Anda di halaman 1dari 4

WACANA

Muhammad Aziz Nurbarkah


(141170080)
A. Pengertian Wacana
Wacana berasal dari bahasa Inggris
“discourse” , yang artinya antara lain
”Kemampuan untuk maju menurut urutan-urutan
yang teratur dansemestinya.” Pengertian lain,
yaitu ”Komunikasi buah pikiran, baik lisan
maupun tulisan, yang resmi dan teratur.” Jadi,
wacana dapat diartikan adalah sebuah tulisan
yang teratur menurut urut-urutan yang
semestinya atau logis.
B. Jenis Wacana
Jenis wacan berdasarkan saluran yang digunakan
dalam berkomunikasi dibedakan atas wacana tulis dan
wacana lisan. Wacana lisan berbeda dari wacana tulis.
Wacana lisan cenderung kurang terstruktur (gramatikal),
penataan subordinatif lebih sedikit, jarang menggunakan
piranti hubung (alat kohesi), frasa benda tidak panjang,
dan berstruktur topik-komen. Sebaliknya wacana tulis
cenderung gramatikal, penataan subordinatif lebih
banyak, menggunakan piranti hubung, frasa benda
panjang, dan berstruktur subjek-predikat
C. Unsur Pembentuk Wacana
Sebagai satuan bahasa terlengkap, wacana tersusun dari
untaian kalimat-kalimat yang berkesinambungan, erat, dan
kompak sesuai dengan konteks situasi. Artinya, dalam
menganalisis wacana terlibat dua unsur pokok, yakni (1)
unsur internal bahasa (intralinguistik) yang berkaitan
dengan kaidah bahasa seperti sintaksis, morfologi, dan
fonologi; serta (2) unsur eksternal bahasa (ekstralinguistik),
yang berkaitan dengan konteks situasi. Serasi tidaknya
kaidah bahasa dan konteks situasi dihubungkan dengan alat
kewacanaan atau unsur-unsur pragmatik seperti deiksis,
praduga, implikatur.

Anda mungkin juga menyukai