PENGERTIAN

HUKUM PERUMAHAN DAN

PERMUKIMAN
Nurul Laili Fadhilah,S.H.,M.H.
Definisi
■ Perumahan adalah kumpulan rumah sebagai
bagian dari permukiman, baik perkotaan maupun
perdesaan, yang dilengkapi dengan prasarana,
sarana, dan utilitas umum sebagai hasil upaya
pemenuhan rumah yang layak huni.
Definisi
■ Kawasan permukiman adalah bagian dari
lingkungan hidup di luar kawasan lindung, baik
berupa kawasan perkotaan maupun perdesaan,
yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal
atau lingkungan hunian dan tempat kegiatan yang
mendukung perikehidupan dan penghidupan.
Definisi
■ Permukiman adalah bagian dari lingkungan hunian
yang terdiri atas lebih dari satu satuan perumahan
yang mempunyai prasarana, sarana, utilitas umum,
serta mempunyai penunjang kegiatan fungsi lain di
kawasan perkotaan atau kawasan perdesaan.
 Definisi
■ Perumahan dan kawasan permukiman adalah satu
kesatuan sistem yang terdiri atas pembinaan,
penyelenggaraan perumahan, penyelenggaraan kawasan
permukiman, pemeliharaan dan perbaikan, pencegahan
dan peningkatan kualitas terhadap perumahan kumuh
dan permukiman kumuh, penyediaan tanah, pendanaan
dan sistem pembiayaan, serta peran masyarakat.
PERUMAH
AN DIATU
R

PERMUKIMA
HUKUM
N
KENAPA PERLU DIATUR???
 penduduk
 lahan
 kebijakan
 keinginan pasar
 penyesuaian RTRW
DASAR YURIDIS PERLU DIATURNYA
PERUMAHAN DAN KAWASAN
PERMUKIMAN:
1. UUD 1945 PASAL 28H
2. UNDANG-UNDANG POKOK AGRARIA NO. 5 TAHUN 1960
3. UNDANG- UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2002
TENTANG BANGUNAN GEDUNG
4. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2007
TENTANG PENATAAN RUANG
5. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2011
TENTANG PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN
6. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2011
TENTANG RUMAH SUSUN
7. PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 88 TAHUN
2014 TENTANG PEMBINAAN PENYELENGGARAAN PERUMAHAN DAN
KAWASAN PERMUKIMAN
Alasan kawasan perumahan dan permukiman
pelaksanaannya perlu dilakukan:
Negara memberikan
Adanya hak hidup Negara kemudahan dalam
(hak konstitusional) bertanggungjawab memperoleh bantuan
penuh perumahan

Pertumbuhan dan
UU No. 4 Tahun 1992
pembangunan wilayah
tentang Perumahan
yang tidak
dan Permukiman
memperhatikan
sudah tidak sesuai
keseimbangan
KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN Mewujudkan
Mendorong
Memberikan perumahan
hak pakai iklimmengorbankan
tanpa yang
investasi
serasi
asing
dankedaulatan
seimbang
Ketersediaan
Pemenuhan Dana yang
kebutuhan akanMurah
rumah
negara
PERUMAHAN
Objek Penyelenggaraan Perumahan dan
Kawasan Permukiman
1. Rumah
2. Kawasan Perumahan
3. Kawasan permukiman
Dalam Bidang Pembinaan yang dilakukan oleh
pemerintah, terdapat beberapa aturan yang
diberlakukan, diantraanya:

a. penyediaan tanah;
b. pembangunan;
c. pemanfaatan;
d. pemeliharaan; dan
e. pendanaan dan pembiayaan.
Ruang Lingkup Penyelenggaraan
Perumahan dan kawasan Permukiman
a. pembinaan;
b. tugas dan wewenang;
c. penyelenggaraan perumahan;
d. penyelenggaraan kawasan permukiman;
e. pemeliharaan dan perbaikan;
f. pencegahan dan peningkatan kualitas terhadap
perumahan kumuh dan permukiman kumuh;
g. penyediaan tanah;
h. pendanaan dan pembiayaan;
i. hak dan kewajiban; dan
j. peran masyarakat