Anda di halaman 1dari 13

Mata Kuliah Pemberdayaan Masyarakat

yang di bimbing oleh:


Ibu Dtakiyyatuddaaimah, M.Pd.

PELIBATAN ORANGTUA DAN MASYARAKAT


DALAM PELAKSANAAN KEGIATAN
PENGEMBANGAN DI LEMBAGA PAUD

Kelompok VII
Adi NIM : 0142S1D019232
Luis Herlina NIM : 0142S1D019237
Latar belakang
 Masih banyak paradigma yang terjadi di masyarakat
yaitu orang tua yang masih mempunyai pola pikir bahwa
pendidikan itu sepenuhnya tanggungjawab pihak
lembaga pendidikan saja. Seringkali orang tua menumpu
harapan terlalu tinggi pada lembaga pendidikan,
sehingga banyak orang tua yang berani membayar
mahal biaya pendidikan anaknya. Di sisi lain, tidak
sedikit orang tua yang menuntut lembaga pendidikan
harus berbuat seperti yang dikehendaki dan kecewa jika
hasil pendidikan di lembaga tersebut tidak sesuai
dengan harapannya. Fenomena keliru ini harus segera
diluruskan agar tanggungjawab tinggi muncul dalam
keluarga sehingga keluarga, khususnya ibu dan ayah
juga berperan sebagai pendidik di rumah
Definisi Keterlibatan

 Pihak yang terlibat dalam keterlibatan orang tua adalah


sekolah, keluarga dan kemitraan masyarakat
 Wolfendale dalam Epstein (1996:81) bahwa “Keterlibatan
orang tua secara luas diartikan dalam waktu tertentu
diantara para pendidik terkadang menyamakannya dengan
kemitraan,  partisipasi orang tua, kekuasaan orang tua,
sekolah, keluarga, dan kemitraan masyarakat. 
 Moles (1992:87)menyatakan “Banyak sekali variasi bentuk
keterlibatan orang tua dan tingkatan dari keterlibatan
tersebut, baik di dalam maupun di luar sekolah “.
 Defense Fund dalam Olsen dan Fuller (2003:136) bahwa
“Setiap sekolah akan mengunggulkan kemitraan yang akan
meningkatkan keterlibatan orang tua dan berpartisipasi
dalam pertumbuhan sosial, emosi, dan akademik anak”.
Tujuan Hubungan Lembaga PAUD Dengan Orangtua

 Menyampaikan informasi tentang kebijakan dan program


kegiatan yang ada di lembaga.
 Menjalin kerjasama antara lembaga dan orangtua dalam
melaksanakan      program lembaga
  Berdiskusi tentang perkembangan anak dan permasalahan
yang dihadapi oleh masing – masing anak.
 Berbagi pengalaman dan gagasan dalam membelajarkan
anak.
 Bertukar informasi mengenai perkembangan anak yang ada
di lembaga dan di rumah.
  Memperoleh informasi yang membantu pemahaman
mengenai berbagai aspek tentang kemajuan tumbuh
kembang anak.
Manfaat dari Keterlibatan Orangtua

 Menciptakan lingkungan rumah yang dapat mendorong


pembelajaran.
 Menunjukkan harapan yang tinggi (tapi masuk akal)
untuk pemahaman dan masa depan anak.
 Menjadi pendorong pendidikan anak-anak di sekolah dan
di masyarakat
Adapun manfaat bagi Anak-anak adalah:

 Anak-anak cenderung lebih paham, tanpa memandang latar belakang suku


atau ras, status sosial ekonomi maupun tingkat pendidikan orang tua.
 Secara umum anak-anak mendapatkan peringkat, nilai dan presentasi
kehadiran yang lebih baik.
 Anak-anak secara konsisten mengerjakan pekerjaan rumah mereka.
 Anak-anak memiliki harga diri yang lebih baik akan lebih disiplin dan
menampakkan pendapat serta motivasi untuk bersekolah.
 Perilaku positif anak-anak tentang sekolah akan selalu berhasil meningkatkan
perilaku baik di sekolah serta mengurangi pelanggaran disiplin.
 Meminimalkan jumlah siswa yang ditempatkan di pendidikan khusus dan di
kelas remidial.
 Anak-anak dari beragam latar belakang budaya mudah berbaur saat orang
tua dan pegawai profesional bekerja sama untuk menjembatani batas antara
budaya di rumah dan budaya di sekolah.
 Siswa SMP dan SMA yang orang tuanya selalu terlibat akan mudah mengatasi
masa transisi dan mengurangi angka putus sekolah.
Manfaat bagi Orang Tua :
 Para orang tua meningkatkan interaksi dan diskusi dengan anak-anak mereka dan
para orang tua menjadi lebih responsive dan sensitive terhadap perkembangan
intelektual, sosial, dan emosi anak-anak.
 Para orang tua lebih percaya diri dalam mengasuh dan terampil dalam membuat
keputusan.
 Sebagai orang tua, memperoleh wawasan tentang perkembangan anak, akan
lebih berguna dan menjadi dorongan positif sehingga mengurangi pemberian
hukuman pada anak-anak mereka.
 Para orang tua memiliki pemahaman yang lebih baik tentang tugas guru dan
kurikulum sekolah.
 Saat para orang tua sadar tentang apa yang dipelajari anak-anak, mereka 
dengan senang hati membantu ketika para guru meminta mereka terlibat dalam
aktivitas pembelajaran di rumah.
 Persepsi orang tua terhadap sekolah menjadi lebih baik dan memperkuat ikatan
serta komitmen dengan sekolah.
 Para orang tua akan lebih sadar dan menjadi lebih peduli terhadap kebijakan-
kebijakan pendikdikan anak-anak mereka ketika para orang tua diminta sekolah
untuk terlibat sebagai tim pengambil keputusan.
Manfaat bagi Pendidik :
 Ketika suatu sekolah memiliki tingkat presentasi yang tinggi dalam
melibatkan orang tua baik di dalam maupun di luar sekolah, para
guru dan kepala sekolah akan mudah mendapat pengalaman
memperoleh kewenangan yang lebih tinggi.
 Para guru dan kepala sekolah selalu mendapatkan penghargaan
yang lebih baik untuk profesi mereka dari para orang tua.
 Keterlibatan orang tua yang konsisten membuat peningkatan
komunikasi dan hubungan antara para orang tua, guru, dan tenaga
kependidikan.
 Guru dan kepala sekolah memiliki pemahaman yang lebih baik
mengenai budaya keluarga dan keberagamannya, dan mereka
membuat penghargaan yang dalam untuk kemampuan dan waktu
para orang tua.
 Guru dan kepala sekolah dapat melaporkan peningkatan hasil
kinerja mereka.
Manfaat bagi sekolah :

 Sekolah yang aktif melibatkan para orang tua dan


masyarakat mudah mewujudkan reputasi yang baik di
masyarakat
 Sekolah juga lebih berpengalaman dalam dukungan
masyarakat
 Program-program sekolah yang mendorong dan
mendukung para orang tua selalu bertindak lebih baik
dan memiliki program dengan kualitas tinggi daripada
yang tidak melibatkan para orang tua
Peran Masyarakat dalam
Pendidikan Anak Usia Dini

 Sungguh suatu hal yang ironis, betapa tekhnologi


modern ternyata belum bisa memberi manfaat atau efek
yang positif pada anak-anak terutama anak usia dini.
Seperti yang kita ketahui bahwa perkembangan dan
pertumbuhan anak zaman sekarang ini lebih banyak
dipengaruhi oleh gadget, dimana tak ada filter yang bisa
menyaring secara efektif hal-hal yang baik untuk anak.
 Masyarakat yang peduli dengan anak-anak akan sangat
antusias sekali untuk bahu membahu dalam
mengembangkan kualitas lembaga PAUD.
Hubungan Lembaga PAUD
dengan masyarakat
 Tugas pokok orang tua dan masyarakat yang dapat diberdayakan guru dalam
meningkatkan perannya adalah :
 Memberi nama yang tepat. Pemberian nama akan memberi identitas kepada
anak. Dengan berbagai kemajuan dan perubahan sosial nama anak semakin
baik dan beragam, namun identitas keklaminan justru sangat penting.
 Kebiasaan memberikan pakaian yang sesuai. Berikan pakaian yang sesuai
dengan anak agar nantinya Orang tua tidak bingung dengan kebiasaan anak
yang kelaki-lakian atau keperempuan-perempuanan akibat dari seringnya
memberikan pakaian yang tidak sesuai.
 Pemilihan warna yang tepat, sebab warna dan motif juga sangat berpengaruh
terhadap identitas kekelaminan.
 Pengembangan hobi yang menunjang. Kecenderungan biasanya terbaca sejak
kecil sehingga pengembangan hobi yang sesuai akan memberikan bekal yang
baik untuk perkembangan anak.
 Memberikan batasan-batasan, aturan-aturan dengan bimbingan yang tepat
 Memperhatikan tugas dalam rumah tangga secara tidak langsung anak akan
memperhatikan dan mengerti akan tugas dan kewajibannya.
Kesimpulan
Tujuan keterlibatan orang tua dalam komunikasi dua arah ini
yaitu:
 Menyampaikan informasi tentang kebijakan dan program kegiatan yang ada di lembaga.
 Menjalin kerjasama antara lembaga dan orang tua dalam melaksanakan      program lembaga
 Berdiskusi tentang perkembangan anak dan permasalahan yang dihadapi oleh masing – masing
anak.
 Berbagi pengalaman dan gagasan dalam membelajarkan anak.
 Bertukar informasi mengenai perkembangan anak yang ada di lembaga dan di rumah.
 Memperoleh informasi yang membantu pemahaman mengenai berbagai aspek tentang
kemajuan tumbuh kembang anak.

Strategi berkomunikasi antara pendidik (pengelola Lembaga


PAUD) dan orang tua melalui:
 Papan Informasi
 Buku Profil Lembaga
 Buku Komunikasi/ Penghubung
 Surat
 Home Visit
 Pertemuan Orang tua dengan Pendidik (pengelola Lembaga)
 Mempererat komunikasi pendidik-orang tua secara informal.
SEKIAN

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai