Perdarahan Pasca Persalinan - Erni - 131221
Perdarahan Pasca Persalinan - Erni - 131221
PASCAPERSALINAN
Erni Hernawati, S.S.T., M.M.,M.Keb.
P a p a r a n Kasus I
Rujukan
Terla mba t
di RS
Adanya
Melahirkan Komplika si
Dia gnosa
Rujukan Terlambat Observasi yang Tegak
terlalu lama
Masalah
Kesehatan
Ibu dan Bayi
Baru Lahir
D e f in is i
Kehilangan darah > 500 mL setelah persalinan
pervaginam atau > 1.000 mL setelah persalinan
abdominal (section cesaria).
Batasan jumlah perdarahan disebutkan sebagai “perdarahan
yang lebih dari normal”, dimana telah menyebabkan
perubahan tanda vital :
KLA S IF IKA S I
Perdarahan Post Partum Dini /Perdarahan Perdarahan Post Partum
Perdarahan yang terjadi 24 jam pertama Perdarahan yang terjadi pada masa nifas
setelah kala III (puerpurium), tidak termasuk 24 jam
pertama setelah kala III
Overdistensi uterus
Multiparitas
( gemeli,hid ramnion )
Persalinan yang
An em ia d e n g a n obat - obatan
FAKTOR-
Overdistensi uterus
FAKTOR MultiparPersalinan pada bekas
( gemeli,hid ramnion ) PRED IS POS seksio sesariaitas
IS
I
Preeklam p sia/
Persalinan yang
eklampsia traumatik
Persalinan yang
Keadaan - keadaan y a n g m e n i m b u l k a n d a m
lama
pada g a n g g u a n koagulasiseperti : solus
plasenta, KJDR.
E T I O L O G I
Ton u s A t oni U t e r u s
Si s a ja r ingan
Ti ssu e / Ja r ingan
bek u an da r ah
T r a u ma la s e r i , r u p t u r , in v e r s i
Sub-involusi uterus
Nyeri tekan perut bawah Endometritis a t a u sisa
Anemi a f r a g m e n p la se nt a
dan uterus.
Dem am Late p o s t p a r t u m h e m o r r h a
Perdarahan
Perdarahan postpartum
Lokhia mukopurulen dan
sekunder
berbau
A TO N I A U TERI PENANGANAN
KBE
Pe n y e b a b k e d u a t e r se r i n g d a ri
p e r d ar ah an p asc a p e r sal i n an .
Robekan jalan Ro b e k a n d a p a t t e r j a d i b e r s a m a a n
lahir d e n g an at o n i a u t e r i .
Pe r d a r a h a n p asc a p e r sal i n a n
d e n g an u t e r u s
b e r k o n t r ak si b ai k b i asan y a →
o l e h r o b e k an j al an l ah i r .
Tanda-tandanya :
kontraksi uterus
Plasenta belum lepas dari dinding
uterus karena :
Eksplorasi manual uterus menggunakan teknik yang serupa dengan teknik yang
digunakan untuk plasenta manual, kecuali porsio telah menutup, dilakukan eksplorasi
secara digital.
Raba bagian dalam uterus untuk mencari sisa plasenta.
Keluarkan sisa plasenta dengan tangan, cunamovum, atau kuretbesar.
INVERSIO UTERI
PADA PARUT
SPONTAN TRAUMATIK
UTERUS
Persalinan tidak
Karena jatuh, kecelakaan
maju karena ada
seperti tabrakan, dan
hambatan, panggul sempit Paling sering pada parut bekas
sebagainya.
(CPD),hidrosefalus, seksio sesaria
jarang terjadi karena otot
janin dalam letak lintang
uterus cukup tahan terhadap
trauma dari luar
GEJALA DANTANDA
Gelisah . Pernafasan dan Nyeri dirasakan Segmen bawah Lingkaran retraksi Ligamentum
nadi cepat. terus - menerus uterus tegang, ( bandl ) tinggi rotundum tegang.
diperut bawah. nyeri pada sampai mendekati
perabaan pusat.
Pencegahan
Pimpinan persalinan dengan standar
dankompetensi, khususnya pada persalinan
dengan kemungkinan distosia, dan pada
mpersalinan wanita yang pernah mengalami
seksio sesaria atau pembedahan lain pada uterus.
KOAGULOPATI
hebat, dengan atau tanpa komplikasi
trombosis → keadaan klinis yang stabilyang
hanya terdeteksi oleh tes laboratorium.
Pada kasuskehilangan darah yang akut,
perkembangan menuju koagulopati dapat
dicegah jika volume darah dipulihkan →