Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.

S DENGAN GANGGUAN
PEMENUHAN NUTRISI DI RUANG SAKURA RUMAH SAKIT
UMUM IMELDA PEKERJA INDONESIA (IPI) MEDAN

KELOMPOK 4
PENGERTIAN

Diabetes mellitus adalah suatu penyakit metabolisme disebabkan karena


adanya gangguan pada hormon insulin yang dihasilkan di oleh sel yang berada
pada pangkreas. Pada umumnya pemeriksaan yang dilakukan untuk penegakan
diagnosa diabetes mellitus adalah pemeriksaan gula darah, pada penderita
diabetes mellitus akan di jumpai gula darah yang tinggi (hiperglikemia), hal ini
akan menyebabkan cairan didalam tubuh mengandung gula berlebih
Ada beberapa penyebab terjadinya diabetes mellitus yaitu:

Riwayat keluarga (faktor keturunan)


Obesitas
Usia
Kurang Aktivitas Fisik
Stres
Gejala Khas Diabetes Mellitus

 Poliuria (sering buang air kecil terutama pada malam hari)

 Polidipsia (sering merasa haus)

 Polifagia (sering merasa lapar)


Nutrisi

Nutrisi adalah proses tersedianya energi dan bahan kimia dari makanan yang
penting untuk pembentukan, pemeliharaan dan penggantian sel tubuh.makanan

Struktur Nutrisi: Karbohidrat, Protein, Lemak, Vitamin, Mineral


Nutrisi

Nutrisi adalah proses tersedianya energi dan bahan kimia dari makanan yang
penting untuk pembentukan, pemeliharaan dan penggantian sel tubuh.makanan

Struktur Nutrisi: Karbohidrat, Protein, Lemak, Vitamin, Mineral


Resume

Tn. S berusia 62 tahun, agama islam, suku jawa, Bahasa sehari-hari bahasa Indonesia, pekerjaan tukang
bangunan, diagnosa medis: DM Tipe II , no RM: 27.36.96, pendidikan terakhir: SMA, alamat: Mabar medan
deli No.21. Identitas Penanggung jawab Nama:Tn. S, alamat: Mabar medan deli No.21, pekerjaan:
Wiraswasta, hubungan dengan klien: Anak.
Pasien masuk IGD Rumah Sakit Umum Imelda Pekerja Indonesia Medan pada tanggal 31 Oktober 2021
Jam 10.58 dengan keluhan Mual dan muntah 1 minggu, keadaan umum lemah, KGD: 422 g/dl. Di IGD
dilakukan pemeriksaan tanda-tanda vital: Td: 120/70 mmHg, RR: 20 x/menit, HR: 80 x/menit, Temp: 36, 0 C,
BB: 50 kg, TB: 175 cm,IMT: 16,33 Terapi/obat yang telah diberikan: IVFD NaCl 0,9% 20 tts/menit, Inj.
Ranitidine 1 amp, inj. Katerolac 1 amp, inj. Ondansetron 1 amp.Setalah itu klien di pindahkan ke ruang rawat
inap Sakura pada pukul 12.29 wib.
Resume

Pada saat dilakukan pengkajian tanggal 01 November 2021, Keluhan utama: Pasien mengatakan mual
dan muntah, tidak selera makan, Terdapat luka di sekitar bokong sebelah kanan, klien mengeluh gatal, tampak
kemerahan dan tampak bengkak, Ada nyeri tekan dengan skala: 3, Klien sering bertanya tentang penyakit dan
kesembuhan lukanya klien tampak gelisah dan cemas. Klien di anjurkan cek kgd puasa rutin oleh dokter
penyakit dalam dr. ayu sppd Kgd puasa: 196 g/dl,TTV: Td: 100/80 mmHg, RR: 20 x/menit, HR: 80 x/menit,
Temp: 370 C. frekuensi muntah pasien lebih kurang 3x/jam sebanyak ± 15 cc, dengan konsistensi nasi
bercampur cairan mukosa.

Riwayat kesehatan keluarga, Pasien mengatakan di dalam keluarga hanya ibu klien menderita penyakit
DM, pasien mengatakan. sudah memiliki penyakit diabetes mellitus sejak 3 tahun yang lalu, dan sudah 4 kali
masuk ke rumah sakit dengan keluhan mual, muntah dan glukosa darah tinggi. Pasien mengatakan minum
obat metformin hanya pada saat pasien merasakan mual dan muntah, pusing dan sering buang air kecil pada
malam hari saja. BB sebelum masuk rumah sakit: 55 kg.
Resume

Pola nutrisi dan metabolisme, sebelum dirumah sakit klien mengatakan makan 3 x
sehari (porsi sedikit) dengan menu makan: nasi putih, ikan, sayur,teh manis setiap hari,dan
sering makan gorengan. Selama klien sakit dirumah mengatakan tidak selera makan, mual
dan muntah, Pasien tampak menghabiskan diet hanya 3 sendok dari porsi yang disajikan.

Terapi/obat yang diberikan: IVFD Rl 20 tetes/menit, Inj. Noverapide 3x10 unit,


Sucralfat Syr 4x1 sdm, Rebabipide 3x1, Inj. Omeprazole/12 jam, Inj. Buscopan/12 jam
Analisa Data
No Data Etiologi Problem
1. Data Subjektif: DM Tipe II Ketidakseimbangan Nutrisi
Kurang Dari Kebutuhan Tubuh
- Pasien mengatakan mual dan muntah  
- Pasien mengatakan tidak selera makan  
Hiperglikemia

Data Objektif:  
- Pasien tampak muntah dengan frekuensi lebih kurang 3x/jam, ± Gangguan fungsi otot dan saraf pada perut
15 cc dengan konsistensi nasi bercampur cairan mukosa
 
- Pasien tampak menghabiskan diet hanya 3 sendok dari porsi
Gastropatiy Diabetik
yang disajikan
- BB sebelum masuk Rs: 55 kg  
BB saat masuk Rs: 50 kg Mual muntah
- TTV: Td: 110/70 mmHg, RR: 20 x/menit, HR: 80 x/menit,  
Temp: 36,5 C 0
Nafsu makan menurun
- Kgd Ad Random: 422 g/dl
 
Penurunan BB
 
Gangguan nutrisi
Diagnosa Keperawatan

Ketidak seimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan Gangguan
fungsi otot dan saraf pada perut/gastropaty ditandai dengan mual dan muntah, tidak selera
makan, muntah dengan frekuensi lebih kurang 3x/jam, ±15 cc dengan konsistensi nasi
bercampur cairan mukosa, diet hanya 3 sendok dari porsi yang disajikan,BB saat masuk Rs:
50 kg, TTV: Td: 120/70 mmHg, RR: 20 x/menit, HR: 80 x/menit, Temp: 360 C, Kgd Ad
Random: 422g/dl.
Implementasi Keperawatan

 Memonitori tanda-tanda vital pasien


 Memonitori Kadar gula darah pasien
 Memonitori mual dan muntah
 Memonitori kekeringan pada kulit dan rambut
 Mengkaji kemampuan pasien untuk mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan
 Meyakinkan pasien bahwa diet yang dimakan mengandung tinggi serat untuk mencegah konstipasi
 Memberikan informasi tentang kebutuhan nutrisi
 Menganjurkan pasien untuk makan sedikit tapi sering
 Memonitor kalori dan intake nutrisi
 Berkolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah kalori dan nutrisi yang dibutuhkan pasien (1900
Kkal)
 Berkolaborasi dengan dokter dalam pemberian terapi
Implementasi & Evaluasi

Memonitori tanda-tanda vital dan Kadar gula darah


Memonitor mual dan muntah
Memonitor kalori dan intake nutrisi
 
Subjektif:
Pasien mengatakan tidak ada mual dan muntah
Selera makan meningkat
Objektif:
Diet habis dari porsi yang disajikan
TD : 110/70 mmHg
HR: 85 x/menit
Temp : 36,5℃
RR: 19 x/menit
KGD : 308 mg/dL
Assesment:
Masalah Teratasi
Planing:
Berikan Discard Planning tentang diet harian, aktivitas, dan kepatuhan minum obat
Monitori tanda-tanda vital dan Kadar gula darah
Terima
Kasih...

Anda mungkin juga menyukai