01

STRUKTURALISME
DAN
PASCA
STRUKTURALISME
DALAM ILMU FILSAFAT

FILSAFAT ILMU A
Anggota Kelompok 02

• Olivea Anisa Sinnata Rossy 215110500111032

• Muhammad Taufiq Rizqullah Budi Pranata
215110500111031

Anatomi Presentasi yang

• Baiq Elfanni Mutiara Tsalis 215110500111019
• Nafisah Az Zahrah Sudjatmoko 215110500111029
• Dimas Restu Anugrah 215110500111002
• Nafa Nurfadillah 21511050011102
• Rifqi Afif Dzaki Saifullah 215110500111007

Bagus
• Asma Rozak Nada Yuniar 215110500111018
 03

MATERIALISME
Materialisme atau Strukturalisme merupakan
faham atau aliran yang menganggap bahwa di
dunia ini tidak ada selain materi atau nature

Anatomi Presentasi yang

(alam) dan dunia fisik adalah satu.

Bagus
 04
KRITIK DAN TOKOH
MATERIALISME

• Materialisme menyatakan bahwa alam wujud ini terjadi dengan Anaximenes (585-528), Anaximandros (610-
sendirinya dari chaos (kacau balau). Kata Hegel, kacau balau yang 545 SM), Thales (625-545 SM), Demokritos
mengatur bukan lagi balau namanya itu Tuhan.
(460-545 SM), Thomas Hobbes (1588-1679
• Materialisme menerangkan bahwa segala peristiwa diatur oleh hukum
M), Lamettrie (1709-1775 M), Feuerbach
alam. Padahal pada hakikatnya hukum alam ini adalah perbuatan ruhani
(1804-1877 M), Spencer (1820- 1903 M), dan
juga.
• Materialisme mendasarkan segala kejadian dunia dan kehidupan pada Karl Marx (1818-1883 M)
asal benda itu sendiri. Padahal dalil itu menunjukkan adanya sumber dari
luar itu sendiri yaitu Tuhan
• Materialisme tidak sanggup menerangkan suatu kejadian ruhani yang
paling mendasar sekalipun.
 03

POST-
STRUKTURALISME
Post- strukturalisme sebenarnya lebih
ditujukan pada munculnya pemikiran-

Anatomi Presentasi yang

pemikiran yang mengembangkan
strukturalisme lebih jauh .

Bagus
01

PERBEDAAN
STRUKTURALISME
DAN POST
SRUKTURALISME
STRUKTURALISM
E pandangan bahwa analisis ilmiah yang dilakukannya
Strukturalis mempromosikan
merupakan pembacaan objektif, membuka kebenaran tunggal, dan sekaligus
kebenaran universal, dengan menerapkan pendekatan yang ―ilmiah‖.

kaum Strukturalis menekankan kualitas matematis yang kering dari sistem-sistem

kebudayaan, kaum Poststrukturalis merayakan hasrat, kesenangan, tubuh, dan
permainan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari pengamatan atas
kebudayaan maupun tulisan-tulisan teoretis tentangnya.

Kaum Strukturalis melihat bahwa budaya dan struktur sosial bukanlah produk
dari kekuasaan tetapi lebih merupakan hasil dari ikatan sosial, kebutuhan-
kebutuhan manusia, dan faktor ketidaksadaran kolektif yang bersifat
transendental.
 POST-
STRUKTURALISME
Bagi kalangan Postsrukturalis, pandangan ini menyesatkan, oleh sebab itu mereka
melakukan kritik yang berkisar pada sejumlah pokok sebagai berikut.

Poststrukturalis mengusulkan agar analisis memusatkan perhatian pada usaha-

usaha eksplorasi kondisi-kondisi sosial yang melahirkan pengetahuan serta
dampak dari klaim-klaim pengetahuan dan kebenaran dalam setting sosial tertentu.

Poststrukturalis sekaligus juga menolak metanaratif dari Marxisme. Kemudian,

yang mau ditunjukkan oleh para pemikir Poststrukturalis adalah keberlimpahan
dan tarikmenarik antara beraneka macam diskursus dan struktur
kekuasaan/pengetahuan.
 04
PERBEDAAN STRUKTURALISME DAN
POSTRUKTURALISME
MENYANGKUT SEJARAH

pemikiran Strukturalis cenderung menekankan sejarah
sebagai sesuatu yang bisa dketahui dan bersifat linear
kaum Poststrukturalis berpikir bahwa sejarah
berhubungan dengan pandangan kekuasaan dan
kebenaran. Mereka menolak konsep metanaratif
seperti emansipasi dan kemajuan (the idea of
progress).
 Ferdinand de Saussure

TOKOH Levi-Strauss

STRUKTURALISME

Jacques Lacan
 Jacques Derrida

TOKOH Michel Foucault

POST-
STRUKTURALISME
Jean-François Lyotard
08

Konsep Menurut
Para Ahli
 04
• Ferdinand de Saussure
Gagasan terpenting yana dimunculkan De Saussure adalah Langue
dan Parole. Langue dan parole.

Langue adalah pengetahuan dan Strukturalisme memandang permasalahan sosial

kemampuan bahasa yang bersifat kolektif, secara obyektif hal ini dapat dikaitkan dengan
yang dihayati bersama oleh semua warga struktur yang telah dibuat, dimana dalam
masyarakat; parole adalah perwujudan struktur itu juga terdapat sebuah konsensus atau

langue pada individu. sebuah kesepakatan bersama.

 Levi-Strauss dianggap sebagai
pendiri strukturalisme.

struktur sosial adalah kebebasan

dari kesadaran manusia dan
2. Levi- ditemukan dalam mitos dan ritual.

Strauss Pada tahun 1972, Levi-Strauss

mengeluarkan bukunya yang berjudul
Strukturalisme dan Ekologi
menjelaskan secara rinci rincian
prinsip dari apa yang akan menjadi
antropologi struktural.
3. Jacques Lacan 4. Jacques Derrida 04

(Filsuf Poststrukturalisme) (tokoh pascastrukturalis yang sangat berpengaruh.)

Pemikiran alam-bawah-sadar, ego, ketakutan akan

kastrasi oleh ayah, dan babak identifikasi dari Freud Ia menamai metodenya dengan dekonstruksi (ia sendiri menyebutnya dengan istilah

mendasari buah pemikiran Lacan. "Praksis").

Lacan mengatakan bahwa apa yang pascastrukturalisme menolak ide tentang

menggerakan kehidupan manusia struktur stabil yang melandasi makna melalui

adalah hasrat pasangan biner (hitam-putih, baik-buruk).

Ada dua bentuk hasrat yang terus menerus

mengalami ketegangan dari rasa
kekurangan eksistensial tersebut, yaitu
hasrat ingin memiliki (identitas) dan
hasrat ingin menjadi.

5. Michel Foucault
(ahli sosiologi tubuh dan sekaligus ahli teori
poststrukturalisme)
Pemikiran kunci dari Foucault adalah
arkeologi, geneologi dan kekuasaan.
04
6. Jean-François Lyotard
( filsuf dari Prancis, yang amat
berpengaruh dalam gerakan
post-strukturalisme.)
dari filsafat yang berlandaskan totaliter yang
diwakili Marxisme kepada keterbukaan
terhadap keinginan manusia untuk hidup lebih
baik, bukan hanya diserahkan pada sistem
tunggal saja (yang nantinya menjadi
komunisme).
 Filsafat Ilmu A
Terima Kasih
09