VULKANISAT KOMPON KARET BANTALAN DERMAGA

Teknologi Karet, Serat dan Tembakau

Oleh

GIYANTO

07/260330/PTP/915
 Pendahuluan

-Karet komoditi ekspor sebagai penghasil devisa negara.

Tahun 2004 US$ 2.25 milyar (5% pendapatan non migas)
-Luas areal perkebunan karet di Indonesia tahun 2005
sekitar 3.2 juta Ha. Dan 85 % merupakan perkebunan
rakyat, 7% perkebunan negara dan 8% perkebunan besar
swasta
-Karet merupakan kebutuhan vital bagi manusia, terkait
dengan mobilitas manusia dan barang dari karet seperti
ban kendaraan, conveyor belt, sabuk transmisi, dock
fender (bantalan dermaga), sepatu dan sandal karet dll.
Vulkanisat Kompon Karet Bantalan Dermaga

Vulkanisat yang dibuat dari kompon karet dengan sistem

cetak vulkanisasi

Fungsi :
Menyerap getaran dan tenaga disebabkan benturan kapal
pada saat merapat dermaga

Tujuan :
Melindungi dermaga dari benturan kapal yang dapat
merusak struktur bangunan dermaga
Proses Pembuatan Bantalan Dermaga
RSS

Sintetis SBR Campur

Bahan Pembantu
-Carbon black
Mastikasi
-Napthenic Oil
-ZnO
-Asam stearat Homogenizer Kompounding
-CBS
-DPG Ekstrusi
-Sulfur
-AOSp
Kalendering

Moulding

Vulkanisasi

Bantalan Dermaga
Mastikasi
Proses pemanasan karet sebelum dilakukan
kompounding
Biasanya dengan alat two roll mill atau Bambury mixer

Tujuan :
Melunakkan karet supaya pencampuran bahan-bahan
penguat, plasticizer, antioksidan, bahan pemvulkanisasi
dll dapat optimal.
Homogenizer
Pencampuran bahan-bahan pengisi, penguat,
antioksidan, plasticizer dll menjadi homogen untuk
ditambahkan pada waktu kompounding

Kompounding
Pencampuran homogen antara karet dan bahan-bahan
kimia tertentu yang belum mengalami vulkanisasi
Tujuan :
-Memudahkan proses membuat produk karet
-Memungkinkan kompon divulkanisasi
-Memodifikasi produk sesuai penggunaannya
-Menghasilkan produk tahan lama
Komposisi kompon karet bantalan dermaga

RSS 100 Bagian

SBR 20 Bagian
Napthelic Oil 5 Bagian
ZnO 5 Bagian
Carbon black 45 Bagian
AOSp 1 Bagian
Asam Stearat 1,5 Bagian
CBS 1,2 Bagian
DPG 0,4 Bagian
Sulphur 2,5 Bagian
Kalendering
Fungsi :
- Menyiapkan kompound rubber jadi sheet dengan
ketebalan dan lebar tertentu

Moulding
Pencetakan hasil kalendering untuk kemudian
dilakukan vulkanisasi

Vulkanisasi
Disebut juga “cure” adalah proses mengaplikasikan
tekanan dan panas terhadap kompon karet untuk
meningkatkan elastisitas, kekuatan dan kemantapan.
Perbandingan kompon karet divulkanisasi dan tidak divulkanisasi

Bahan tidak divulkanisasi Bahan divulkanisasi

Tegangan putus rendah Tegangan putus tinggi
Thermoplatisitas tinggi Tidak Thermoplatisitas
Lekat Tidak lekat
Tidak tahan pelarut Tahan pelarut
Tidak tahan pengusangan Tahan pengusangan
Tidak tahan oksidasi Tahan oksidasi
Lunak Keras
Plastis Elastis
Syarat mutu vulkanisat kompon karet dermaga SNI 06-3568-
2006
No Jenis Uji Satuan Persyaratan
1 Tegangan putus N/mm2 Min. 15
2 Perpanjangan putus % Min. 300
3 Kekerasan Shore A 50-80
4 Pampatan tetap (70 + 1)oC, 22 jam % Maks. 30
5 Ketahanan sobek N/mm Min. 70
6 Pengusangan (70+ 1)oC, 72 jam
-Penurunan tegangan putus % Maks. 20
-Penurunan perpanjangan putus % Maks. 20
-Perubahan kekerasan Shore A Maks. +8
7 Kepegasan pantul % Maks. +30
Catatan 1 kg = 9,82 N