Karena di dalamnya dibahas tentang gereja dan organisasinya ditilik dari sudut hamba tuhan. Kedua surat ini adalah “tugas” dari Paulus kepada Timotius sebagai pelayan Tuhan di jemaat Efesus (1:3). Tugas ini disebut berulang kali dalam kedua surat ini, yaitu untuk memelihara sesuatu yang dipertaruhkan kepadanya ( I Timotius 1:18; 6:20; II Timotius 1:12, 14; 2:2) II Timotius 1:1 “Aku tahu kepada siapa aku percaya dan aku yakin bahwa Dia berkuasa memeliharakan apa yang telah dipercayakan-Nya kepadaku hingga pada hari Tuhan.”
Yang dimaksud ialah sesuatu yang dipercayakan oleh Kristus
kepada Paulus.
Paulus sadar tidak lama lagi ia akan meninggal; maka kedua
surat ini adalah perintah, supaya Timotius yang masih muda berani dan setia “memelihara” yang dipercayakan Tuhan ini pada hari-hari yang akan datang. Pokok utama I Timotius ialah jemaat setempat dan gembala yang melayaninya.
Tugas baru dimulai pada 2:1. Surat ini terbagi menjadi 2:
Ps 2, 3 Jemaat dan kelakuannya, bagaimana laki-laki berdoa serta para wanita serta budi bahasanya, sifat-sifat yang harus dimiliki penilik jemaat dan diaken.
Ps 4, 5, 6 Gembala jemaat dan kelakuannya secara umum,
mengajar degan setia, menjadi teladan dan bagaimana bersikap kepada golongan-golongan tertentu (orang tua, muda, janda, budak, dll) Surat kedua ditulis tidak lama setelah surat pertama. Ia dipenjara di Roma dan tidak berharap bebas.
Tapi berharap menghadap Tuhan. Ini adalah surat Paulus
yang terakhir. Kita dapat mengetahui kepribadiannya yang mulia, semangatnya pada pekerjaan telah menyedot segenap tenaganya.
Dalam 2 Timotius “tugas” dari 1 Timotius menjadi tuntutan
supaya tetap teguh dan setia dalam segala pencobaan, baik pada masa sekarang maupun yang akan datang. Masa sekarang : Tuntutan : kobarkanlah...karunia, janganlah malu, ikutlah menderita. Ingatlah, teladan Paulus, usahakanlah, hindarilah. 1:3-2:13; 2:14-26 Dorongan : dasar... teguh (2:19); terlepas dari jerat iblis 2:26
Terhadap masa kesukaran yang akan datang :
Tuntutan : Tetap berpegang 3:14, tetap beritakan Firman Allah 4:2, PI 4:5 Dorongan : teladan Paulus 3:10, kerajaan yang akan datang; mahkota 4:8 Ayat pembukaan dalam 1 Timotius, “Aku mendesak... menasehatkan orang-orang tertentu, agar mereka jangan mengajarkan ajaran lain 1:3.
Menurut 4:1, “Roh dengan tegas mengatakan bahwa di
waktu-waktu kemudian ada (beberapa) orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan- setan”.
Kata beberapa dalam 2 Timotius telah menjadi semua di
daerah Asia kecil berpaling dari padaku.” 1:15, 4:16. Itu sebabnya surat ini dikirim kepada Timotius. Keduanya menandai suatu titik kritis.
Kedua surat ini menuliskan keadaan gereja pada
zaman akhir, berpaling dan murtad dari iman, Roh Kudus menyatakan kepada Paulus akan adanya “masa yang sukar pada akhir zaman” 3:1 Garis Besar :
I. Gembala yang benar dan pencobaan masa sekarangps 1-2
Reaksi sebagai pemimpin jemaat 2:14-26 Tuntutan : Ingatlah…usahakanlah, hindarilah Dorongan : dasar….teguh (2:19), terlepas dari jerat Iblis (2:26) II. Gembala yang benar dan kesukaran zaman akhir ps 3-4 Reaksi secara pribadi ps 3 Tuntutan : masa yang sukar 3:1-9 Tetap berpegang 3:14 Dorongan : teladan Paulus 3:10-11 Kitab-kitab kudus 3:15-16
Reaksi sebagai pemimpin jemaat ps 4
Tuntutan : beritakanlah Firman Allah 4:2 Lakukanlah pekerjaan penginjilan 4:5 Dorongan : kerajaan akan datang 4:1 Mahkota tersedia 4:8