PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

PARASITOLOGI ADALAH ILMU

YANG MEMPELAJARI PARASIT

Selesai Penayangan
Klik Tombol “Esc”
 PENDAHULUAN
PENDAHULUAN

PARASIT ADALAH
ORGANISME YANG HIDUP :
 SEMENTARA/MENETAP
 PADA PERMUKAAN/DI DALAM
DENGAN MAKSUD :
 MENGAMBIL SEBAGIAN/SELURUH
KEBUTUHAN MAKANAN
 MENDAPAT PERLINDUNGAN
Selesai Penayangan
Klik Tombol “Esc”
 PENDAHULUAN
PENDAHULUAN

Atau dengan kata lain

PARASIT
PARASITADALAH
ADALAH: :
Organisme
Organismeyangyanghidup
hiduppada
padapermukaan
permukaantubuh
tubuh
atau
ataudididalam
dalamorganisme
organismelain
laindan
danuntuk
untuk
kelangsungan
kelangsunganhidupnya
hidupnyamengambil
mengambilsebagian
sebagianatau
atau
seluruh
seluruhmakanan
makananserta
sertamendapat
mendapatperlindungan
perlindungan
dari
dariorganisme
organismelain
laintsb
tsb
 PENDAHULUAN
PENDAHULUAN

PARASITOLOGI
PARASITOLOGIBERHUBUNGAN
BERHUBUNGANDENGAN
DENGAN
PARASIT
PARASIT
TUAN
TUANRUMAH
RUMAH(HOSPES)
(HOSPES)
LINGKUNGAN
LINGKUNGAN

Selesai Penayangan
Klik Tombol “Esc”
 PARASIT,
PARASIT, HOSPES
HOSPES DAN
DAN PARASITISME
PARASITISME


 PARASIT
PARASITADALAH
ADALAH: :
ORGANISME
ORGANISMEYANG
YANGMENGAMBIL
MENGAMBILMAKANAN
MAKANANSERTA
SERTA
PERLINDUNGAN
PERLINDUNGANDARI
DARIORGANISME
ORGANISMELAIN
LAIN

 HOSPES/TUAN
HOSPES/TUANRUMAH
RUMAHADALAH
ADALAH: :
ORGANISME
ORGANISMEYANG
YANGMENGANDUNG
MENGANDUNGPARASIT
PARASIT

 PARASITISME
PARASITISMEADALAH
ADALAH: :
HUBUNGAN
HUBUNGANTIMBAL
TIMBALBALIK
BALIKPARASIT
PARASIT- -HOSPES
HOSPES
 PARASITOLOGI, BAKTERIOLOGI DAN
VIROLOGI

YANG BERTINDAK SEBAGAI PARASIT :

BINATANG (ZOOPARASIT) PARASITOLOGI

TUMBUHAN (PHYTOPARASIT) BAKTERIOLOGI
VIRUS DAN SPIROCHAETA VIROLOGI
PARASITOLOGI, BAKTERIOLOGI DAN
VIROLOGI

PROTOZOA

ZOOPARASIT HELMINTHS

METAZOA
(PARASITOLOGI)
ARTHROPODA

PARASIT

FUNGUS – MIKOLOGI
PHYTOPARASIT

BAKTERI
– BAKTERIOLOGI

SPIROCHAETA DAN
VIRUS – VIROLOGI
 BEBERAPA ISTILAH


Parasit
Parasit(Sites
(Sites==makanan)
makanan)

Parasitisme
Parasitisme

Parasit Pelajari sendiri
ParasitObligat
Obligat(Permanen)
(Permanen)

Parasit
ParasitFakultatif (Opportunist)- -Amphizoic
Fakultatif(Opportunist) Amphizoic
(Page,istilah-istilah ini !!
1974)- -(Naegleria,
(Page,1974) (Naegleria,Acanthamoeba)
Acanthamoeba)

Parasit
ParasitTemporer
Temporer(Intermitten)
(Intermitten)- -
Strongyloides
Strongyloidesstercoralis
stercoralis
 BEBERAPA ISTILAH


Parasit
Parasit(Sites
(Sites==makanan)
makanan)
Parasitisme
 Simbiosis : - Mutualisme -
 Parasitisme
 Tuan Rumah Definitif
 Komensalisme

Parasit
Parasit Tuan Rumah
Insidentil
Obligat (Permanen)
- Parasitisme
Definitif
Parasit
Parasit
 Insidentil
Obligat (Permanen)

  Tuan
Predator
Parasit
Parasit Tuan Rumah
(pemangsa)
Rumah
Koprozoik
Fakultatif
Perantara
Perantara
(Parasit Spuria)
(Opportunist) - -Amphizoic
 Parasit
 Parasit Koprozoik
Fakultatif (Parasit Spuria)
(Opportunist) Amphizoic
 

(Page,Tuan
ParasitTuan
Zoonosis
1974) Rumah
Rumah
-
Patogen Peserta
Peserta
(Naegleria,
dan Acanthamoeba)
Apatogen
(Page, 1974) - (Naegleria,
Parasit Patogen dan Apatogen Acanthamoeba)

 
 Tuan
Parasit Rumah
Temporer
Tuan Rumah Paratenik
(Intermitten)
Paratenik--
Infeksi
 Parasit dan dan
Ektoparasit Infestasi
dan
Temporer
Ektoparasit Endoparasit
(Intermitten)
Endoparasit

Strongyloides
 Tuan
Strongyloides
Tuan stercoralis
Rumah Reservoir
stercoralis
Rumah Reservoir
Superinfeksi dan Autoinfeksi
 PEMBAGIAN PARASITOLOGI


Helmintologi
Helmintologi(cacing)
(cacing)

Entomologi
Entomologi(serangga)
(serangga)

Protozoologi
Protozoologi(parasit
(parasitbersel
berselsatu)
satu)
 BANYAKNYA TUAN RUMAH


Satu (Homoksenosa):Enterobius
Satu(Homoksenosa): Enterobius
vermicularis
vermicularis

Lebih
Lebihdari
darisatu
satu(Heteroksenosa):
(Heteroksenosa):
Clonorchis
Clonorchissinensis,
sinensis,Schistosoma
Schistosoma
japonicum,
japonicum,Trichinella
Trichinellaspiralis
spiralis
PENGANDUNG PARASIT


 Tanah
Tanah/ /air
airterkontaminasi
terkontaminasi

 Makanan
Makananyang yangmengandung
mengandung
stadium
stadiuminfektif
infektif

 Arthopoda
Arthopodapengisap
pengisapdarah
darah

 Binatang
Binatang(piaraan,
(piaraan,buas)
buas)

 Tumbuhan
Tumbuhanair air

 Manusia
Manusialain
lain

 Diri
Dirisendiri
sendiri
 CARA/TEMPAT MASUK PARASIT

Mulut
Mulut
Menembus Transmammary
Transmammary
MenembusKulit
Kulit
Gigitan Hubungan
HubunganSeksual
Seksual
GigitanArthropoda
Arthropoda
Inhalasi Transfusi
TransfusiDarah
Darah
Inhalasi
Transplasental Transplantasi
TransplantasiJaringan
Jaringan
Transplasental
(Kongenital)
(Kongenital)
 SIKLUS HIDUP PARASIT

Untuk mempelajari siklus hidup

parasit, harus diketahui :
• • Sumber infeksi (pengandung parasit)
Sumber infeksi (pengandung parasit)
• • Tempat/cara masuknya parasit ke dalam tubuh
Tempat/cara masuknya parasit ke dalam tubuh
hospes
hospes
• • Perubahan parasit yang terjadi di dalam tubuh
Perubahan parasit yang terjadi di dalam tubuh
hospes
hospes
 SIKLUS HIDUP PARASIT

Pengetahuan siklus hidup diperlukan

karena berhubungan dengan :
Pengobatan
Pengobatan
Pencegahan
Pencegahan
Pemberantasan
Pemberantasan
 SIKLUS HIDUP PARASIT

Pembiakan dengan cara :

 Seksual
 Aseksual

Parasit bersifat :
 Hermafrodit
 Kelamin terpisah (ada parasit jantan dan betina)
 MORFOLOGI


Protozoa
Protozoa(Parasit
(Parasit11sel),
sel),memiliki
memilikimorfologi
morfologiseperti
sepertisel
selpada
pada
umumnya
umumnya

Morfologi
Morfologiprotozoa
protozoa: :ada
adayang
yangtetap,
tetap,ada
adayang
yangtidak
tidaktetap
tetap


Pada
Padametazoa
metazoa(helmin
(helmindan
danartropoda)
artropoda)memiliki
memilikimorfologi
morfologi
tertentu
tertentu

Terjadinya
Terjadinyaperubahan
perubahanmorfologi
morfologidimaksudkan
dimaksudkanuntuk
untukdapat
dapat
menyesuaikan
menyesuaikanterhadap
terhadaplingkungannya
lingkungannyasehingga
sehinggadapat
dapat
melanjutkan
melanjutkansiklus
siklus
EPIDEMIOLOGI DAN DISTRIBUSI GEOGRAFIK

Epidemiologi
Epidemiologitergantung
tergantungpada
pada: :
Adanya
Adanyasumber
sumberinfeksi
infeksi
Keadaan
Keadaanlingkungan
lingkungan
Tersedianya
Tersedianyavektor
vektor(bagi
(bagiyang
yangmembutuhkan
membutuhkan
vektor)
vektor)
Keadaan
Keadaanpenduduk
penduduk(padat/jarang,
(padat/jarang,kebiasaan,
kebiasaan,
pendidikan)
pendidikan)
EPIDEMIOLOGI DAN DISTRIBUSI GEOGRAFIK

Distribusi
Distribusigeografik
geografikdapat
dapatbersifat
bersifat: :
Kosmopolit

Kosmopolit(tersebar
(tersebarseluruh
seluruhdunia)
dunia)
Regional

Regional
Lokal

Lokal
EPIDEMIOLOGI DAN DISTRIBUSI GEOGRAFIK

10
10parasit
parasityang
yangpenting
pentingdididunia
duniayaitu
yaitu: :
Ascaris lumbricoides
Ascaris lumbricoides
Cacing tambang
Cacing tambang
Plasmodium sp. (malaria)
Plasmodium sp. (malaria)
Trichuris trichiura
Trichuris trichiura
Amoeba
Amoeba
Filaria
Filaria
Schistosoma sp.
Schistosoma sp.
Giardia lamblia
Giardia lamblia
Trypanosoma sp.
Trypanosoma sp.
Leishmania sp
Leishmania sp
PENYAKIT OLEH PARASIT

 Tidak terjadi kerusakan jaringan

 Tidak timbul gejala klinis

MEMILIKI KEMAMPUAN
PARASIT BERADAPTASI

HOSPES
 PENYAKIT OLEH PARASIT

PARASIT

• PATOGEN
HOSPES
 Malnutrisi
 Daya imunitas menurun
 PENYAKIT OLEH PARASIT

• Contoh :
• Parasit dalam –– Larva Ascaris,
Ascaris, cacing
cacing
jaringan/aliran darah, tambang, Strongyloides
tambang, Strongyloides
stercoralis,
stercoralis, Trichinella spiralis
bagi yang sensitif/
–– Pecahnya kista hydatid (larva
(larva
hipersensitif, dapat Echinococcus granulosus),),
terjadi reaksi alergi –– Benjolan oleh Draculus
bahkan reaksi medinensis
medinensis yang
yang pecah
pecah
–– Nefritis
Nefritis oleh Plasmodium
anapilaksis malariae
–– Black Water
Water Fever oleh
oleh
Plasmodium falciparum
 PENYAKIT OLEH PARASIT

 Masa tunas biologi yaitu waktu yang

dibutuhkan parasit, sejak parasit masuk ke
dalam tubuh sampai salah satu stadiumnya
ditemukan pada pemeriksaan laboratorium
(dari tinja atau darah)

 Masa tunas klinik, sejak parasit masuk sampai

timbul gejala awal
 PENYAKIT OLEH PARASIT

•• Perjalanan
Perjalananpenyakit
penyakitoleh
olehparasit,
parasit,biasanya
biasanya
kronik
kronikdiselingi
diselingiperiode
periodelaten
latentanpa
tanpagejala,
gejala,
kadang-kadang
kadang-kadangterjadi
terjadieksaserbasi
eksaserbasiakut
akut
––Contoh
Contoh: :malaria
malariakuartana
kuartanaoleh
oleh
Plasmodium
Plasmodiummalariae
malariae
 KEKEBALAN

DUA
DUA MEKANISME
MEKANISME KEKEBALAN
KEKEBALAN
 Imunitas
 Imunitas humoral
humoral yaitu
yaitu dengan
dengan
memproduksi
memproduksi zat
zat anti
anti (antibodi)
(antibodi)
 Imunitas
 Imunitas seluler
seluler (Cell
(Cell Mediated
Mediated
Immunity/CMI),
Immunity/CMI), termasuk
termasuk respon
respon yang
yang
dihantarkan
dihantarkan oleh
oleh sel
sel khusus
khusus (sel-sel
(sel-sel T)
T)
 KEKEBALAN
IMUNITAS HUMORAL

•• Imunitas
Imunitas humoral
humoral diprakarsai
diprakarsai oleh
oleh
golongan
golongan limfosit
limfosit disebut
disebut sel-sel
sel-sel B,
B,
diaktivasi
diaktivasi oleh
oleh pengenalan
pengenalan substansi
substansi
asing,
asing, mensekresi
mensekresi antibodi
antibodi
•• Substansi
Substansi asing
asing di
di atas
atas disebut
disebut antigen
antigen
•• Antibodi
Antibodi dapat
dapat bereaksi
bereaksi terhadap
terhadap antigen
antigen
dan
dan memprakarsai
memprakarsai proses
proses eliminasi
eliminasi
 KEKEBALAN
IMUNITAS HUMORAL

•• Hanya
Hanya sebagian
sebagian kecil
kecil dari
dari molekul
molekul antigen
antigen yang
yang
dapat
dapat menyebabkan
menyebabkan produksi
produksi antibodi
antibodi spesifik
spesifik
terhadap
terhadap determinan
determinan tertentu
tertentu disebut
disebut determinan
determinan
antigenik
antigenik
•• Antigen
Antigen besar
besar mungkin
mungkin memiliki
memiliki dua/lebih
dua/lebih
determinan
determinan yang
yang berbeda
berbeda dandan oleh
oleh karena
karena itu
itu dapat
dapat
bertanggung
bertanggung jawab
jawab atas
atas terjadinya
terjadinya sintesis
sintesis sebanyak
sebanyak
antibodi
antibodi yang
yang berbeda
berbeda
 KEKEBALAN
IMUNITAS SELULER

•• Dihasilkan
Dihasilkan oleh
oleh aktivitas
aktivitas limfosit
limfosit yang
yang disebut
disebut sel sel T,
T,
terbentuk
terbentuk didi dalam
dalam kelenjar
kelenjar timus
timus
•• Sel
Sel TT mampu
mampu merusak
merusak jaringan
jaringan asing
asing (sitotoksik),
(sitotoksik),
disebut
disebut pula
pula selsel pembunuh
pembunuh ("killer")
("killer")
•• Beberapa
Beberapa parasit misalnya Trypanosoma
parasit misalnya Trypanosoma sp. sp.,,
mampu
mampu menghindar
menghindar perusakan
perusakan imun imun dengan
dengan
mengganggu
mengganggu pengaturan
pengaturan sel sel TT
 DIAGNOSA
DIAGNOSA

•• Gejala
Gejala pada
pada penyakit
penyakit parasit
parasit umumnya
umumnya tidak
tidak spesifik,
spesifik,
sehingga
sehingga untuk
untuk diagnosa
diagnosa diperlukan
diperlukan pemeriksaan
pemeriksaan
laboratorium
laboratorium
•• Pemeriksaan
Pemeriksaan laboratorium
laboratorium :: mencari
mencari salah
salah satu
satu stadium
stadium
parasit
parasit didi dalam
dalam bahan
bahan pemeriksaan
pemeriksaan
•• Untuk
Untuk pemeriksaan
pemeriksaan laboratorium
laboratorium diperlukan
diperlukan
menentukan
menentukan ::
–– Bahan
Bahanpemeriksaan
pemeriksaan(sesuai
(sesuaidengan
dengansiklus
siklushidup)
hidup)
–– Teknik
Teknikpemeriksaan
pemeriksaanlaboratorium
laboratorium
PENGOBATAN
PENGOBATAN

•• Perorangan
Perorangan
•• Pengobatan
Pengobatan
•• Masal
Masal
 PENGOBATAN
PENGOBATAN

Harus
Harus diperhatikan
diperhatikan ::
 Obat-obat
Obat-obat dengan
dengan efek
efek letal
letal terhadap
terhadap parasit
parasit serta
serta
efek
efek sampingan
sampingan minimal
minimal padapada hospes
hospes
 Kadang-kadang
Kadang-kadang diperlukan
diperlukan tindakan
tindakan bedah
bedah
 Memperbaiki
Memperbaiki keadaan
keadaan umumumum dan dan daya
daya tahan
tahan
penderita
penderita
 Penting
Penting pengobatan
pengobatan penyakit
penyakit parasit
parasit disertai
disertai
perbaikan
perbaikan sanitasi
sanitasi lingkungan
lingkungan
 PENCEGAHAN
PENCEGAHAN

Pencegahan
Pencegahan penyakit
penyakit parasit
parasit dapat
dapat dilakukan
dilakukan
 Mengurangi
Mengurangi sumber
sumber infeksi
infeksi dengan
dengan
mengobati
mengobati penderita
penderita
 Pendidikan
Pendidikan kesehatan,
kesehatan, untuk
untuk mencegah
mencegah
penyebaran
penyebaran penyakit
penyakit parasit
parasit
 Pengobatan
Pengobatan hospes
hospes reservoir
reservoir dan
dan
pemberantasan
pemberantasan vektor
vektor
 Mempertinggi
Mempertinggi pertahanan
pertahanan biologis
biologis
terhadap
terhadap penularan
penularan parasit
parasit
 Pengawasan
Pengawasan higiene
higiene dan
dan sanitasi
sanitasi
 PEMBERIAN NAMA PARASIT


 Nama
NamaYunani
Yunaniatau
atauLatin
Latin

 Binomial
BinomialNomenclature
Nomenclature

 The
TheInternational
InternationalCode
Codeofof
Zoological
ZoologicalNomenclature
NomenclatureContoh
Contoh::
Ascaris
Ascarislumbricoides
lumbricoides
 Zoonosis Parasitik dan
Non-Zoonosis Parasitik :
Pembagian didasarkan kepada :

(1) Manusia bertindak sebagai tuan rumah definitif

tunggal, parasitnya : Non-Zoonosis Parasitik

(2) Selain manusia yang bertindak sebagai tuan rumah

definitif ditemukan juga tuan rumah definitif lain
(binatang), parasitnya : Zoonosis Parasitik (baik
anthropozoonosis maupun zooanthroponosis)
september 2004
dn