Anggota :
1. Nesra Gustari 11011900161
2. Firda Nurwulan 11011900162
3. Lidya Waraswati 11011900455
KOMPENSASI
Pengertian Kompensasi
Kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima baik berupa fisik maupun
non fisik. Kompensasi juga berarti seluruh imbalan yang diterima oleh seorang
pekerja/karyawan atas jasa atau hasil dari pekerjaannya dalam sebuah perusahaan
dalam bentuk uang atau barang, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Definisi kompensasi menurut beberapa ahli antara lain sebagai berikut:
• Drs. Malayu S.P. Hasibuan
Kompensasi adalah semua pendapatan yang berbentuk uang, barang langsung atau
tidak langsung yang diterima karyawan sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada
perusahaan.
• Edwin B. Flippo
Upah didefinisikan sebagai balas jasa yang adil dan layak diberikan kepada para
pekerja atas jasa-jasanya dalam mencapai tujuan organisasi.
Menurut Undang-undang Kecelakaan Tahun 1974 No. 33 Pasal 7 ayat a dan b upah adalah:
a. Tiap-tiap pembayaran berupa uang yang diterima oleh buruh sebagai ganti pekerjaan.
b. Perumahan, makan, bahan makanan, dan pakaian dengan ditaksir menurut harga umum
di tempat itu.
• Andrew F. Sikula
(Kompensasi adalah segala sesuatu yang dikonstitusikan atau dianggap sebagai suatu balas
jasa atau ekuivalen)
(Renumerasi adalah suatu hadiah, pembayaran, atau balas jasa untuk jasa yang diberikan)
(Gaji adalah kompensasi tetap yang dibayarkan kepada pemangku jabatan, pimpinan, atau
posisi klerek, atas dasar yang teratur seperti tahunan, caturwulanan,bulanan, atau mingguan)
(Konsep upah biasanya dihubungkan dengan proses pembayaran bagi tenaga kerja lepas atau
berdasarkan jumlah jam kerja).
(Benefit meliputi program-program perusahaan, seperti jaminan hari tua atau pensiun, waktu
libur, kesehatan, dan tabungan).
(Servis adalah berupa fisik/barang, seperti mobil perusahaan, lapangan atletik dan pesta
Natal).
Pemberian Kompensasi
Program kompensasi atau balas jasa umumnya bertujuan untuk kepentingan perusahaan,
karyawan, dan pemerintah/masyarakat. Supaya tujuan tercapai dan memberikan kepuasan
bagi semua pihak hendaknya program kompensasi ditetap kan berdasarkan prinsip adil dan
wajar, undang-undang perburuhan, serta memper hatikan internal dan eksternal konsistensi.
3. Metode Kompensasi
Metode kompensasi (balas jasa) dikenal metode tunggal dan metode jamak.
c. Metode Tunggal
d. Metode Jamak
Sistem dan Kebijaksanaan Kompensasi
1. Sistem Kompensasi
Sistem pembayaran kompensasi yang umum diterapkan adalah sistem waktu, sistem
hasil (output), dan sistem borongan.
a. Sistem Waktu
b. Sistem Hasil (Output), dan
c. Sistem Borongan
2. Kebijaksanaan Kompensasi
Kebijaksanaan kompensasi, baik besarnya, susunannya, maupun waktu
pembayarannya dapat mendorong gairah kerja dan keinginan karyawan untuk mencapai
prestasi kerja yang optimal sehingga membantu terwujudnya sasaran perusahaan.