Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEPERAWATAN

Seorang anak usia 5 tahun ,ibunya mengeluh anaknya kurang


konsentrasi dalam proses belajar di sekolah, tidak dapat duduk
dengan tenang dan kaki bergerak terus, merusak barang dan
menggangu temannya, mudah menangis bila keinginannya tidak di
turuti, mudah gelisah, cemas dan marah. Hasil pemeriksaan di
dapat TD : 110/80 mmHg, RR : 23X/menit, nadi : 90x/menit, suhu :
36,5 derajat Celsius
Pengkajian
• Identitas Pasien
1. Nama : An. R
2. Jenis kelamin : Laki-laki
3. Umur : 5 tahun
4. Agama : Islam
5. Pendidikan : Play Group
6. Alamat : Ds. Karet

01/13/2022 2
• Keluhan Utama
Kurang konsetrasi dalam belajar karena hiperaktif

• Riwayat penyakit sekarang


Ibu pasien mengatakan dan mengira perilaku anaknya wajar seperti
anak yang lain aktif tetapi setelah 6 bulan mengamati si anak orang
tua merasa ada yang tidak normal dengan tingkah laku yang tidak
biasa seperti anak seumurannya, sekitar 1 minggu yang lalu ibu
memperhatikan saat anak mulai tidak bisa duduk tenang, anak selalu
bergerak tanpa tujuan dan tidak mengenal Lelah, perubahan suasana
hati yang mendadak/implusive bahkan saat di sekolah pun sama
sehingga menyebabkan sulit konsetrasi bila d ajak berbicara dan
belajar.
01/13/2022 3
Data Subjektif Data Objektif

• Orang tua pasien mengatakan • TTV


anaknya kurang konsetrasi a. TD : 110/80 mmHg
• Tidak dapat duduk dengan tenang, b. RR : 23x/menit
kaki dan tangan bergerak terus c. N : 90x/menit
• Merusak barang dan mengganggu d. S : 36,5 derajat Celsius
temannya • Composmentis
• Orang tua udah menangis bila
keinginannya tidak di turutin
• Mudah gelisah, cemas dan marah

01/13/2022 4
ANALISA DATA
No. Data Etiologi Masalah
1. DS : Perilaku Agresif Gangguan interaksi sosial
• Mudah menangis bila keinginannya tidak dituruti Mudah
gelisah, cemas dan marah
• Tidak dapat duduk dengan tenang, kaki dan tangan
bergerak terus
DO :
TTV
• TD : 110/80 mmHg
• RR : 23x/menit
• S : 90x/menit
• N : 36,5 derajat Celsius
• Composmentis

Ds :
• Kurang konsetrasi dalam belajar

DO : Risiko gangguan
TTV : Ketidak mampuan belajar perkembangan
2. • TD : 110/80 mmHg
• RR : 23x/menit
• S : 36,5 derajat celius
• Pasien tidak fokus jika diajak belajar

01/13/2022 5
DIAGNOSA KEPERAWATAN

NO. Dx Keperawatan Kode DX

1. Gangguan interaksi social D.0118


Kategori : relasional
Subkategori : interaksi sosial

2. Resiko Gangguan Perkembangan D. 0107


Kategori : psikologis
Subkategori : pertumbuhan dan
perkembangan

01/13/2022 6
RENCANA KEPERAWATAN
NO Dx Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi

1. Gangguan interaksi social Setelahh dilakukan keperawatan 3 x 24 jam Observasi :


berhubungan dengan perilaku masalah gangguan interaksi sosial dengan - Identifikasi kemampuan melakukan
agresif ekspetasi meningkat dengan kriteria hasil : interaksi dengan orang lain
- Perasaan nyaman dengan situasi sosial - Identifikasi hambatan melakukan interaksi
(meningkat) dengan orang lain
- Perasaan mudah menerima atau
mengkonsumsikan perasaan (meningkat) Teraupetik :
- Responsive pada orang lain (meningkat) • Motivasi meningkatkan keterlibatan dalam
- Kooperatif dalam bermain dengan sebaya suatu hubungan
(meningkat) • Motivasi kesabaran dalam
- Kooperatif dengan teman sebaya (meningkat) mengembangkan suatu hubungan
• Motivasi interaksi diluar lingkungan
• Berikan umpan balik positif pada setiap
peningkatan kemampuan

Edukasi :
• Anjurkan berinteraksi dengan orang lain
secara bertahap
• Latih bermain peran untuk meningkatkan
keterampilan komunikasi
• Latih mengekperasikan marah dengan tepat

01/13/2022 7
NO Dx Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi

2. Risiko gangguan perkembangan Setelahh dilakukan keperawatan 24 jam masalah Observasi :


Berhubungan dengan Ketidak Risiko gangguan perkembangan - Identifikasi kebutuhan khusus anak dan
mampuan belajar dengan ekspetasi meningkat dengan kriteria hasil : kemampuan adaptasi anak
- Perilaku sesuai anjuran meningkat
- Kemampuan menjelaskan pengetahuan tentang Teraupetik :
suatu topik • Fasilitasi hubungan anak dengan teman
- Pertanyaan tentang masalah yang di hadapi sebaya
• Berikan mainan yang sesuia dengan usia
anak
• Bernyanyi Bersama anak, lagu-lagu yang
disukai anak
• Sediakan kesempatan dan alat-alat untuk
menggambar, melukis dan mewarnai

Edukasi :
• Jelaskan nama-nama benda objek yang ada
dilingkungan sekitar
• Ajarkan pengasuh miletones perkembangan
dan perilaku yang dibentuk

01/13/2022 8
No Diagnosa keperawatan Tanggal/jam Implementasi Paraf

1. Gangguan interaksi social Kamis, 18, 11, 2021 - Identifikasi kemampuan ELFIANA
berhubungan dengan perilaku 09.00 – 10.00 melakukan interaksi dengan orang
agresif lain
- Identifikasi hambatan melakukan
interaksi dengan orang lain
- Motivasi meningkatkan
keterlibatan dalam suatu hubungan
- Motivasi kesabaran dalam
mengembangkan suatu hubungan
- Motivasi interaksi diluar
lingkungan
- Berikan umpan balik positif pada
setiap peningkatan kemampuan
- Anjurkan berinteraksi dengan
orang lain secara bertahap
- Latih bermain peran untuk
meningkatkan keterampilan
komunikasi
- Latih mengekperasikan marah
dengan tepat

01/13/2022 9
No Diagnosa keperawatan Tanggal/jam Implementasi Paraf

2. Risiko gangguan perkembangan Kamis, 18, 11, 2021 - Identifikasi kebutuhan khusus anak ELFIANA
Berhubungan dengan Ketidak 15.00-16.00 dan kemampuan adaptasi anak
mampuan belajar. - Fasilitasi hubungan anak dengan
teman sebaya
- Berikan mainan yang sesuia
dengan usia anak
- Bernyanyi Bersama anak, lagu-
lagu yang disukai anak
- Sediakan kesempatan dan alat-alat
untuk menggambar, melukis dan
mewarnai
- Jelaskan nama-nama benda objek
yang ada dilingkungan sekitar
- Ajarkan pengasuh miletones
perkembangan dan perilaku yang
dibentuk

01/13/2022 10
NO. DIAGNOSA TANGGAL/JAM EVALUASI KEPERAWATAN PARAF
KEPERAWATAN

1. Gangguan interaksi social Kamis, 18, 11, 2021 S : orang tua klien mengatakan anak tidak marah, cemas dan ELFIANA
berhubungan dengan 09.00 – 10.00 gelisah lagi serta anaknya sudah bisa duduk dengan tenang tampa
perilaku agresif adanya pergerakan ditangan ataupun kaki

O : TD : 120/80 mmHg
RR : 20x/menit
N : 25X/menit

A : Masalah teratasi

P : Intervensi di hentikan

2. Risiko gangguan Kamis, 18, 11, 2021 S : orang tua klien mengatakan anak Kembali focus dalam belajar Elfiana
perkembangan 15.00-16.00
Berhubungan dengan O : klien dapat mengikutin intruksi belajar dengan baik dan benar
Ketidak mampuan belajar
A : Masalah teratasi

P : Intervensi di hentikan

01/13/2022 11

Anda mungkin juga menyukai