SISTEM REPRODUKSI
Genitalia Genitalia
eksterna Interna
GENITALIA EKSTERNAL WANITA
GENITALIA EKSTERNA
LABIA MINORA
KLITORIS
VULVA
VESTIBULUM
hymen berlubang besar ujung jari sehingga getah dari genitalia interna
dan darah haid dapat mengalir keluar
PERINEUM
Fungsi Vagina:
1. Sebagai saluran keluar dari uterus yang dapat mengalirkan darah waktu
menstruasi dan secret dari uterus
2. Sebagai liang sanggama
3. Sebagai jalan lahir waktu partus
GENITALIA INTERNA : UTERUS
Uterus adalah struktur muscular tunggal, berbentuk seperti pir yang terletak
diantara vesika urinaria dan rectum pada pelvis wanita. Berat 30-40 gram
Dinding uterus
1. Endometrium
2. Miometrium
3. Parametrium
Letak Uterus:
1. Ante dan retroleksi
2. Ante dan retroversie
3. Positio
4. Torsio
GENITALIA INTERNA : UTERUS
Pembuluh darah uterus:
1. Arteri uterine
2. Arteri ovarica
Bagian Tuba
1. Pars Interstisialis
2. Pars Ishmika/ismus
3. Pars ampularis
4. Infundibulum
Fungsi Tuba:
Membawa sperma dan sel telur ke tempat terjadinya fertilisasi didalam tuba dan
mengembalikan zigot yang telah dibuahi ke dalam rongga uterus untuk proses
impantasi.
GENITALIA INTERNA : OVARIUM
Merupakan struktur kecil berbentuk oval, masing masing berukuran 2x4x1,5
berada didalam pelvis wanita. Berat 5-8 gr
Wanita dewasa yang sehat dan tidak hamil, setiap bulan secara teratur
mengeluarkan darah dari kandungannya yang disebut dengan menstruasi atau
haid.
https://www.youtube.com/watch?v=_h80K79z-fs
FISIOLOGIS SISTEM REPRODUKSI
2. SIKLUS OVARIAN
terjadi
HARI 6 -7 setelah
KONSEPSI
a. Setelah terjadi pembuahan, mulai pembelahan zigot,
berbarengan dg pembelahan inti, hasil konsepsi
berjalan menuju uterus
MORULA 16 SEL
Keterangan :
A : Oosit tidak bersegmen
B : Fertilisasi
C : Terbentuk pro-nuklei
D : Pembelahan kumparan pertama
E : Stadium 2 sel
F : Stadium 4 sel
G : Stadium 8 sel
H : Morula
I & J : Pembentukan blastokista
K : Zona pelusida menghilang, implantasi terjadi
KESEHATAN REPRODUKSI ?
Tujuan Khusus:
1. Meningkatkan kemandirian wanita dalam memutuskan peran dan
fungsi reproduksinya
2. Meningkatkan hak dan tanggung jawab social wanita dalam
menentukan kapan hamil, jumlah dan jarak antara kelahiran
3. Meningkatkan peran dan tanggung jawab social laki-laki terhadap
akibat dan perilaku seks nya ( Prijatni, 2016)
Sasaran Pemeliharaan Kesehatan