Anda di halaman 1dari 9

BIOTEKNOLOGI

DIBIDANG PERTANIAN
ADINDA GIVINIA RINTANG
19507082
Bioteknologi pertanian adalah metode
yang melibatkan makhluk hidup atau
PERAN
organisme untuk menghasilakn produk
BIOTEKNOLOGI
baru dalam bidang pertanian sehingga
TANAMAN
bermanfaat untuk kehidupan
DALAM BIDANG
manusia.Penerapan bioteknologi dapat
PERTANIAN
meningkatkan produktivitas dalam
bidang pertanian.
Bioteknologi tanaman adalah Bioteknologi tanaman telah
salah satu bagian berperan dalam
bioteknologi yang menghasilkan tanaman
memfokuskan diri pada pangan dengan kandungan
bidang gizi yang lebih tinggi,
tanaman.Bioteknologi tanaman yang tahan
BIOTEKNOLOGI tanaman meliputi kultur terhadap serangan hama,
TANAMAN jaringan dan rekayasa dan tanaman yang
genetika. Kultur jaringan menghasilkan senyawa
berkaitan dengan rekaya bermanfaat sehingga dapat
genetika, karena pengerjaan dijadikan sebagai obat herbal
rekayasa genetika tanaman.
kebanyakan dilakukan secara
in vitro di laboratorium.
Eksplan adalah bahan tanam
Kultur jaringan merupakan
yang dapat berupa
metode perbanyakan
protoplasma (sel yang sudah
tanaman secara vegetatif
KULTUR dengan teknik menumbuhkan
dihilangkan dinding selnya),
jaringan, organ, dan embrio.
eksplan pada medium yang
JARINGAN mengandung zat hara yang
Kondisi aseptik yaitu ruangan,
media, alat tanam, dan
TANAMAN sesuai dengan kebutuhan
eksplan pada kondisi yang
eksplan harus dalam kondisi
aseptik (keadaan bebas dari
aseptik dan lingkungan yang
mikroorganisme penyebab
terkendali.
penyakit).
Langkah-langkah dalam melakukan kultur jaringan adalah sebagai
berikut:
 Memilih tanaman induk sebagai sumber eksplan ( tanaman yang
dipilih adalah tanaman yang sudah jelas jenis, varietas, spesies, dan
juga bebas dari hama dan penyakit)
 Melakukan inisiasi kultur
 Melakukan sterilisasi pada seluruh alat yang digunakan dan juga
bahan tanam
 Multiplikasi atau penggandaan tunas atau embrio tanaman, yang
kelima pengakaran
 Aklimatisasi atau pemindahan eksplan ke lahan tanam
 Rekayasa genetika tanaman adalah manipulasi
genom tanaman dengan bioteknologi
 Tanaman transgenik merupakan tanaman
REKAYASA yang telah disisipi gen asing lainnya dari
GENETIKA makhluk hidup, bisa sesama hewan, tanaman,
TANAMAN dan bakteri.
 Tujuan pembuatan tanaman transgenik adalah
untuk mendapatkan tanaman yang unggul
dari tanaman aslinya.
Pada awal pembuatannya, tanaman transgenik digunakan
untuk mengatsi masalah pangan dunia.Meningkatnya jumlah
penduduk menyebabkan produksi pangan tidak mampu
mencukupi kebutuhan pangan mereka.Semakin sempitnya
area budidaya tanaman menyebabkan peningkatan lahan
tidak memungkinkan.
• Sementara intensifikasi budidaya pertanian ( melalui
penggunaan pupuk kimia dan pestisida) menimbulkan
dampak negatif bagi lingkungan dan juga dapat
menimbulkan bahaya residu pada produk yang mereka
konsumsi sehingga berbahaya bagi konsumen.
• Dapat diketahui bahwa hilangnya produksi pertanian
disebabkan sebagian besar oleh hama, gulma, dan
penyakit. Oleh karena itu dilakukan upaya pembuatan
tanaman transgenik yang tahan terhadap serangan hama,
penyakit, dan tahan terhadap pestisida.
 Transformasi genetik pada tanaman adalah suatu
perpindahan gen asing yang diisolasi dari tanaman,
virus, bakteri, hewan, maupun manusia pada suatu
spesies tanaman baru. Atau bisa dikatakan proses
untuk mendapatkan tanaman transgenik.
TRANSFORMASI  Pada tanaman, keberhasilan transformasi genetik
GENETIK PADA ditunjukkan pada keberhasilan pertumbuhan
TANAMAN tanaman baru yang normal, fertil, dan dapat
mengekspresikan gen baru hasil insersi.
 Gen asing yang hasil rekayasa genetika yang telah
disisipkan pada spesies tanaman tertentu disebut
transgen, kemudian tanaman yang berhasil disisipi
transgen tersebut dinamakan tanaman transgenik.
TERIMA KASIH 🙃

Anda mungkin juga menyukai