Anda di halaman 1dari 43

Mikrobiologi Farmasi

Rini Isromarina, M.Sc


Fungi
• Fungi 
• Mikologi
Mykes = jamur
Logos = ilmu

Alexopoulus et al. (1996)  Mycetology


Mykes = Myceto
Mikologi
• Mikologi dasar
- Sitologi
- Taksonomi
- Metabolisme
- Pertumbuhan, reproduksi
- Genetika
- Struktur ultra
• Mikologi terapan
- Fitopatologi
- Mikologi kedokteran
- Mikologi industri
- Mikologi Farmasi
- Mikologi pangan & minuman
- Mikologi lingkungan, laut, mangrove,
- Budidaya cendawan
• Fungi  penyedap pangan, obat, makanan &
minuman fermentasi
• Makrofungi  makanan Raja-raja yunani,
• Makrofungi  Objek kajian Para pecinta Alam
• Mykes  sudah ada sebelum penemuan
mikroskop oleh Antonie van Leewenhoek (abad
ke-17).
• Mikroskop  mengenal lebih dekat bagian-
bagian Fungi.
Ciri-ciri Fungi
• Eukariotik
• Tidak mempunya klorofil
• Heterotrof
• Tumbuh sebagai hifa / sel khamir
• Mempunyai dinding sel mengandung kitin 
menyerap nutrien, ekskresi enzim-enzim
ekstraseluler ke lingkungan
• Menghasilkan spora
• Reproduksi seksual/aseksual
Where are you, Fungi???
• Nature  tempat lembab
Substrat serasah, buah/sayur yang mulai
membusuk, batang tumbuhan

Koloni FUNGI  Benang-benang putih halus like


JALA or bercak warna (hijau, jingga, biru dsb).
• Tempat tertutup  bau apek, bau alkohol,
bau senyawa ester  produk metabolisme
FUNGI
Fungi disekitar kita
• Letakkan cawan petri berisi PDA di udara terbuka
selama 30 menit
• Ditutup diinkubasi selama 2-7 hari
• Permukaan agar tampak koloni-koloni kapang dengan
permukaan seperti buludru atau tepung halus 
butiran kasar, warna bervariasi
• Dibawah mikroskop stereo  aneka kepala konidia
• Aspergillus oryzae (hijau kekuningan), Aspergillus
sulphureus (kuning cerah), Aspergillus niger (hitam
kecoklatan)
Aspergillus flavus
Penelitian tentang Fungi  eksis setelah
perang DUNIA II
Fungi
Merugikan  organisme lain, manusia
Menguntungkan  enzim, vitamin, asam amino,
antibiotik, alkohol, biomassa cendawan dan
khamir, makanan & minuman fermentasi 
industri FARMASI dan PANGAN.
Pengelompokkan FUNGI
Menurut Mueller at al. (2004) dan Alexopoulus
et al. (1996) :
a. Ascomycota
b. Deuteromycota
c. Basidiomycota
d. Chytridiomycota
Mikrobiologi  Fungi

FARMASI ????
Hashimoto (2001)  metabolit sekunder
(senyawa bioaktif)  Rhizopus sp. F-1360;
Scolecobasidium arenarium F-2015;
Chrysosporium pannorum F-4629; Monochaetia
dimorphospora F-5187) (Journal antibiotic) 
antikanker, antitumor
Morfologi dan Anatomi Fungi
• Hifa  struktur fungus berbentuk tabung
menyerupai seuntai benang panjang 
pertumbuhan spora/konidia
• Hifa  menyerap nutrien, membentuk
struktur u/ reproduksi.
Hifa kapang
• Kumpulan hifa bercabang memebentuk jala
umumnya berwarna putih  miselium
• Hifa  berisi protoplasma yg dikelilingi
dinding yg kuat.
• Hifa  terus tumbuh pd bagian apikal,
panjangnya tdk bs dtentukn scra pasti.
• Diamter  3 – 30 mikrometer, sesuai spesies
(Carlile & Watkinson, 1994).
lanjutan
• Hifa tua  tebalnya 100-150 mikrometer
• Bagian apeks < 50 mikrometer
• Hifa tua  senyawa melanin dan lipid (pd
dinding sel)  proteksi sitoplasma dr UV /
Enzim-enzim lisis dari organisme lain
Lanjutan

2 HIFA
Hifa vegetatif  rebah pd permukaan substrat /
tumbuh dlm substrat menyerap nutrien
Hifa fertil  tegak pd misellium pada
permukaan substrat  reproduksi
Lanjutan
hifa senositik & monositik
Lanjutan
Anastomosis Hifa
Hifa khamir
• Fungi uniseluler
• Dimorfistik  2 fase siklus hidupnya 
lingkungan. Fase hifa & fase khamir
• Dapat membentuk hifa palsu (Pseudohypha)
• Miselium palsu (pseudomycelium)  sel-sel
tunas khamir yg memanjang & tdk melepaskan
diri dari sel induknya, sehingga saling
berhubungan membentuk rantai. Ex : Candida sp
Hifa cendawan
• Berbentuk tabung
• Jumlah inti dalam 1 kompartemen biasanya 2
 dikariotik
• Basidiomycota  hifa primer,hifa sekunder,
hifa tersier
Struktur dinding sel fungi
• Sebagian besar  kitin (polisakarida)
Septum
• Sekat yg membagi hifa menjadi kompartemen-
kompertemen.
• Protoplasma sel-sel masih saling berhubungan
 mempunyai lubang-lubang.
• 2 septum
• Septum sederhana 
• Septum dolipor 
Membran hifa
• Lapisan pelindung ISI sel
• Membran sel FUNGI  Senyawa-senyawa
sterol, protein, senyawa-senyawa fosfolipid
Metabolisme FUNGI
• SELURUH proses kimia di dalam organisme
hidup untuk memperoleh dan menggunakan
energi (Voet & Voet, 1995).
Metabolisme karbon
a. KH
b. PROTEIN
c. LIPID
d. As. Nukleat
Metabolisme nitrogen
a. Nitrogen Anorganik
b. Nitrogen organik

Metabolisme Senyawa Lain


Fungi  menghidrolisi Senyawa-senyawa toksik
 sederhana  manfaat, ex : Fenol
Aspergillus, Candida, Fusarium
Kurva pertumbuhan FUNGI
• Mikroba  kurva pertumbuhan
• Kurva  menghitung massa sel pada kapang atau
kekeruhan pd khamir dalam waktu tertentu.
• Kurva pertumbuhan, 6 FASE :
a. Fase lag
b. Fase akselerasi
c. Fase eksponensial
d. Fase deselerasi
e. Fase stasioner
f. Fase kematian
Pertumbuhan FUNGI
• Pertumbuhan ???

• Pertumbuhan Fungi pd substrat (media) 


proses fermentasi  mengurai substrat
menjadi komponen2 sederhana diserap sel
dan digunakan untuk sintesis aneka bagian sel
& energi
• Fase lag : penyesuaian sel dg lingkungan, pembentukan
enzim-enzim untuk mengurai substrat
• Fase akselerasi : sel mulai membelah dan fase lag menjadi
aktif
• Fase eksponensial : perbanyakan jumlah sel (tinggi), aktivitas
sel meningkat  fase penting  panen enzim
• Fase deselerasi : sel-sel mulai kurang aktif membelah, panen
biomassa sel/ senyawa yg tdk dprlukan sel
• Fase stasioner : jumlah sel bertambah dan sel mati relatif
seimbang  met sek
• Fase kematian : jumlah sel mati lebih banyak drpd sel hidup
Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
FUNGI
• Substrat
• Kelembapan
• Suhu
• Ph
• Senyawa kimia lingkungan
Pertumbuhan FUNGI di laboratorium

• Substrat
• Faktor lingkungan
• Aerasi (reciprocal shaker / rotary shaker)
Pertumbuhan FUNGI di laboratorium
KAPANG
a. Pertumbuhan kapang dalam medium cair yg
tidak digoyang
b. Pertumbuhan kapang dalam medium cair yg
digoyang
c. Pertumbuhan kapang dalam medium padat
yg tidak digoyang
d. Pertumbuhan kapang dalam medium padat
yg digoyang
Khamir
a. Khamir yang diinokulasi pada medium cair
tanpa digoyang
b. Khamir yang diinokulasi pada medium cair
digoyang
c. Khamir yang diinokulasi pada medium padat
tanpa digoyang
d. Khamir yang diinokulasi pada medium padat
dengan wadah yang digoyang
Penentuan pertumbuhan Fungi
• Berat kering massa sel atau misellium
• Kadar total nitrogen massa sel atau misellium
• Kadar total asam nukleat massa sel atau
misellium
• Optical density medium pertumbuhan
(khamir)

Anda mungkin juga menyukai