Anda di halaman 1dari 18

Keterkaitan Hipertrikosis

dengan Sel Holandrik

Lili Juliani Hia


102012413
A6
Skenario A
 Di sebuah surat kabar, tersiar berita
seorang ibu dari kota X melahirkan bayi
laki-laki mirip kera. Dokter setempat yang
membantu persalinannya mengatakan hal
tersebut terjadi karena suatu malformasi
congenital.
Identifikasi Istilah
 Malformasi Congenital : Suatu kelainan
atau cacat bawaan pada struktur, fungsi
maupun metabolisme tubuh sejak bayi
dilahirkan.
Rumusan Masalah
 Seorang ibu melahirkan bayi laki-laki
mirip kera.
Mind Map

Definisi

Malformasi
Hipertrikosis Dasar terjadi
Congenital

Gen terpaut
kelamin Tahap-tahap
Kelainan
Sel Holandrik
Diagram
Gen tertaut kelamin
 Gen tertaut kelamin adalah gen yang
tertaut pada kromosom kelamin dan sifat
yang di timbulkannya diturunkan bersama
dengan jenis kelamin.
Hipertrikosis
 Hipertrikosis menggambarkan
pertumbuhan rambut di tubuh dalam
jumlah yang dianggap abnormal.
 Ada dua jenis yang hipertrikosis yaitu,
hipertrikosis umum dan hipertrikosis
lokal.
 Hipertrikosis disebabkan oleh dua faktor,
yaitu Faktor Intrinsik dan Faktor
Ekstrinsik.
Malformasi Congenital
 Malformasi congenital adalah suatu
kelainan atau cacat bawaan pada struktur,
fungsi maupun metabolisme tubuh sejak
bayi dilahirkan.
 Kelainan genetik dan kromosom ada dua
yaitu, kelainan yang bersifat keturunan
dan terdapat pada keluarga yang
berdekatan.
 Faktor mekanis.
 Karena infeksi terbagi dua yaitu, infeksi
virus dapat menimbulkan kelainan
kongenil dan virus sitomegalovirus dan
toksoplasmosi.
 Pengaruh pada perkembangan organ.
 Faktor umur.
 Faktor gizi dan kelainan hormon.
Tahap-tahap Malformasi
Congenital
 Pragerminal: teratogen pada saat fertilisasi
– 3 lapisanerminal – abortus spontan.
 Embrional: teratogen pada saat hari 13
minggu 12 (organogenesis) – abortus
spontan/bayi monster.
 Fetus: teratogen pada bulan 3 – lahir –
kelainan struktur anatomi/fisiologi.
Sel Holandrik
 Sel holandrik adalah gen yang terpaut
pada kromosom Y dan tidak sebanyak
seperti pada kromosom X. Berarti sifat
yang diturunkan hanya terdapat pada laki-
laki.
Kelainan Sel Holandrik
 Hairy pinnae
 Webbed toes
 Hipertrikosis
 Antigen HY
Diagaram Sel Holandrik
Hipotesis
 Hipertrikosis merupakan malformasi
congenital dan terpaut pada kromosom Y.
Sasaran Pembelajaran
 Malformasi Congenital
 Dasar terjadi
 Jenis
 Definisi
Kesimpulan
 Hipertrikosis disebabkan oleh gen-gen
yang terpaut pada kromosom Y (gen
holandrik).
 Terjadi pada laki-laki.
 Menyebabkan pertumbuhan yang
berlebih pada rambut dan mengakibatkan
malformasi congenital pada penderita.

Anda mungkin juga menyukai