Anda di halaman 1dari 19

STUDI KASUS PPH ORANG PRIBADI YANG

MEMILIKI USAHA
REKONSILIASI FISKAL

SHAYDINA AGUS FERARO


15102213
Apa Itu
Rekonsiliasi
Fiskal?

Rekonsiliasi Fiskal adalah proses penyesuaian atas laba akuntansi yang


berbeda dengan ketentuan fiskal untuk menghasilkan penghasilan neto atau
laba yang sesuai dengan ketentuan perpajakan
Koreksi fiskal dapat berupa koreksi positif dan negatif

Koreksi positif terjadi apabila laba menurut fiskal bertambah Koreksi positif
biasanya dilakukan akibat adanya sebagai berikut
1 Beban yang tidak di akui oleh pajak /non deductible expense Pasal 9 Ayat 1
UU PPh
2 Penyusutan komersial lebih besar dari penyusutan fiskal
3 Amortisasi komersial lebih besar dari amortisasi fiskal
4 Penyesuaian fiskal positif lainya
Koreksi negatif terjadi apabila laba menurut fiskal berkurang,koreksi negatif
biasanya dlakukan akibat adanya hal hal berikut

1 Penghasilan yang tidak termasuk objek pajak –pasal 4 ayat 3 UU PPh


2 Penghasilan yang di kenakan pph bersifat final- pasal 4 ayat 2 UU PPh
3 Penyusutan komersial lebih kecil daripada penyusutan fiskal
4 Amortisasi komersial lebih kecil dari pada amortisasi fiskal
5 Penghasilan yang di tangguhkan pengakuannya
6 Penyesuaian fiskal negatif lainnya
UD DANAMON SEJATI
LAPORAN L/R
PER 31 DESEMBER 2017
Peredaran Usaha
Penjualan Rp 5.950.200.000
Potongan Penjualan (Rp 595.020.000)
Penjualan Bersih Rp 5.355.180.000
Harga Pokok Penjualan
Persediaan Awal Rp 2.700.000.000
Pembelian Rp 1.175.000.000
Potongan Pembelian (Rp 117.500.000)
Pembelian Bersih Rp 1.057.500.000
Barang Tersedia Untk Di Jual Rp 3.757.500.000
Persediaan Akhir (Rp 1.500.000.000)
Harga Pokok Penjualan ( Rp 2.257.500.000)
Laba Bruto Rp 3.097.680.000
Biaya Usaha:
Biaya GajiHonor Tunjangan dll Rp 275.200.000
Biaya Cadangan Piutang Tak Tertagih Rp 95.000.000
Biaya Perjalanan Dinas Rp 85.000.000
Biaya Iklan dan Promosi Rp 34.000.000
Biaya Sewa dan Kantor Rp 225.000.000
Biaya Penyusutan Rp 230.000.000
Biaya Pajak Rp 500.000.000
Biaya lain lain Rp 50.000.000
Total Biaya (Rp 1.494.200.000)
Laba Netto Rp 1.603.480.000
KETERANGAN
Didalam biaya gaji honor dan tunjangan terdapat pemberian makan siang hanya kepada karyawan bagian kantor senilai Rp 42.000.000
2. Rincian Biaya Perjalan Dinas
Perjalanan Pemilik Keluar Kota Untuk Pembelian Barang Rp 65.000.000
Perjalanan Pemilik Keluar Kota Untuk Haji Rp20.000.000
Jumlah Rp 85.000.000
3 Rincian Biaya Iklan dan Promosi
Iklan Dagang di Media Cetak Rp 15.000.000
Iklan dan Ucapan Selamat Kepada Polri Rp 10.000.000
Iklan Dagang di Televisi Rp 9000.000
Jumlah Rp 34.000.000
4 Di dalam biaya perjalanan sebesar Rp 230.000.000 belum termasuk penusutan atas aset tetap sebagai berikut:
1 Unit Dump Truck yang dibeli pada 20 april 2012 sebesar Rp 400.000.000 (kelompok 2 ) (Metode Penyusutan Saldo Menurun)
Gudang yang terbuat dari kayu yang di peroleh pada 20 juli 2011 senilai Rp 800.000.000
5 Rincian Biaya Pajak:
PBB Rp 30.000.000
PKB Rp 30.000.000
PPh Pasal 22 Bendaharawan Rp 40.000.000
PPh Pasal 25 Tahun 2015 Rp 400.000.000
Jumlah Rp 500.000.000
6 Rincian Biaya lain lain:
Biaya sumbangan HUT RI RP 10.000.000
Bantuan korban gunung sinabung Rp 30.000.000
Bantuan kepada cagub Rp 10.000.000
Jumlah Rp 50.000.000
PENGHASILAN DARI LUAR USAHA
1 Sewa kendaraan dari PT Meranti Jaya (NPWP: 01.267.987.2.211.000) SENILAI Rp 100.000.000
2 Bantuan dari Pemko Pekan Baru senilai Rp 65.000.000
Disamping sebagai pemilik UD Danamon Sejati,Reza Rahadian juga berprofesi sbagai karyawan tetap PT Selalu
Jaya (NPWP 01.347.987.2.211.000) dengan rincian sebagai berikut:
Gaji Pokok Rp 5.500.000
Tunjangan Transpotasi Rp 2.000.000
Jumlah Rp 7.500.000

DATA KELUARGA
NO Nama Tgl Lahir Pekerjaan Keterangan

1 Reza Rahadian 05-03-1972 Pimpinan UD Kepala Keluarga


Danamon Sejati Istri
2 Mawar 27-06-1979 Ibu Rumah Tangga
-
3 Yanto 04-10-1980 - Adik
4 Rohana 17-08-1945 Karyawan Ibu Mertua
5 Pratama 05-01-1990 Mahasiswa Anak
6 Handoko 05-08-1996 - Anak
7 Ririn 05-03-2013 Anak
DAFTAR PINJAMAN

NO Nama Alamat Tahun Jumlah (RP)


Pemberi Pemberi Peminjaman
Pinjaman Pinjaman
1 Bri Syariah Jl Ir H Juanda 2012 400.000.000
2 BNI 81 2012 150.000.000
Jl Jendral
Sudirman 25

Data Wajb Pajak


Nama NPWP: Reza Rahadian SE,M,AK. AK
NPWP : 06.897.795.8.211.000
Jenis Usaha :Perdagangan Merk UD Danamon Sejati
No Telp : 0761.23340

DIMINTA:
1. Hitung penyusutan atas aset yang ada pada angka 4
2. Siapkan Rekonsiliasi Fiskal
3. Hitung PPh kurang bayar/lebih bayar danhitung PPh pasal 25
 Metode dan tarif penyusutan yang diperkenankan oleh UU perpajakan adalah
metode garis lurus dan saldo menurun.
 Tabel berikut menggambarkan kelompok harta berwujud, metode, serta tarif
penyusutannya:
 PENYELESAIAN
 Daftar penyusutan aset tetap
 1 Nama Aset Tetap: 1 Unit Drump Truck
 Masa Manfaat : 8 tahun
 Saat Perolehan : 20 April 2012
 Metode Penyusutan : Saldo Menurun

Tahun Tarif Harga Perlolehan Penyusutan Nilai Sisa Buku


HP-Penyusutan

2012 25% 400.000.000 400.000.000-


April- Des 75000.000=
325.000.000
2013 25% 325.000.000 325.000.000-
Januari-Desember 81.250.000=
243.750.000
2014 25% 243.750.000 243.750.000-
Januari-Desember 60.937.500=
182.812.500
2015 25% 182.812.500 182.812.500-
Januari-Desember 45.703.125=
137.109.375

2016 25% 137.109.375 137.1009.375-


Januari-Desember 34.277.345,75=
102.832.031,25
2017 25% 102.832.031,25 102.832.031,25-
Januari-Desember 25.708.003,31=
77.129.085,94
 PENYELESAIAN
 Daftar penyusutan aset tetap
 2 Nama Aset Tetap:Gudang kayu
 Masa Manfaat : 10 tahun
 Saat Perolehan : 20 Juli 2011
 Metode Penyusutan : Garis Lurus

Tahun Tarif Harga Perlolehan Penyusutan


2011 10% 800.000
Juli-Desember

2012 10% 800.000


Januari-Desember

2013 -2017 10% 800.000

Penyusutan Tahun 2017:


 Mesin: Rp 25.708.003,31
 Gedung: Rp 80.000.000
 Jumlah Penyusutan Tahun 2017 Rp 105.708.007.31
REKONSILIASI FISKAL

URAIAN KOMERSIAL KOREKSI FISKAL

POSITIF NEGATIF

Penjualan 5.950.000.000 5.950.000.000

Potongan Penj (595.020.000) (595.020.000)

Penjualan Bersih 5.355.180.000 5.355.180.000

Hpp

Persediaan Awal 2.700.000.000 2.700.000.000

Pembelian 1.175.000.000 1.175.000.000

Potongan Pembelian (117.500.000) (117.500.000)

Pembelian Bersih 1.057.500.000 1.057.500.000

Barang Tersedia 3.757.500.000 3.757.500.000


Untuk di Jual
Persediaan Akhir (1.500.000.000) (1.500.000.000)

Harga Pokok Penjual (2.257.500.000) (2.257.500.000)

Laba Bruto 3.097.680.000 3.097.680.000


URAIAN KOMERSIAL KOREKSI FISKAL
POSITIF NEGATIF
B.gaji,honor dll 275.200.000 42.000.000 (233.200.000)
B.Cadangan 95.000.000 95.000.000 -
piutang
B. Perjalanan 85.000.000 20.000.000 (65.000.000)
Dinas
B.Iklan dan 34.000.000 10.000.000 (24.000.000)
Promosi
B.Sewa Kantor 225.000.000 - - (225.000.000)
B.Penyusutan 230.000.000 105.708.007,31 (335.708.007,31)

B.Pajak 500.000.000 440.000.000 160.000.000


B.Lain lain 50.000.000 50.000.000 0
Total Biaya (1.494.200.000) 942.908.007,31

Laba Netto 1.603.480.000 2.154.771.992,19


PENGHASILAN DARI LUAR USAHA

URAIAN FINAL TIDAK FINAL BOP

PENGHASIL PAJAK PENGHASIL PAJAK


AN AN
Sewa 100.000.000 2000.000
Kendaraan
Bantuan 65.000.000
Pemko
Jumlah 100.000.000 2000.000 65.000.000
TARIF PPH ORANG PRIBADI
No. Penghasilan Tarif PPh
1 sampai dengan Rp 50.000.000 5%
2 > Rp 50.000.000 - Rp 15%
250.0000.000
3 > Rp 250.0000.000 – Rp 25%
500.000.000

4 > Rp 500.000.000 30%


Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)
Tarif PTKP terbaru selama setahun untuk perhitungan PPh Pasal 21 berdasarkan PMK No.
101/PMK.010/2016 adalah sebagai berikut:

Keterangan PTKP Tahun 2016 s.d sekarang

Rp 54.000.000,- Untuk diri Wajib Pajak orang pribadi

Rp 4.500.000,- Tambahan untuk Waji Pajak yang


kawin
Rp 54.000.000,- Untuk isteri yang penghasilannya
digabung dengan penghasilan suami

Rp 4.500.000,- Tambahan untuk setiap anggota


keluarga sedarah dan keluarga
semenda dalam garis keturunan lurus
serta anak angkat yang menjadi
tanggung jawab sepenuhnya, paling
banyak 3 orang untuk setiap keluarga
 PENGHASILAN SEHUBUNGAN DENGAN PEKERJAAN
(Penghasilan sebagai karyawan tatap PT Selalu Jaya)
Nama Karyawan Reza Rahadian
Masa Perolehan Penghasilan : Januari sampai Desember = 12 Bulan
Penghasilan Bruto Setahun
 Gaji Pokok 12 x Rp 5.500.000= Rp 66.000.000
 Tunjangan Transpotasi 12x Rp 2000.000= Rp 24.000.000
 Total Penghasilan Bruto Rp 90.000.000
Pengurangan
Biaya Jabatan: 5% x Rp 90.000.000 ( Rp 4.500.000)

Total Pengurangan Rp 85.500.000


Penghasilan Netto Setahun
Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)
Diri WP RP 54.000.000
Status Kawin Rp 4.500.000
Tanggungan Rp 9.000.000
Total PTKP Rp 67.500.000
Penghasilan Kena Pajak Rp 18.000.000
PPh Pasal 21 5% X Rp 18.000.000= Rp 900.000
Total PPh 21 setahun = Rp 900.000
PERHITUNGAN PPh TERHUTANG
Penghasilan dari usaha ( Laba Netto Usaha) Rp 2.154.771.992,19
Penghasilan dari usaha (Tidak Final ) Rp 100.000.000
Penghasilan netto sehubbungan dengan pekerjaan Rp 85.500.000
Jumlah Penghasilan Netto Rp 2.340.271.992,19
PTKP
Diri Wajib Pajak Rp 54.000.000
Status Kawin Rp 4.500.000
Tanggungan Rp 9.000.000
Jumlah PTKP ( Rp 67.500.000)
PKP Rp 2.272.771.992,19
Pembulatan PKP Rp 2.272.771.000
PPh Terutang
5 % x 50.000.000 Rp 2.500.000
15 %x 200.000.000 Rp 30.000.000
25 %x 250.000.000 Rp 62.500.000
30 %x 1.772.771.000 Rp 531.831.300
Jumlah PPh Terhutang Rp 626.831.300
PERHITUNGAN PPh KURANG BAYAR/ LEBIH BAYAR PPh Pasal 25 Tahun 2017
PPh Terutang Rp 626.831.300
Kredit Pajak

PPh yang dipotong/dippungut oleh pihak lain:


1. PPh Pasal 21 Rp 900.000
2. PPh Pasal 22 Rp 40.000.000
3. PPh Pasal 23 Rp2.000.000
4. Jumlah PPh yang dipotong/dipungut pihak lain (Rp 43.700.000)
Pph yang masih harus di bayar Rp 583.131.300

PPh yang telah di bayar sendiri


5. PPh Pasal 25 Tahun 2015 Rp 400.000.000
Jumlah PPh yang telah dibayar sendiri ( Rp 400.000.000)
PPh Kurang Bayar Rp 183.131.300

PPh Pasal 25 untuk Tahun 2018


1/12 x PPh yang masih harus di bayar
1/12 x Rp 583.131.300 = Rp 48.594.275

Anda mungkin juga menyukai