Anda di halaman 1dari 16

PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN,

KOMPONEN SOSIAL, KOMPETENSI ERA


GLOBAL, DAN KOMPETENSI AGEN
PEMBERDAYAAN
KELAS V B

KELOMPOK
1
• Rumsinah (2221190017)
• Miptahudin (2221190029)
• Siti Azizah (2221190034)
• Erlita Pijayanti (2221190042)
• Purba Puput Katriana (2221190055)
• Yuriska (2221190042)
PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN
A. Hakikat Pendidikan
Hakikat pendidikan adalah berkenaan peserta didik dan pendidik tidak terlepas dari
makna keberadaan manusia itu sendiri. Apakah manusia itu, dan apakah keberadaan
manusia itu, pertanyaan-pertanyaan metafisik tersebut merupakan pertanyaan-
pertanyaan yang esensial dalam proses pendidikan.

Berbagai pendekatan hakikat pendidikan :


1. Pendekatan Reduksionalisme
a. Pendekatan Pedagogis 2. Pendekatan Holistik
b. Pendekatan Filosofis
c. Pendekatan Religius
d. Pendekatan Psikologis
e. Pendekatan negativisme
f. Pendekatan Sosiologis
B. SAPU JAGAT
Dikatakan sapu jagad karena hanya model pendidikan
inilah yang akan mampu menyapu semua penduduk Indonesia
dengan prinsip-prinsip layanan pendidikan yang diberikan
bersilat "bebas batas atau tidak berbatas”.

SATUAN PENDIDIKAN PROGRAM PENDIDIKAN


SAPU JAGAD SAPU JAGAD

• Life skill
• PKBM • Keterampilan
• Majelis taklim • Kepemudaan
• Kelompok belajar • Perempuan
• PAUD • Keaksaraan
• SKB • Kesetaraan & PAUD
C. Hakikat Kebudayaan

Inti dari setiap kebudayaan ialah manusia. Dengan kata lain kebudayaan
adalah khas insani. Hanya manusia yang berbudaya dan membudaya.
Definisi Taylor mengenai budaya yaitu sebagai berikut: "Budaya atau
peradaban suatu keseluruhan yang kompleks dari pengetahuan, kepercayaan,
seni, moral, hukum, adat istiadat, serta kemauan-kemauan dan kebiasaan
lainnya yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat".
D. Pendidikan dan Kebudayaan

1. Kepribadian dalam Proses Kebudayaan

John Gillin menyatukan pandangan behaviorisme dan psikoanalis


mengenai perkembangan kepribadian manusia sebagai berikut:
• Kebudayaan memberikan kondisi yang didasari dan yang tidak
didasari untuk belajar.
• Kebudayaan mendorong secara sadar ataupun tidak sadar akan
reaksi-reaksi kelakuan tertentu.
• Kebudayaan mempunyai sistem "reward and punishment", terhadap
kelakuan-kelakuan tertentu.
• Kebudayaan cenderung mengulang bentuk-bentuk kelakuan tertentu
melalui proses belajar.
2. Transmisi Kebudayaan

3 unsur utama transmisi :


Kebudayaan itu di transmisikan
dari satu generasi kepada generasi
berikutnya. • Unsur - unsur yang ditransmisi
• Proses transmisi
• Transmisi.
3. Proses Pembudayaan

Inovasi dan penemuan, difusi kebudayaan, akulturasi, asimilasi,


inovasi, fokus, krisis, dan prediksi masa depan
KOMPONEN SISTEM SOSIAL

A.Sistem Sosial

Sistem sosial merupakan berkaitan antar berbagai


komponen dalam kehidupan sosial yang saling
berhubungan dan saling membutuhkan, pada kondisi
dimana salah satu komponen mengalami gangguan maka
fungsi komponen sosial lainnya akan ikut terganggu C. Kategori Adopter

• Inovator
B. Anggota Sistem Sosial • Si Pelopor
• Pengikut Dini
Orang-orang berada dalam suatu sistem sosial walaupun • Pengikut Akhir
merupakan satu kelompok namun mereka itu berada • Si Kolot
dalam tanggapan dan penerimanya terhadap ide baru.
D. Anggota Sistem Sosial Inovatif

1. Ciri-ciri Sosial Ekonomi 2. Ciri-ciri Kepribadian

a. Lebih berpendidikan. a. Memiliki empati lebih besar.


b. Mempunyai status sosial lebih tinggi. b. Kurang dogmatis.
c. Mempunyai tingkat mobilitas social ke atas c. Mempunyai kemampuan abstraksi lebih besar.
d. Mempunyai lading lebih luas. d. Mempunyai rasionalitas lebih besar.
e. Lebih berorientasi pada ekonomi komersial. e. Lebih tinggi intelegenisasi.
f. Memiliki sikap lebih berkenan terhadap f. Memiliki sikap lebih berkenan terhadap
kredit. perubahan.
g. Mempunyai pekerjaan yang lebih sfesifik. g. Memiliki sikap yang mau mengambil resiko.
3. Ciri Komunikasi A. Agen Pembaharu

a. Pertisipasi sosialnya lebih tinggi.


b. Lebih sering mengadakan komunikasi
interpersonal.
c. Lebih sering mengadakan komunikasi dengan Agen pembaharu adalah pekerja profesional
orang asing. yang berusaha mempengaruhi atau
d. Lebih sering bertatap dengan media massa. mengarahkan keputusan inovasi orang lain
e. Mencari lebih banyak informasi mengenai selaras dengan yang diinginkan oleh lembaga
inovasi. pembaharuan dimana ia bekerja atau menjadi
f. Lebih sering mengadakan hubungan dengan anak buahnya.
agen pembaharuan.
g. Lebih tinggi kepemimpinannya, terutama pada
sistem sosial.
Tujuh Peranan Seseorang Agen Pembaru

1. Membangkitkan kebutuhan untuk berubah.


5. Merencanakan kegiatan pembaru.
2. Mengadakan hubungan untuk perubahan.
6. Memelihara program pembaru dan
3. Mendiagnosis masalah.
mencegah dari kemacetan.
4. Mendorong atau menciptakan motivasi.
7. Mencapai hubungan terminal.

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Mengenali Tokoh Masyarakat Setempat


Keberhasilan Agen Pembaharu

1. Gencarnya usaha promosi;


Teknik Sosiometri Teknik Self Designating
2. Lebih berorintasi pada klien;
3. Kerjasama dengan tokoh masyarakat;
4. Kredibilitas agen pembaru dimata klien; Teknik Informant's Rating
5. Peran tokoh masyarakat.
KOMPETENSI ERA
GLOBAL
1. Tantangan Agen Pemberdayaan 2. Perkembangan Kompetensi

Sebagai agen pemberdayaan, Kompetensi sudah menjadi indikator dalam


mereka menjadi ujung tombak mengidentifikasi kinerja SDM yang unggul.
perubahan yang langsung Kompetensi juga dapat digunakan dalam
berhadapan dengan klien atau mengidentifikasi standar minimum
sasaran didik di lapangan. seseorang dalam melakukan suatu Pekerjaan,
aktivitas, atau kemampuan yang diharapkan.
3. Konsep Kompetensi
4. Manfaat Kompetensi

Yamin (2004) menekankan bahwa


kompetensi merupakan kemampuan Manfaat kompetensi dapat dilihat
dasar yang dapat dilakukan seseorang dari aspek individu yang melaksanakan
pada tahap kognitif, afektif, dan tugas serta pihak pengelolanya.
psikomotorik. Manfaat kompetensi bagi manajemen
atau pengelola adalah dapat menjadi
acuan dalam seleksi pegawai, sistem
pengelolaan, pengawasan, serta aspek
pengembangan organisasi/ lembaga
yang bersangkutan.
5. Indikator Kompetensi 6. Faktor yang Mempengaruhi Kompetensi

Motiv a. Faktor Internal


Pengetahuan
Konsep Diri
Umur atau usia, jenis kelamin, tingkat
Keterampilan pendidikan, motivasi, status sosial ekonomi,
Sifat Bawaan bangsa, agama, kepribadian atau personality, dan
aspek pribadi lainnya.

b. Faktor Eksternal

• Dukungan Lingkungan
• Pendidikan dan Latihan
• Exposure Media Massa & Lingkungan
KOMPETENSI AGEN
PEMBERDAYAAN
1. Kompetensi Pemahaman Sasaran 4. Kompetensi Pengelolaan Pembaharuan

5. Kompetensi Pengelolaan Pembelajaran


2. Kompetensi Membutuhkan Kesadaran

6. Kompetensi Pengelolaan Pelatihan


3. Kompetensi Komunikasi Inovasi
7. Kompetensi Pengembangan Kewirausahaan

8. Kompetensi Pemandu Sistem Jaringan

9. Kompetensi Menumbuhkembangkan
Kelembagaan

10. Kompetensi Pendampingan


11. Kompetensi Melek Teknologi Informasi
Kompetensi

12. Kompetensi Mencari Sponsorship

13. Kompetensi Mempengaruhi Media Massa

Anda mungkin juga menyukai