritrosit: anisitosis, mikrosit, normosit, sferosit,
ovalosit, sedikit sel sigar, sel target,
polikromasi, normohipokromik
Leukosit: jumlah cukup, morfologi dbn
Trombosit: jumlah cukup, penyebaran merata,
trombosit besar
Simpulan: suspek anemia def besi dd/
hemoglobinopati
113 Nn. Nur Selvi Cephalgia infus Infus NS: Futrolit 20 tpm Anamnesis:
Enzela Anemia gravis Inj. Omeprazole 40 mg IV Nyeri kepala sebelah kiri sejak 2 minggu yang
18 tahun Trombositopenia Inj. Ondansentron 4 mg IV lali, hilang timbul, silau (+), mual (+), muntah
00174867 Transfusi PRC 1 kolf/ hari (+) 3-4x/ hari, panas badan (+) hilang timbul
29-09-2021 sejak 1 minggu yang lalu, mimisan -, gusi
berdarah -, perdarahan pervaginam di luar
menstruasi 4 hari yang lalu
RPO: ibuprofen

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6), tampak pucat
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 77 x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 99%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 7,6 g/dL
Ht 26%
Monosit 38%
Trombosit 61 x 103/uL
Eritrosit 4,0 juta/uL
MCV 65 fl
MCH 19 pg
MCHC 29 g/dL
RDW 15,4%

MDT
114 Ny. Maria Obs dispnea- chest O2 via masker Anamnesis:
Olok pain IVFD RL 20 tpm Sesak nafas sejak 1 bulan yang lalu hilang
49 tahun Suspek Atrial Inj. Ondansentron 4 mg IV timbul, semakin memberat, nyeri ulu hati (+),
00234717 fibrilasi Innj. Omeprazole 40 mg IV mual (+), muntah (+) 3-4 x/ hari isi cairan dan
29-09-2021 Inj PCT 1 gr/ 18 jam IV darah kadang-kadang, BAB cair (-), batuk (-),
Advis dr. Sp.PD.KKV penurunan berat badan 1 bulan ini, panas badan
Bisoprolol tab 2,5 mg 1x1 (-)
Drip KCL 1 fls dalam NS 250 RPD: HT (-), DM (-)
cc habis dalam 4 jam
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 110 per palpasi
Nadi: 109 x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 92%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, leukoplakia (+)
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (+) di perut bawah
Ekstremitas: akral dingin, CRT < 2 detik,
oedema -/-

Pemeriksaan Penunjang:
EKG sinus takikardia dengan PVC,
pemendekan PR interval

Hb 18,9 g/dL
Ht 52%
Eritrosit 6,5 juta/uL
RDW 16,2%
GDS 174 mg/dL
Kreatinin 1,7 mg/dL
SGOT 78 u/l
SGPT 53 u/L
K 2,8 mmol/L
115 Tn. Hutasila Abd pain Kateter - Pasang plug Anamnesis: nyeri pada perut bagian bawah
64 tahun Suspek ISK - Inj. Santagesik 500 mg sejak 15 hari yang lalu, hilang timbul. BAK
00308196 IV panas +, BAK nyeri +, BAK berdarah -, BAK
30-09-2021 - Inj. Omeprazole 40 mg berpasir -, mual -, muntah -, panas badan –,
Dr lutfi IV nyeri menjalar ke pinggang dan lipat paha -
- Pasang DC RPD: HT +, riwayat prostat +, pernah kencing
berpasir 5 bulan yang lalu
RPO: captopril

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 140/100 mmHg
Nadi: 126 x/menit
Suhu: 36,1C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (+) di perut bawah, nyeri ketok
CVA -/-
Ekstremitas: akral dingin, CRT < 2 detik,
oedema -/-

Urinalisis rutin:
Leukosit +2
Keton +1
Bilirubin +2
Leukosit 6-8/LPB
116 Tn.. Bagus Electrical injury PCT tab 500 mg 3x1 pc prn Anamnesis:
Panj Sucralfat syr 3xCI PO Tersengat listrik pada tangan kanan sejak 30
Suparmanto menit yg lalu. Saat ini mengeluh jantung
26 tahun berdebar-debar, mual dan muntah +, nyeri
00255786 kepala -, tangan dan kaki masih dapat
01-10-2021 digerakkan. Tangan masih dapat merasakan
rangsang raba. Luka masuk tikak tampak,luka
keluar tidak tampak.

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 160/90 mmHg
Nadi: 82x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, Dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
BJ S1 S2
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedema -/-

EKG: sinus rhytm


117 An.Paruq GEA dengan IVFD RL 910 ml habis dalam Anamnesis:
4 tahun dehidrasi sedang 2,5 jam Mual dan muntah sejak 2 jam yang lalu,
BB 13 kg Inj Ondansentron 1,5 mg IV/ 8 muntah isi cairan, BAB cair 2 kali sejak 2 jam
00308244 jam yang lalu, ampas (+), darah -, lendir -. Nyeri
01-10-2021 Oralit PO tiap BAB cair/ perut +, panas badan -, batuk -, pilek -, sesak
muntah napas -. Pasien masih mau minum. BAK
Zinc syrup 20 mg PO terakhir ½ jam yang lalu. Sebelumnya pasien
Advis dr. Sp.A: minum yakult 5 botol.
Rawat inap R.alergi: -
Infus RL lanjut 48 cc / jam
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, sakit sedang
RR: 20x/menit
Nadi: 112x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu:36,6 C

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, kelopak mata


cekung +/+ , mukosa mulut dan lidah basah,
ubun-ubun datar
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU ↑,
nyeri tekan (+) , turgor agak lambat
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik, nadi
kuat

Leukosit 15,7 x 103/uL


Limfosit 17%

118 Ny. Uswatun HEG infus Inj. Omeprazole 40 mg IV Anamnesis:


Hasanah Inj. Santagesik 500 mg IV Mual sejak 3 hari yang lalu, muntah -. Pasien
33 tahun telat haid 1 bulan. Os masih bisa makan dan
00044135 minum. Nyeri ulut hati +, BAK nyeri dan panas
01-10-2021 -, BAK sedikit tapi sering –
RPO dan alergi: alergi ampisilin

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 100/70 mmHg
Nadi: 98x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, Dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
BJ S1 S2
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
NT ulu hati (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedema -/-

Pemeriksaan Penunjang
Uji kehamilan (HCG) positif

119 Tn. H. Anang Obs dyspnea O2 via masker Anamnesis:


Kustar Obs febris h-1 IVFD RL 10 tpm Sesak nafas sejak 1 tahun yang lalu, semakin
62 tahun Hipotensi Inj. PCT 1 gr IV memberat, timbul terutama di malam hari,
00269794 Oedema tungkai Inj. Omeprazole 40 mg IV sesak saat berbaring +, tidur dengan 2 bantal.
01-10-2021 Pasang DC Batuk + sejak 1 bulan yang lalu, pilek +,
demam sejak 1 hari yang lalu, bengkak pada
kedua kaki +.
RPD: jantung +

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 90/60 mmHg
Nadi:69x/menit
Suhu: 38 C
RR: 34x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, Dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: VBS +/+, Rh +/+, Wh -/-
BJ S1 S2
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedema pretibial +/+
Pemeriksaan Penunjang:
Na 129 mmol/L
K 3,9 mmol/L
Cl 98 mmol/L
GDS 78 mg/dL
Cr 1,6 mg/dL
SGOT 58 u/l
SGPT 24 u/l
Urea 90 mg/dL
Limfosit 5%
Ht 38%
Hb 12,8 g/dL
Granulosit 94%
Monosit 1%
Trombosit 106 x 103/uL
Eritrosit 4,1 juta/uL
MCV 92 fl
MCH 31 pg
MCHC 34 g/dL
RDW 17,1%

Rontgen thorax: kesan cardiomegali suspek


efusi pericardial, efusi pleura kanan
120 An. Habibi Hipoglikemia O2 via masker Anamnesis:
Nur Yusuf IVFD D10% 20 tpm, cek ulang Badan lemas sejak 1 hari yang lalu. Pasien
12 tahun GDS 1 jam kemudian (GDS tidak mau makan sejak kemarin pagi setelah
BB 35 kg 201 mg/dL) berkelahi dengan temannya. Pasien tampak
00308246 Ambroxol syrp 3xCI PO sesak, sesak dirasakan sejak 1 hari yang lalu,
01-10-2021 Batuk + sejak 1 hari yang lalu, panas badan -,
mual -, muntah -. BAB dan BAK dbn
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, sakit sedang
RR: 34x/menit
Nadi: 78x/menit
Saturasi O2: 87%
Suhu:36,4 C

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, Dispnea +,


Sianosis -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +,
nyeri tekan (+) ulu hati
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,

Pemeriksaan Penunjang:
GDS 39 mg/dL
Urea 51 mg/dL
Limfosit 13%
Granulosit 84%

121 Tn. Mansyur Anemia renal Advis dr. Sp.PD: Anamnesis:


Ibrahim CKD stage V on Pasang venflon Datang dengan keluhan pucat dan lemas sejak
68 thn CAPD TRF PRC 1 kolf/ hari 2 hari yang lalu. Pandangan mata berkunang-
00013581 Asam folat tab 3x1 PO kunang +, sesak nafas -, perdarahan -, batuk -,
02-10-2021 Calix tab 3x1 PO pilek -, penurunan berat badan -. Mengeluh
BAB keras berwarna hitam sejak 2 hari yang
lalu. BAK dbn. Kaki bengkak –
RPD: pemasangan CAPD 1 tahun yang lalu,
DM -, jantung –
RPO: asam folat, calos, furosemide

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/90 mmHg
Nadi:92x/menit
Suhu: 36,2C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 99%

Kepala: CA+/+. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,


Sianosis -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +,
nyeri tekan (+) ulu hati
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 7 g/dL
Ht 22%
Limfosit 16%
Eritrosit 2,3 juta/uL
Asam urat 8,7 mg/dL
Cl 115 mmol/L
122 Ny. Isal Abd pain suspek ec infus O2 via masker 8 lpm Anamnesis:
24 tahun BSK IVFD NaCL 21 tpm Nyeri perut kiri sejak 3 bulan yang lalu hilang
00308305 anemia Inj. Santagesik 500 mg IV timbul, dirasakan memberat. Nyeri menjalar ke
02-10-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV paha kiri +, mual +, muntah + sejak 3 bulan
Inj. Ondansentron 4 mg IV yang lalu kira-kira 5x/ hari. BAK nyeri dan
Inj. Cepafime 1 gr /12 jam ST panas -, BAK sedikit tapi sering –, panas badan
(-) hilamg timbul + sejak 3 bulan yang lalu. Os
Transfusi PRC 2 kolf sering minum-minuman energi.
RPD: baru pertama kali sakit seperti ini
RPO: PCT, ibuprofen, ciprofloxacin, antralin,
ondansentron

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 100/60 mmHg
Nadi:120x/menit
Suhu: 36,8C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,


Sianosis -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +,
nyeri ketok CVA -/+
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 7.7 g/dL
Ht 24%
Leukosit 31,4 x 103/uL
Netrofil 87%
Trombosit 530 x 103/uL
Eritrosit 3,4 juta/uL
MCV 72 fl
MCH 23 pg
MCHC 32 g/dL
RDW 21,4%
Na 134 mmol/L
Cl 111 mmol/L
GDS 152 mg/dL
Kreatinin 1,6 mg/dL
Urea 73 mg/dL
Leukosit urin: +3
123 Tn Misbah Chest pain infus Ivfd RL 20 tpm Anamnesis:
56 thn insomnia Inj. Santagesik 500 mg IV Nyeri dada sejak malam ini, dada tersa sesak,
00308308 Inj. Omeprazole 40 mg IV tangan kesemutan, nyeri kepala +, mual-
02-10-2021 muntah -, jantung berdebar-debar -, nyeri
menjalar ke bahu dan rahang kiri –
RPD: pernah mengalami keluhan yang sama 2
minggu yang lalu, kolesterol
RPO: asam mefenatamt, nifedipin 10 mg,
simvastatin, obat tidur

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/90 mmHg
Nadi:92x/menit
Suhu: 36,2C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 99%

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,


Sianosis -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +, n
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,

Hb 17,2 g/dL
Eritrosit 5,9 juta u/L
Troponin I negatif
EKG sinus takikardia
124 Ny. Sri Atin Obs dispnea Pasang dc O2 nasal 3 lpm Anamnesis:
56 tahun Pasang venflon Badan lemas sejak 1 hari yang lalu, sesak nafas
00199999 Inj. Furosemide 1 amp sejak 1 hari yang lalu semakin memberat.
02-10-2021 Pasang DC Bengkak seluruh tubuh sejak 1 hari yang lalu,
mual -, muntah -, BAB dbn
RPD: DM +, HT +, riwayat HD 1x (19/09-20)
RPO: furosemid, glikuidon, candesartan

Pemeriksaan Fisik:
KU: CM, sakit sedang
Kepala: CA +/+, SL -/-, D +, S –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh+/+, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedem anasarka +

Pemeriksaan Penunjang
Hb 10,3 g/dL
Ht 31%
Netrofil 92%
Trombosit 616 x 103/uL
Eritrosit 3,6 juta/uL
RDW 15,7%
GDS 41 mg/dL
Urea 145 mg/dL
Kreatinin 8,3 mg/dL
Albumin 1,7 g/dL
Na 128 mmol/L
K 5,9 mmol/L
Cl 115 mmol/L
125 Ny. M Fraktur 1/3 distal os Inj. Ketorolac 30 mg IV Anamnesis:
75 thn radius dan ulna Inj. Pantoprazole 40 mg IV Os terjatuh di troroar sejak 2,5 jam yang lalu.
00308317 sinistra callus Rujuk ke Sp. ortopedi Terjatuh dg posisi tangan kiri menahan tubuh.
03-10-2021 minimal Nyeri tangan kiri +, tangan kiri tampak
bengkak +, tangan kiri masih dapat digerakkan.
Pingsan -, nyeri kepala -, mual -, muntah-
RPD: DM -, HT –
RPO: systenol

Pemeriksaan Fisik:
KU: CM, sakit sedang
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 130/90 mmHg
Nadi:92x/menit
Suhu: 36,6C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 99%

Kepala: CA -/-, SL -/-, D -, S –


Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis a/r antebrachii S


Look: deformitas +, oedem +
Feel: krepitasi +, NT +
Move: ROM aktif dan pasif tidak terbatas

Rontgen thorax PA:cor dan pulmo dbn


Rontgen elbow joint sinistra: kesan old fraktur
epikondilus lateral, saat ini tak tampak
osteomyelitis
Rontgen antebrachii dextra: kesan fraktur 1/3
distal os radius dan ulna sinistra, callus
minimal, tak tampak osteomyelitis
Rontgen manus sinistra AP/ Obliq: kesan
dalam batas normal

126 Nn. Selfia Abses peritonsilar infus Advis dr. THT-KL Anamnesis:
18 tahun IVFD RL 20 tpm Datang dengan keluhan nyeri menelan sejak 1
00228713 Ceftriaxone 1 gr/ 12 jam ST (-) minggu yang lalu, sesak nafas (-), panas badan
08-10-2021 Metronidazole 500 mg/ 8 jam (-), mual dan muntah (-). Sulit unruk menelan
Inj Ketorolac 30 mg IV makanan sejak 1 minggu yang lalu.
Diet bubur RPD: mengalami keluhan yg sama 4 tahun
yang lalu

Pemeriksaan Fisik:
KU: CM, sakit sedang
TD: 120/90 mmHg
Nadi:92x/menit
Suhu: 36,2C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 99%

Kepala: CA -/-, SL -/-, Dispnea -, Sianosis –,


abses peritonsilar Sinistra
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Leukosit 23,6 x 103/uL


Limfosit 14%
LED 40 mm/jam
127 Tn. Supardie -Obs penurunan IVFD D10% 60 cc/ jam Anamnesis:
56 tahun kesadaran ec Bolus D40% II flakon (cek Datang dengan keluhan badan lemas sejak 5
08-10-2021 hipoglikemia GDS 1 jam kemudian) jam yang lalu, mual dan muntah (-), sesak (-),
00259776 -Kaki diabetiik Inj Omeprazole 40 mg IV panas badan (-). Sebelumnya pasien minum
Dr yuli dextra Inj. Santagesik 500 mg IV obat DM , tidak mau makan dan minum dari
-Obs anemia ec Rawat luka dan kompres dg kemarin sore, terdapat luka di kaki kanan sudah
melena metronidazole mengering dan bengkak, luka rutin dibersihkan
-Hipoalbumin 2-3 hari di rumah. BAB warna hitam sejak 1
Advis dr.Sp.PD: minggu yang lalu.
-cek GDS per 24 jam RPD: operasi ulkus di kaki bulan Januari 2021,
- Albumin 25% habis dalam 4 rutin kontrol tapi 5 bulan terakhir tidak kontrol
jam RPO: insulin 4U
- Rencana transfusi PRC
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 140/100 mmHg
Nadi:70x/menit
Suhu: 36,4C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: CA -/-, SL -/-, Dispnea -, Sianosis –,
abses peritonsilar Sinistra
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

PP:
Albumin 2,5 g/dL
Cl 90 mmol/L
GDS stik 50 mg/dL
GDS stik 207 mg/dL (1 jam kemudian)
Cr 1,9 mg/dL
SGOT 46 u/l
SGPT 78 u/l
Urea 49 mg/dL
Hb 8,3 g/dL
Ht 25%
Eritrosit 3,4 juta/uL

128 By. Ny. Yanti BBLC, CB, SMK, IVFD D10% 5 cc/ jam Anamnesis:
Usia 1 hari Spontan, asfiksia O2 masker 2 lpm Bayi lahir pukul 03.45 WIB (09/10/2021) tidak
BB 3300 gr berat Advis dr.Sp.A: langsung menangis, sudah dilakukan suction
00308606 MRS dan RJP 15 menit, cukup bulan, ketuban jernih,
09-10-2021 IVFD D10% 5 cc/jam lilitan tali pusat 1x, ketuban pecah pukul 03.00
O2 via NC 1 lpm WIB , bayi biru seluruh tubuh, usia kehamilan
Inj. Cinam 165 mg/12 jam ibu 40 minggu, Apgar score 1-3, BBL 3300
Inj. Gentamisin 16,5 mg/24 gram, sampai di UGD bayi merah dan
jam menangis, mekonium +, pipis +
RPO: vit k dan salep mata

Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis
Kesan sakit: berat
RR 60x/menit
SaO2 94%
Nadi 126x/menit
Suhu 36,1 C
Kepala:ubun-ubun datar, CA -/-, SL -/-,
sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2,
murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat CRT < 2 detik
DS= 0
AS lahir = 1-3
AS sekarang = 7-8
Pemeriksaan Penunjang:
Hb 15,1 g/dL
Ht 55%
Leukosit 6,4 x 103/uL
Eosinofil 9%
Netrofil 42%
Limfosit 38%
Monosit 10%
Trombosit 201 x 103/uL
Eritrosit 3,6 juta/uL
MCV 134 fl
MCH 39 pg
MCHC 29,2 g/dL
RDW 19,5%
Bilirubin total 9,4 mg/dL
Bilirubin direk 0,7 mg/dL
Bilirubin indirek 8,7 mg/dL
GDS 785 mg/dL
GDS stik 124 mg/dL
Eritrosit: anisositosis, makrosit, normosit,
sferosit, polikromasi, normokromik, NBRC (+_
Leukosit: jumlah cukup, granulosit immature
(stab 22%, metamielosit 15%), granulosit
toksik netrofil. Diff manual = basofil 0%,
eosinofil 7%, granulosit 53%, limfosit 39%,
monosit 1%.
IT RATIO 0,69
Trombosit: jumlah cukup, penyebaran merata,
trombosit besar
Simpulan: gambaran proses infeksi bakterial
(sepsis?)
129 Ny. Ainurilah VL a/r pedis S Bedah minor Ekstraksi kuku Anamnesis:
47 tahun Asam mefenamat tab 500 mg Kuku jempol kiri patah setelah terjatuh dari
00164346 3x1 pc prn motor. Jari kaki kiri masih dapat digerakkan,
12-10-2021 Cefixime tab 100 mg 2x1 PO nyeri jempol kiri +, luka lecet pada jempol +,
Inj. Tetagam baal dan kesemutan –
NaCl 0,9% No. I untuk
kompres luka Pemeriksaan Fisik:
KU: CM, sakit sedang
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi:92x/menit
Suhu: 36,6C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 99%

Kepala: CA -/-, SL -/-, D -, S –


Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis a/r digiti I pedis sinistra


Look: kuku patah, vulnus excoriatum
Feel:nyeri +, krepitasi –
Move: rom aktif dan pasif tidak terbatas
130 An. Putri Obs febris H-5 IVFD RL 10 tpm Anamnesis:
Malika Bilqis suspek ec Dengue Infus PCT 100 mg IV Panas badan sejak 4 hari yang lalu, naik turun.
1 thn 2 bln Fever Hasil lab dbn → cek DL 3 hari Keluhan disertai batuk tidak berdahak sejak 4
BB 10 kg lagi hari yang lalu. Keluhan muntah -, nyeri perut -,
00308840 mimisan -, gusi berdarah -, bintik-bintik merah
13-10-2021 -, sesak nafas -, kejang -. BAB dan BAK dbn.
RPO: tempra syrup

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, sakit sedang
RR: 24x/menit
Nadi: 120x/menit
Saturasi O2: 97%
Suhu:38,5 C
Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,
Sianosis -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +,
nyeri tekan (+) ulu hati
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,

Pemeriksaan Penunjang:
NS-1 positif
Hb 11,1 g/dL
Ht 34%
Trombosit 311 x 103/uL
Eritrosit 4,4 juta/uL

131 Tn. Eddy Obs dispnea O2 via masker NRM Anamnesis:


Prabowo Hiperkalemi IVFD RL 15 tpm Sesak nafas sejak tadi pagi. Dada kanan terasa
42 thn Stemi Inj. Omeprazole 40 mg IV nyeri. Nyeri menjalar ke bahu dan rahang
00107076 Hipoglikemia Inj. Santagesik 500 mg IV kanan (-), batuk +, demam + sejak 3 hair yang
13-10-2021 Pasang DC lalu, BAB cair + sejak 3 hari yang lalu
Pasang NGT RPD: riw jantung 2015
Aspilet 4 tablet PO
ISDN 1 tablet sublingual Pemeriksaan Fisik:
Brilinta 2 tab PO KU: compos mentis (E4V5M6)
Nebu ventolin Kesan sakit: sedang
Advis: TD: 100/70 mmHg
Rujuk ke palangkaraya pro Nadi:57x/menit
PCT dan ICCU Suhu: 36,4C
CPG tab 1x75 mg PO RR: 32x/menit
Aspilet tab 1x80 mg PO Saturasi O2: 98%
ISDN tab 1x5 mg sublingual Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher:pembesaran KGB -
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2
-pulmo: VBS +/+, Rh basah halus +/+
Abdomen: cembung, BU + dbn, timpani,
soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 18,7 g/dL
Ht 57%
Trombosit 44 x 103/uL
Eritrosit 6,3 juta/uL
RDW 17,3%
MCV 101 fl
MCH 33pg
MCHC 32 g/dL
K 6,6 mmol/L
GDS 27 mg/dL
Cr 2,6 mg/dL
SGOT 187 u/l
SGPT 245 u/l
Urea 54 mg/dL
pH 7,1
pCO2 35 mmHg
pO2 35 mmHg
HCO3 10,8 mmol/L
BE -19 mmol/L
SaO2 52%
Troponin I negatif
Foto thorax: kesan kardiomegali
EKG:STEMI anterolateral, RBBB
132 By. Ny. Indah Diare cair akut IVFD RL Anamnesis:
Mariati dehidrasi berat 108 cc/ jam (1 jam pertama) Datang dengan keluhan BAB cair sejak
22 hari 252 cc/ 5 jam (50,4 cc/jam) kemarin malam, BAB warna kuning, darah -,
00308842 Zinc syrup 1x10 mg PO lendir -, frek BAB 12x. Panas badan sejak hari
13-10-2021 O2 via NC ini. Muntah -, batuk -, pilek -, sesak nafas -,
Advis dr. Sp.A kejang -. Pasien tampak rewel dan kehausan.
Inj. Ampisillin sulbactam Minum susu formula lactogen dan ASI. BAK
175mg/12 jam terakhir ½ jam yang lalu. Ibu pasien minum
Inj. Gentamisin 17,5 mg/24 dulcolax, ampisilin, asam mefenamat, asi-M.
jam Lahir di puskesmas di tolong oleh bidan, BBL
Inj. PCT 35 mg/8 jam 3500 gr, usia kehamilan ibu 9 bulan 3 hari,
Stop susu formula, beri ASI lahir langsung menangis.
Rawat ruang isolasi perina RPO: hep B +, vit K +, salep mata
Terapi cairan lanjut selama 5
jam, kemudian KAEN 3B 10 Pemeriksaan Fisik:
cc/ jam KU: compos mentis, sakit sedang, rewel,
tampak kehausan
RR: 64x/menit
Nadi: 109x/menit
Saturasi O2: 95%
Suhu:38,5 C
BB sekarang 3400 gr

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,


Sianosis -, ubun-ubun cekung +, mata cekung
+, bibir kering +
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/- retraksi pernafasan -. BJ S1 S2
murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +
me↑,turgor agak lambat
Ekstremitas: akral hangat, CRT > 2 detik,

Hb 11,7 g/dL
Ht 36%
Monosit 24%
Trombosit 747 x 103/uL
Eritrosit 3,5 juta/uL
Feses rutin:
Konsistensi: lembek
Serat makanan (-)
Darah (-)
Lendir (-)
Amuba, kista, cacing, telur cacing, eritrosit,
leukosit, karbohidrat (-)
Lemak (+)
GDS 86 mg/dL
Eritrosit: anisositosis, makrosit, normosit,
sferosit, polikromasi, normokromik, NRBC (+)
Leukosit: jumlah cukup, granulosi immature
(stab 7%, metamielosit 7%), granulosit toksik
netrofil, limfositosis. Diff manual = Basofil
0%, Eosinofil 5%, Granulosit 23%, Limfosit
63%, Monosit 9%
IT RATIO 0,6
Trombosit: jumlah sedikit meningkat,
penyebaran merata, trombosit besar
Simpulan: gambaran proses infeksi bakterial
dan viral
133 Tn. Tony Abd pain infus IVFD NS 30 tpm Anamnesis:
Kurniawan Hematochezia Inj. Omeprazole 40 mg IV Nyeri perut sejak 1 minggu yang lalu, nyeri
39 thn Elektrolit imbalance Inj. Ondansentron 4 mg IV seperti ditekan, mual +, muntah + setiap
00097307 Inj. Asam tranexamat 500 mg makan, BAB berdarah sejak 1 bulan yang lalu,
13-10-2021 IV hari ini BAB 2x/ hari, BAK jarang, panas
Dr lutfi Inj. Santagesik 500 mg IV badan naik turun, badan lemas, nyeri kepala +
Sucralfat 3xCI PO RPD: maag, HT, DM
Newdiatab 3x2 tab PO RPO: amlodipin, furosemide, candesartan,
HCT, obat DM
Advis dr.Sp.PD:
Inj. Furosemide 40 mg IV Pemeriksaan Fisik:
Glikuidone 1-1-0 KU: compos mentis (E4V5M6)
Amlodipine 1-0-0 Kesan sakit: sedang
KSR 1x1 Tab PO TD: 150/100 mmHg
Nadi:96x/menit
Suhu: 37,1C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 95%

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,


Sianosis -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +, n
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,

Pemeriksaan Penunjang
Hb 13,2 g/dL
Ht 39%
Eritrosit 4,2 juta/uL
Na 134 mmol/L
K 3,1 mmol/L
Cl 90 mmol/L
GDS 283 mg/dL
Cr 3,6 mg/dL
Urea 340 mg/dL
134 Ny. Erna DM tipe II infus IVFD NS 20 tpm Anamnesis:
42 tahun Ulkus pedis S Inj. Ondansentron 4 mg IV Luka dibagian kaki kiri sejak 1,6 bulan yang
00308891 Inj. Omeprazole 40 mg IV lalu. Awalnya luka karena terkena tumpukan
14-10-2021 Inj. Santagesik 500 mg IV ban. Luka sulit sembuh, sudah menjalani
Dr lutfi perawatan luka yang ke-9. Keluhan disertai
nyeri ulu hati, muntah tiap kali makan
RPD: DM +
RPO: ranitidin, ceftriaxon

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/70 mmHg
Nadi:97x/menit
Suhu: 36,7C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 96%

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,


Sianosis -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +,
nyeri tekan ulu hati +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,

Pemeriksaan Penunjang
Albumin 3 g/dL
K 3,1 mmol/L
Cl 96 mmol/L
Trombosit 544 x 103/uL

135 An. Nazwa Abd pain IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


Afifah Inj. Ondansentron 4 mg IV Nyeri perut bagian bawah seperti ditusuk-tusuk
14 tahun Inj. Santagesik 500 mg IV sejak 3 hari yang lalu, nyeri awalnya dirasaan
00308896 Inj. Omeprazole 40 mg IV di daerah ulu hati. Mual +, muntah -, BAB cair
14-10-2021 warna hitam seperti pestis sejak 1 bulan yang
Dr ayu lalu, BAK nyeri dan panas -, panas badan +
sejak 2 hari yang lalu.
RPD: maag, konsumsi jamu dan obat anti nyeri

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 100/70 mmHg
Nadi:130x/menit
Suhu: 37,2C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%

Kepala: CA+/+. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,


Sianosis -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +,
nyeri tekan perut bawah +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,

Pemeriksaan Penunjang
Na 135 mmol/L
Cl 97 mmol/L
Limfosit 11%
Leukosit 18,2 x 103/uL
Monosit 18%
Eritrosit 5,6 juta/uL
USG abdomen: kesan hepar, gall bladder, lien
dan pankreas baik
136 Tn Anang Obs penurunan O2 10 lpm Anamnesis:
53 tahun kesadaran suspek IVFD NS guyur 1000 cc lanjut Datang dengan penurunan kesadaran sejak 2
00155899 SNH 20 tpm hari yang lalu, keluhan disertai dengan lemah
14-10-2021 Hiperglikemia Inj. Omeprazole 40 mg IV badan seluruh tubuh, muntah -, nyeri kepala -,
Dr Lutfi CKD stage 5 Inj. Santagesik 500 mg IV sesak napas + sejak 1 hari yang lalu
Inj. Citicolin 500 mg IV RPD: riw stroke 3 tahun yang lalu
Pasang DC RPD: HT (amlodipin), DM +

Advis dr.Sp.S: Pemeriksaan Fisik:


Inj. Citicolin 500 mg IV KU: E2V1M3
Konsul Sp.PD Kesan sakit: berat
TD: 130/100 mmHg
Advis dr.Sp.PD: Nadi:55x/menit
Inj Ceftriaxone 2 gr Suhu: 36C
Inj. Pantoprazole 40 mg IV RR: 34x/menit
Ca Glukonas + NS 100 cc Saturasi O2: 69%
habis dalam 1 jam
Inf infuinal 250 cc : aquadest Kepala: CA+/+. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,
250 cc 60 cc/jam Sianosis -
Octalbin 25% habis dalam 4 Leher: pembesaran KGB –
jam Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Novorapid Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Lavemir Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +,
NAC tab 3x1 nyeri tekan perut bawah +
Pasang DC Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
Pasang NGT Status neurologis:
Kaku kuduk –
Pupil isokor, RC +/+
Sensorik dan motorik sulit dinilai
Refleks fisiologis: biceps +/+, triceps +/+
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-

Pemeriksaan Penunjang
Albumin 2,0 g/dL
Asam urat 11,5 mg/dL
Na 154 mmol/L
K 8,2 mmol/L
Cl 131 mmol/L
GDS 400 mg/dL
Kreatinin 6,2 mg/dL
SGOT 159 u/l
SGPT 298 u/l
Tg 163 mg/dL
Urea 306 mg/dL
Hb 10,2 g/dL
Ht 31%
Eritrosit 3,8 juta/uL
Trombosit 129 x 103/uL
MCV 82 fl
MCH 27 pg
MCHC 33 g/dL
RDW 18,2%

Urine lengkap:
Lekosit +2
Protein +2
Glukosa +3
Keton –
Blood +2
Eritrosit 14-16/ LPB
Lekosit 10-12/LPB

CT scan kepale non kontras: kesan perdarahan


cerebellum, pons dan cerebri baik, mid line
tidak shift

Ro thorax AP: kesan cardiomegali, pulmo dbn


137 Nn Carnevia Syndrome dyspepsia - Inj. Omeprazole 40 mg Pasien datang dengan keluhan nyeri perut kiri
19 tahun IV atas sejak kemarin sore. Keluhan mual +,
00175462 - Inj. Ondancentron 4 muntah -, rasa terbakar di dada -, rasa asam di
17-10-2021 mg IV mulut -, panas badan - , BAB dan BAK dbn.
Dr Yanti - Inj. Metamizole RPO: obat maag sirup dan anti nyeri
Sodium 500 mg IV Alergi:-
- Sucralfat syr 3xCI PO RPD: maag +
Kebiasaan: suka makan-makanan yang pedas
dan asam
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 83 x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

138 Tn. Janggi Hernia scrotalis IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


52 thn inkarserata Inj. Santagesik 500 mg IV Benjolan pada kemaluan sebelah kiri dan nyeri
00309016 Inj. Ondansentron 4 mg IV sejak 8 hari yang lalu. Saat ini benjolan tidak
17-10-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV bisa masuk kemabli. Mual +, ,muntah + sejak 5
Dr Yanti Inj Ceftriaxon 1 gr/12 jam ST hati yang lalu, tidak bisa makan dan minum.
(-) Belum BAB sejak 5 hari ya ng lalu, tidak bisa
Pasang DC kentut, panas badan + sejak 3 hari yang lalu
Pasang NGT RPD: pernah mengalami keluhan yang sama 13
Rujuk tahun yang lalu
RPO: ketorolac

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 100/60 mmHg
Nadi: 97 x/menit
Suhu: 36,1 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: cembung,distended +, BU menurun,
timpani, soepel, nyeri tekan seluruh perut (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status lokalis a/r genitalia:
Benjolan diameter 3 cm, oedem, hiperemis, BU
+

Pemeriksaan Penunjang:
Na 126 mmol/L
Cl 93 mmol/L
GDS 159 mg/dL
Cr 2,5 mg/dL
SGOT 40 u/l
SGPT 43 u/l
Urea 116 mg/dL
Limfosit 20%
Leukosit 14 x 103/uL
Monosit 9%

139 Ny. Kastinah Obs melena dg kateter IVFD NaCl 20 tpm Anamnesis:
73 tahun anemia berat Inj. Omeprazole 40 mg IV BAB warna hitam seja 4 hari yang lalu seperti
00217075 Inj. Asam tranexamat 500 mg petis. Keluhan disertai dengan nyeri ulu hati ,
17-10-2021 IV mual -, muntah -, badan lemas dan tampak
Dr Nelma Inj. PCT 1 GR iv pucat, nyeri kepala +. Panas badan -, sesak
Inj. Ceftriaxon 1 gr IV napas -.
Sucralfat syr 3xC1 PO RPD: HT +, osteoporosis _, stroke 1x tahun
Pro transfusi PRC 2015 (lemah tangan sebelah kanan)
Pasang DC RPO: minum jamu-jamuan +

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 100/70 mmHg
Nadi: 95 x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 26x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang
GDS 144 mg/dL
Cr 1,3 mg/dL
Urea 94 mg/dL
Limfosit 15%
Leukosit 12,6 x 103/uL
Ht 14%
Hb 4,4 g/dL
Eritrosit 1,9 juta/uL
MCV 76 fl
MCH 24 pg
MCHC 27 pg
RDW 19,7 %
140 Tn. Izul selulitis Kompres NaCl 0,9% selama Anamnesis:
Fatichin 30-45 menit Datang dengan keluhan bengkak kemerahan di
21 thn Elevasi tungkai 15-300 kaki kanan dan kiri sejak 4 hari yang lalu.
00309049 Gentamisin salep 2x1 Awalnya os merasa gatal di punggung kaki kiri
18-10-2021 Klindamisin tablet 3x300 mg dan di garuk hingga luka melebar.
Cetirizin tab 10 mg 1x1 Riw kebiasaan: sering memakai kaos kaki yang
lembab
RPO: sudah di oleskan salep supertetra

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 98 x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, soepel, timpani, BU + dbn
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status dermatologikus:
Distribusi: regional
Lokasi: a/r pedis dextra et sinistra
Jumlah lesi :multiple
Penyebaran: diskret
Bentuk: iregular
Ukuran: lentikular-numularis
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: sebagian basah
Efloresensi : ulkus dan krusta

Hb: 19 g/dL
Ht: 56%
Leukosit: 15x 103/µL
Trombosit 463 x 103/µL

141 Ny. Nor Abd pain suspek ec infus Inj. Ondansentron 4 mg IV Nyeri pinggang kanan sejak 8 jam yang lalu,
Azizah ISK Inj. Omeprazole 40 mg IV nyeri pinggang hilang timbul. Keluhan disertai
33 tahun Inj Ketorolac 30 mg IV dengan nyeri perut bawah. BAK nyeri dan
00309048 panas -, BAK sedikit tapi sering -, BAK
18-10-2021 berpasir dan berdarah -, panas badan -, mual
dan muntah + hari ini 2x, BAB dbn.
RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 98 x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, soepel, timpani, BU + dbn,
nyeri ketok CVA +/-
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Pemeriksaan Penunjang
Leukosit urin: +3
142 Tn. CKS Infus O2 nasal 2 lpm Anamnesis:
Bahriansyah Obs rhinorea hecting IVFD RL 14 tpm Post KLL 4 jam yang lalu. Os tidak memakai
41 tahun VE Inj. Ondansentron 40 mg IV helm. Kepala nya terbentur. Os ditemukan
00309052 Inj. Ondansentron 4 mg IV pingsan sejak 4 jam yang lalu, muntah 4x isi
18-10-2021 Inj. Ketorolac 30 mg IV darah dan makanan, mimisan +, terdapat luka
Pasang DC gores di bagian dada belakang.

Pemeriksaan Fisik:
KU: CM, sakit sedang
Kesan sakit: sedang
TD: 130/80 mmHg
Nadi:56x/menit
Suhu: 36,5C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%

Kepala: CA -/-, SL -/-, pupil isokor, RC +/+


Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis a/r kepala


hematom -, vulnus -

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 20,1 x 103/uL
Eritrosit 7,3 juta/uL
Na 153 mmol/L
K 5,6 mmol/L
Cl 84 mmol/L
CT scan kepala non kontras: edema serebri,
mid line tidak shift, perdarahan intrakranial –
Thorax AP: cor dan pulmo dbn
143 Ny. Sri Obs dispnea suspek O2 via NC Anamnesis:
Rahayu CKD Inj. Ondansentron 4 mg IV Sesak nafas sejak 1 bulan yang lalu, semakin
42 tahun Dd/ CHF Inj. Omeprazole 40 mg IV memberat, sesak malam hari +, sering
00264207 Inj. Furosemide 40 mg IV terbangun di malam hari karena sesak +, tidur
19-10-2021 Bisoprolol fumarate tab 5 mg dg 2 bantal. Bengkak selurub tubuh sejak 1
1x1 PO bulan yang lalu. Batuk -, pilek -, panas badan -,
mual +, muntah + 2 hari yng lalu, BAB dan
BAK dbn.
RPD: serangan stroke 3x, serangan terakhir thn
2019, DM + (Glibenclamid, metformin), HT
(amlodipin), ginjal +
RPO: amlodipin tab 10 mg, furosemide 40 mg,
captopril 25 mg

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 190/90 mmHg
Nadi: 116 x/menit
Suhu: 36,4C
RR: 32x/menit
Saturasi O2: 96%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, soepel, timpani, BU + dbn,
nyeri tekan + perut kanan bawah
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedem anasarka +
Pemeriksaan Penunjang:
RO thorax AP: kesan kardiomegali
EKG: sinus takikardia
Hb 6,1 g/dL
Ht 19%
Leukosit 15 x 103/uL
Trombosit 536 x 103/uL
Eritrosit 2,3 juta/uL
RDW 15,6%
Albumin 1,9 g/dL
GDS 218 mg/dL
Kreatinin 8,8 mg/dL
Urea 201 mg/dL

144 By. Ny. Rima Obs konvulsi O2 nasal 1 LPM Anamnesis:


Wahyuni GEA IVFD KAEN 3B 10,5 cc/jam Sesaknnafas sejak tadi pagi. Keluhan disertai
17 hari Inj. Ampicillim sulbactam 120 kaku pada kedua tangan dan kaki sejak 4 hari
BB 2,1 kg mg/12 jam yang lalu, kaku < 5 menit, BAB mencret 4 hari
00309105 Inj. Gentamicin 12 mg/24 jam yang lalu, darah -, lendir -. Panas badan + sejak
19-10-2021 Inj. Sibital loading 24 mg 4 hari yang lalu. Muntah -. Lahir di bidan, BBL
selanjutnya 6 mg/12 jam (bolus 2,4 kg, lahir langsung menangis, tampak
pelan) kebiruan saat lahir +, minum ASI dan sufor
Inj. PCT 22 mg k/p demam SGM, usia kehamilan ibu 32 minggu.
Pasang OGT RPO: PCT, larutan penyegar
Diet ASI saja 8x15-20 ml
Rawat isolasi perinatologi Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, sakit sedang, rewel,
tampak kehausan
RR: 40x/menit
Nadi: 163x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu:36,6 C
BB sekarang 2100 gr
Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,
Sianosis -, ubun-ubun cekung -, mata cekung -,
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/- retraksi pernafasan +. BJ S1 S2
murmur –
Abdomen: datar, soepel, BU + me↑,turgor
agak lambat
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,

Pemeriksaan Penunjang
Leukosit 32,7 x 103/uL
Netrofil 63%
Limfosit 13%
Monosit 21%
K 6,9 mmol/L
Na 130 mol/L
145 Ny. Silvia Cholelithiasis infus Inj. Omeprazole 40 mg IV Anamnesis:
Indrianti PID Inj. Ondansentron 4 mg IV Mual dan muntah sejak 2 hari yang lalu,
Lestari Inj. Santagesik 500 mg IV muntah 4-5x/ hari isi air dan lendir. Nyeri perut
43 tahun KIE: kontrol ke poli kanan atas sejak 3 minggu yang lalu, nyeri
00103176 hilang timbul dan menjalar ke ulu hati. BAK
23-10-2021 seperti teh sejak 2 hari yang lalu, turun BB 9
Dr Yanti kg dalam 3 minggu terakhir.
RPD: cholelithiasis, PID
RPO: amlodipin 10 mg, ursodeoxycholic acid
2x1, domperidon 2x1, ranitidin 2x1

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 102 x/menit
Suhu: 36,2C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, soepel, timpani, BU + dbn,
nyeri tekan + perut kanan atas dan epigastrium,
murphy sign +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
USG abdomen: fatty lier, cholelithiasis
diameter 7 cm, PID
146 By. Ny. Siti Ikterus neonatorum O2 via nasal canul 1 LPM Anamnesis:
Isroah BBLR IVFD D10% 6 cc/jam Datang dengan keluhan kuning sejak 3 hari
Usia 5 hari Klinis sepsis Inj. Cinam 75 mg/12 jam yang lalu, kuning awalnya tampak di bagian
Laki-laki Atresia bilier Inj. Gentamisin 7,5 mg/24 jam kepala lalu meluas hingga ke tangan dan paha.
00309326 Pasang OGT Panas badan (+) sejak 3 hari yang lalu, BAB
23-10-2021 Rawat inap warna pucat seperti dempul (+), muntah -,
kejang -, sesak napas -. Os sulit minum dan
minum ASI melalui sendok. Lahir ditolong
oleh bidan, usia kehamilan 28 minggu, BBL
1,1 kg, P1A0, lahir langsung menangis, tampak
kebiruan (-).
RPO: belum mendapatkan imunisasi

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, sakit sedang, menangis
kuat
RR: 69x/menit
Nadi: 153x/menit
Saturasi O2: 90%
Suhu:38,3 C
BB sekarang 1500 gr

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,


Sianosis -, ubun-ubun datar,
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/- retraksi pernafasan +. BJ S1 S2
murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU + dbn
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Kramer derajat IV

Hb 18,3 g/dL
Ht 52%
Leu 13 x 103/uL
Bilirubin total 19,6 mg/dL
Bilirubin direk 0,5 mg/dL
Bilirubin indirek 19,1 mg/dL
GDS 26 mg/dL
Leukosit 21,2 x 103/uL
Eritrosit:anisositosis, makrosit, normosit,
sferosit, polikromasi, normokromik, NRBC +
Leukosit: jumlah cukup, granulosit immature
(stab 4%, metamielosit 8%), granulosit toksik
netrofil
Diff manual = Basofil 0%, eosinofil 0%,
granulosit 53%, limfosit 45%, monosit 2%
IT ratio 0,23
Trombosit: jumlah cukup, penyebaran merata,
trombosit besar
Simpulan: gambaran proses infeksi bakterial
(sepsis?)
147 Tn. Fery Fadly Hernia scrotalis S infus IVFD RL 21 tpm Anamnesis:
36 tahun inkarserata Inj. Omeprazole 40 mg IV Benjolan pada kemaluan kiri sejak 2 hari yang
00309366 Inj. Ceftriaxon 1 gr IV, ST - lalu. Benjolan muncul sejak 2 hari yang lalu
24-10-2021 Diazepam supp No. I dan tidak dapat masuk kembali. Benjolan
Posisi tredenleburg muncul saat pasien sedang mengangkat benda
Pasang DC berat. Mual dan muntah (+) 2x sejak 1 hari ini.
Pasang NGT Nyeri perut -, BAB dan BAK dbn
Cito OP RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini
RPO: IVFD RL, inj noragesik, inj. Dexa, inj
ceftriaxon 1 gr Skin test (-), asam mefenamat
2x500 mg

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 140/80 mmHg
Nadi: 87 x/menit
Suhu: 36,6C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: distended +, timpani, BU +
meningkat, NT (+) perut bagian bawah
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
Status lokaslis a/r Scrotum S:
Benjolan diameter 5 cm, hiperemis, NT +, BU
(-)

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 16,3 x 103/uL
Urea 20 mg/dL
Urine lengkap:
BJ 1,030
Protein +1

Foto abdomen 3 posisi:


Kesan ileus obstruktif letak tinggi disertai
dengan peritonitis
148 Nn. Hari Anita DKA Advis dr. Sp. KK: Anamnesis:
Br. Barus Infeksi sekunder IVFD RL 20 tpm Ruam-ruam kemerahan muncul sejak 3 minggu
27 tahun Inj. Metilprednisolon 62,5 mg yang lalu. Ruam-ruam kemerahan muncul di
00159501 (1 cc)/ 24 jam (pagi) saat ini di bagian paha dan menyebar ke bagian pantat,
24 10 2021 ekstra punggung, betis dan kedua tangan. Keluhan
Inj. Ceftriaxon 1gr /12 jam disertai dengan gatal.
PCT tab 500 mg 3x1 RPO: os sebelumnya membeli obat untuk
Salep (ada pada pasien) gatal-gatal dari apotek (lupa nama obat)
Cetirizine tab 10 mg 2x1 PO RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini

Pemeriksaan Fisik:
KU: CM, sakit sedang
TD: 100/70 mmHg
Nadi: 105x/menit
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,5 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Dermatologikus:
Distribusi: generalisata
Lokasi a/r paha, punggung, pantat, perut,
tangan dan kaki
Jumlah lesi multiple
Penyebaran:diskret
Bentuk: iregular
Ukuran: lentikular-numular
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: kering
Efloresensi primer: makula papula eritema
Efloresensi sekunder: erosi, ekskoriasi
149 An. Ashanum GEA IVFD RL 8 tpm Anamnesis:
1 tahun Dehidrasi sedang Inj. Ondansentron 0,8 mg IV BAB cair sejak 1 hari yang lalu, frekuensi BAB
BB 7,9 kg 4-5x/hari. Hari ini BAB 2-3x/ hari. BAB warna
00309389 kuning, darah -, lendir +. Awalnya BAB warna
25-10-2021 hijau kehitaman. Panas badan sejak 3 hari yang
lalu, muntah + sejak 2 hari yang lalu tiap
makan, masih mau minum. BAK terahir ½ jam
yang lalu. Batuk -, pilek -, sesak napas -,
kejang.
RPO: ondansentron, PCT, kaolin pektin, lakto
B, zinc syrup

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, sakit sedang, tampak
lemas
RR: 28x/menit
Nadi: 146x/menit
Saturasi O2: 97%
Suhu:36,5 C
BB sekarang 7,9 kg

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, Dispnea -,


Sianosis -, ubun-ubun cekung -, mata cekung -,
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/- retraksi pernafasan +. BJ S1 S2
murmur –
Abdomen: datar, soepel, BU + me↑,turgor
agak lambat
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,

Pemeriksaan Penunjang:
- Leukosit: 21 x 103/µL

150 Tn. A Obs dyspnea O2 via NRM Anamnesis:


59 tahun Chest pain IVFD RL 15 tpm Sesak nafas sejak 5 hari yang lalu, sesak
00220354 Inj. Ondansentron 4 mg IV dimalam hari -, tidur dengan 1 bantal. Dada
25-10-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV kanan terasa nyeri. Nyeri menjalar ke bahu dan
Inj. Santagesik 500 mg IV rahang kanan (-), batuk tidak berdahak sejak 5
ISDN tab 5 mg sublingual hari yang lalu, nyeri ulu hati +, mual dan
CPG tab 75 mg 4x1 PO muntah + .
Aspilet tab 80 mg 4x1 PO RPD: HT (lupa nama obat)

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 110/70 mmHg
Nadi:102x/menit
Suhu: 36,5C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 80%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, dispnea +, sianosis -
Leher:pembesaran KGB -
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2
-pulmo: VBS +/+, Rh basah halus +/+, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
NT epigastrium +
Ekstremitas: akral dingin, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Cl 90 mmol/L
Cr 3,1 mg/dL
SGOT 4200 u/l
SGPT 2722 u/l
Urea 98 mg/dL
Troponin I +
Limfosit 5%
Leukosit 20,9 x 103/uL
Granulosit 89%
Trombosit 146 x 103/uL

EKG: sinus rhytm, deviasi aksis ke kanan,


biventricular hipertrofi
Rontgen thorax AP: kesan Bronchopneumonia

151 Ny. Yuniar CKR infus Rawat luka Anamnesis:


Rahmiani Multiple VE IVFD RL 20 tpm Os terjatuh dari motor, tidak ingat kejadian,
32 tahun Inj. Ondansentron 4 mg IV ditemukan dalam kondisi sadar. Saat ini
00309391 Inj. Omeprazole 40 mg IV mengeluh pusing, mual +, muntah + 3 x.
25-10-2021 Inj. Santagesik 500 mg IV Didapatkan benjolan pada kepala kiri diameter
2 cm, luka lecet pada kepala kiri dan tangan
kiri. Keterbatasan gerak -, mimisan -, keluar
cairan dari telinga dan hidung -.
RPO dan alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 130/80 mmHg
Nadi: 80x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,5 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r frontal sinistra


Look:
Vulnus ekskoriasi, benjolan diameter 2 cm
pada frontal Sinistra
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi -
Move:keterbatasan gerak –

Pemeriksaan Penunjang:
Rontgen Kepala AP/ lat: tidak tampak adanya
fraktur
152 An. M. Azka Obs febris H-4 IVFD RL 10 tpm Anamnesis:
3 tahun KDS Inj. PCT 120 mg/ 6-8 jam IV Panas badan sejak 3 hari yang lalu, panas
BB 11 kg Inj. Diazepam 3,3 mg (kp badan naik turun. Kejang sejak 1 hari yang
00309384 kejang) lalu, kedua tangan dan kaki kaku, mata
25-10-2021 Inj. Ceftriaxone 550 mg/ 12 mendelik keatas, lama kejang 5 menit, kejang 1
jam IV kali. Setelah kejang os sadar. Muntah -, BAB
cair -, sesak nafas -, tidak mau makan, minum
masih mau. BAK terakhir ½ jam yang lalu.
RPD: kejang umur 1,5 tahun
RPK: ibu dan adik pasien kejang
RPO: PCT, cefixime, diazepam

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
Kesan sakit: sedang
RR 28x/menit
SaO2 98%
Nadi 152x/menit
Suhu 38,4 C

Kepala: CA -/-, SL -/-, sianosis -, dispnea –


Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2,
murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status neurologis:
Kaku kuduk -
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: rangsang nyeri +
Motorik:
Ekstremitas atas kanan 5, kiri 5
Ekstremitas bawah kanan 5, kiri 5

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 24,8 x 103/uL
153 Ny. Pitriana palpitasi IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
42 tahun Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan jantung berdebar-debar
00309427 Inj. Ondansentron 4 mg IV sejak 3 hari yang lalu, nyeri dada bagian tengah
26-10-2021 Inj. Santagesik 500 mg IV seperti dicubit, nyeri menjalar ke bahu dan
rahang kiri (-), mual -, muntah -, sesak napas –
RPD: HT tidak terkontrol
Alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 160/80 mmHg
Nadi:122x/menit
Suhu: 36,6C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, dispnea -, sianosis -
Leher:pembesaran KGB -
Thorax:
-cor: ictus cordis teraba di ICS V 2 cm medial
dari LMCS sinistra, batas atas jantung ICS III
linea parasternalis sinistra, batas kanan jantung
5 cm Linea sternalis, batas kiri jantung di ICS
V, S1 S2
-pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
NT -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
K 3,4 mmol/L
GDS 154 mg/dL
Troponin I –
EKG : sinus takikardia

154 Ny. S Asma bronkhiale Nebu I: ventolin + pulmicort Anamnesis:


45 tahun 1:1 Datang dengan keluhan sesak sejak 15 menit
00308426 Nebu II : ventolin + pulmicort yang lalu dan dirasakan semakin memberat.
26-10-2021 1:1 Sesak nafas timbul saat cuaca dingin. Dalam
Nebu III: ventolin + combivent seminggu sesak nafas timbul 2-3x. Sesak nafas
Obat pulang: alprazolam tab 1 disertai bunyi mengi. Batuk berdahak warna
mg 1x1 PO bening sejak 1 hari yang lalu, demam -, pilek
KIE: obat asma dirumah -, sesak yang di perberat dengan aktivitas -,
diteruskan tidur dengan 1 bantal, bengkak -
RPO : obat asma, lupa nama obat
Alergi:alergi dingin
RPD: asma +
RPK: ayah asma +

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 110/60 mmHg
Nadi: 132x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 30x/menit
Saturasi O2: 80%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: pembesaran KGB -
Thorax:
-pulmo:bentuk dan gerak simetris, retraksi
pernafasan -, sonor, VBS +/+, Rh -/-, Wh
ekspiratoar +/+, ekspirasi memanjang
-cor: BJ S1 S2, murmur -
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

155 An. Florya GEA IVFD RL 10 TPM iv Anamnesis:


Kayyana Inj. Ondansentron 0,6 mg IV Pasien menderita mencret sejak 6 hari yang
Murtijo Inj . PCT 100 mg IV lalu, 7x/ hari, tiap kali mencret sebanyak ½
5 bulan 11 Zinc syrup 10 mg 1x1 PO gelas belimbing, berupa cairan warna hijau,
hari lendir -, darah +. Keluhan mual +, muntah +
00301702 tiap kali minum. Keluhan panas badan -, batuk
26-10-2021 -, pilek -. BAK terakhir ½ jam yang lalu.
Minum ASI, sebelumnya diberi bubur sun.
RPO: oralit, zinc, PCT, kotrimoksazole,
metronidazole
Alergi: -
RPD: keluhan seperti ini sebelumnya –
RPK: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
RR: 18x/menit
Nadi: 135x/menit
Saturasi O2: 99%
Suhu:36,8 C
BB 6,2 kg

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, kelopak mata


cekung -/- , mukosa mulut dan lidah basah,
sianosis -, dispnea –, ubun-ubun datar
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor menurun, BU ↑
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 13,7 x 103/uL
Eritrosit 5,3 juta/uL
MCV 64 fl
MCH 21 pg
MCHC 33 g/dL
Eritrosit 5,3 juta/uL
Hb 11,4 g/dL
Ht 34%
Cl 117 mmol/L

156 Ny. M Suspek SNH O2 via NC Anamnesis;


59 tahun DM tipe 2 IVFD NS 20 tpm Datang dengan kelemahan anggota gerak kanan
00309568 Inj. Ondansentron 4 mg IV yang dirasakan sejak 8 jam yang lalu. Keluhan
29-10-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV disertai dengan bicara pelo sejak 2 jam yang
Inj. Piracetam 3 gr IV lalu, nyeri kepala-, Mual dan muntah -,
Inj. Citicolin 500 mg IV tersedak saat makan dan minum -.
Advis dr. Sp.PD: RPD: HT tidak terkontrol, DM +
IVFD NS guyur 2 kolf lanjut RPO dan alergi :glimepiride 2 mg
20 tpm
Inj. Cefepime 1 gr IV Pemeriksaan Fisik:
Inj. Omeprazole 40 mg IV KU: compos mentis
Inj. Ondansentron 4 mg IV Kesan sakit: berat
Inj. Novomix 3x12 U TD: 110/70 mmHg
Inj. Lavemir 1x12U Nadi: 85 x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 93%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, sianosis -, dispnea -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status neurologis:
-Tanda perangsangan meninges: kaku kuduk -,
brundzinski I -, brudzinski II -, brudzinski III -,
brudzinski IV –, laseque -/-, kernig -/-, patrick
-/-, kontra patrick -/-
-Saraf otak:
N.III, IV, VI: posisi mata sentral, pupil bulat
isokor, RC +/+,
N. V: refleks kornea +/+
N.VII: mulut mencong ke kanan
N.XII: deviasi lidah ke kanan
-Sensorik: rangsang nyeri +
-Motorik:
Ekstremitas atas kanan 3, kiri 4
Ekstremitas bawah kanan 3, kiri 4
-Refleks fisiologis: biceps +/+, triceps +/+,
brachioradialis +/+, patella +/+
-Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Pemeriksaan Penunjang:
Kolesterol total 282 mg/dL
Na 132 mmol/L
K 4,8 mmol/L
Cl 96 mmol/L
GDS 538 mg/dL
Cr 3,8 mg/dL
Urea 96 mg/dL
Limfosit 5%
Leukosit 34,5 x 103/uL
Eritrosit 3,8 juta/uL
Hb 10,8 g/dL
Ht 31%
GDS 538 mg/dL
Glukosa puasa 137 mg/dL
Urine lengkap:
BJ 1015
pH 7,5
Protein +3
Glukosa +2
Keton –
Blood +1
Eritrosit 6-8/LPB

MDT:
Eritrosit: anisositosis, normosit, mikrosit,
sferosit, polikromasi, normokromik
Leukosit: jumlah meningkat, granulosit
immature (stab >> , metamielosit +), granulosit
toksik netrofil >>, vakuolisasi netrofil,
netrofilia absolut
Trombosit: jumlah cukup, penyebaran merata,
trombosit besar
Simpulan: gambaran proses infeksi bakterial
(sepsis?)

157 Tn. Asran CKD stage 5 Advis dr. Sp.PD: Anamnesis:


53 tahun DM tipe 2 - Pasang venflon Perut begah sejak 1 bulanyang lalu. Pasien
00303387 HT grade II - Pro transfusi PRC mengeluh sesak nafas kadang-kadang, nyeri
30-10-2021 durante HD perut kiri atas +, mual +, muntah + 1 kali isi
- Amlodipin tab 10 mg cairan dan makanan. Bengkak di kaki + sejak 2
1-0-0 hari yang lalu. Panas badan -, batuk -, nyeri
- Furosemide tab 40 mg tenggorokan -. Sulit BAB, BAB keras. BAK
1-0-0 dbn.
- Spironolakton 20 mg RPD: HT +, DM +, riw transfusi –
0-1-0 RPO: atorvastatin 20 mg, amlodipin tab 10 mg
- Glikuidon ½ 1-0-0
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD: 160/70 mmHg
Nadi: 77 x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, sianosis -, dispnea -, leukoplakia +
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: cembung, shifting dullness +, hepar
dan lien sulit dinilai
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
oedem pretibial +/+

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 8,7 g/dL
Ht 25%
Limfosit 13%
Eritrosit 3 juta/uL
MCV 84 fl
MCH 29 pg
MCHC 35 g/dL
RDW 15,8%
Kolesterol 252 mg/dL
Tg 150 mg/dL
Asam urat 9,4 mg/dL
Urea 300 mg/dL
Kreatinin 20 mg/dL
Albumin 3,7 g/dL
Urine lengkap:
BJ 1015
pH 7
Lekosit +1
Protein +3
Glukosa +3
Bilirubin +1
Eritrosit 3-4/LPB
Lekosit 8-9/LPB
158 Tn R BPPV infus -Pasang venflon Anamnesis:
36 tahun -Inj. Ondansentron 4 mg IV Pusing berputar sejak 2 hari yang lalu, pusing
00300501 -Inj. Omeprazole 40 mg IV berputar terutama saat pasien hendak duduk
30-10-2021 -Inj. Difenhidramin 10 mg IV dari posisi berbaring. Mual +, muntah + sejak 2
-Inj. Santagesik 500 mg IV hari yang lalu. Hari ini muntah > 6x/hari.
-Betahistin mesylate 6 mg tab Badan lemas +, panas badan -, telinga
1x1 PO berdenging -. BAB dan BAK dbn.

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 130/80 mmHg
Nadi: 104 x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, sianosis -, dispnea -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
NT -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 13,7 g/dL
Ht 44%

159 Ny. Munah Ulkus diabetik pedis Advis dr. Sp. B: Anamnesis:
60 tahun dextra - Rencana debridement Luka pada kaki kanan sejak 2 minggu yang
00192715 dan amputasi lalu. Luka disertai dengan nanah. Nyeri pada
30-10-2021 - IVFD RL 20 tpm baian luka +. Saat ini tidak ada keluhan panas
Konsul dr Sp. PD: badan, mual, muntah. BAB dan BAK dbn.
Inj. Ceftriaxon 1 gr IV, ST – RPD: DM+, HT+, debridement ulkus pedis
Inj. Metronidazole 500 mg IV sinistra 1 tahun yang lalu
Inj. Santagesik 500 mg IV Alergi: -
Inj. Omeprazole 40 mg IV
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 77 x/menit
Suhu: 36,8 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, sianosis -, dispnea -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
NT -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status lokalis a/r pedis dextra: ulkus diabetik

Pemeriksaan Penunjang:
Foto thorax PA: kesan paru dan jantung dalam
batas normal
Foto pedis AP/Obliq: diabetic foot (lesi lesi
lusen pada soft tissue interdigiti 1 dan 2 serta
pada aspek lateral)

GDS 306 mg/dl


160 An. Putri Abdominal pain IVFD RL 16 tpm Anamnesis:
Aqila Inj. Ondansentron 1,4 mg IV Datang dengan nyeri seluruh perut sejak 4 hari
8 tahun Pasang NGT yang lalu. Nyeri awalnya dirasakan di perut
00309617 bawah. Mual +, muntah + sejak 4 hari yang
30-10-2021 lalu. Muntah tiap kali makan dan minum.
Belum bisa BAB dan kentut sejak 4 hari yang
lalu. BAK terakhir tadi pagi, panas badan –
RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini
RPO: ranitidin, ketorolac
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
RR: 26x/menit
Nadi: 93x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu:36,7 C
BB 14 kg

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, kelopak mata


cekung -/- , mukosa mulut dan lidah basah,
sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, BU meningkat , NT +
seluruh perut
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Foto abdomen 3 posisi: loop-loop usus tak
dilatasi, psoas line simetris, preperitoneal fat
line baik, tak tampak batu pada traktus
urinarius, tak tampak udara bebas pada
subdiaphragma
Hb 10,7 g/dL
Ht 31%
Trombosit 685 x 103/uL
Eritrosit 3,9 juta/uL

161 An. R GEA sedang-berat O2 via nasal 2 lpm Anamnesis:


22 hari Febris H2 IVFD D1/4 NS Datang dengan BAB mencret sejak 2 hari yang
30-10-2021 Sepsis Inj. Ampicillin Sulbactam 130 lalu. BAB mencret sering. Panas badan + naik
00309628 mg/12 jam turun sejak 2 hari yang lalu. Muntah -. Merintih
Inj. Gentamicin 13 mg/24 jam + sejak 2 hari yang lalu. Lahir tidak diketahui
Pasang OGT persalinannya ditolong oleh tenaga
Inf RL 50 cc habis dalam ½ kesehatan/tidak. Usia kehamilan ibu 9 bulan.
jam lanjut 78 cc dalam 1 jam BBL 3,2 kg. Minum sufor SGM
RPO: riw imunisasi tidak diketahui

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
Kesan sakit: berat, merintih
RR: 60x/menit
Nadi: 64x/menit
Saturasi O2: 61%
Suhu:39,5 C
BB 2,6 kg

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, kelopak mata


cekung +, ubun-ubun cekung +, sianosis -,
dispnea +
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-, retraksi dada+
BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, BU meningkat , turgor
menurun
Ekstremitas: akral hangat, CRT >2 detik

Pemeriksaan Penunjang
Hb 11,7 g/dL
Ht 36%
Eritrosit 3,5 juta/uL
GDS 86 mg/dL

162 Tn T Vertigo -Inj. Ondansentron 4 mg IV Anamnesis:


68 thn -Inj. Omeprazole 40 mg IV Pusing berputar sejak 2 hari yang lalu, Mual +,
00309671 -Inj. Difenhidramin 10 mg IV muntah + sejak 2 hari yang lalu. Hari ini
31-10-2021 -Inj. Santagesik 500 mg IV muntah > 3x/hari. Badan lemas +, panas badan
-Betahistin mesylate 6 mg tab -, telinga berdenging -. BAB dan BAK dbn.
1x1 PO RPD: vertigo +, HT +
RPO: amlodipin 5 mg

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 170/90 mmHg
Nadi: 106 x/menit
Suhu: 36,9 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, sianosis -, dispnea -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
NT -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

163 Ny. S Obs dyspnea dg IgG O2 masker 5 LPM Anamnesis:


53tahun dan IgM reatif IVFD RL 20 tpm Datang dengan badan lemas sejak 1 minggu
00105275 HT stage I Inj. Omeprazole 40 mg IV yang lalu, tidak mau makan sejak 1 minggu
31-10-2021 Obs febris Sucralfat syr 3 x CI PO yang lalu. Sesak napas sejak 3 hari yang lalu,
Pasang DC batuk tidak berdahak sejak 3 hari yang lalu,
mual -, muntah -. Nyeri ulu hati sejak 3 hari
Advis dr. Sp.P yang lalu, panas badan -. BAB dan BAK dbn
-masuk ruang isolasi RPD: HT (amlodipin 10 mg)
Terapi lain diruangan Alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 115 x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 93%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, sianosis -, dispnea +
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
NT + epigastrium
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang
GDS 271 mg/dL
Limfosit 18%
IgM Covid-19 reaktif
IgG Covid -19 reaktif
EKG sinus takikardi
164 Ny. H Penurunan kateter O2 via NRM 10 LPM Anamnesis:
41 thn kesadaaran IVFD Asering 20 tpm Datang denagn penurunan kesadaran sejak 3
00309672 Hemiparese S ec SH Inj. Omeprazole 40 mg IV jam yang lalu, mendadak. Sebelumnya os
31-10-2021 HT emergensi Inj. Ondansentron 4 mg IV mengeluh nyeri kepala hebat, muntah 2 kali,
Inj. Cticolin 500 mg IV tangan kanan dan kiri lemas. Kejang 1x di
Drip nicardipin 1 amp dalam dalam mobil, kejang seluruh tubuh 3 menit,
NA 100 cc 10 tpm/ mikro mata tertutup, mulut berbusa. Paans badan -,
Inj. Ceftriaxone 1 gr IV, ST – batuk -.
Inj. Piracetam 3 gr IV RPD: HT tidak terkontrol
Pasang DC RPO: amlodipin

Pemeriksaan Fisik:
GCS E1V1M1
Kesan sakit: berat
TD:225/131 mmHg
Nadi:69x/menit
Suhu: 36 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%

Mata: conjungtiva anemis -/- sklera ikterik -/-,


pupil anisokor, diameter pupil 4 cm
Thorax:
-Cor: S1 S2 tunggal, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Akral: hangat, CRT < 2 detik,oedema pretibial

Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: sulit dinilai
Motorik: sulit dinilai
Refleks fisiologis: biceps +/+, triceps +/+, KPR
+/+, APR +/+
Lateralisasi -
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Pemeriksaan Penunjang:
CT scan kepala NC:
-Suspek glioblastoma multiforme dengan
pendarahan intratumoral
-Pendarahan intraventrikuler semua ventrikel
-Mid line shift ke kiri
-Edema cerebri berat
Ro thorax AP: kesan cor dan pulmo dbn

Na 132 mmol/L
GDS 254 mg/dL
SGOT 57 u/l
Leukosit 25,7 x 103/uL
Hb 16 g/dL
Ht 46%
Eritrosit 5,5 juta/uL

165 An. M Obs febris IVFD RL 10 tpm Anamnesis:


11 bulan GEA Inj PCT 100 mg IV Datang dengan panas badan sejak 2 hari yang
00309680 Zinc syrup 20 mg 1x1 PO lalu, naik turun, suhu lebih panas terutama di
31-10-2021 malam hari. BAB cair sejak 2 hari yang lalu,
Konsul dr. Sp. A hari ini 3x, ampas +, warna kuning, darah -,
Infus KAEN 3B 30 ml/ jam lendir -. Muntah sejak 1 hari yang lalu, 2x isi
Inj. PCT 70 mg IV makanan. Sesak nafas -, kejang -, batuk +
jarang, pilek -. Masih mau makan dan minum
RPO: sanmol, uximox

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
RR: 18x/menit
Nadi: 115x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu:38,5 C
BB 7 kg

Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, kelopak mata


cekung -/- , mukosa mulut dan lidah basah,
ubun-ubun cekung +, sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor baik, BU ↑
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 10,4 g/dL
Ht 31%
Feses rutin:
Serat makanan +
Darah, lendir, amuba, kista, cacing, telur
cacing, lemak, karbohidrat –
Eritrosit 5-6
Lekosit 4-5

166 An. N Asthma bronkiale Nebu salbutamol ½ + NaCl 2 Anamnesis:


2 thn cc Datang dengan keluhan sesak sejak tadi siang,
00272708 L-bio 2x1 sachet batuk berdahak sejak 1 hari yang lalu, pilek +
31-10-2021 Zinc syr 20 mg 1x1 PO 10 hari sejak 2 hari yang lalu. Panas badan -, BAB cair
2 x hari ini darah -, lendir-, muntah >5x.
Kejang –
RPD: kejang demam 5x umur 8 bulan
RPO:cetirizin, sultrimmix

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
RR 33x/menit
SaO2 90%
Nadi 165x/menit
Suhu 36,7 C
BB 12 kg
Kepala:, CA -/-, SL -/-, sianosis -, dispnoe +,
PCH -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh +/+, sonor. BJ S1 S2, murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

167 An. N Perdarahan aktif ec Deep perdarahan Anamnesis:


4 bulan hemangioma Konsul dr. Sp.KK: Datang dengan perdarahan aktif karena
00309678 -Beri salep gentamicin hemangioma pecah sejak 3 jam yang lalu.
31-10-2021 kemudian deep tebal tekan Hemangioma muncul sejak os berusia 3 bulan
plester, besok ke UGD untuk dan semakin membesar. Keluhan panas badan
ganti perban -, batuk -, pilek -, sesak napas -, kejang,
-Amoksisilin syr 3x1/2 cth BAB dan BAK dbn
RPD: hemangioma +
RPK: ibu pasien riw hemangioma
RPO: salep racikan dari dokter kulit

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
RR 33x/menit
SaO2 90%
Nadi 129x/menit
Suhu 36,7 C
BB 6,5 kg
Kepala:, CA -/-, SL -/-, sianosis -, dispnoe -,
PCH -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-, sonor. BJ S1 S2, murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status lokalis: hemangioma a/r temporalis
dextra

168 Tn. N CKR IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


41 thn Edema cerebri Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan terjatuh dari tangga
00206575 Inj. Ceftriaxone 1 gr ST – sejak 5 jam yang lalu. Terjatuh dengan posisi
01-11-2021 Inj. Asam Tranexamat 500 mg punggung dan kepala terbentur. Pingsan -,
IV nyeri kepala +, muntah + 2x darah +, keluar
Inj. Ondansentron 4 mg IV darah dari hidung dan cairan dari telinga.
Kaltrofen supp Kesemutan pada kedua tangan dan kaki. Nyeri
pada punggung+
Advis dr. Sp. B: RPD: epilepsi (kejang terakhir 2 minggu yang
-rawat inap lalu)
-Head up 300 RPO: Asam traneksamat, ondansentron,
-IVFD NaCl 20 tpm ketoprofen suppositoria
-Inj. Cinam 1,5 gr/12 jam Alergi:-
-Inj. Asam tranexamat 500
mg/8 jam Pemeriksaan Fisik:
-Inj. Piracetam 3 gr/8 jam Kesadaran: CM, GCS E4V5M6
-Inj. Omeprazole 40 mg / 12 Kesan sakit: berat
jam TD:90/50 mmHg
Nadi:51x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 97%

Kepala: conjungtiva anemis -/- sklera ikterik


-/-, pupil isokor, reflek cahaya +/+, otorrhea -/+
Leher: pembesaran KGB -
Thorax:
-Cor: S1 S2 tunggal, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh +/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan

Akral: hangat, oedema pretibial –
Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: sulit dinilai
Motorik: tangan kanan dan kiri 3, kaki kanan
dan kiri 3
Refleks fisiologis: biceps ↓/↓
Refleks patologis: babinski +/+

Pemeriksaan Penunjang:
CT Scan kepala NC:
- Tak tampak perdarahan intrakranial
- Mid line tak shift
- Pneumoencephal
- Edema cerebri berat
- Hematoma semua sinus paranasalis
- Fraktur linier os occipital
Rontgen thorax AP: cor dan pulmo dbn
Rontgen thorax, lumbal, sacral: kesan dalam
batas normal, kecuali muscle spasm

GDS 173 mg/dL


Urea 28 mg/dL
Limfosit 6%
Leukosit 15,9 x 103/uL
Hb 12,9 g/dL
Ht 36%
Eritrosit 4,3 juta/uL

169 Tn. H Obs febris O2 via masker Anamnesis:


34 tahun pneumonia IVFD RL 20 tpm Datang dengan keluhan sesak nafas sejak 3 hari
00309718 Inj. Ondansentron 4mg IV yang lalu, semakin memberat hari ini, dada
01-11-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV seperti terasa penuh. Batuk tidak berdahak
NAC tab 1x1 PO sejak 3 hari yang lalu, panas badan + sejak 5
hari yang lalu, muntah + 1 hari yang lalu 1x,
riwayat bepergian ke katingan 2 hari yang lalu
RPD: HT -, DM –
RPO: PCT
Alergi:-
Pemeriksaan Fisik:
Kesadaran: CM, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD:140/100 mmHg
Nadi:122x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 94%

Kepala: conjungtiva anemis -/- sklera ikterik


-/-, dispnea +, sianosis –
Leher: pembesaran KGB -
Thorax:
-Cor: S1 S2 tunggal, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh +/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan

Akral: hangat, CRT <2 detik, oedema pretibial

Pemeriksaan Penunjang:
Cl 90 mmol/L
GDS 366 mg/dL
Urea 36 mg/dL
Hb 16,9 g/dL
Ht 47%
Eritrosit 5,9 juta/uL

Rontgen THORAX PA: pneumonia


170 An. N Luka bakar Kompres NaCl 0,9% Anamnesis:
2 tahun Silver sulfadiazine salep Datang dengan keluhan tersiram air panas sejak
00270769 Diazepam per rektal 30 menit yang lalu, bagian perut, kedua paha,
04-11-2021 PCT syr 4 x 1 ½ cth PO punggung, dan bokong melepuh, tidak terdapat
Cetirizine syrup 2 x 1 cth PO adanya bula. Nyeri +
Riwayat alergi: -
Pemeriksaan Fisik:
U: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: berat
RR 33x/menit
SaO2 98%
Nadi 120x/menit
Suhu 36,9 C
BB 12 kg
Kepala:, CA -/-, SL -/-, sianosis -, dispnoe -,
PCH -
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh-/-, Wh -/-, sonor. BJ S1 S2, murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis:
Luka bakar derajat II 34,5%, hiperemis +, bula
-
171 Ny. S Syndrome dyspepsia Inj. Omeprazole 40 mg IV Anamnesis:
51 thn Inj. Santagesik 500 mg IV Datang dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 3
00111744 Sucralfat syr PO 3xCI jam yang lalu yang dirasakan semakin
04-11-2021 Lansoprazole tab 30 mg 1x1 ½ memberat. Perut kembung +, mual -, muntah -.
h ac manne PO BAB dan BAK dbn.
RPO: antasida, namun keluhan tidak membaik
Kebiasaan: pasien mengaku sering terlambat
makan.

Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 98 x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

172 An. B KDK IVFD Asering 10 tpm Anamnesis:


1 tahun Inj. PCT 100 mg/8 jam IV Pasien datang dengan keluhan kejang. Kejang
00290438 Inj. Diazepam 2,5 mg IV pelan terakhir muncul sejak 10 menit yang lalu.
04-11-2021 bila kejang Frekuensi kejang 2x/ hari, lama kejang kira-
kira 1 menit. Kejang berupa kelojotan tubuh
sebelah kanan. Pasien sadar sebelum dan
sesudah kejang. Demam sejak tadi malam,
mata mendelik ke atas +, muntah -, lidah
tergigit -. Trauma pada daerah kepala -
RPD: belum pernah mengalami keluhan seperti
ini
Alergi:-
RPK: kakak sepupu mengalami keluhan yang
sama

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
Kesan sakit: sedang
RR 28x/menit
SaO2 95%
Nadi 158x/menit
Suhu 39,2 C
BB 10 kg
Kepala:ubun-ubun datar, CA -/-, SL -/-,
sianosis -, dispnea –
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: VBS +/+, Rh-/-, Wh -/-. BJ S1 S2,
murmur –
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: rangsang nyeri +
Motorik:
Ekstremitas atas kanan 5, kiri 5
Ekstremitas bawah kanan 5, kiri 5
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Pemeriksaan Penunjang:
Hb: 11,4 g/dL
Ht: 35,2%

173 Ny. M Intoksikasi IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


21 thn Depresi berat dengan Inj. Omeprazole 40 mg IV Os meminum bayclin, bayclin dicampur air di
00224200 gejala psikotik Inj. Ondansentron 4 mg IV gayung, muntah 5x, nyeri tenggorokan, dada
04-11-2021 Percobaan bunuh diri Inj. PCT 1 gr IV terasa panas. Os mengalami masalah dengan
Risperidon tab 2x1 mg PO mertua, merasa ingin bunuh diri sejak 3 hari
Clozapin tab 1x12,5 mg (bila yang lalu, merasa mendengar bisikan untuk
tidak bisa tidur) PO bunuh diri sejak 3 hari yang lalu.
Alprazolam tab 0,5 mg 1x1 PO
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 150/90 mmHg
Nadi: 112 x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status Psikiatri:
1. Kesadaran: Compos mentis
2. Roman muka: sedih
3. Kontak mata +, rapport adekuat
4. Orientasi tempat baik, waktu baik,
orang baik
5. Ilusi -, halusinasi +
6. Memori baik
7. Bentuk pikiran realistik, waham -,
obsesi -, kompulsi -, fobia –
8. Tilikan 2
9. Mood depresi, afek propriate
10. Dekorum baik
11. Kematangan jiwa matur
12. Tingkah laku baik
13. Bicara pelan dan lirih
14. Perhatian tidak mudah teralihkan

Pemeriksaan Penunjang:
Na 146 mmol/L
Hb 13,3 g/dL
Ht 41%
Eritrosit 5,0 juta/uL
174 Tn. H CKR Inj. Ketorolac 30 gr IV Anamnesis:
62 tahun Obs febris (lactopain) Datang dengan nyeri kepala sejak 2 hari yang
00056986 Analtram tab 2x1 PO (tramadol lalu, pandangan mata berkunang-kunang,
04-11-2021 HCl 37,5 mg + PCT 325 mg) sebelumnya os terjatuh di kamar mandi dan
Piracetam tab 400 mg 3x1 PO terbentur pada bagian kepala, didapatkan
Kontrol ke poli saraf benjolan di bagian kepala dengan diameter 3
cm, panas badan + sejak 2 hari yang lalu, mual
-, muntah -. BAB dan BAK dbn
RPD: HT + (amlodipin 5 mg)
RPO: PCT

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 130/70 mmHg
Nadi: 75 x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

175 Ny. I Cholelithiasis IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


44 tahun Inj. Santagesik 500 mg IV Datang dengan nyeri seluruh perut sejak tadi
00288113 Inj. Omeprazole 40 mg IV pagi, nyeri seperti ditusuk-tusuk. Mual +,
04-11-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV muntah +, panas badan -, BAB terakhir
Sucralfat syr 3xCI PO kemarin sore, terakhir kentut tadi pagi. BAK
nyeri dan panas -.
RPD: pernah mengalami keluhan yang sama 1
bulan yang lalu
RPO: supertetra

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 90/70 mmHg
Nadi: 72 x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 99%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan seluruh perut +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
USG abdomen: Cholelith ukuran 2,2 x 1,8 cm,
PID
176 Tn. S stroke O2 via Nasal canul Anamnesis:
69 thn IVFD Asering 20 tpm Datang dengan keluhan lemah badan sebelah
00231521 Inj. Omeprazole 40 mg IV kanan sejak 4 hari yang lalu, bicara pelo sejak
04-11-2021 Inj. Citicolin 500 mg IV 1 hari yang lalu, tidak bisa berjalan sejak 1 hari
Inj. Piracetam 3 gr IV yang lalu, mual +, muntah -, sesak napas +,
batuk -, pilek -, panas badan –
RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini, HT -, DM + (lupa nama obat)
RPO: -
Alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
Kesadaran: CM, GCS E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD:120/80 mmHg
Nadi:85x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 95%

Mata: conjungtiva anemis -/- sklera ikterik -/-,


pupil isokor, reflek cahaya +/+
Thorax:
-Cor: S1 S2 tunggal, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan

Akral: hangat, oedema pretibial –
Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
Sensorik: sulit dinilai
Motorik: tangan dan kaki kanan 3, tangan kiri
dan kaki kiri 4
Refleks fisiologis: biceps +/+, triceps +/+, KPR
+/+, APR +/+
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

CT scan kepala NC:


Kesan multipel lakunar infark kiri, atrofi
cerebri
Asam urat 8 mg/dL
Kolesterol 201 mg/dL
Tg 276 mg/dL
HDL 18 mg/dL
SGOT 48 u/l
SGPT 123 u/l
Urea 49 mg/dL

177 Tn K Obs dispnea O2 via masker Anamnesis:


61 tahun Abdominal pain IVFD RL 20 tpm Sesak nafas sejak 3 hari ynag lalu, dirasakan
00091035 dd/gastritis Inj.Omeprazole 40 mg IV semakin memberat, batuk -, pilek -, nyeri
05-11-2021 Fatty liver grade 4 Inj. Ondansentron 4 mg IV tenggorokan -, panas badan -. Nyeri perut
Inj. PCT 1 gr IV kanan atas dan ulu hati yang semakin
Sucralfat syr 3xCI PO memberat dalam 4 bulan terakhir. Mual +,
Advis dr. Sp.PD: muntah -. BAB dan BAK dbn
IVFD Futrolit _ aminpleban 20 RPD: Gastritis+, fatty liver +, DM -, HT –
tpm RPO:ranitidin, PCT, antasida, atorvastatin,
UDCA 3x1 PO ursodeoxycholic acid, original E
Alprazolam 0,5 mg ½-0-1 PO
Pemeriksaan fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 103 x/menit
Suhu: 36,8 C
RR: 24x/menit
Saturasi O2: 94%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + , timpani, soepel, nyeri
tekan + epigastrium dan perut kanan atas
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
USG abdomen (02/11/2021): fatty liver grade
4, sludge gall bladder, gastritis

Hb 11,8 g/dL
Ht 34%
Eritrosit 3,8 juta/uL

178 Tn. J Obs anemia ec GI IVFD NaCl 20 tpm Anamnesis:


64 thn Bleeding Inj. Omeprazole 40 mg IV Sesak nafas sejak 6 bulan yang lalu, pandangan
00309431 Inj. Asam tranexamat 500 mg mata berkunang-kunang , nyeri uliu hati +,
05-11-2021 IV mual -, muntah -, panas badan -, batuk -, pilek
Inj. Ondansentron 4 mg IV -, nyeri tenggorokan -. BAB hitam seperti petis
sejak 1 minggu yang lalu. BAK dbn.
RPD: HT-, DM-
RPO: antasida

Pemeriksaan fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 100 x/menit
Suhu: 36,8 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 99%

Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik


-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + , timpani, soepel, nyeri
tekan + epigastrium
Ekstremitas: akral dingin, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
EKG sinus rhytm
Ro thorax PA: kesan bronkopneumonia, DD
edema paru non kardiak
Albumin 2,6 g/dL
Cr 2,1 mg/dL
Urea 156 mg/dL
Leukosit 14,7 x 103/uL
Hb 4,7 g/dL
Ht 27%
Eritrosit 1,9 juta/uL
MCV 81 fl
MCH 27 pg
MCHC 33 g/dL
RDW 12,8 %

179 Ny. S Obs dyspnea O2 via masker Anamnesis:


72 thn IVFD RL 20 tpm Badan lemas sejak hari ini. BAB cair sejak 1
00074252 Inj. PCT 1 gr IV hari yang lalu, hari ini 3x, darah -, lendir -.
06-11-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV Panas badan sejak hari ini. Muntah + sejak
Inj. Ondansentron 4 mg IV kemarin 1x. Nyeri perut + sejak 2 hari yang
Amlodipin tab 10 mg 1x1 PO lalu. Nafsu makan dan minum menurun. BAK
dbn. Batuk -, pilek -, sesak napas –
Advis dr. Sp. PD: RPD: HT +, DM –
IVFD RL 28 tpm RPO dan alergi: -
Rawat ruang isolasi
Inj. Levofloxacin 500 mg IV Pemeriksaan Fisik:
New diatab 6x2 tab K/P KU: compos mentis (E4V5M6)
Loperamid 6x1 K/P Kesan sakit: sedang
Inj. Ondansentron 4 mg IV TD: 140/60 mmHg
Inj. Omeprazole 40 mg IV Nadi: 126 x/menit
Sistenol tab 3x1 PO Suhu: 39,9 C
Curcuna tab 3x2 PO RR: 28x/menit
SNMC 2 vial dalam NS 100 cc Saturasi O2: 92%
habis dalam 30 menit
Candesartan tab 8 mg 0-0-1 Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + , timpani, soepel, nyeri
tekan + epigastrium
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang
SGOT 176 u/l
SGPT 100 u/l
Urea 69 mg/dL
Hb 10,6 g/dL
Ht 31%
Trombosit 106 x 103/uL
IgG Covid-19 reaktif

180 Ny. M Dislokasi bahu Inj. Ketorolac 30 mg IV Anamnesis:


35 tahun Inj. Omeprazole 40 mg IV Post kecelakaan kerja. Os terjatuh saat sedang
00310110 Obat oral: berjalan di kebun, terjatuh dengan posisi
06-11-2021 Asam mefenamat tab 500 mg bertumpu pada tangan dan kaki kiri. Saat ini
3x 1 PO mengeluh nyeri pada tangan kiri, tangan kiri
Lansoprazole tab 1x1 PO sulit digerakkan, terdapat luka robek di bagian
belakang lutut kanan (sudah di hecting), luka
lecet pada kaki kanan. Pingsan -, nyeri kepala -,
muntah –
RPO : obat anti nyeri
Alergi: -
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/70 mmHg
Nadi: 96x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,6 C

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis:
Look: vulnus laceratum a/r cruris dextra, VE
a/r pedis dextra, deformitas + a/r shoulder
sinistra
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi -, sensoris dbn
Move: keterbatasan gerak +

Rontgen shoulder dextra: kesan dislokasi


anterior

181 Tn. A PPOK O2 via masker Anamnesis:


57 tahun Inj. PCT 1 gr IV Datang dengan sesak nafas sejak 1 tahun yang
00310112 Advis dr. Sp.P: lalu, dirasakan semakin memberat dalam 1
06-11-2021 MRS intermediate: minggu ini. Sesak saat tidur di malam hari -,
Inj. Ceftriaxone 1 gr/ 12jam IV tidur dengan 1 bantal. Batuk berdahak warna
NAC tab 3x1 PO putih sejak 1 tahun yang lalu. Pilek -, nyeri
Metilprednisolon 40 mg/ 8 jam tengorokan -. Panas badan +, BAB dan BAK
Salbutamol tab 3x2 mg PO dbn.
Bila rawat jalan: Riwayat kebiasaan: merokok
Salbutamol tab 3x2 mg PO RPD: HT -, DM, -
NAC tab 3x1 PO RPO dan alergi:-
Metil prednisolon 4 x4 mg PO
Aminofilin tab 3x1 PO Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 140/60 mmHg
Nadi: 140 x/menit
Suhu: 38,7 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 97%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh +/+, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + , timpani, soepel, nyeri
tekan -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 14,7 x 103/uL
Urea 28 mg/dL
Rontgen thorax PA: kesan bronkhopneumonia
DD/ edema paru non kardiak, pleural reaction
kanan

182 An. Z GEA dehidrasi IVFD RL 11 tpm Anamnesis:


9 bulan sedang Inj. PCT 1 gr 100 mg IV (bila Datang dengan BAB cair sejak 3 hari yang lalu,
00310114 Bronkopneumonia demam) frekuensi BAB 3x/ hari, warna kuning
06-11-2021 LPS Zinc syrup 20 mg PO kehijauan, lendir +, darah -, muntah kemarin 1x
Advis dr. Sp.A: isi cairan dan makanan, panas badan + sejak 3
IVFD RL 58 ml/ jam via inf hari yang lalu. Batuk + sejak 4 hari yang lalu,
pump pilek + sejak 4 hari yang lalu, kejang -, sesak
Inj. Cefotaxime 200 mg/ 8 jam napas -, makan dan minum kurang.
Inj. Gentamicin 40 mg/24 jam RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
Inj. PCT 80 mg/ 18 jam seperti ini
Inj. Ondansentron 0,8 mg k/p RPO: zinc syrup, L-bio, cefadroxil syrup,
Sufor on demand sanmol drop

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis
RR: 18x/menit
Nadi: 135x/menit
Saturasi O2: 99%
Suhu:36,8 C
BB 8 kg
Kepala: CA-/-. Sklera ikterik -/-, kelopak mata
cekung -/- , mukosa mulut dan lidah basah,
ubun- ubun cekung +, sianosis -, dispnea –,
bibir sumbing
Leher: pembesaran KGB –
Thorax: bentuk dan gerak simetris, VBS +/+,
Rh+/+-, Wh -/-. BJ S1 S2 murmur –
Abdomen: datar, soepel, turgor menurun, BU ↑
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Cl 110 mmol/L
Eritrosit 5,1 juta/uL
Hb 12,6 g/dL
Ht 37%
Leukosit 13,3 x 103/uL
183 Tn. M Syok hipovolemik ec IVFD RL guyur 2 fl Anamnesis:
31 tahun GEA Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan mual dan muntah sejak
00310104 AKI Inj. Ondansentron 4 mg IV 4 hari yang lalu, muntah tiap kali makan dan
06-11-2021 Inj. Santagesik 500 mg IV minum. BAB cair sejak 4 hari yang lalu, hari
Sucralfat syr 3xCI PO ini 5x, darah -, lendir -. Panas badan + sejak 4
Attapulgit tab 2 tiap BAB hari ynag lalu, nyeri kepala +, batuk sejak 3
hari yang lalu. BAK terakhir 2 jam yang lalu.
Advis dr. Sp.PD RPD: DM -, HT –
IVFD guyur RL 2 kolf Alergi: -
Lanjut RA:Futrolit 90 cc/jam
(45 cc/ jam masing masing Pemeriksaan Fisik:
jalur, terpasang 2 jalur) KU: compos mentis (E4V5M6)
Dobutamine 1 amp dalam NS Kesan sakit: berat
50 cc (SP) 5 mcg/kgBB/jam TD: 80/60 mmHg
Bila tidak naik, NE 4 mg dalam Nadi: 150 x/menit
NS 50 cc sp Suhu: 36,3 C
0,05/mcg/kgBB/jam RR: 20x/menit
Titrasi 0,01 mcg/kgBB/jam tiap Saturasi O2: 99%
jam s/d TD>100
Cefepime 1 gr/8 jam ST – Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
Inj Omeprazole 40 mg/12 jam -/-, dispnea -, sianosis -
IV Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Inj. Ondansentron 4 mg / 8 jam Thorax:
IV -Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
New diatab 3x2 PO -Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Lodia 2x1 tab PO Abdomen: datar, BU + meningkat , timpani,
Tiap BAB guyur RA 250 cc soepel, nyeri tekan + epigastrium
Ekstremitas: akral dingin, CRT > 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 14,8 x 103/uL
Trombosit 34 x 103/uL
GDS 149 mg/dL
Urea 126 mg/dL
Kreatinin 3 mg/dL
SGOT 277 u/l
SGPT 65 u/l
184 Tn.K Obs dispnea ec susp O2 via masker 10 LPM Anamnesis:
56 tahun pneumonia, DM tipe IVFD RL 10 tpm Datang dengan keluhan sesak napas sejak 4
00203275 II Inj. Omeprazole 40 mg IV hari ynag lalu, sesak saat tidur di malam hari -,
07-11-2021 Inj. Ondansentron 4 mg IV tidur dengan 2 bantal. Batuk tidak berdahak
Inj. Santagesik 500 gm IV sejak 4 hari yang lalu. Pilek sejak 4 hair ynag
Sucralfat syr 3xCI PO lalu. Anosmia -, panas badan sejak 4 hari yang
lalu, mual +, muntah -. BAB dan BAK dbn
Advis dr.Sp.P RPD: DM +, HT +
IVFD Asering RPO: grantusif, PCT, Amoksisilin 500 mg,
Inj. Azitromicin 2x500 mg IV ciprofloxacin
NAC tab 3x1 PO
Inj. Omeprazole 40 mg IV Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Advis dr. Sp.PD: Kesan sakit: sedang
Novomix 10-0-10 TD: 140/80 mmHg
Cek GDS 2 porsi Nadi: 86 x/menit
Suhu: 36,5 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 91%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + meningkat , timpani,
soepel, nyeri tekan -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang
Albumin 3,4 g/dL
Na 133 mmol/L
Cl 94 mmol/L
GDS 533 mg/dL
Kreatinin 2 mg/dL
SGOT 37 u/l
SGPT 25 u/l
Urea 88 mg/dL
AGD:
pH 7,451
pCO2 33,5 mmHg
pO2 68 mmHg
HCO3 23,5 mmol/L
BE -1 mmol/L
SaO2 95%
185 Nn. V Syndrome dyspepsia Infus (belum Inj. Pantoprazole 40 mg IV Anamnesis:
18 tahun dimasukkin fotonya Inj. Ondansentron 4 mg IV Datang dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 2
00164009 ) Sucralfat syr 3xCI PO jam yang lalu yang dirasakan semakin
07-11-2021 memberat. Dada terasa panas dan terbakar,
Obat pulang: Perut kembung +, mual +, muntah -. BAB dan
Lansoprazole tab 30 mg 1x1 ½ BAK dbn.
h ac manne RPD: maag +
RPO: antasida, namun keluhan tidak membaik
Kebiasaan: pasien mengaku sering terlambat
makan.

Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 100/70 mmHg
Nadi: 86 x/menit
Suhu: 36,4 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

186 Ny. N General weakness IVFD RL 20 tpm Anamnesis:


58 thn CKD Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan badan lemas sejak 1
00310172 Inj. Santagesik 500 mg IV minggu yang lalu, tidak mau makan dan
07-11-2021 Advis dr. Sp.PD: minum sejak 1 minggu yang lalu. Kaki
IVFD RL: renxamin : D5 50 cc bengkak sejak 1 minggu yang lalu, mual -,
/jam muntah -, panas badan -, sesak napas –
Inj. Mecobalamin 1A / 8 jam RPD: stroke 6 tahun yang lalu, DM -, HT –
Inj. Omeprazole 40 mg/12 jam RPO: -
Inj. Ondansentron 4 mg/ 12
jam Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 140/80 mmHg
Nadi: 124 x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 95%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
pitting oedema +/+

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 9,6 g/dL
Ht 30%
Limfosit 11%
Eritrosit 3,5 juta/uL
MCV 86 fl
MCH 27 pg
MCHC 32 g/dL
RDW 13,2%
Urea 131 mg/dL
Kreatinin 2,2 mg/dL
Na 146 mmol/L
Cl 112 mmol/L
187 Tn. I Vomitus profuse Inj. Ondansentron 4 mg IV Anamnesis:
33 tahun Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan badan lemas sejak 1
00035334 Inj. Santagesik 500 mg IV minggu yang lalu, nafsu makan menurun, batuk
08-11-2021 NAC tab 1x1 PO tidak berdahak sejak 4 hari yang lalu, mual +,
muntah + sejak tadi pagi, muntah tiap kali
makan. Panas badan -, sesak napas -, nyeri
tenggorokan -, belum BAB sejak 1 minggu
yang lalu, masih bisa kentut, BAK dbn
RPD: HT +, DM –
RPO: hexapas, aftasim

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 130/100 mmHg
Nadi: 105 x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 96%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
pitting oedema -/-

188 Tn. A Obs penurunan IVFD Asering guyur I, lanjut Anamnesis:


38 tahun kesadaran ec infus 20 tpm Datang dengan keluhan panas badan sejak 3
00310319 lymphoma + Hep c Inj. Omeprazole 40 mg IV hair yang lalu, naik turun, mual -, muntah -,
10-11-2021 Post splenektomi Bolus D40% 1 flakon kaki kanan dan kiri bengkak sejak 2 hari yang
Pasang DC lalu, tidak bisa berjalan sejak 2 hari yang lalu,
Advis dr. Sp.PD: saat diajak bicara tidak nyambung sejak 2 hari
Diet TKTP yang lalu, perut membesar sejak 2 hari yang
IVFD NaCl 3% 15 tpm lalu.
Kapsul garam 3x1 PO RPD: splenektomi (14/10/2021), riw. Hepatitis
Ekstra D40% 2 flakon C (+)
Infus ke 2 D5% 15 tpm RPO: ursodeoxycholic acid, cefixime,
Albumin 1 botol/ hari omeprazole
Stabilisasi GDS di UGD
Rawat inap Pemeriksaan Fisik:
KU: apatis (E4V1M5)
Kesan sakit: berat, tampak ikterik
TD: 100/70 mmHg
Nadi: 133 x/menit
Suhu: 38,5C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
+/+, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan -, hepar teraba membesar 2cm BAC
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik,
pitting oedema +/+

Pemeriksaan Penunjang:
Albumin 2,2 g/dL
Bilirubin total 8,9 mg/dL
Bilirubin direk 6,8 mg/dL
Bilirubin indirek 2,1 mg/dL
Na 122 mmol/L
K 4,1 mmol/L
Clorida 86 mmol/L
GDS 64 mg/dL
Cr 0,6 mg/dL
SGOT 445 u/l
SGPT 88 u/l
Urea 30 mg/dL
Limfosit 11%
Ht 30%
Hb 10 g/dL
Eritrosit 3,8 juta/uL
MCV 77 fl
MCH 26 pg
MCHC 34 g/dL
RDW 19,8%

189 Tn. B Closed fracture Inj. Ketorolac 30 mg IV Anamnesis:


34 tahun antebrachii S Inj. Omeprazole 40 mg IV Terjatuh dari sepeda sejak 30 menit SMRS,
00277025 Balut bidai mengeluh nyeri pada tangan kiri, pergelangan
10-11-2021 Rujuk ke Sp. orthopedi tangan kiri tidak bisa digerakkan, nyeri kepala
-, mual -, muntah -, pingsan -.
RPD: patah ditempat yang sama psot lepas pen
6 tahun yang lalu
RPO dan alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 86x/menit
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Suhu: 36,3 C

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalisa/r antebrachii S


Look: deformitas +
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi +, sensoris dbn
Move: ROM aktif dan pasif terbatas, nyeri saat
digerakkan

Pemeriksaan Penunjang:
Rontgen antebrachii S
kesan fraktur 1/3 distal os radius dan ulna
sinistra, callus minimal, tak tampak
osteomyelitis

190 Tn. Y Obs penurunan O2 via masker 6-8 lpm Anamnesis:


75 thn kesadaran IVFD Asering 20 tpm Datang dengan penurunan kesadaran sejak 8
00310352 Inj. Omeprazole 40 mg IV jam SMRS, keluhan muncul saat tidur
10-11-2021 Inj. PCT 1 gr IV langsung tidak sadar. Mengeluh nyeri kepala -,
Pasang DC pusing -, kelemahan anggota gerak -, panas
badan -, mual dan muntah -.
RPD: HT +
RPO: amlodipin tab 5 mg

Pemeriksaan Fisik:
KU: E1V1M1
Kesan sakit: berat
TD: 130/80 mmHg
Nadi: 131 x/menit
Suhu: 39,5C
RR: 35x/menit
Saturasi O2: 53%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
+/+,pupil isokor, RC +/+, dispnea +, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan -, hepar teraba membesar 2cm BAC
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan penunjang:
MSCT Scan Kepala Non Contras: kesan
perdarahan intracerebelly, perdarahan
intraventrikuler, edema cerebri, mid line tidak
shift

Foto thotax PA: kesan bronchopneumonia,


edema paru non cardiac

Cr 2,4 mg/dL
Urea 53 mg/dL
Limfosit 5%
Leukosit 15,2 x 103/uL
Hb 15,4 g/dL
Ht 45%
Granulosit 88%
Monosit 7%
191 Ny. T Asthma bronkiale O2 via masker 6-8 LPM Anamnesis:
46 tahun Nebu Ventolin + Nebu Datang dengan keluhan sesak sejak 2 hari yang
00270197 pulmicort lalu dan dirasakan semakin memberat. Sesak
10-11-2021 nafas timbul saat cuaca dingin. Dalam
seminggu sesak nafas jarang timbul, sesak
nafas di malam hari jarang. Sesak nafas disertai
bunyi mengi. Batuk -, demam -, pilek -, sesak
yang di perberat dengan aktivitas -, tidur
dengan 1 bantal, bengkak -
RPO : ranitidin, salbutamol tab 4 mg 3x1,
prednison tab 3x1, cetirizine 10 mg 1x1
Alergi:alergi dingin
RPD: asma +
RPK: ayah asma +

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 105x/menit
Suhu: 36,8 C
RR: 30x/menit
Saturasi O2: 89%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: pembesaran KGB -
Thorax:
-pulmo:bentuk dan gerak simetris, retraksi
pernafasan -, sonor, VBS +/+, Rh -/-, Wh
ekspiratoar +/+, ekspirasi memanjang
-cor: BJ S1 S2, murmur -
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
192 Tn. S Nekrotik diabetik Pasang venflon Anamnesis:
64 tahun pedis Dextra Advis dr. Sp. B: Datang dengan membawa pengantar dari dr.
00264537 Rencana amputasi jika KU Sp. B. Os datang dengan keluhan luka di kaki
11-11-2021 optimal kanan sejak 1,5 bulan SMRS. Luka bernanah +,
Lab lengkap bedah keluhan panas badan -, sesak napas -, mual -,
Foto thorax AP muntah -, batuk -, pilek -, nyeri tenggorokan -.
Foto pedis Dextra AP/lat RPD: DM +, HT –
RPO dan alergi: -

Pemeriksaan fisik
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 105 x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, sianosis -, dispnea -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
NT -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status lokalis a/r pedis dextra: nekrotik diabetik
foot

Pemeriksaan Penunjang:
Foto thorax PA: kesan paru dan jantung dalam
batas normal
Foto pedis AP/Obliq: nekrotik diabetic foot
soft tissue interdigiti 1 dan 2 serta pada aspek
lateral

GDS 269 mg/dL

193 Ny. K Abd pain ec kista Inj. Ondansentron 4 mg IV Anamnesis:


52 tahun adnexa dextra + ISK Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan mual dan muntah sejak
00310396 Inj. Santagesik 500 mg IV 1 jam yang lalu, muntah 2x isi cairan dan
11-11-2021 Kontrol ke poli kandungan makanan. Os sebelumnya makan kerupuk. Os
mengeluh nyeri pinggang kanan yang menjalar
ke lipat paha kanan. Nyeri pada perut bawah
+.BAK nyeri dan panas -, BAK berpasir dan
berdarah -, BAB dbn. Panas badan –
RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini
RPO dan alergi : -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis, GCS E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD: 130/80 mmHg
Nadi: 87 x/menit
Suhu: 36 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, sianosis -, dispnea -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
NT suprapubis +, nyeri ketok CVA -/-
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
USG abdomen: kesan kista adnexa kanan
Urine lengkap:
BJ 1,030
pH 5,5
Protein +1
Eritrosit 2-4/LPB
Lekosit 1-3/LPB
Epitel +
194 Ny. K Hemiparese dextra IVFD Asering 20 tpm Anamnesis:
50 thn suspek ec SNH dd/ Inj. Citicolin 500 mg IV Datang dengan lemah badan sebelah kanan
00310514 SH Inj. Piracetam 3 gr IV sejak 3 hari yang lalu, keluhan muncul
12-11-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV mendadak saat pasien sedang tidur. Bicara pelo
sejak 3 hari yang lalu, mulut mencong ke kiri.
Makan dan minum tersedak -, nyeri kepala -,
muntah -, panas badan -, batuk -, pilek -, sesak
napas -. BAB dan BAK dbn
RPD: HT + (lupa nama obat), DM _+
RPO: ranitidin, cyanocobalamin, amlodipin,
amoxicillin

Pemeriksaan Fisik:
Pemeriksaan Fisik:
Kesadaran: CM, GCS E4V5M6
Kesan sakit: berat
TD:120/80 mmHg
Nadi:85x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 95%

Mata: conjungtiva anemis -/- sklera ikterik -/-,


pupil isokor, reflek cahaya +/+
Thorax:
-Cor: S1 S2 tunggal, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, nyeri tekan

Akral: hangat, oedema pretibial –
Status neurologis:
Kaku kuduk -, Brudzinski I -, II -, III –
Saraf otak: pupil isokor, RC +/+
N VII: paresis nervus facialis sentral
N XII: lidah sentral
Sensorik: sulit dinilai
Motorik: tangan dan kaki kanan 3, tangan kiri
dan kaki kiri 5
Refleks fisiologis: biceps +/+, triceps +/+, KPR
+/+, APR +/+
Refleks patologis: babinski -/-, chaddock -/-,
oppenheim -/-

Pemeriksaan Penunjang:
Na 146 mmol/L
K 3,3 mmol/L
Cl 114 mmol/L
Kolesterol 244 mg/dL
HDL 41 mg/dL
Tg 100 mg/dL
LDL 237 mg/dL
Leukosit 12,1 x 103/uL
Ht 48%
Hb 16 g/dL
Monosit 11%
Eritrosit 5,6 juta/uL
Rapid test Covid-19 IgG reaktif
Rpid test Covid-19 IgM non reaktif
195 Tn. I Obs febris IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
71 tahun Obs dyspnea suspek Inj. PCT 1 gr IV Datang dengan sesak nafas sejak 1 tahun yang
00009424 PPOK Inj. Omeprazole 40 mg IV lalu, dirasakan semakin memberat pagi ini.
12-11-2021 Nebu pulmicort + combivent Sesak saat tidur di malam hari -, tidur dengan 1
Salbutamol tab 2 mg 3x1 PO bantal. Batuk berdahak warna putih sejak 1
PCT tab 500 mg 3x1 PO tahun yang lalu. Pilek -, nyeri tengorokan -.
Azitromisin tab 500 mg 1x1 Panas badan +, nyeri ulu hati +, mual -, muntah
PO -. BAB dan BAK dbn.
Metilprednisolon tab 4 mg 3x1 Riwayat kebiasaan: merokok
PO RPD: HT -, DM, -
RPO dan alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/70 mmHg
Nadi: 86 x/menit
Suhu: 39 C
RR: 28x/menit
Saturasi O2: 97%

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh +/+, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + , timpani, soepel, nyeri
tekan -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit 14,0 x 103/uL
Hb 15,4 juta/uL
Ht 45%
Urea 28 mg/dL
Cr 1,5 mg/dL
Cl 112 mmol/L
Rontgen thorax PA: kesan bronkhopneumonia
DD/ edema paru non kardiak, pleural reaction
kanan

196 Tn.D Abd pain ec ISK Inj. Santagesik 500 mg IV Anamnesis


24 thn Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan nyeri perut bawah sejak tadi
00292466 Inj. Ondansentron 4 mg IV pagi, nyeri menjalar -, nyeri perut seperti
12-11-2021 melilit. Mual +, muntah -, BAB terakhir tadi
pagi, masih bisa buang nagin. BAK nyeri dan
panas -, BAK sedikit tapi sering -, panas badan

RPD:-
RPO: omeprazole

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 85x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan suprapubik +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Urine lengkap
BJ 1,30
pH 6,0
Protein +2
Urobilinogen 33
Eritrosit 3-4/LPB
Lekosit 1-2/LPB

Darah lengkap
Leukosit 13,5 x 103/uL
Eritrosit 6,3 juta/uL
197 Tn. S Open fracture a/r - Rawat luka Anamnesis:
40 thn digiti III manus S - Hecting 8 jahitan Post kecelakaan kerja. Tangan kiri os terkena
00310516 - Asam mefenamat tab mesin pengaduk semen sejak ½ jam SMRS.
12-11-2021 500 mg 3x1 PO Didapatkan luka terbuka pada jari tengah
- Cefadroxil tab 500 mg tangan kiri, nyeri +, keterbatasn gerak +.
2x1 PO Pingsan -, nyeri kepala -, muntah –
RPO dan alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 120x/menit
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,6 C

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis:
Look: vulnus laceratum a/r digita III manus
Sinisra, deformitas +
Feel: Nyeri tekan +, krepitasi +
Move: ROM aktif dan pasif terbatas,

Rontgen manus sinistra AP/ lat: fraktur digiti


III manus sinistra

198 Tn. R Obs anemia ec IVFD NS 20 tpm Anamnesis:


56 tahun melena Inj. Asam tranexamat 500 mg Datang dengan keluhan pucat sejak 1 bulan
00310519 IV yang lalu. BAB hitam sejak 1 bulan yang lalu,
13-11-2021 Inj. Omeprazole 40 mg IV nyeri ulu hati +, mual +, muntah -, jantung
Inj. Ondansentron 4 mg IV berderbar debar +, bengkak pada tangan sejak 1
Sucralfat syr 3xCI PO mgg yang lalu, bengkak pada kaki sejak 3 hari
Advis dr. Sp.PD: yang lalu. Sesak napas + sejak 10 hari yang
-Transfusi PRC 1 kolf/hari lalu, tidur dengan 2 bantal sejak 1 minggu yang
-Inj. Furosemide 40 mg IV lalu.
-Calos tab 1x1 PO RPD: HT +
-Amlodipine tab 10 mg 1x1 PO RPO: amlodipin 10 mg

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 190/90 mmHg
Nadi: 116x/menit
Suhu: 36,4 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 90%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-, dispnea +, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium +
Ekstremitas: akral diingin, CRT < 2 detik

Rontgen thorax PA:


Kesan pembesaran jantung dengan edema paru
dan efusi pleura

Albumin 2,9 g/dL


Na 120 mmol/L
Cr 7,4 mg/dL
Urea 92 mg/dL
Hb 7,2 g/dL
Ht 19%
Eritrosit 2,3 juta/uL
MCV 84 fl
MCH 32 pg
MCHC 38 g/dL
RDW 14,2%
199 Tn. A Obs anemia ec Ca IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
63 tahun rektum Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan benjolan di bagian
00240700 Obs vomitus profuse Inj. Ondansentron 4 mg IV anus sejak 3 tahun yang lalu, keluar nanah dan
13-11-2021 Inj. Asam tranexamat 500 mg darah dari benjolan sejak 15 hari yang lalu , os
IV mengganti pembalut sekitar 2-3x/ hari. Os
Inj. Ceftriaxon 1gr /12 jam IV, tampak pucat sejak 1 minggu yang lalu. Mual
ST (-) +, muntah + tiap kali makan, nyeri perut -,
Advis dr. Sp.B: panas badan -, BAK dbn
Transfusi PRC 2 kantong RPD: Ca rektum, post colostomy 3 tahun yang
Rujuk ke palangkaraya untuk lalu
kemoterapi RPO dan alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: berat
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 80x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis +/+, sklera ikterik
-/-, dispnea -, sianosis -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan -
Ekstremitas: akral dingin, CRT < 2 detik
Status lokalis: benjolan pada bagian anus
diameter 3 cm

Pemeriksaan Penunjang:
Hb 3,4 g/dL
Ht 11%
Leukosit 26 x 103/uL
Granulosit 91%
Limfosit 5%
Trombosit 496 x 103/uL
Eritrosit 1,4 juta/uL
MCV 77 fl
MCH 25 pg
MCHC 32 g/dL
RDW 27,1%
Masa pembekuan 5 menit 30 detik
Masa perdarahan 3 menit 30 detik
Urea 312 mg/dL
Kreatinin 13,1 mg/dL
Albumin 2,8 g/dL
Cl 116 mmol/L
200 Ny. I Abd pain IVFD RL 20 tpm Anamnesis:
31 tahun Post colostomy Inj. Omeprazole 40 mg IV Datang dengan keluhan sesak napas sejak hari
00110089 CKD Stage V Inj. Ondansentron 4 mg IV ini. Keluhan disertai nyeri perut seperti
13-11-2021 Inj. Ketorolac 30 mg IV memutar disekitar jahitan colostomy bila
Advis dr. Sp.PD: hendak buang angin. BAK warna merah. Panas
Cek HbsAg, anti HCV, badan sejak hari ini. Mual +, muntah + 2x isi
skrining HIV, Rapid test cairan, nyeri ulu hati +. Tadi pagi os sudah ke
Covid, gol darah IGD, disarankan untuk HD, os pulang,
IVFD Renxamin 20 gtt/menit sekarang kembali ke IGD dan mau bila di HD
mikrp drip RPD: post colostomy 3 minggu yang lalu
Inj. Pantoprazole 40 mg/12 jam RPO: sucralfat, omedom
IV
Inj. Ondansentron 4 mg/ 8 jam Pemeriksaan Fisik:
IV KU: compos mentis (E4V5M6)
Inj. Ceftriaxone 2 gr/24 jam IV Kesan sakit: sedang
Inj. PCT 1 gr/ 8 jam IV TD: 120/80 mmHg
Sucralfat syr 3xCI PO Nadi: 85x/menit
Rencana HD besok Suhu: 36,3 C
Takar urine RR: 18x/menit
Cek UL Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
colostomy +
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Na 134 mmol/L
Cl 129 mmol/L
Cr 23,8 mg/dL
Urea 235 mg/dL
HbsAg reaktif
BJ 1,030
pH 5,5
Lekosit +2
Protein +2
Keton +1
Blood +2
Eritrosit 9-12/LPB
Lekosit 8-9/LPB
Darah lengkap:
Leukosit 14,3 x 103/uL
Ht 37%
Hb 12,6 g/dL
Eritrosit 5,2 juta/uL
MCV 71 fl
MCH 24 pg
MCHC 34 g/dL
RDW 24,5%
201 Tn. S Suspek closed Asam mefenamat tab 500 mg Anamnesis:
38 thn fracture clavicula 3x1 PO Post kecelakaan kerja. Os terjatuh saat bekerja
00310569 sinistra Omeprazole tab 20 mg 1x1 ½ h dengan posisi terjatuh ke sebelah kiri. Os
13-11-2021 ac manne PO mengeluh nyeri pada bahu kiri saat di
gerakkan. Terdapat luka lecet pada bahu kiri
dan lutur kiri, tampak penonjolan pada bagian
tulang selangka kiri, bahu kiri sulit digerakkan,
nyeri kepala -, muntah -, pingsan –
RPD: fraktur klavikula 8 tahun yang lalu
RPO: asam mefenamat, amoxicillin,
dexamethason

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 85x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-. Pupil isokor, RC +/+
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan -
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status lokalis
Look: deformitas + klavikula S, VE a/r
shoulder sinistra dan patella Sinistra
Feel :nyeri +, krepitasi +
Move: keterbatasan gerak +

Pemeriksaan penunjang
Rontgen thorax PA: tampak fraktur pada 1/3
lateral clavicula sinistra
Rontgen shoulder Sinistra AP/lat: tidak tampak
adanya dislokasi maupun fraktur

PUSKESMAS

202 Ny. D G3P2A0 gravida 7-8 Asam folat tab 400 mcg 1x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
32 tahun minggu PO Seorang wanita berusia 32 tahun, G3P2A0,
17-11-2021 Edukasi: mengaku hamil 8 minggu datang untuk kontrol
- Makan- makanan kehamilan. Pasien menyangkal adanya mulas
tinggi protein dan maupun keluar cairan jernih, darah, atau lendir
istirahat cukup dari jalan lahir. Gerakan janin belum dirasakan
- Kontrol kehamilan 1 pasien.
bulan kemudian RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-), A
- Saran: lakukan test sma (-)
pack u/ uji kehamilan RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x, selama 12 tahun
R. KB : KB suntik 3 bulan selama 7 tahun
R. Menstruasi:
• HPHT : 18 September 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 25 Juni 2021
Riwayat ANC: kontrol kehamilan pertama
Riwayat Obstetri:
-Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, perempuan, BBL 3000 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 11 tahun
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 2, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, perempuan, BBL 2800 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 8 tahun
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 3, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 120/80 mmHg
N: 93x/menit
R: 20x/menit
S: 36,5 C
Status gizi
LILA 25 cm
TB: 145 cm
BB sekarang/ sebelum: 53/52 kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung, bekas
operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: belum teraba
Ballotement -

Usulan pemeriksaan penunjang:


βHCG / PP test

203 Ny. I G4P3A0 usia Sulfas ferrous tab 1x1 PO Keluhan utama: kontrol kehamilan
44 tahun kehamilan 36 Suplemen kalsium tab 1x1 PO Seorang wanita berusia 44 tahun, G4P3A0,
17-11-2021 minggu Edukasi: mengaku hamil 9 bulan datang untuk kontrol
Makan- makanan tinggi protein kehamilan. Pasien menyangkal adanya mulas
dan istirahat cukup maupun keluar cairan jernih, darah, atau lendir
Kontrol kehamilan 1 minggu dari jalan lahir. Gerakan janin dirasakan pasien
kemudian pada usia kehamilan 5 bulan dan masih terasa
sampai sekarang.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-), A
sma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (+)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik 3 bulan
R. Menstruasi:
• HPHT : 8 Maret 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 15 Desemberr 2021
Riwayat ANC: rutin kontrol kehamilan ke
bidan tiap 1 bulan, dan kontrol ke dokter
kandungan 1x/ bulan mulai usia kehamilan 7
bulan
Riwayat Obstetri:
-Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, laki-laki, BBL 3100 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 13 tahun
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 2, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, perempuan, BBL 2900 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 10 tahun
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 3, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, perempuan, BBL 2800 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 7 tahun
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 4, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 110/80 mmHg
N: 93x/menit
R: 20x/menit
S: 36,5 C
Status gizi
LILA 28,5 cm
TB: 148 cm
BB sekarang: 68kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung gravida,
bekas operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 2 jari dibawah proc. Xyphoideus ( 24
cm)
His: (-)
Letak janin: memanjang
DJJ 130 x/menit
Leopold
I: bundar, melenting, keras
II: tahanan terbesar di sebelah kanan
III: kurang bundar, kurang melenting, lunak
IV: divergen

Usulan pemeriksaan penunjang:


Cek Hb dan Rapid test Covid-19
204 Ny. P G4P3A0 usia Sulfas ferrous tab 60 mg 1x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
37 tahun kehamilan 13 PO Seorang wanita berusia 37 tahun, G4P3A0,
17-11-2021 minggu Asam folat tab 1x1 PO mengaku hamil 13 minggu datang untuk
Domperidone tab 10 mg 3x1 kontrol kehamilan. Pasien mengeluh mual
PO terutama di pagi hari, muntah -. Pasien
Edukasi: menyangkal adanya mulas maupun keluar
Makan- makanan tinggi protein cairan jernih, darah, atau lendir dari jalan lahir.
dan istirahat cukup RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-), A
Kontrol kehamilan 1 bulan sma (-)
kemudian RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 10 Agustus 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 17 Mei 2021
Riwayat ANC: rutin kontrol kehamilan ke
bidan
Riwayat Obstetri:
-Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, perempuan, BBL 2800 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 11 tahun
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 2, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, laki-laki, BBL 2900 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 8 tahun
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 2, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, laki-laki, BBL 2750 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 5 tahun
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 4, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 116/73 mmHg
N: 93x/menit
R: 20x/menit
S: 36,5 C
Status gizi
LILA 26 cm
TB: 148 cm
BB sekarang: 65 kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung, bekas
operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 3 jari diatas symphysis pubis
Ballotement +
205 Ny. N G1P0A0 usia Sulfas ferrous tab 60 mg 1x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
28 thn kehamilan 36-37 PO Seorang wanita berusia 28 tahun, G1P0A0,
17-11-2021 minggu Asam folat tab 1x1 PO mengaku hamil 9 bulan datang untuk kontrol
Makan- makanan tinggi protein kehamilan. Pasien menyangkal adanya mulas
dan istirahat cukup maupun keluar cairan jernih, darah, atau lendir
Kontrol kehamilan 1 minggu dari jalan lahir. Gerakan janin dirasakan pasien
kemudian pada usia kehamilan 5 bulan dan masih terasa
sampai sekarang.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-), A
sma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 24 Februari 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 1 Desemberr 2021
Riwayat ANC: rutin kontrol kehamilan ke
bidan tiap 1 bulan, dan kontrol ke dokter
kandungan 1x/ bulan mulai usia kehamilan 7
bulan
Riwayat Obstetri:
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 125/80 mmHg
N: 83x/menit
R: 20x/menit
S: 36,5 C
Status gizi
LILA 26 cm
TB: 156 cm
BB sekarang: 55kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung gravida,
bekas operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 2 jari dibawah proc. Xyphoideus ( 24
cm)
His: (-)
Letak janin: memanjang
DJJ 130 x/menit
Leopold
I: bundar, melenting, keras
II: tahanan terbesar di sebelah kanan
III: kurang bundar, kurang melenting, lunak
IV: divergen

Hb 10 g/Dl
Urinalisis rutin:
Proteinuria –
Glukosuria -

206 Ny. BP G2P1A0 usia Sulfas ferrous tab 60 mg 1x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
34 thn kehamilan 31-32 PO Seorang wanita berusia 34 tahun, G2P1A0,
17-11-2021 minggu Kalk tab 1x1 PO mengaku hamil 8 bulan datang untuk kontrol
Imunisasi TT4 kehamilan. Pasien menyangkal adanya mulas
Makan- makanan tinggi protein maupun keluar cairan jernih, darah, atau lendir
dan istirahat cukup dari jalan lahir. Gerakan janin dirasakan pasien
Kontrol kehamilan 1 bulan pada usia kehamilan 5 bulan dan masih terasa
kemudian/ bila ada keluhan sampai sekarang.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-), A
sma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 10 Mei 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 17 Agustus 2021
Riwayat ANC: rutin kontrol kehamilan ke
bidan tiap 1 bulan, dan kontrol ke dokter
kandungan 1x/ bulan mulai usia kehamilan 7
bulan
Riwayat Obstetri:
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, perempuan, BBL 3000 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 2 tahun
-Perkawinan ke 1, kehamilan ke 2, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 123/78 mmHg
N: 80x/menit
R: 20x/menit
S: 36,2 C
Status gizi
LILA 24 cm
TB: 152 cm
BB sekarang: 51kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung gravida,
bekas operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 22 cm
His: (-)
Letak janin: memanjang
DJJ 146 x/menit
Leopold
I: bundar, melenting, keras
II: tahanan terbesar di sebelah kanan
III: kurang bundar, kurang melenting, lunak
IV: konvergen

207 Ny. D G2P1A0 usia Sulfas ferrous tab 60 mg 1x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
28 thn kehamilan 30 PO Seorang wanita berusia 28 tahun, G2P1A0,
17-11-2021 minggu Kalk tab 1x1 PO mengaku hamil 7 bulan datang untuk kontrol
Makan- makanan tinggi protein kehamilan. Pasien menyangkal adanya mulas
dan istirahat cukup maupun keluar cairan jernih, darah, atau lendir
Kontrol kehamilan 1 bulan dari jalan lahir. Gerakan janin dirasakan pasien
kemudian/ bila ada keluhan pada usia kehamilan 5 bulan dan masih terasa
sampai sekarang.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-), A
sma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 17 April 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 24 Januari 2021
Riwayat ANC: rutin kontrol kehamilan ke
bidan tiap 1 bulan
Riwayat Obstetri:
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, laki-laki, BBL 2600 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 3 tahun
-Perkawinan ke 1, kehamilan ke 2, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 103/71 mmHg
N: 86x/menit
R: 20x/menit
S: 36,2 C
Status gizi
LILA 25 cm
TB: 153 cm
BB sekarang: 51kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung gravida,
bekas operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 4 hari diatas pusat (21 cm)
His: (-)
Letak janin: memanjang
DJJ 142 x/menit
Leopold
I: bundar, melenting, keras
II: tahanan terbesar di sebelah kanan
III: kurang bundar, kurang melenting, lunak
IV: divergen

208 Ny. N G1P0A0 usia Sulfas ferrous tab 60 mg 1x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
26 tahun kehamilan 38 PO Seorang wanita berusia 26 tahun, G1P0A0,
17-11-2021 minggu Asam folat tab 1x1 PO mengaku hamil 9 bulan datang untuk kontrol
Makan- makanan tinggi protein kehamilan. Pasien menyangkal adanya mulas
dan istirahat cukup maupun keluar cairan jernih, darah, atau lendir
Kontrol kehamilan 1 minggu dari jalan lahir. Gerakan janin dirasakan pasien
kemudian pada usia kehamilan 5 bulan dan masih terasa
sampai sekarang.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-), A
sma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 23 Februari 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 29 November 2021
Riwayat ANC: rutin kontrol kehamilan ke
bidan tiap 1 bulan, dan kontrol ke dokter
kandungan 1x/ bulan mulai usia kehamilan 7
bulan
Riwayat Obstetri:
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 103/70 mmHg
N: 83x/menit
R: 20x/menit
S: 36,5 C
Status gizi
LILA 25 cm
TB: 151 cm
BB sekarang: 62kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung gravida,
bekas operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 3 jari dibawah proc. Xyphoideus(30 cm)
His: (-)
Letak janin: memanjang
DJJ 138 x/menit
Leopold
I: bundar, melenting, keras
II: tahanan terbesar di sebelah kanan
III: kurang bundar, kurang melenting, lunak
IV: divergen

209 Tn. R HIPERTENSI Amlodipin tab 10 mg 0-0-1 PO Pasien datang dengan keluhan nyeri kepala
62 tahun GRADE II
daerah belakang sejak 3 hari yang lalu,
18 -11- 2021
nyeri kepala berdenyut, leher terasa kaku
dan mudah lelah. Keluhan nyeri dada,
jantung berdebar, dan mata kabur
disangkal.
RPD: hipertensi tidak terkontrol ( hanya
minum obat jika ada keluhan),
hiperkolesterolemia +
RPK: ayah hipertensi +
RPO: amlodipin
Riwayat kebiasaan: merokok + 1 bungkus/
hari, minum alkohol –

Objektif:
Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 150/90 mmHg
Nadi: 83 x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
BB: 65 kg, TB 160 cm
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Kolesterol total 201 mg/dl

210 Ny. M Osteoarthritis Ibuprofen tab 400 mg 3x1 Pasien datang dengan keluhan nyeri pada
66 tahun PO lutut kiri sejak 6 bulan yang lalu, keluhan
Vit B complex tab 1x1 PO
18 dirasakan memberat sejak 1 minggu yang
Edukasi pasien :
November - Konseling mengenai lalu. Nyeri seperti berdenyut dan ditusuk-
2021 osteoarthritis tusuk disertai bunyi gemeretak ketika
(penyakit, pengobatan,
bergerak. Lutut kiri terasa kaku di pagi hari
penyebab, faktor
risiko, perjalanan ketika os bangun tidur, lama kaku sekitar
penyakitnya, 5-10 menit sebelum os dapat
komplikasi)
menggerakkan lututnya. Bengkak dan
- Istirahatkan dan
proteksi terhadap sendi kemerahan pada lutut disangkal. Os
yang terkena, jangan mengeluh aktivitas sehari-hari menjadi
menekuk lutut
(jongkok, bersila, kalau terganggu.
BAB sebaiknya RPD: riwayat trauma daerah lutut
memakai toilet duduk).
- Kompres dingin pada disangkal, HT -, DM -
sendi lutut yang
terkena dan RPK: ayah hipertensi +
istirahatkan sendi
RPO: sudah pergi berobat ke tukang urut
tersebut.
- Mengurangi pekerjaan dan minum obat anti nyeri dari warung tapi
yang mengangkat tidak ada perbaikan
barang berat, hati-hati
ketika berjalan, agar Riwayat kebiasaan: sering mengangkat
tidak jatuh dan timbul benda berat saat bekerja
trauma, olah raga
ringan secara teratur Pemeriksaan Fisik
- Pengawasan ketaatan KU: compos mentis (E4V5M6)
minum obat dan Kesan sakit: sedang
kontrol secara teratur TD: 130/80 mmHg
- Pola hidup sehat dan Nadi: 80 x/menit
sanitasi lingkungan Suhu: 36,7 C
- Pasien juga disarankan RR: 18x/menit
untuk fisioterapi Saturasi O2: 98%
dengan tim rehabilitasi BB: 65 kg, TB 160 cm, BMI 25,3 kg/m2
medis Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis a/r genu sinistra:


Look: hiperemis -, oedem -, deformitas –
Feel: krepitasi +
Move: ROM terbatas karena nyeri

Pemeriksaan Penunjang:
GDP 98 mg/dl
Kolesterol 172 mg/dl
Asam urat 5,6 mg/dl

211 Tn. A Hiperkolesterolemia R/ amlodipin tab 10 mg Pasien datang dengan keluhan nyeri kepala
+ HT grade II
60 tahun 1x1 noct PO sejak 1 minggu yang lalu dan dirasakan
21-11-2021 R/ Simvastatin cap 10 semakin memberat sejak 3 hari yang lalu.
mg 1x1 PO Nyeri dirasakan hilang timbul dan
R/ Vit B complex tab berdenyut. Nyeri kepala terutama di bagian
1x1 PO belakang kepala dan menjalar hingga ke
Edukasi: leher. Keluhan juga disertai dengan badan
-edukasi cara mudah lelah, lemas dan pegal-pegal
pengaturaan diet seluruh tubuh serta kesemutan pada tangan
-minum obat secara dan kaki.
teratur setiap hari RPD: Hipertensi tidak terkontrol, DM –
-kontrol teratur untuk RPK; ayah hipertensi
mendapatkan pengobatan RPO: amlodipin tab 10 mg (pasien minum
hipertensi dan obat jika hanya ada keluhan)
hiperkolesterolemia yang Riwayat kebiasaan: merokok 1 bungkus/
di alami penderita hari
-menyarankan pasien
untuk melakukan Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
pemeriksaan EKG, Kesan sakit: sedang
karena pasien hipertensi TD: 150/90 mmHg
Nadi: 90 x/menit
dan dislipidemia Suhu: 37,0 C
memiliki risiko penyakit RR: 20x/menit
BB: 75 kg, TB 150 cm, BMI 33,3 kg/m2
jantung Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
-aktivitas fisik 30 menit Leher: tidak teraba pembesaran KGB
per hari Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Pemeriksaan Penunjang:
Kolesterol total 251 mg/dl
Asam urat 5,7 mg/dl
GDS 79 mg/dl
212 An. H Scabies Salep 2-4 ue (oleskan ke Anamnesis:
7 tahun seluruh tubuh selama 3 hari Datang dengan gatal-gatal di badan.. Awalnya,
BB 20 kg berturut-turut, dipakai setiap muncul bintil –bintil di sela-sela jari tangan
TB 120 cm habis mandi) kanan dan tangan kiri yang meluas hingga ke
18-11-2021 Cetirizine syrup 5 mg/5 ml kaki. Bintil awalnya berisi cairan bening lalu
1 dd cth I PO berisi nanah. Gatal terutama di rasakan di
malam hari, demam -.
Edukasi pasien: RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
- Tidak menggunakan seperti ini
barang pribadi RPK: teman pasien mengalami keluhan yang
bersama- sama dengan sama
orang lain seperti RPO:-
pakaian, handuk Alergi:-
- Merendam pakaian,
seprai, handuk dengan Pemeriksaan Fisik:
air panas GCS: E4V5M6
- Anggota keluarga yang Kesan sakit: sedang
memiliki keluhan Nadi: 80x/menit
serupa di bawa untuk RR: 18x/menit
berobat Suhu: 36,6 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Dermatologikus:
Distribusi: regional, bilateral
Lokasi a/r sela – sela jari tangan kanan dan kiri,
lutut, betis, kaki kanan dan kiri
Jumlah lesi multiple
Penyebaran: konfluens
Bentuk: iregular
Ukuran: lentikular-gutata
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: sebagian basah, sebagian kering
Efloresensi: vesikel, pustul

213 Ny. J Stroke Nifedipine tab 25 mg 1x1 PO Datang dengan keluhan kesemutan pada tangan
51 tahun Hipertensi grade II Captopril tab 12,5 mg 0-0-1 PO dan kaki kiri. Keluhan baal dan lemah badan -,
18-11-2021 Vit B complex tab 1x1 PO mulut mencong -, makan dan minum tersedak
-, bicara pelo -, nyeri kepala -, muntah -.
RPD: stroke 1 tahun yang lalu sebelah kiri, HT
+, DM –
RPK: ibu Hipertensi +
RPO dan alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 163/97mmHg
Nadi: 113x/menit
Suhu: 36,8C
RR: 20x/menit
BB 55 kg, TB 147 cm
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-cor: BJ murni, S1 S2 murmur -
-pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Motorik:
Ekstremitas kanan atas 5, bawah 5
Ekstremitas kiri atas 5, bawah 5
214 Tn. C Faringitis PCT tab 500 mg 3x1 pc prn Datang dengan keluhan nyeri tenggorokan
26 tahun Ambroksol tab 30 mg 3x1 PO sejak 3 hari yang lalu. Pasien juga mengeluh
18-11-2021 CTM tab 4 mg 3x1 PO nyeri saat menelan dan terasa ada yang
Vit C tab 50 mg 1x1 PO mengganjal ditenggorokan. Keluhan disertai
FG troches tab 3x1 PO dengan demam sejak 5 hari yang lalu, badan
lemas dan batuk berdahak sejak 3 hari ynag
lalu. Keluhan pilek dan suara parau disangkal,
keluhan telinga berdengung dan nyeri -, nyeri
kepala –
RPD: pernah mengalami keluhan yang sama
seperti ini sebelumnya sekitar 6 bulan yang lalu
RPK: -
RPO dan alergi :-

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/70mmHg
Nadi: 84x/menit
Suhu: 37,0C
RR: 18x/menit
BB 68 kg, TB 183 cm
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, tonsil T1/T1, kripta tidak melebar,
hiperemis -, detritus -, faring hiperemis +
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-cor: BJ murni, S1 S2 murmur -
-pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

215 An. A Faringitis akut PCT syrup 120 mg/ 5ml Anamnesis:
5 tahun 3 dd cth III pc prn Datang dengan keluhan batuk sejak 3 hari yang
BB 25 kg Amoksisilin syrup 125mg/ 5 ml lalu. Dahak di rasakan sulit keluar,
18-11-2021 3 dd cth II (5 hari) tenggorokan terasa sakit. Keluhan disertai
Ambroksol syr 15 mg/5 ml dengan demam sejak 3 hari yang lalu. Pilek -.
3 dd cth ½ PO Nafsu makan menurun. BAB dan BAK tidak
Vit C ¼ tab 3x1 PO ada keluhan
RPD: pernah mengalami keluhan serupa 3
bulan yang lalu
RPK: -
RPO: sudah membeli obat batuk sirup di
apotek (keluhan sempat membaik namun
kambuh lagi)
Alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
Nadi: 94x/menit
Suhu: 38,2 C
RR: 22x/menit
BB 25 kg
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, tonsil T1/T1, faring hiperemis +
Leher: KGB tidak teraba membesar
Thorax: retraksi intercostal -, bentuk dan gerak
simetris, BJ murni reguler, sonor, VBS +/+,
Rh-/-, Wh-/-
Abdomen: datar, lembut, nyeri tekan
epigastrium (-), BU (+) dbn
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

216 Ny. R Syndrome dyspepsia Omeprazole tab 20 mg 1x1 ½ h Anamnesis:


37 tahun Hipertensi grade I ac manne PO Datang dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 2
18-11-2021 Antasida DOEN tab 3x1 pc PO hari yang lalu yang dirasakan semakin
(dikunyah) memberat. Perut kembung +, mual +, muntah -.
Amlodipin tab 10 mg 1x1 PO BAB dan BAK dbn.
RPO: -
Kebiasaan: pasien mengaku sering terlambat
makan.

Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 80 x/menit
Suhu: 36,2 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

217 Ny. R Vulnus laceratum a/r hecting Rawat luka Anamnesis:


42 tahun digiti II manus S Hecting 3 Telunjuk kiri os terkena pinggiran oven.
18-11-2021 Asam mefenamat tab 500 mg Terdapat luka terbuka di jari telunjuk tangan
3x1 pc PO kiri. Perdarahan +, nyeri +, keterbatasan gerak
Amoksisilin tab 500 mg 3x1 pc –
PO (selama 5 hari, harus habis) RPO dan alergi : -
Kontrol jahitan ke puskesmas 3
hari kemudian Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/80 mmHg
Nadi: 90x/menit
RR: 18x/menit
Saturasi O2: 98%
Suhu: 36,6 C

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis:
Look: vulnus laceratum 1 x 0,5 x 0,5 cm a/r
digiti II manus sinistra, deformitas –
Feel: Nyeri+, krepitasi -, sensoris dbn
Move:keterbatasan gerak -
218 Tn. A DM type II Metformin tab 500 mg 3x1 PO Anamnesis:
60 thn Osteoarthritis Ibuprofen tab 400 mg 3x1 pc Datang untuk kontrol gula darah. Saat ini
18-11-2021 prn mengeluh nyeri pada lutut kanan sejak 1
Vit B6 tab 1x1 PO
minggu yang lalu. Nyeri seperti berdenyut
Vit B complex tab 1x1 PO
dan ditusuk-tusuk disertai bunyi gemeretak
ketika bergerak. Lutut kanan terasa kaku di
pagi hari ketika os bangun tidur, lama kaku
sekitar 5 menit sebelum os dapat
menggerakkan lututnya. Bengkak dan
kemerahan pada lutut disangkal. Os
mengeluh aktivitas sehari-hari menjadi
terganggu. Keluhan baal dan kesemutan -.
RPD: riwayat trauma daerah lutut
disangkal, HT -, DM +
RPK: ayah hipertensi +
RPO dan alergi : -
Riwayat kebiasaan: sering mengangkat
benda berat saat bekerja
Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/70 mmHg
Nadi: 91x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 18x/menit
BB: 53 kg, TB 158 cm
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis a/r genu dextra:


Look: hiperemis -, oedem -, deformitas –
Feel: krepitasi +
Move: ROM terbatas karena nyeri
219 An. F Ingrown toenail Rawat luka Anamnesis:
14 tahun Ekstraksi kuku partial Datang dengan keluhan nyeri pada jempol kaki
21-11-2021 Cefadroxil tab 500 mg 2x1 PO kiri. Jempol kaki kiri tampak bengkak,
PCT tab 500 mg 3x1 pc prn kemerahan, dan tampak nanah warna putih
Chloramphenicol salep 2 dd ue kekuningan disekitarnya. Sebelumnya os
menggunting kuku terlalu dalam.
RPD: -
RPO dan alergi : -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
Nadi: 80x/menit
RR: 18x/menit
Suhu: 36,6 C
BB 67 kg, TB 162 cm

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
Status Lokalis a/r digiti I pedis Sinistra
Look: eritema +, oedem +, pus warna putih
kekuningan
Feel: Nyeri+
Move:keterbatasan gerak -
220 Ny. P Ingrown Toenail Rawat luka Anamnesis:
54 tahun Ekstraksi kuku komplit Datang dengan keluhan nyeri pada jempol kaki
21-11-2021 Asam mefenamat tab 500 mg kanan. Jempol kaki kanan tampak bengkak,
3x1 pc prn kemerahan, dan tampak nanah warna putih
Cefadroxil cap 500 mg 2x1 PO kekuningan disekitarnya. Sebelumnya os
menggunting kuku terlalu dalam, dan sering
memakai sepatu yang ketat.
RPD: -
RPO dan alergi : -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 130/80 mmHg
Nadi: 80x/menit
RR: 18x/menit
Suhu: 36,6 C
BB 63 kg, TB 151 cm

Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik


-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Lokalis a/r digiti I pedis dextra


Look: eritema +, oedem +, pus warna putih
kekuningan
Feel: Nyeri+
Move:keterbatasan gerak -
221 Nn. D Scabies Eritromisin tab 500 mg 3x1 PO Anamnesis:
17 tahun Infeksi sekunder Cetirizine tab 10 mg 1x1 PO Datang dengan gatal-gatal disela-sela jari
21-11-2021 Salep 2-4 ue (oleskan ke tangan dan kaki. Awalnya, muncul bintil –
seluruh tubuh selama 3 hari bintil di sela-sela jari tangan kanan dan tangan
berturut-turut, dipakai setiap kiri yang meluas hingga ke kaki. Bintil
habis mandi) awalnya berisi cairan bening lalu berisi nanah.
Gatal terutama di rasakan di malam hari,
demam -.
RPD: baru pertama kali mengalami keluhan
seperti ini
RPK: adik pasien mengalami keluhan yang
sama
RPO:-
Alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
TD 120/70 mmHg
Nadi: 80x/menit
RR: 18x/menit
Suhu: 36,6 C

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Dermatologikus:
Distribusi: regional, bilateral
Lokasi a/r sela – sela jari tangan kanan dan kiri,
lutut, betis, kaki kanan dan kiri
Jumlah lesi multiple
Penyebaran: konfluens
Bentuk: iregular
Ukuran: lentikular-gutata
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: sebagian basah, sebagian kering
Efloresensi: vesikel, pustul

222 An. W (P) Varicella R/Lotio kalamin Anamnesis:


1 thn 2 bln R/Asiklovir 200 mg Datang dengan keluhan timbul bintil-bintil
BB 9 kg CTM 2,5 mg berisi cairan jernih sejak 3 hari lalu. Bintil
23-11-2021 Mfla pulv dtd No. XX berisi air awalnya muncul pada daerah
4 dd pulv I punggung lalu menyebar ke dada, lengan,
R/Pct syr 120mg/5 ml ketiak, tangan dan kaki. Os sering menggaruk
3 dd cth I bintil-bintil. Keluhan juga disertai dengan
demam sejak 1 hari yang lalu. Demam
dirasakan terus-menerus sepanjang hari.
Keluhan juga disertai dengan nafsu makan
menurun.
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
Nadi: 90x/menit
RR: 20x/menit
Suhu: 36,8 C
BB 9 kg, TB 74 cm

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Dermatologikus:
Distribusi: generalisata
Lokasi a/r sela – sela jari tangan dan kaki,
dada, punggung, tangan dan kaki
Jumlah lesi multiple
Penyebaran: konfluens
Bentuk: bulat
Ukuran: lentikular
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: kering
Efloresensi: vesikel, papula eritematosa
223 Ny. E Hypertensi Ibuprofen tab 400 mg 3x1 pc Datang dengan keluhan nyeri kepala sejak 2
64 tahun Cephalgia Vit B complex tab 2x1 hari yang lalu, nyeri kepala dirasakan semakin
23-11-2021 Amlodipin tab 10 mg 1x1 memberat. Nyeri kepala berdenyut dan
Omeprazole tab 20 mg 1x1 menjalar hingga ke leher bagian belakang.
Kadang-kadang mengeluh kesemutan pada
tangan dan kaki. Keluhan mata kabur, muntah
-, panas badan –
RPD: HT + terkontrol
RPO: amlodipin
Alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/80 mmHg
Nadi: 119 x/menit
Suhu: 36,3 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
224 An. D ISPA PCT syr 120 mg/5 ml Anamnesis:
14 bulan 3 dd cth I pc prn Datang dengan keluhan batuk sejak 4 hari yang
BB 12 kg R/Ambroxol 15 mg lalu. Keluhan disertai dengan demam sejak 3
Tb 77 cm CTM 1 mg hari yang lalu, pilek sejak 3 hari yang lalu.
23-11-2021 Mfla pulv dtd No. X Nafsu makan menurun. BAB dan BAK tidak
2 dd pulv I ada keluhan
RPO: paracetamol
Alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
Nadi: 84x/menit
Suhu: 36,2 C
RR: 55x/menit
BB 12 kg
TB 77 cm
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, tonsil T1/T1, faring hiperemis -
Leher: KGB tidak teraba membesar
Thorax: retraksi intercostal -, bentuk dan gerak
simetris, BJ murni reguler, sonor, VBS +/+,
Rh-/-, Wh-/-
Abdomen: datar, lembut, nyeri tekan
epigastrium (-), BU (+) dbn
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
225 Tn R Hipertensi Captopril tab 25 mg 1x1 Anamnesis:
60 thn OA Ibuprofen tab 400 mg 3x1 pc Datang dengan keluhan nyeri kedua lutut sejak
23-11-2021 Hiperkolesterolemia Simvastatin 10 mg 0-0-1 1 minggu yang lalu. Nyeri seperti berdenyut
dan ditusuk-tusuk disertai bunyi gemeretak
ketika bergerak. Lutut terasa kaku di pagi hari
ketika os bangun tidur, lama kaku sekitar 10
menit sebelum os dapat menggerakkan
lututnya. Bengkak dan kemerahan pada lutut
disangkal. Os mengeluh aktivitas sehari-hari
menjadi terganggu. Keluhan baal dan
kesemutan -.
RPD: riwayat trauma daerah lutut disangkal,
HT +, Hiperkolesterolemia +
RPO dan alergi : captopril

Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 147/96 mmHg
Nadi: 80x/menit
Suhu: 36,7 C
RR: 20x/menit
BB: 83 kg, TB 160 cm
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis a/r genu dextra et sinistra:


Look: hiperemis -, oedem -, deformitas –
Feel: krepitasi +
Move: ROM terbatas karena nyeri
226 Tn S Dyspepsia Amlodipin tab 10 mg 1x1 Datang dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 3
68 thn Omeprazole 20 mg 1x1 ½ h ac hari yang lalu yang dirasakan semakin
23-11-2021 manne memberat. Perut kembung +, mual +, muntah -.
Antasida DOEN tab 3x1 ac BAB dan BAK dbn.
RPD: hipertensi +
RPO: amlodipin
Kebiasaan: pasien mengaku sering terlambat
makan.

Pemeriksaan Fisik
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 140/90 mmHg
Nadi: 80 x/menit
Suhu: 36,2 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
227 Tn. MS Cephalgia Ibuprofen 400 mg 3x1 pc Anamnesis:
61 tahun Vit B Complex tab 1x1 Nyeri kepala sejak 7 hari yang lalu, nyeri
23-11-2021 Vit C tab 1x1 dirasakan di sebelah kiri, berdenyut. Keluhan
kuga disertai dengan mata berair dan silau.
Keluhan muntah dan mual -, demam –
RPD: HT-, DM –
RPO: pct
Alergi:-
Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 120/70 mmHg
Nadi: 80 x/menit
Suhu: 36,6 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
228 An. Z Diare akut PCT syr 120 mg/5 ml 3 dd cth I Datang dengan keluhan BAB cair sejak 3 hari
1 tahun 6 fever pc yang lalu. BAB disertai dengan lendir – darah
bulan Zink drop 20 mg 1x1 PO -. Keluhan disertai dengan demam sejak 3 hari
BB 9 kg Syrup biovitan 3 dd 2,5 ml yang lalu, demam naik-turun. Keluhan muntah
23-11-2021 -, kejang -, sesak napas -. Nafsu makan
menurun
RPO: pct
Alergi: -

Pemerisaan Fisik:
KU: Compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
Nadi: 88x/menit
Suhu: 37,4 C
RR: 24x/menit
BB 9 kg
TB 64 cm
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, tonsil T1/T1, faring hiperemis -
Leher: KGB tidak teraba membesar
Thorax: retraksi intercostal -, bentuk dan gerak
simetris, BJ murni reguler, sonor, VBS +/+,
Rh-/-, Wh-/-
Abdomen: datar, lembut, nyeri tekan -, BU (+)
meningkat , turgor kembali cepat
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
229 Ny. S Hypertensi Captopril tab 25 mg 3x1 PO Datang dengan keluhan nyeri belakang kepala
63 tahun Pterigium Ibuprofen tab 400 mg 3x1 PO sejak 3 hari yang lalu, nyeri di rasakan
25-11-2021 Omeprazole tab 20 mg 1x1 ½ h menjalar hingga ke bagian leher. Pasien juga
ac manne PO mengeluh mata terasa mengganjal. Mata terasa
Artificial eye tears 3 dd gtt I gatal jika terkena debu. Keluhan nyeri dada dan
ODS jantung berdebar-debar di sangkal.
RPD: Hipertensi +, DM –
Alergi:-

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 150/74 mmHg
Nadi: 65 x/menit
Suhu: 36,0 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
BB 46 kg, TB 141 cm, BMI 23 kg/m2
Kepala: conjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, pterygium grade II ODS
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
230 An. A Varicella Asiklovir 200 mg Anamnesis:
1 tahun Mfla pulv dtd No. XX Datang dengan keluhan timbul bintil-bintil
BB 9 kg 4 dd pulv I berisi cairan jernih sejak 1 hari lalu. Bintil
25-11-2021 berisi air awalnya muncul pada daerah
PCT syr 120 mg/5 ml 3 dd cth I punggung lalu menyebar ke dada, lengan,
pc prn ketiak, tangan dan kaki. Os sering menggaruk
bintil-bintil. Keluhan juga disertai dengan
Cetirizine syr 5 mg/ml 1 dd cth demam sejak 1 hari yang lalu. Demam
I dirasakan terus-menerus sepanjang hari.
Keluhan juga disertai dengan nafsu makan
Bedak salisil 2% ue menurun.
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
Nadi: 90x/menit
RR: 20x/menit
Suhu: 37,0 C
BB 9 kg, TB 76 cm

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Dermatologikus:
Distribusi: generalisata
Lokasi a/r sela – sela jari tangan dan kaki,
dada, punggung, tangan dan kaki
Jumlah lesi multiple
Penyebaran: konfluens
Bentuk: bulat
Ukuran: lentikular
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: kering
Efloresensi: vesikel, papula eritematosa
231 An. A Serumen props Irigasi serumen Anamnesis:
7 tahun Datang dengan keluhan telinga kiri terasa
BB 25 kg penuh sejak 1 hari yang lalu. Sebelumnya os
25-11-2021 pergi berenang 1 hari yang lalu. Os mengeluh
pendengarannya berkurang. Keluhan telinga
berdengin , keluar cairan dari telinga di
sangkal.
Riw kebiasaan: os sering membersihkan telinga
dengan cotton bud
Alergi: -
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
Nadi: 80x/menit
RR: 20x/menit
Suhu: 36,5 C
BB 25 kg, TB 120 cm

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Telinga: hiperemis -/-, sekret -/-, serumen -/+
warna kuning kecoklatan, berbau -/-, membran
timpani tertutup serumen/ tertutup serumen,
sikatrik -/-, nyeri tekan tragus -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik
232 Tn. M Foreign Body on Asam mefenamat tab 500 mg Anamnesis:
25 tahun External Eye 3x1 PO Datang dengan keluhan mata kiri terasa
26-11-2021 Chloramphenicol 1% eye mengganjal sejak 1 hari yang lalu. Mata kiri os
ointment tube setiap 2 jam terkena percikan cahaya las. Os mengaku tidak
selama 2 hari memakai kacamata pelindung saat bekerja. Os
mengeluh mata kiri banyak mengeluarkan air
mata, keluhan pandangan kabur pada mata kiri
di sangkal.
RPO: pct

Pemeriksaan Fisik:
KU: compos mentis (E4V5M6)
Kesan sakit: sedang
TD: 110/64 mmHg
Nadi: 80 x/menit
Suhu: 36,0 C
RR: 20x/menit
Saturasi O2: 97%
BB 62 kg TB 167 cm BMI 22,3 kg/m2
Kepala: conjungtiva palpebra hiperemis -/+,
konjungtiva forniks -/+, konjungtiva bulbi -/+,
sklera ikterik -/-, visus OD 6/6, OS 6/6, injeksi
sklera -/+, kornea jernih, corpus alienum -
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax:
-Cor: BJ murni, S1 S2, murmur –
-Pulmo: VBS +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: datar, BU + dbn, timpani, soepel,
nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

233 An. R Diaper rash Hidrokortison cream 1-2,5% 2 Anamnesis:


6 bulan dd ue (oles tipis 3-7 hari) Datang dengan keluhan muncul ruam
BB 7,6 kg Edukasi: kemerahan pada selangkangan sejak 1 minggu
26-11-2021 Ganti popok sesering mungkin yang lalu, pasien rewel setelah BAK atau
Jaga agar kulit bayi tetap ketika selangkangan basah dan lembab.
kering Keluhan demam -, ruam kemerahan di bagian
tubuh lain -.
Riw kebiasaan: mengganti popok sehari 2x,
sering memakai bedak tabur pada daerah
selangkangan
Alergi: -

Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4V5M6
Kesan sakit: sedang
Nadi: 125x/menit
RR: 24x/menit
Suhu: 36,7 C
BB 7,6 kg, PB 90 cm

Kepala: pupil isokor, conjungtiva anemis -/-,


sklera ikterik -/-
Leher: tidak teraba pembesaran KGB
Thorax: BJ murni, S1 S2, murmur -, VBS +/+,
Rh -/-, Wh-/-
Abdomen: datar, BU + dbn, soepel, timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT < 2 detik

Status Dermatologikus:
Distribusi: regional, bilateral, simetris
Lokasi a/r lipat paha kanan dan kiri
Jumlah lesi multiple
Penyebaran: diskret
Bentuk: iregular
Ukuran: plakat
Batas: tegas
Permukaan: menimbul
Sifat: kering
Efloresensi: plak eritematosa
234 Ny P G1P0A0 usia Asam folat tab 400 mcg 1x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
20 tahun kehamilan 15 Tablet Fe 1x1 Seorang wanita berusia 20 tahun, G1P0A0,
24-11-2021 minggu PCT tab 3 x 500 mg PO mengaku hamil 3 bulan datang untuk kontrol
Edukasi nutrisi dan istirahat kehamilan. Pasien mengeluh nyeri kepala
Kontrol kehamilan 1 bulan sebelah kiri sejak 1 hari yang lalu. Keluhan
kemudian mual -, muntah -. Pasien menyangkal adanya
mulas maupun keluar cairan jernih, darah, atau
lendir dari jalan lahir.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-), A
sma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 4 Agustus 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 11 Mei 2021
Riwayat Obstetri:
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 86/66 mmHg
N: 93x/menit
R: 20x/menit
S: 36,5 C
Status gizi
LILA 23 cm
TB: 148 cm
BB sekarang: 46 kg

Kepala: konjungtiva anemis +/+,sklera ikterik


-/-
Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung, bekas
operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: ½ pusat-symphysis pubis
Ballotement +
DJJ 148 x/menit
235 Ny. U G1P0A0 usia Asam folat tab 400 mcg 1x1 Seorang wanita berusia 21 tahun, G1P0A0,
21 tahun kehamilan 6 minggu Kontrol kehamilan 1 bulan mengaku hamil 1 bulan datang untuk kontrol
24-11-2021 kemudian kehamilan. Keluhan mual -, muntah -. Pasien
Makan-makanan tinggi protein menyangkal adanya mulas maupun keluar
Istirahat cukup cairan jernih, darah, atau lendir dari jalan lahir.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-), A
sma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 7 Oktober 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 14 Juli 2021
Riwayat Obstetri:
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 107/77 mmHg
N: 93x/menit
R: 20x/menit
S: 36,3 C
Status gizi
LILA 24 cm
TB: 150 cm
BB sekarang: 60 kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung, bekas
operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
Ballotement belum teraba

Pemeriksaan penunjang:
Beta HCG +
Hb 11,8 g/dL
236 Ny. M G2P1A0 usia Tablet Fe 1x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
20 tahun kehamilan 22-23 Kontrol kehamilan 1 minggu Seorang wanita berusia 20 tahun, G1P0A0,
24-11-2021 minggu kemudian mengaku hamil 22 minggu datang untuk
kontrol kehamilan. Pasien menyangkal adanya
mulas maupun keluar cairan jernih, darah, atau
lendir dari jalan lahir. Gerakan janin dirasakan
pasien pada usia kehamilan 5 bulan dan masih
terasa sampai sekarang.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-),
Asma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 21 Juni 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 28 Maret 2021
Riwayat ANC: rutin kontrol kehamilan ke
bidan
Riwayat Obstetri:
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 137/94 mmHg
N: 90x/menit
R: 20x/menit
S: 36,5 C
Status gizi
LILA 22,5 cm
TB: 156 cm
BB sekarang: 47,5kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung gravida, bekas
operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 1 jari diatas pusat
DJJ 148 x/menit
237 Ny. M G3P1A0 usia Asam folat tab 400 mcg 1x1 Seorang wanita berusia 35 tahun, G3P1A0,
35 tahun kehamilan 8 minggu Kontrol kehamilan 1 bulan mengaku hamil 2 bulan datang untuk kontrol
24-11-2021 kemudian kehamilan. Keluhan mual -, muntah -. Pasien
Edukasi nutrisi tinggi protein menyangkal adanya mulas maupun keluar
dan istirahat cukup cairan jernih, darah, atau lendir dari jalan lahir.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-),
Asma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 24 September 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 4 Juli 2021
Riwayat Obstetri:
-Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, perempuan, BBL 3000 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 5 tahun
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 2, usia
kehamilan 9 bulan, persalinan normal, ditolong
o/ bidan, perempuan, BBL 2800 gr, keadaan
hidup, saat ini usia 3 tahun
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 3, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 114/72 mmHg
N: 83x/menit
R: 20x/menit
S: 36,3 C
Status gizi
LILA 24 cm
TB: 148 cm
BB sekarang: 55 kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung, bekas operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
Ballotement belum teraba

Pemeriksaan penunjang:
Beta HCG +
238 Ny. NH G1P0A0 usia Fe tab 1x1 PO Keluhan utama: kontrol kehamilan
26 tahun kehamilan 39 Kalk tab 1x1 Seorang wanita berusia 26 tahun, G1P0A0,
24-11-2021 minggu Kontrol kehamilan 1 minggu mengaku hamil 39 minggu datang untuk
kemudian kontrol kehamilan. Pasien menyangkal adanya
mulas maupun keluar cairan jernih, darah, atau
lendir dari jalan lahir. Gerakan janin dirasakan
pasien pada usia kehamilan 5 bulan dan masih
terasa sampai sekarang.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-),
Asma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 23 Februari 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 30 November 2021
Riwayat ANC: rutin kontrol kehamilan ke
bidan tiap 1 bulan, dan kontrol ke dokter
kandungan 1x/ bulan mulai usia kehamilan 7
bulan
Riwayat Obstetri:
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 114/74 mmHg
N: 93x/menit
R: 20x/menit
S: 36,5 C
Status gizi
LILA 25 cm
TB: 151 cm
BB sekarang: 62kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung gravida, bekas
operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 2 jari dibawah proc. Xyphoideus
LP 92 cm
His: (-)
Letak janin: memanjang
DJJ 140 x/menit
Leopold
I: bundar, melenting, keras
II: tahanan terbesar di sebelah kiri
III: kurang bundar, kurang melenting, lunak
IV: divergen

Usulan pemeriksaan penunjang:


Hb 10,8 g/dL
239 Ny N G1P0A0 usia Tablet Fe 3x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
28 tahun kehamilan 38 Rujuk ke RS Seorang wanita berusia 28 tahun, G1P0A0,
24-11-2021 minggu + kista ovarii mengaku hamil 38 minggu datang untuk
ukuran 6,4 cm kontrol kehamilan. Pasien menyangkal adanya
mulas maupun keluar cairan jernih, darah, atau
lendir dari jalan lahir. Gerakan janin dirasakan
pasien pada usia kehamilan 5 bulan dan masih
terasa sampai sekarang.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-),
Asma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB :-
R. Menstruasi:
• HPHT : 26 Februari 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 5 Desember 2021
Riwayat ANC: rutin kontrol kehamilan ke
bidan tiap 1 bulan, dan kontrol ke dokter
kandungan 1x/ bulan mulai usia kehamilan 7
bulan
Riwayat Obstetri:
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 114/74 mmHg
N: 93x/menit
R: 20x/menit
S: 36,5 C
Status gizi
LILA 24cm
TB: 151 cm
BB sekarang: 64,5kg
TB 153 cm
Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-
Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung gravida, bekas
operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 2 jari dibawah proc. Xyphoideus (30 cm)
LP 92 cm
His: (-)
Letak janin: memanjang
DJJ 155 x/menit
Leopold
I: bundar, melenting, keras
II: tahanan terbesar di sebelah kanan
III: kurang bundar, kurang melenting, lunak
IV: divergen

Usulan pemeriksaan penunjang:


Hb 8,2 g/dL
240 Ny. RA G1P0A0 usia Fe tab 1x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
22 tahun kehamilan 15 Kalk tab 1x1 Seorang wanita berusia 22 tahun, G1P0A0,
24-11-2021 minggu Asam folat tab 400 mcg 1x1 mengaku hamil 3 bulan datang untuk kontrol
Kontrol kehamilan 1 bulan kehamilan. Keluhan mual -, muntah -. Pasien
kemudian menyangkal adanya mulas maupun keluar
Makan-makanan tinggi protein cairan jernih, darah, atau lendir dari jalan lahir.
Istirahat cukup RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-),
Asma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (-)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : -
R. Menstruasi:
• HPHT : 11 Agustus 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 18 Mei 2021
Riwayat Obstetri:
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 118/72 mmHg
N: 93x/menit
R: 20x/menit
S: 36,7 C
Status gizi
LILA 21,5 cm
TB: 148 cm
BB sekarang: 37 kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung, bekas operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 3 jari dibawah pusat
DJJ 147 x/menit

Pemeriksaan penunjang:
Hb 11,7
Proteinuria –
Skrining HIV non reaktif
Sifilis Non reaktif
241 Ny. I G2P0A1 usia Fe tab 1x1 Keluhan utama: kontrol kehamilan
22 tahun kehamilan 36 Kalk tab 1x1 Seorang wanita berusia 22 tahun, G2P0A1,
24-11-2021 minggu Kontrol kehamilan 1 minggu mengaku hamil 9 bulan datang untuk kontrol
lagi kehamilan. Pasien menyangkal adanya mulas
Makan-makanan tinggi protein maupun keluar cairan jernih, darah, atau lendir
Istirahat cukup dari jalan lahir. Gerakan janin dirasakan pasien
pada usia kehamilan 5 bulan dan masih terasa
sampai sekarang.
RPD: hiperemesis (-), hipertensi (-), DM (-),
Asma (-)
RPK: hipertensi (-), DM (-), Asma (+)
R. Kebiasaan: merokok (-), konsumsi
alkohol/obat terlarang (-)
R. Alergi: makanan (-), Obat (-)
R. Pengobatan: -
R. Operasi: (-)
R. Pernikahan: 1x
R. KB : KB suntik
R. Menstruasi:
• HPHT : 20 Maret 2021
• Siklus : 28 hari
• Lamanya: 7 hari
• Nyeri : (-)
Taksiran partus: 27 Desemberr 2021
Riwayat ANC: rutin kontrol kehamilan ke
bidan tiap 1 bulan, dan kontrol ke dokter
kandungan 1x/ bulan mulai usia kehamilan 7
bulan
Riwayat Obstetri:
-Perkawinan ke 1, kehamilan ke 1, usia
kehamilan 3 bulan, abortus
- Perkawinan ke 1, kehamilan ke 2, hamil saat
ini

Pemeriksaan Fisik:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: compos mentis
TD: 116/76 mmHg
N: 93x/menit
R: 20x/menit
S: 36,5 C
Status gizi
LILA 24 cm
TB: 151 cm
BB sekarang: 48kg

Kepala: konjungtiva anemis -/-,sklera ikterik -/-


Leher: KGB tidak teraba membesar, trakea
letak sentral, tiroid tidak membesar
Thorax
Cor: BJM, S1=S2 reguler, murmur -/-
Pulmo: VBS +/+, rh -/-, wh -/-
Abdomen
• Inspeksi: cembung gravida, bekas
operasi (-)
• Auskultasi: BU (+) normal
• Perkusi: timpani
• Palpasi: nyeri tekan (-)
Ekstremitas: CRT < 2 detik, sianosis -/-, edema
-/-
TFU: 3 jari dibawah proc. Xyphoideus ( 27
cm)
LP 89 cm
His: (-)
Letak janin: memanjang
DJJ 141 x/menit
Leopold
I: bundar, melenting, keras
II: tahanan terbesar di sebelah kiri
III: kurang bundar, kurang melenting, lunak
IV: divergen
242 Ny. F otomikosis Bedah minor Cetirizine tab 1x10 mg PO
37 tahun PCT tab 500 mg 3x1 PO
28-11-2021 Mikonazole cream 2 dd ue oles
243

244

245

246

247

248

249

250

Anda mungkin juga menyukai