Anda di halaman 1dari 22

Taurodontism

Definisi
Anatomi dari gigi taurodont terlihat memanjang dan akarnya pendek.
Ruang pulpa memanjang dari posisi normal pada mahkota melalui
bagian yang memanjang, mengarah ke lantai pulpal yang lebih apical.
Taurodontism bisa terjadi pada gigi mana saja, tetapi biasanya pada gigi
molar dan lebih jarang di premolar.
Fitur Klinis
Secara klinikal fitur gigi ini tidak terlihat karena badan dan akar dari gigi
taurodont berada di bawah alveolar margin.

Fitur Radiografik
Fitur yang terlihat adalah ruang pulpa yang memanjang dan furkasi
yang posisinya lebih apical. Akar yang memendek dan kanal akar
merupakan fungsi dari
Management
Tidak membutuhkan management
Dilaceration
Definisi
Gangguan pada formasi gigi yang membentuk lengkungan pada gigi di
mahkota atau akar. Salah satu penyebabnya adalah trauma mekanik ke
bagian kalsifikasi dari gigi yang terbentuk sebagian
Fitur Klinis
Dilaceration disebut dengan gigi yang tidak erupsi, indikasi klinisnya
adalah gigi yang hilang. Jika kecacatannya terjadi pada mahkota gigi
erupsi makan bisa dikenal dengan distorsi angular.

Fitur Radiografik
Keaadan ini sering terjadi pada maxillary premolars. jika gigi
melengkung ke mesial atau distal, kondisi ini bisa terlihat jelas pada
periapical radiograph. Tetapi jika melengkung ke buccal atau lingual, x
ray melalui bagian yang terdefleksi dari akar dan ujung apica dari akar
mungkin memiliki tampilan circular atau area oval radiopaque dengan
central radiolucency.
Management
Tidak membutuhkan treatment karena memberikan support. Jika gigi
diekstraksi karena suatu alasan, pelepasannya rumit, tertutama jika
dokter tersebut tidak siap dengan preoperative radiograph. Sebaliknya,
mahkota dilacerated biasanya di restorasi dengan mahkota prostetik
untuk meningkatkan estetika dan fungsi.
Maxillary lateral
incisor Melengkung ke buccal

Mandibular third molar


Dens Invaginatus/Dilated
Odontome/Dens in Dente
Definisi
Invaginasi atau lipatan pada permukaan ke inferior gigi. Bentuk yang
paling tidak akut disebut debs invaginatus, dan yang paling akut adalah
dilated odontoma. Invaginasi bisa terjadi area cingulum (dens
invaginatus) atau incisal edge (dens in dente) dari mahkota atau di akar
ketika perkembangan gigi.
Fitur Klinis
Dens invaginatus mungkin terlihat seperti lubang kecil diantara
cingulum dan permukaan lingual dari gigi insisivus. Pada dens in dente,
lubangnya terletak pada ujung incisal dari gigi dan mahkota morfologi
bisa terlihat abnormal.
Fitur Radiografik
Dens invaginatus/dens in dente dapat dilihat pada radiografik bahkan
bisa diidentifikasikan sebelum gigi erupsi. Lipatan garis enamel lebih
radiopaque dari sekitar struktur gigi dan mudah untuk di identifikasi
sebagai inverted teardrop-shaped radiolucency dengan batas
radiopaque. Jika invaginasi coronal luas, mahkotanya hampir selalu
cacat dan foramen apical biasanya lebar. Bentuk yang paling akut
(dilated odontoma) giginya sangat cacat memiliki circular atau oval
shape dengan radiolucent interior.
Management
Penggunaan restorasi prophylactic pada kecacatan merupakan
treatment terbaik dan menjamin umur gigi yang normal.
Lipatan enamel
Dilated odontome
Dens Evaginatus
Definisi
Dens evaginatus merupakan hasil dari evaginasi organ enamel. Hasil
enamel-covered tubercle biasanya terjadi di atau dekat tengah
permukaan oklusal dari premolar atau molar. Lateral incisors biasanya
terlibat dimana canine jarang terpengaruh.
Fitur Klinis
Dens evaginatus terlihat sebagai tubercle enamel pada permukaan
oklusal dari gigi yang terpengaruh. Tonjolan seperti polip yang keras
terdapat pada central groove atau lingual ridge pada buccal cusp di gigi
posterior dan pada cingulum fossa pada gigi anterior. Terkadang
tubercle memiliki dentin core dan pulp horn yang sangat ramping yang
biasanya memanjang ke evaginasi. Setelah tubercle tertekan gigi
antagonis, dapat terlihat circular facet kecil dengan lubang hitam kecil
di tengahnya.
Fitur Radiografik
Gambar radiografik menunjukan perpanjangan dari dentin tubercle
pada permukaan oklusal kecuali tubercle sudah tertekan. Dentin core
biasanya tertutup dengan enamel opaque. Pulp horn yang baik bisa
memanjang ke tubercle, tetapi ini mungkin tidak terlihat secara
radiografik. Jika tubercle sudah tertekan ke titik pulpal exposure atau
fraktur, pulpal necrosis bisa terjadi. Pulpal necrosis di indikasikan oleh
foramen apical yang terbuka dan periapical radiolucency. Multiple root
formation sering berasosiasi dengan dens evaginarus, terutama pada
mandibular premolars.
Management
Jika tubercle menyebabkan gangguan oklusal atau menunjukkan bukti
abrasi, itu harus di ekstraksi pada kondisi aseptic dan pulp capped, jika
perlu.
Occlusal tubercle pada dens Dens evaginatus melibakan
evaginatus di premolar mandibular kedua premolar mandibular
kedua

Anda mungkin juga menyukai