Anda di halaman 1dari 13

METODE

PENELITIA
N SOSIAL
SESI 5
DESI NATALIA LJ
PENGUMPUL
VALIDITAS DAN
AN DATA
RELIABILITAS
PENGERTIAN VALIDITAS
Validitas = Keabsahan, keabsahan sering dikaitkan dengan instrument
atau alat ukur.

JENIS-JENIS VALIDITAS

 Validitas permukaan (face validity)


 Validitas Kriteria (Criterium Validity)
 Validitas Konstruk (Construct Validity)

MENILAI VALIDITAS ALAT UKUR


 Adalah dengan mencari variabel utama penelitian, kemudian
mengamati de!nisi operasionalnya.

 Jika tingkat abstraksi konsepnya sederhana dan tidak rumit maka


penilaian validitas didasarkan pada validitas permukaanpermukaan.
Jika tingkat abstraksi konsepnya sangat rumit maka penilaian LJ
validitas didasarkan pada validitas konstrukkonstruk.
RELIABILIT
PENGERITAN RELIABILITAS
 (Realibility)

AS
merujuk kepada masalah ke-ajegan (tetap) atau
kemantapan alat ukuryang dipakai; Apakah alat ukur yang anda
gunakan tepat untuk mengukur variabel yanghendak anda ukur.
 Jika suatu alat ukur dikatakan Reliabel jika dia menghasilkan
ukuran yang sama antara pengukuran pertama, kedua, ketiga dan
seterusnya.

Tiga Aspek Penting dalam Reliabilitas:


 Dapat diandalkan (dependability)
 Dapat diramalkan (predictability)
 Menunjukan Ketetapan

HUBUNGAN VALIDITAS DAN RELIABILITAS


 Validitas langsung mempermasalahkan kesesuaian antara konsep dengan
kenyataan empirik, sedangkan reliabilitas mempermasalahkan
kesesuaian beberapa hasil pengukuran pada tingkat empirik.
 Jika penilaian validitas cenderung bersifat kualitatif karena LJ
bersifat abstrak, Maka Penilaian Reliabilitas lebih bersifat nyata
MENILAI
a. Metode Ulang
Dilakukan dengan cara alat ukur yang sama diberikan kepada
responden yang sama tetapi dalam situasi yang berbeda.

RELIABILITAS ALAT
b. Metode paralel
Cara pertama; dilakukan oleh dua orang dengan menggunakan
satu alat ukur yang sama Cara kedua; dilakukan oleh satu orang
peneliti tetapi menggunak alat ukur yang berbeda

UKUR
c. Metode belah dua
Dalam metode ini alat ukur dibagi menjadi dua bagian; mengukur
satu konsep yang sama; setiap bagian terdiri dari pertanyaan yang
homogen.

Beberapa cara membelah alat ukur :

 Dibelah menjadi dua secara random


 Dibelah menjadi dua; bagian atas dan bagian bawah LJ
 Dikelompokan menjadi kelompok nomor genap dan nomor ganjil.
TEKNIK
PENGUMPULAN PENELITIAN
DATA
PENELITIANDALAM
SURVEI

PENELITIAN
Merupakan suatu ragam penelitian didalam penelitian kuantitatif yang
mengandalkan pada jawaban responden atas pertanyaan yang sudah
disusun berdasarkan kerangka teori yang digunakan oleh peneliti.
KUANTITATIF
 Operasional Konsep Dengan dibuatnya Operasionalisasi konsep, maka
peneliti dengan mudah menyusun instrumen penelitian.
 Jenis-Jenis Instrumen Penelitian Survei

 Mail and self-administered questionnaire


 Telephone Interview
 Seperti halnya dalam mail and self-administered questionnaire,
dengan menggunakan telepon pun terdapat beberapa kelemahan yaitu :

Face-to-face interview; Peneliti secara langsung bertemu dengan


responden, dan menanyakan secara langsung pertanyaan yang ada dalam
kuesioner
LJ
KEUNTUNGAN WAWANCARA
SECARA LANGSUNG
1) Response Rate ; itu juga daftar
tinggi; karena saat pertanyaan
penelitian bisa langsung ditanyakan kepada responden
2) Peneliti dapat langsung melihat reaksi responden terhadap
pertanyaan
3) Bisa menggunakan komunikasi yang non verbal dan bantuan visual
4) Peneliti dapat melakukan Probing

KERUGIAN WAWANCARA
SECARA LANGSUNG
1. Biaya relatif tinggi ;
2. Kemungkinan terjadi bias pewawancara
3. Teknik Melakukan Wawancara

a. Peranan dari pewawancara; Tugas Pewawancara:


4. Harus bisa bekerjasama dan berhubungan baik dengan rsponden
(rapport)
5. Harus bisa mengurangi rasa malu, takut dan curiga dialami
responden
6. Harus bisa mengamati reaksi yang diberikan responden saat
menjawab pertanyaan
7. Tidak memberikan penilaian benar atau salah jawaban responden
TAHAPAN YANG HARUS DILALUI
PEWAWANCARA
 Perkenalan
 Menunjukan tanda indentitas
 Mengajukan pertanyaan dengan memberikan
kesempatan bagi responden untuk menjawab
 Mencatat berbagai informasi yang penting
 Memberikan probing jika responden kesulitan
memahami pertanyaan

PENELITIAN EKSPERIMENTAL LJ
Dalam penelitian eksperimental peneliti dapat
Konsep yang harus diketahui sebelum melakukan
penelitian eksperimen :

a) Subjek Penelitian; orang-orang yabg akan diteliti


b) Random asignment; cara membagi subjek-subjek penelitian
kedalam beberapa kelompok secara acak
c) Matching; membagi subjek-subjek penelitian kedalam beberapa
kelompok berdasarkan kesamaan karakteristik
d) Treatmen; merupakan variabel bebas atau sering disebut juga
dengan perlakuan atau kondisi yang dimanipulasi peneliti
e) Respon; variabel terikat
f) Pre-test; pengukuran atau observasi terhadap variabel akibat
sebelum dilakukan treatmen
g) Post-test; pengukuran atau observasi terhadap variabel
akibat setelah dilakukan treatmen
h) Kelompok eksperimen; kelompok subjek penelitian yang
diberikan treatmen
i) Kelompok pembanding; kelompok subjek penelitian yang tidak
diberi treatmen
LANGKAH-LANGKAH
PENELITIAN EKSPERIMEN
1. Kelompok Membagi subjek kedalam dua kelompok
atau lebih; kelompok eksperimen dan kelompok
pembanding
2. Eksperimen diberikan treatmern atau perlakukan,
kelompok pembanding tidak
3. Dilakukan pengujian atau observasi terhadap kedua
kelompok, kemudian dibandingkan hasilnya.

PENELITIAN ANALISIS ISI


Biasa berbentuk teks, gambar, ide, pesan, arti, dsb.
Perbedaannya dengan survei dan eksperimental
adaalh tidak adanya objek penelitian. Karena objek
penelitian ini berupa benda mati, maka peneliti lebih
mudah untuk membandingkan antyara objek yang satu
dengan objek yang lain.
LJ
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
DALAM PENELITIAN
Penelitian Kualitatif memiliki KUALITATIF
sifat "eksibel; diartikan
peneliti bisa saja memulai mengumpulkan data dilapangan baru
kemudian membuat proposal; Setelah menganalisa data yang
didapat dilapangan, peneliti bisa memutuskan kembali
kelapangan mengumpulkan data; Kondisi disebut dengan logic
in practice.

MELAKUKAN PERSIAPAN DEFOCUSING, mengandung arti :

 Tindakan peneliti untuk memperhatikan keseluruhan situasi,


masyarakat dan setting, sebelum memutuskan mana yang akan
masuk kedalam wilayah penelitiannya mana yang bukan.
 Tindakan peneliti untuk tidak terlalu memfokuskan
perhatian pada peran yang dijalankannya sebagai peneliti.

MEMILIH SITE

Site atau Setting; diartikan sebagai konteks tempat


terjadinya suatu fenomena atau aktivitas.
MENENTUKAN STRATEGI UNTUK
MASUK KEDALAM SITE

 Untuk menentukan strategi masuk kedalam site yang


sudah dipilih ketika peneliti sudah menentukan site
yang akan dijadikan lapangan penelitian, peneliti harus
membenagun legitimasi keberadaannya di lapangan.
 Peneliti harus menentukan sebuah strategi yang tepat,
negosiasi dengan gate keepers, serta hubungan
personal dengan masyarakat.
 Gate Keepers; adaalh seorang atau sekelompok orang
yang memiliki akses terhadap subjek penelitian.
LJ
MEMBANGUN
RAPPORT
Dilakukan dengan menjalin hubungan baik dengan masyarakat yang
sedang diteliti. Dibangun peneliti dengan membentuk kepribadian
dan kepercayaan, serta empati. Membangun rapport tidak dalam waktu
singkat.

MENGUMPULKAN
DATA
Hal yang harus dilakukan oleh peneliti saat mengumpulkan data :

1. Membuat catatan hasil pengamatan berdasarkan observasi yang dilakukan


2. Membuat catatan atas wawancara yang dilakukan
3. Mengumpulkan surat-surat yang berkaitan
4. Membuat dokumentasi berupa gambar
5. Merekam berbagai suara yang mungkin saja berpengaruh terhadap analisis
data

Bentuk Catatan Lapangan Peneliti :

1. Jotted Notes
2. Catatan Pengamatan Langsung;
3. Catatan Interpretasi Peneliti;
4. Catatan Analitis;
5. Catatan Pribadi;
LJ
THA
NKS!
A LOT’S
LJ

Anda mungkin juga menyukai