WAKTU, TEMPAT, DAN

ORANG
RESSA OASHTTAMADEA SM
WAKTU

 Waktu  kejadian penyakit, ketidakmampuan, kondisi

 Jam, minggu, bulan, tahun, dekade
 Berhubungan dengan masa inkubasi penyakit  akut atau kronis
Contoh penyajian waktu dalam bentuk grafik
Tren waktu dalam epidemiologi
TEMPAT

 Penempatan penyakit dan pengklasterannya pada peta

 Beguna saat terjadi KLB, yang dapat mempengaruhi populasi yang besar
 Tatalaksana bergantung pada identifikasi masalah dan isu-isu yang berkaitan dengan
tempat
 Batas negara juga menentukan penyakit tertentu
Tempat dan berbagai lingkungan
Peta dan titik dalam epidemiologi

 Pemetaan bertitik (dot map) berguna jika penyakit menyebar luas  investigasi
epidemiologi
 Tempat dan wilayah berhubungan dengan ras  timbulnya penyakit
 Dot map/ spot map: efektif untuk investigasi penyakit menular, mengidentifikasi KLB
serta penyakit kronis tingkat nasional
 Dot map digunakan dr. John Snow pada epidemi kolera di London
 Penggunaan peta bangunan untuk investigasi TB
Dot map/ spot map
ORANG

 Karakteristik manusia: usia, jenis kelamin, ras, status perkawinan, pekerjaan, dll
 Usia: memiliki pengaruh paling besar
 Penyakit usia tua berbeda dengan usia muda

 Piramida penduduk: penyajian grafik yang menjelaskan status kesehatan dan mortalitas
kelompok usia dalam populasi yang besar
Piramida penduduk
Jenis kelamin

 Determinan kedua yang paling signifikan

 Perbedaan mortalitas dan morbiditas
 Behubungan dengan penyakit menular seksual
 Risiko penyakit jantung antara laki-laki dengan perempuan
Ras dan etnik

 Kadar kolesterol kaum Hispanik < orang kulit putih dan kulit hitam
 Berkaitan juga dengan kematian bayi
 Cacat lahir pada BBL
Status perkawinan dan keluarga

 Kehamilan remaja, ibu yang tidak menikah

 Usia ibu  kasus Down Syndrome
 Perceraian di keluarga  berdampak pada emosional anak
Pekerjaan

 Mencerminkan pendapatan, status sosial, pendidikan, risiko cedera

 Penyakit yang berkaitan dengan tempat kerja
Pendidikan

 Pendidikan tinggi: orientasi lebih ke tindakan preventif dan memiliki status kesehatan
yang lebih baik
 Perempuan dengan pendidikan tinggi  rendahnya angka kematian ibu dan bayi
TERIMA KASIH