KEPERAWATAN
KEGAWATDARURATAN
KORBAN KERACUNAN
NITROGEN
Dosen Pengampu: Rolyn Djamanmona, SST, Mtr.Kep
ANGGOTA KELOMPOK
ANGGITA PUTRI
IRVIKA
31440119003
WAODE
VISAL ISWAN
YUSRIDHA
31440119039 31440119037
ORGENES OFIAS AGATHA NUGU DELILA CLOW
31440119084 31440119001 31440118007
DEFINISI
Keracunan merupakan kondisi atau keadaan fisik yang terjadi jika suatu zat,
dalam jumlah relatif sedikit, terkena zat tersebut pada permukaan tubuh,
termakan, terinjeksi, terisap atau terserap serta terakumulasi dalam organ tubuh,
tergantung sifatnya pada tulang, hati, darah atau organ lainnya sehingga akan
menghasilkan efek yang tidak diinginkan dalam jangka panjang yang selanjutnya
akan menyebabkan kerusakan struktur/gangguan fungsi tubuh
Nitrogen narcosis atau kondisi hilangnya kesadaran akibat terbius efek
narkotika dari nitrogen dosis tinggi yang larut dalam tubuh setelah menyelam. Hal
ini dapat terjadi selama penyelaman dangkal, namun lebih mungkin dan sering
terjadi pada penyelam yang turun jauh di bawah 20 meter. Kondisi ini bisa menjadi
parah pada kedalaman 40 meter.
PATOFISIOLOGI
Keracunan nitrogen dapat terjadi mulai kedalaman 30 meter atau lebih (PN2 = 3,2 ATA),
dimana gejalanya seperti orang mabok alkohol akibat minum minuman keras. Seterusnya
setiap kedalaman bertambah 10 meter gejala keracunan akan bertambah pula. Batas kadar
PN2 yang menimbulkan Nitrogen Narcosis setiap penyelam sangat bervariasi dan sangat
tergantung pada kondisi fisik penyelam sebelum penyelaman dimulai. Penyelaman di air
laut yang dingin, bejcerja berat di dalam air, gelisah, kurangnya pengalaman, menurunnya
O2 serta meningginya CO2 dalam udara pernapasan dapat mempermudah terjadinya
keracunan N. Efek bius nitrogen bisa menyebabkan terlena dan sensasi
LANJUT…
Untuk cara cepat mendeteksi narcosis saat sedang menyelam, perhatikan perubahan
emosi yang tidak biasa. Banyak penyelam melaporkan mengalami pemikiran yang tidak
biasa selama narcosis. Sebagai contoh, seorang penyelam pernah melaporkan efek aneh
seperti mencicipi air manis atau melihat warna berbeda pada alat pengukur tekanan
mereka. Naik ke atas (dengan perlahan) atau beri tahu instruktur dan teman menyelam
Anda ketika Anda mulai kesulitan untuk memahami informasi, seperti membaca alat
pengukur tekanan atau layar selam.
MANEFESTASI KLINIS
Penyelam menghirup gas lewat tangki oksigen yang mengandung nitrogen, oksigen, dan
gas lainnya. Saat penyelam memasuki kedalaman lebih dari 30 meter, tekanan dalam air
meningkat. Akibatnya, gas yang dihirup bisa mengalami perubahan. Itulah mengapa
sebagian besar penyelam yang mengalami nitrogen narcosis akan merasa tidak
nyaman, dengan gejala-gejala seperti:
Penglihatan kabur
Kehilangan ingatan jangka pendek
Sensasi seperti sedang mabuk
Tidak bisa berkonsentrasi
Muncul sensasi euphoria
Disorientasi
LANJUTAN…
Fungsi otot dan saraf menurun
Gangguan pertukaran gas b/d kurangnya suplay O2 ke otak d/d kepala pusing saat menyelam
Resiko mencederai diri sendiri dan orang lai b/d perubahan sensori perseptual d/d
dikedalaman tertentu penyelam merasa bahwa melihat sesuatu dan mendengar sesuatu yang
sebenarnya tidak ada.
PENATALAKSANAAN
Untuk penanggulangan pembiusan nitrogen sedang, para penyelam yang terkena
pembiusan oleh nitrogen disarankan untuk naik kepermukaan yang lebih dangkal, ini akan
membuat efek dari pembiusan nitrogen lambat laun akan berkurang dalam beberapa menit.
Dan untuk penanggulangan nitrogen yang berat perlu adanya pertolongan langsung dari
tim medis. Efek narcosis akan berkurang ketika Anda mencapai perairan yang lebih
dangkal. Setelah itu, gejalanya akan mereda dan hilang seluruhnya, tanpa tersisa.
Sebaiknya jangan langsung lanjutkan menyelam setelahnya. Beri waktu bagi tubuh Anda
menyesuaikan diri dahulu selama beberapa waktu. Jika gejala masih berlanjut, segera
hentikan sesi menyelam Anda setelah mencapai permukaan air.
KESIMPULAN
Pertolongan terhadap keracunan yang ditimbulkan oleh zat apapun haruslah dipersiapkan
dengan sebaik-baiknya. Pertolongan yang salah atau secara berlebihan justru
mendatangkan bahaya baru. Identifikasi racun merupakan usaha untuk mengetahui bahan,
zat, atau obat yang diduga sebagai penyebab terjadi keracunan, sehingga tindakan
penanggulangan nya dapat dilakukan dengan tepat dan akurat.
Penyelam menghirup gas lewat tangki oksigen yang mengandung nitrogen, oksigen, dan
gas lainnya. Saat penyelam memasuki kedalaman lebih dari 30 meter, tekanan dalam air
meningkat. Akibatnya, gas yang dihirup bisa mengalami perubahan.
THANK
S! KELOMPOK 1