DLM. AL-QUR’AN
DLM. AL-QUR’AN
• al-Basyar (35x) (Sifat kemateriannya/biologis)
• an-Nas (240x) (Jenis keturunan Adam)
• al-Insan / al-Ins (65x)
• Adam – Basyar
- Insan
- an-Nas
MANUSIA
MANUSIA
MENURUT ILMUAN
MENURUT ILMUAN
* Homo Sapiens (linnasus) (Animal Rasional)
• Homo Laquen (Renesz) (Pandai berbahasa)
• Homo Faber (berqsan) ( Tukang )
• Zoon Politicon (Aristoteles) (Animal Rendens=Bermasyarakat)
• HOMO LUDEN (Huizimga ) (Suka main)
• HOMO DELEQANS (A.J. Barnet Kempers) (Mampu menyerahkan kerja dan kekuasaannya)
• MANUSIA = MAKHLUK yang BERTANGGUNG JAWAB (Abbas Mahmud El-Aqqad)
2
CIPTAAN ALLAH
CIPTAAN ALLAH
BERTANGGUNG JAWAB
BERTANGGUNG JAWAB
SIFAT-SIFAT KETUHANAN
SIFAT-SIFAT KETUHANAN
** PROSES
PROSESKEJADIAN
KEJADIANMANUSIA
MANUSIA
PROSES PERTUMBUHAN
ROH DITIUPKAN
- Nutfah
Perproses selama 120hr. (4-
bulan) - ‘Alaqah
Ditetapkan 4 hal - - Mudghah
Rizki *
- ‘Izam (tulang)
Ajal *
- Lahm (daging)
Anal *
- Makhluk yang baik
Celaka/Beruntung *
4
• TURAB ( Tanah)
• TIN (Lempung) campuran tanah dan air
• HAMA’IM MASNUN (lumpur yang dicetak)
• TINUN LAZIB (lempung yg pekat yang siap
menerima bentuk
• SALSALIN MIN HAMA’IN MASNUN (lempung
dari lumpur yang dicetak)
• SALSALUN KA AL FAKHKHAR (lempung
seperti tembikar yang terbentuk dari pasas api)
• ROH YANG DITIUPKAN ( menurut M. Farid
Wajdi)
5
BAHASA==Khalak,
BAHASA Khalak,Membuat
Membuat
Mencipta
Mencipta
ISTILAH==Segala
ISTILAH Segalasesuatu
sesuatuyang
yangdiciptakan
diciptakan
Allah,baik
Allah, baikalam
alamnyata
nyatamaupun
maupunalam
alamghaib
ghaib
Yang
Yangdapat
dapatdiindra
diindra(Alam
(AlamSyahadah)
Syahadah)
Yang
Yangtidak
tidakdapat
dapatdiindra
diindra(Alamghaib)
(Alamghaib)
6
TIDAK BERADA PADA ALAM MATERIAL
BERADA PADA ALAM ROHANIAH
MALAIKAT
MALAIKAT BERTUGAS SEBAGAI PERANTARA
KEHENDAK ALLAH
7
MAKHLUK PALING SEMPURNA
(AT-TIN : 4)
KEDUDUKAN
KEDUDUKAN MAKHLUK PALING MULIA
(AL-ISRO : 17; 70 )
MANUSIA
MANUSIA
SEBAGAI KHALIFAH
(AL-
BAQARAH : 2; 30 )
8
9
BERASAL DARI KATA “A=TIDAK, GAMA=KACAU”:
AGAMA = ATURAN YANG MENGATUR MANUSIA
AGAR KEHIDUPANNYA MENJADI TERATUR
(SANSEKERTA)
11
PENGERTIAN AGAMA
• Mukti Ali
Agama adalah sumber sistem nilai yang merupakan petunjuk bagi
manusia untuk memecahkan berbagai masalah hidupnya dan
hubungan serta tanggung jawabnya kepada Tuhan, dirinya,
masyarakat serta alam sekitarnya.
• Abdullah Ad-Daras
Agama adalah peraturan-peraturan yang berasal dari Tuhan untuk
memimpin orang yang berakal pkiran sehat, yang memilih agama itu
dengan kemauannya sendiri tanpa dipaksa untuk mencapai
kebahagiaan didunia dan akhirat 12
SUATU
SUATUSISTEMA
SISTEMACREDO
CREDO
(TATA
(TATAKEIMANAN)
KEIMANAN)
SUATU
SUATUSISTEMA
SISTEMANORMA
NORMA
(TATA
(TATAKAIDAH)
KAIDAH)
( menurut ENDANG SAEFUDDIN
ANSHARI)
13
SYARAT AGAMA
• Harun Nasution menyatakan bahwa sesuatu
kenyakinan dikatakan agama apabila memenuhi
syarat-syarat sbb :
14
[1]DIN
[1] DIN [2] MILLAH
[2]MILLAH
UNDANG-UNDANG
UNDANG-UNDANG
PEMBALASAN
PEMBALASAN
PERATURAN
PERATURAN
ADAT
ADATKEBIASAAN
KEBIASAAN
PERATURAN
PERATURAN
HARI
HARIKIAMAT
KIAMAT
SYARI’AH
[3]SYARI’AH
[3]
JLN.
JLN.YG.HRS
YG.HRSDILALUI
DILALUI
HUKUM
HUKUM
15
16
KLASIFIKASI AGAMA
AGAMA
NON
AGAMA WAHYU /
WAHYU / SUMBER ARDHI
SAMAWI
18
Agama Zoroaster/Majusi
• Didirikan oleh Zaratustra. Agama ini mengajarkan bahwa
Tuhan itu ada dua yaitu Tuhan Terang (Ormuz) dan Tuhan
Gelap (Ahriman). Ormuz adalah Tuhan yang membawa
keberuntungan dan kebahagiaan, Ahriman adalah Tuhan yang
membawa sial dan kesengsaraan. Penyembahan terhadap
Tuhan Terang ini mereka wujudkan dengan “Penyembahan
terhadap Api”.
• Bahwa pada diri Kisra (Sebutan Raja Persia) terdapat unsur
ketuhanan sehingga mematuhi segala perintah Kisra berarti
mematuhi perintah Tuhan.
19
AGAMA HINDU
20
AGAMA BUDHA
21
AGAMA SAMAWI
23
CIRI dan PERBEDAAN
SAMAWI dan ARDHI
SAMAWI
SAMAWI ARDHI
ARDHI
(AGAMA
(AGAMAWAHYU)
WAHYU) (BUKANAGAMA
(BUKAN AGAMAWAHYU)
WAHYU)
24
DAMPAK MANUSIA JAUH DARI AGAMA
DALAM KEHIDUPAN
PENOLONG
KETENTRAMAN BATIN
PEMBENTUKAN
KEPRIBADIAN YANG
UTUH