JURNAL
KELOMPOK C1
• RAY HANIF FADILLAH
• RETNO MONICHA S
• REZA WARDANA S
• RIZKI AYU
• RIZKI HANDAYANI
• RIZIANA DWI AMBAR
• SARAH HAMITA N
FORMAT ASKEP POSTPARTUM
DO :
- Pasien tampak meringis kesakitan
- Pasien tampak berhati-hati saat bergerak
- Pasien tampak menahan nyeri saat
bergerak
2 DS :
- Pasien mengatakan ASI sebelah kiri Menyusui tidak efektif Ketidakadekuatan Suplai
keluar tapi hanya sedikit (D0029) ASI
- Pasien mengatakan ASI sebelah kanan
tidak keluar ASInya
DO :
- Asi yang di keluarkan tampak sedikit
- Payudara tampak lembek
- ASI tidak menetes
- Bayi tampak rewel dan sering menangis
- Bayi tampak tidak mau menyusu
- Tampak kurangnya perlekatan bayi pada
payudara
DIAGNOSA
KEPERAWATAN
Nyeri akut
Menyusui tidak
berhubungan
efektif
dengan agen
berhubungan
pencedera fisik
dengan
dibuktikan
ketidakadekuata
dengan
n suplay ASI
mengeluh nyeri
RENCANA KEPERAWATAN
Hari/tgl No Dx SLKI SIKI
Selasa, Nyeri Setelah dilakukan Tindakan keperawatan Manajemen Nyeri ( I.08238)
21 Akut selama 2x24 jam diharapkan “Tingkat Observasi :
desembe Nyeri” ( L.08066 ) dapat menurun dengan • Identifikasi lokasi, karakteristik,
r 2021 kriteria hasil : durasi, frekuensi, kualitas, intensitas
• Keluhan nyeri ( Menurun ) nyeri.
• Meringis ( Menurun ) • Identifikasi skala nyeri
• Identifikasi respon nyeri non verbal
• Identifikasi factor yang memperberat
dan memperingan nyeri.
Terapeutik
• Berikan Teknik non farmokologi untuk
menurunkan rasa nyeri.
• Fasilitasi istirahat tidur.
Edukasi
• Jelaskan penyebab, periode, dan
pemicu nyeri.
• Ajarkan Teknik non farmakologi untuk
mengurangi nyeri
Kolaborasi
• Pemberian Analgesik
Selasa , 21 Menyusu Setelah dilakukan Tindakan keperawatan Edukasi Menyusui ( I.12393 )
Desember 2021 i tidak selama 2x24 jam diharapkan “status Observasi :
efektif Menyusui” (L.03029) membaik dengan • Identifikasi kesiapan dan
kriteria hasil : kema,puan menerima informasi
• Perlekatan bayi pada payudara ibu • Identifikasi tujuan dan keinginan
(meningkat) menyusui
• Tetesan atau pancuran ASI ( Meningkat ) Terapeutik :
• Suplai ASI adekuat ( Meningkat ) • Sediakan materi dan media penkes
• Hisapan Bayi ( Meningkat ) • Jadwalkan penkes
• Bayi rewel ( Menurun ) • Berikan kesempatan untuk bertanya
• Libatkan system pendukung
Edukasi :
• Berikan konseling menyusui
• Ajarkan perawatan payudara
antepartum dengan mengkompres.
• Ajarkan perawatan payudara post
partum dengan pijat oketani
IMPLEMENTASI
Hari/tgl Diagnosa Implementasi respon
Selasa, Nyeri Akut • Mengidentifikasi lokasi, DS : Pasien mengatakan nyeri pada daerah
21 karakteristik, durasi, frekuensi, jahitan.
Desembe kualitas, intensitas nyeri. P : Nyeri pada luka jahitan
r 2021 • Mengidentifikasi skala nyeri Q : Nyeri seperti teriris-iris
R : Nyeri pada jahitan perinium
Jam S : Skala 6
13.00 T : Nyeri bertambah saat pasien bergerak
atau beraktivitas
DO : pasien tampak kesakitan saat
bergerak
13.05 • Mengidentifikasi respon nyeri Ds : -
non verbal Do : Pasien tampak eringis dan menahan
sakit.
13.30
• Berkolaborasi pemberian Ds : -
Analgesik Do : pemberian obat asam mefenamat 500
mg
13.35 Memberikan Teknik relaksasi nafas Ds : Pasien mengatakan nyeri
dalam untuk mengurangi nyeri berkurang saat melkukan Tarik
nafas dalam.
Do : Klien tampak lebih rileks.
14.30
Memberikan penkes kepada ibu hamil Ds :-
tentang menyusui Do : Pasien tampak mendengarkan
materi yang di sampaikan.
14.45
Mengajarkan bagaimana pijat oketani Ds :-
Do : Pasien diajarkan cara pijat
oketani
IMPLEMENTASI HARI KE 2
P : Lanjutkan Intervensi
- Identifikasi lokasi, karakteristik, intensitas nyeri
- Identifikasi skala nyeri
- Identifikasi respon nyeri non verbal
- Kolaborasikan pemberian Analgesik
2 15.45 S: Pasien mengatakan sudah menyusui anaknya tetapi ASI yang
dikeluarkan masih sedikit
O:
- ASI yng keluar tampak sedikit
- Payudara tampak lembek
A : Maslah belum teratasi
- Perlekatan bayi pada payudar ibu
- Tetesan atau pancaran ASI
- Suplai ASI adekuat
- Hisapan Bayi
P:
- Identifikasi tujuan dan keinginan menyusui
- Berikan perawatan payudara dengan pijat oketanj
EVALUASI HARI
KE 2
Diagnosa Hari/tanggal
1 Rabu, 22 S :Pasien mengatakan masih nyeri pada daerah jahitan tetapi nyeri sudah
Desember 2021 berkurang
P : Nyeri pada luka jahitan
7.45 Q : Nyeri seperti teriris-iris
R : Nyeri pada jahitan perinium
S : Skala 4
T : Nyeri bertambah saat pasien bergerak atau beraktivitas
O:
- Pasien tamapak lebih rileks setelah melakukan terapi nafas dalam
- Pasien tampak lebih nyaman
A : Maslah Teratasi
- Keluhan Nyeri
- Meringis
P : Hentikan Intervensi ( Pasien pulang )
2 09.00 S:
- Pasien mengatakan selalu menyusui bayinya dan ASI sudah mulai
keluar.
- Pasien mengatakan bayinya sudah tidak terlalu rewel
- Pasien mengatakan nyaman saat diberikan pijat oketani
O:
- Tampak sudah ada perlekatan bayi pada payudara ibu
- ASI tampak sudah mulai keluar
- Bayi tampak sudah tenang dan nyaman saat minum susu.
A : Masalah teratasi
- Perlekatan bayi pada payudara ibu
- Tetesan/ pancaran ASI cukup
- Suplai ASI adekuat
- Hisapan ASI
- Bayi rewel
P :Hentikan Intervensi ( Pasien pulang )
ANALISA JURNAL