Anda di halaman 1dari 15

DIKSI

Kelompok 4
Anggota

pok 4 1. Faiza Humairah Hafith


Kelom
2. Neli Agustina

3. Rahmatillah Salwa
Apa itu Diksi?

● Menurut KBBI, diksi adalah pilihan kata yang tepat dan selaras (dalam penggunaannya)
untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu (seperti yang
diharapkan). Dengan kata lain, diksi merupakan pemilihan kata yang tepat untuk
mengungkapkan suatu gagasan agar mendapatkan hasil tertentu.

● Diksi juga meliputi persoalan gaya bahasa, ungkapan-ungkapan dan sebagainya.


Ciri-ciri
Diksi
1. Menggunakan pilihan kata yang tepat
dan sesuai dengan konteks kalimat yang 3. Menggunakan pembendaharaan kata yang
digunakan untuk mengungkapkan dimiliki dan dikenali oleh masyarakat, dan
gagasan. dapat menggerakan dan memberdayakan
kekayaan tersebut menjadi jaring kata yang
jelas.
2. Pilihan kata yang digunakan dapat
membedakan nuansa makna, kata, dan
bentuk yang sesuai dengan ide atau
gagasan, situasi, dan nilai rasa pembaca
maupun pendengar.
Syarat
Menurut Gorys Keraf, syarat ketepatan diksi adalah sebagai berikut:

1. Penggunaan kata konotasi dan denotasi secara cermat.


2. Penggunaan kata sinonim atau hampir sama maknanya secara cermat.
3. Dapat membedakan kata-kata yang memiliki ejaan yang mirip.
4. Penggunaan kata kerja pada kata depan harus secara idiomatis.
5. Harus dapat membedakan kata khusus dan umum dalam tulisan atau
pidato agar ketepatan diksi terjamin.
6. Memperhatikan pemilihan kata yang tepat secara berkelanjutan dalam
suatu tulisan ataupun pidato.
it le. P52
Book T
Fungsi


Diksi
Membuat komunikasi menjadi lebih efektif.
Menciptakan komunikasi yang baik dan benar.
• Menciptakan suasana yang tepat.
• Mencegah perbedaan penafsiran.
• Mencegah salah pemahaman.
• Pencapaian target komunikasi lebih efektif.
• Membentuk gaya ekspresi gagasan yang tepat (sangat resmi,
resmi, tidak resmi )sehingga menyenangkan pendengar atau
pembaca.
Fungsi

Diksi
Melambangkan gagasan yang diekspresikan secara verbal.
• Membuat orang yang membaca ataupun mendengar karya sastra
menjadi lebih paham mengenai apa yang ingin disampaikan oleh
pengarang.
• Melambangkan ekspresi yang ada dalam gagasan secara verbal
“tertulis ataupun terucap”.
• Membentuk ekspresi ataupun gagasan yang tepat sehingga dapat
menyenangkan pendengar ataupun pembacanya.
Tujuan
Tujuan diksi adalah untuk memperoleh Hal ini juga berfungsi untuk
keindahan guna menambah daya menghaluskan kata dan kalimat agar terasa
ekspresivitas. Sebuah kata tentunya akan lebih indah. Diksi adalah pilihan kata yang
lebih jelas jika pilihan kata yang digunakan berfungsi untuk mendukung jalan cerita agar
tepat dan sesuai. lebih runtut mendeskripsikan tokoh, lebih
jelas mendeskripsikan latar waktu, latar
Ketepatan pilihan kata bertujuan agar tempat, dan latar sosial dalam cerita tersebut.
tidak menimbulkan interpretasi yang berbeda
antara penulis atau pembicara dengan
pembaca atau pendengar, sedangkan
kesesuaian kata bertujuan agar tidak merusak
suasana.
Secara umum, diksi dapat
dibagi menjadi dua jenis;

● diksi berdasarkan maknanya

● diksi berdasarkan leksikal.


01
Diksi bedasarkan
makna nya
Makna Makna
Denotatif Konotatif

 Makna denotatif adalah makna  Makna konotatif adalah


yang sebenarnya dari suatu kata
kata atau kalimat. atau kalimat yang memiliki arti
bukan sebenarnya.
 Contohnya, Budi selalu “kerja
keras” untuk mendapatkan  Contohnya, Mario adalah
hasil terbaik. seorang “kutu buku”, ia tahu
banyak hal.
02
Diksi Berdasarkan
Leksikal
● Sinonim : kata yang mempunyai ● Antonim : kata yang memiliki arti
arti yang sama dengan kata lain. berlawanan dengan kata lain.
Contoh : Contoh : Naik x Turun, Besar x
Bahagia = Senang, Lezat = Enak, Kecil, Banyak x Sedikit, Cepat x
Pintar = Pandai. Lambat.

● Homofon : kata yang memiliki


● Homonim : kata yang memilki ejaan dan makna yang berbeda,
lafal dan ejaan yang sama namun namun lafal sama.
artinya berbeda satu sama lain. Contoh :
Contoh : 1) Anton menabung uangnya di-
1) Bulan terlihat bulat penuh Bank secara rutin.
malam ini. 2) Bang Anton bekerja di
2) Semua karyawan mendapatkan perusahaan pembiayaan.
gaji setiap bulan.
● Homograf : kata yang memiliki
lafal dan arti yang berbeda, namun ● Hipernim adalah kata yang dapat
ejaannya sama. mewakili banyak kata lainnya.
Contoh :
1) Makanan favorit wanita itu ● Hiponim adalah kata yang dapat
adalah ‘tahu’ goreng. terwakili oleh kata hipernim.
2) Wanita itu tidak ‘tahu’ kalau hari
ini libur. Contoh:
Di kebun binatang itu terdapat
● Polisemi adalah kata yang memiliki banyak binatang liar, misalnya
lebih dari satu arti. gajah, singa, buaya, rusa, kuda, dan
Contoh : lain-lain.
1) Para nasabah yang menabung di
Bank akan mendapat ‘bunga’ setiap Pada kalimat di atas, ‘binatang liar’
bulan. merupakan hipernim. Sedangkan
2) Andini adalah salah satu ‘bunga’ kata hiponim adalah ‘gajah, singa,
desa yang paling cantik. buaya, rusa, kuda, dan lain-lain’.
Terimakasih!

Anda mungkin juga menyukai