Anda di halaman 1dari 13

SIRKULASI INVERTEBRATA

DISUSUN OLEH KELOMPOK 2 KELAS 2019 D :

5. Yolana Harefa (4191141026)


6. Emilia Br Sinulingga (4191141027)
7. T. Nurul Nadya Sari (4191141028)
8. Ester LumbanGaol (4193141024)
INVERTEBRAT
A
05 SISTEM SIRKULASI FILUM ANNELIDA

06 SISTEM SIRKULASI FILUM MOLUSCA

07 SISTEM SIRKULASI FILUM INSECTA

08 SISTEM SIRKULASI EEEWE


FILUM ECHINODERMATA
5. SISTEM SIRKULASI FILUM ANNELIDA

1. Phylum Annelida adalah kelompok cacing beruas-ruas atau berbuku-buku


(segmen). Ruas tubuh tersebut disebut dengan septa.
2. Sistem sirkulasi cacing tanah terdiri atas:
1. Pembuluh darah punggung (dorsal)
2. Pembuluh darah perut (ventral)
3. Pembuluh kapiler, yang menghubungkan pembuluh punggung dan
pembuluh perut.
4. Lengkung aorta sebagai jantung.
5. SISTEM SIRKULASI FILUM ANNELIDA
Sistem peredaran darah:
1. Cacing tanah menyerap oksigen melalui seluruh permukaan tubuhnya. Oksigen
tersebut masuk ke dalam pembuluh darah kapiler.
2. Selanjutnya, oksigen akan diangkut oleh darah melalui pembuluh darah punggung.
Ke dalam pembuluh punggung juga masuk pembuluh darah dari usus yang kaya
zat-zat makanan.
3. Kemudian, darah dari pembuluh punggung menuju lengkung aorta. Lengkung aorta
berdenyut berfungsi sebagai jantung. Dari lengkung aorta, darah mengalir ke tubuh
bagian depan dan bagian belakang melalui pembuluh perut. Dari pembuluh perut,
darah melalui kapiler, kemudian masuk ke pembuluh punggung.
4. Selanjutnya darah mengalir ke lengkung aorta. Darah pada cacing tanah beredar di
dalam pembuluh, oleh sebab itu disebut peredaran darah tertutup.
GAMBAR SIRKULASI FILUM ANNELIDA
6. SISTEM SIRKULASI MOLLUSCA
1. Molluska adalah hewan yang bertubuh lunak (dari kata molluscuI,
yang berarti lunak)
2. Molluska memiliki sistem peredaran darah terbuka : mengalir
melalui rongga terbuka pada tubuh dan tidak ada arteri atau vena
utama yang dapat meningkatkan tekanan darah, sehingga tekanan
darah akan lambat dan membuat organ tergenang oleh darah.
3. Kecuali cephalopoda (oktopus dan cumi-cumi) memiliki sistem
peredaran darah tertutup.
4. Jantung biasanya dalam rongga pericardium dan terdiri atas 1 atau
2 auricle (atrium, serambi) dan sebuah bilik (ventricle); sebuah
aorta anterior dengan beberapa arteri dan sebuah hemocoel (sinus
darah) dalam jaringan atau organ.
GAMBAR SIRKULASI FILUM MOLLUSCA
7. SIRKULASI INSECTA

1. Sistem peredaran darah pada insecta yaitu Sistem Peredaran Darah


Terbuka, yakni darah mengalir melalui/mengenai rongga tubuh (disebut :
hemocoel) kemudian mengalir ke berbagai jaringan dan organ.
2. Dalam sistem peredaran darah terbuka, darah (hemolimfa) menghabiskan
sebagian besar waktunya mengalir bebas di dalam rongga tubuh di mana
darah akan melakukan kontak langsung dengan semua jaringan dan organ
internal.
3. Pada sistem peredaran darah insecta, bertanggung jawab untuk mengangkut
sari atau zat makanan, pergerakan nutrisi, garam, hormon, dan sisa
metabolisme ke seluruh tubuh serangga. Darah pada serangga tidak
melakukan pertukaran gas O2 dan CO2.
7. SISTEM SIRKULASI INSECTA

4. Ruang terbuka pada tubuh serangga disebut hemocoel yang diisi oleh darah
serangga (hemolimfa).
5. Pembuluh darah dorsal serangga yakni jantung posterior. Terbagi secara
segmental kedalam ruang yang dipisahkan oleh katup (ostia).
 Katup (ostia) berfungsi memastikan aliran hemolimfa dalam keadaan satu
arah.
6. Didepan jantung terdapat Aorta, pembuluh dorsal yang tidak memiliki
katup, letak aorta menuju ke-bagian kepala dan bermuara di dekat otak.
7. SISTEM SIRKULASI INSECTA

1. Jantung akan memompa hemolimfa kebagian depan melalui aorta ke


bagian kepala. Hemolimfa membasahi organ – organ dan otot – otot
kepala saat keluar dari aorta.
2. Kemudian darah (hemolimfa) akan mengalir kembali melalui saluran
pencernaan dan melalui tubuh sampai mencapai perut dan kemudian
masuk kembali kedalam jantung. Dan siklus berulang kembali.
GAMBAR SIRKULASI FILUM INSECTA
8. SIRKULASI Filum Echinodermata
 Echidodermata adalah kelompok hewan berduri yang bergerak lamban dengan
bantuan kaki tabung dan berada di kedalaman laut.
 Hewan-hewan ini juga mudah dikenali dari bentuk tubuhnya: kebanyakan memiliki
simetriradial, khususnya simetri radial pentameral (terbagi lima).
 Peredaran darah Echinodermata umumnya tereduksi, sukar diamati. Echinodermata
misalnya bintang laut mempunyai hemal system (menyerupai sistem sirkulasi),
fungsinya mendidtribusikan nutrien dari sistem pencernaan terdiri dari:
- Oral hemal ring
- Aboral hemal ring
- Gastric hemal ring
Ketiganya dihubungkan oleh axial sinus.
 Sistem peredaran darah terdiri dari pembuluh darah yang mengelilingi mulut dan
dihubungkan dengan lima buah pembuluh radial ke setiap bagian lengan.
GAMBAR SIRKULASI FILUM ECHINODERMATA

Anda mungkin juga menyukai